Anda di halaman 1dari 2

Nama : Widyanata

Kelas : XI CMPLB
No. Absen : 35

TEXAS CHAIN SAW MASSACRE

Sebuah kota yang sepi di Texas terdapat seorang bernama Laila, dia adalah wanita
yang tangguh, dia sedang berada di sebuah minimarket untuk membeli beberapa
cemilan, Laila disana tidak sendirian melainkan ditemani oleh kakak perempuannya
bernama Melody, setelah selesai membeli cemilan di luar minimarket ternyata muncul
sosok pria bernama Dante dan juga satu perempuan bernama Ruth, keempat anak
muda ini adalah satu kelompok yang akan melakukan perjalanan ke kota Harlow.
Tiba-tiba datanglah sebuah mobil yang dikendarai oleh laki-laki bertubuh gagah dia
bernama Ritcher, Melody tidak suka dengan gelagat Ritcher yang sok jagoan.

Semuanya pergi dari rest area tersebut, tujuan keempat anak muda ini pergi ke Harlow
adalah untuk membangun kota tersebut, kota tersebut diduga kota kecil yang sudah
terbengkalai dan terdapat beberapa penduduk yang menempatinya, oleh karena itu
Dante dan juga Melody yang merupakan seorang influencer berniat akan memajukan
kota tersebut, dengan bantuan investor maka proyek mereka bisa terlaksana. Tiba-tiba
di perjalanan mereka dihadang oleh beberapa anggota polisi yang sekedar menanyai
tujuan mereka datang ke kota Harlow, selain itu polisi juga memberikan nomor
handphone untuk berjaga-jaga, dan polisi itu menasihati untuk selalu menjaga sikap
dan menghormati para penduduk asli ditempat tersebut.

Mereka sudah tiba di kota Harlow, tempat itu sangat sunyi sepi seperti kota mati,
mereka bertemu dengan Ritcher yang merupakan penduduk asli kota Harlow,
kemudian tidak jauh dari tempat mereka berdiri, Laila mendapati sebuah tempat panti
asuhan yang mengibarkan bendera. Panti asuhan itu dibangun sejak 1925 yang
ditempati oleh seorang perempuan paruh baya bernama Virginia, dengan berlagu nya
si Dante berniat akan melepaskan bendera itu karena para Investor akan segera
datang, kemudian Virginia datang menghampiri Dante dan juga Melody sontak
mereka pun berdiskusi mengenai rumah panti yang sudah dibeli oleh suatu bank,
secara halus Melody menjelaskan dan meminta kepada Virginia untuk tidak lagi
menempati rumah panti tersebut, Virgina shock karena mendengar pernyataan
Melody, tiba-tiba muncullah sosok pria berbadan besar yang merupakan anak asuh
paling bungsu dari si Virginia, Virginia pun memerintahkan kepada anaknya untuk
kembali kekamarnya karena dia khawatir anaknya itu bisa membuat kekacauan.

Dengan kondisi anak asuh nya yang berkebutuhan khusus, oleh karena itu Virginia
tidak mau pergi meninggalkan rumah panti tersebut, tidak berlangsung lama
datanglah beberapa polisi kerumah panti, ternyata mereka dihubungi oleh si Dante
untuk mengurusi masalah Virginia, kemudia Virginia ditarik paksa untuk keluar dari
rumah panti itu, tapi kala itu kondisi Virginia semakin memburuk yang dimana
Virgina harus dibawa ke rumah sakit, mendengar hal itu anaknya Virginia langsung
bergegas turun kebawah untuk membawa ibunya kerumah sakit, disaat bersamaan
rombongan para Investor pun tiba disana, mau tidak mau mereka akhirnya membagi
tugas dengan Ruth yang memilih untuk mengantarkan Virginia kerumah sakit
bersama dengan kedua polisi
Di perjalanan menuju rumah sakit Virginia tidak bisa lagi bertahan akibat serangan
jantung, akhirnya Virginia tewas pada saat itu juga, lalu anaknya Virginia terus
berusaha memberikan asupan oksigen untuk Virginia tapi nyawanya tidak bisa
tertolong lagi, lalu Ruth pun mengirim pesan kepada Melody bahwa Virginia telah
meninggal ,polisi yang bersamanya dibelakang mobil tewas karena amarah anaknya,
dia mematahkan lengan polisi itu sampai keluar tulang, lalu dia mencucukkannya lagi
ke leher sampai darahnya bercocoran, polisi yang di depan pun panik sehingga mobil
nya terjun ke ladang, dan Ruth pun ikut tewas di dalam mobil itu. Disisi lain Melody
yang baru saja presentasi mengenai tempat kepada para Investor dirinya terkejut
membaca pesan yang dikirimkan oleh Ruth mengenai Virginia yang tewas
diperjalanan akibat serangan jantung, Melody sendiri menjadi kacau karena dia
merasa bahwa merekalah penyebab kematiannya Virginia. Setelah itu Melody
memberitahu Laila bahwa Virginia sudah meninggal, sehingga mempunyai pirasat
buruk akan tempat ini, kemudian Melody memutuskan untuk membawa pergi adiknya
keluar dari kota tersebut, tetapi Ritcher melarangnya pergi.

Hari mulai gelap dan hujan deras di sekitar kota Harlow dan para investor berteduh di
dalam mobil, kemudian anaknya Virginia itu yang bernama LEATHERFACE
kembali ke rumah tanpa se pengetahuan orang-orang di sana, lalu dia mengambil
gergaji mesin di kamarnya untuk balas dendam kepada orang-orang yang telah
membunuh ibu nya, lalu Dante menghampiri rumah itu saat itu dia langsung
berhadapan dengan Leatherface, Dante pun terbunuh karena Leatherface merobek
mulutnya hingga berlumuran darah. Setelah itu Ritcher pun terkejut melihat kondisi
Dante, hingga Ritcher pun menghampiri pelaku tersebut tidak lama terdengar suara
langkah kaki Ritcher yang mendekati si Leatherface itu, mengetahui hal itu
Leatherface pun langsung bersembunyi dibalik pintu dan mereka pun saling
bertengkar hingga lehernya Rithcer tertusuk kaca jendela yang pecah, darahnya
bercocoran dilantai hingga Ritcher pun tewas.

Hujan sangat deras sehingga para Investor tetap berada di dalam mobil sambil
bersantai, berpesta, minum-minuman keras. Leatherface pun menghampiri mobil
tersebut dengan gergaji mesin di tangan nya dan membunuh semua para Investor,
semua tewas kecuali Melody dan Laila mereka sempat melarikan diri saat
pembantaian itu terjadi, mereka tidak tau mau pergi ke mana karena hujan sangat
deras. Mereka pun bertemu Leatherface itu dan berlari sekuat tenaga alhasil mereka
terpisah, Leatherface mengejar Laila hingga mereka berkelahi, tetapi Melody berhasil
menemukan mereka, sehingga mereka 2 vs 1 untuk melawan si Leatherface.
Beruntung gergaji mesin nya terlepas dari Leatherface, gergaji mesin pun diambil
oleh Melody, mereka punya kesempatan untuk menang, setelah itu Melody melempar
gergaji mesin kearah Leatherface, lalu Leatherface terjatuh ke kolam dan akhirnya
mereka berhasil membunuh nya mereka pun menangis berpelukan.

Anda mungkin juga menyukai