Anda di halaman 1dari 4

SABDA ROSULA YAHYA (24)

X-8
MIKROORGANISME

VIRUS

Virus artinya racun (latin)


Virus disebut metaorganisme (berciri sebagai makhluk hidup dan benda mati)
Ciri sebagai makhluk hidup:
 Memiliki mater genetik (DNA/RNA)
 Bereproduksi di tubuh inang (bersifat
parasit obligat intra seluler)
Ciri sebagai benda mati:
 Aseluler (tidak bersifat sel)
 Tidak bermetabolisme sendiri

Peranan Virus
Peran Virus yang Merugikan: Penyakit Tumbuhan
Tobacco Mosaic Virus (TVM) → bercak mozaik daun bakau
Tungro Virus → tanaman padi kerdil
Potato Y Virus → daun kentang menggulung
Peran Virus yang Merugikan Penyakit Hewan
Lyssavirus → Rabies kelalawar dan mamalia (Rabies lyssavirus)
Macavirus → Penyakit ingusan pada sapi
Alpharetrovirus → sarkoma pada ayam (Rous sarcoma virus)
Peran Virus yang Menguntungkan
Pembuatan Vaksin
Rekayasa Gen
Terapi Gen
SABDA ROSULA YAHYA (24)

X-8
MIKROORGANISME

EUBACTERIA
MONERA
• Uniseluler
• Berdinding sel
• Sel prokariotik

CYANOPHYTA
● Pigmen dominan: fikosianin
● Uniseluler atau poliseluler (berkoloni)
ARCHAEBACTERIA ● Peranan:
- sebagai pupuk hayati (nostco dan anabaena)
- sumber makanan alternatif (Spirullina)
SABDA ROSULA YAHYA (24)

X-8
MIKROORGANISME

CIRI:
PROTISTA ● Fotoautotrof (mampu berfotosintesis)
Klasifikasi berdasarkan ● Tubuh sederhana
pigmen dominan ● Uniseluler / Multiseluler
● Eukariotik ● Autotrof / Heterotrof
● Organisme tubuh sederhana ● Berdinding sel /
● Uniseluler / Multiseluler tidak berdinding sel
- Pigmen utama klorofil a dan b - Pigmen utama fikoeritrin - Pigmen utama fikoeritrin - Pigmen utama karoten - Pigmen utama xantofil
- Talus seperti benang/lembaran - Talus seperti lembaran/pohon - Talus seperti tumbuhan - Talus seperti epiteka-hipoteka - Beberapa bercahaya
- Mengandung tepung & lemak - Mengandung karagenan&gelatin - Mengandung asam alginat - Mengandung zat kersik & silika - Berflagel ganda :Dinoflagellata

Mocrocystis
Spirogyra

Vaucheria
Gracilaria

Noctiluca
CIRI: CIRI:
● Heterotrof ● Dapat bergerak (motil) ● Uniseluler
● Menghasilkan spora ● Heterotrof ● Tidak ada dinding sel

- Dinding sel selulosa - Fase vegetatif (amuboid) - Alat gerak flagel / buluh cambuk - Alat gerak silia / rambut getar - Alat gerak pseupodia/ - Tanpa alat gerak khusus
- Miselium tanpa sekat - Fase generatif (tubuh Dibedakan menjadi: - Memiliki makronukleus dan kaki semu (bergerak dgn mengubah posisi)
- Membentuk zoospora buah penghasil spora) mikronukleus untuk reproduksi - Bersifat fagotrof atau parasit - Bersifat parasit

Toxoplasma
Paramecium

Amoeba
Saprolegnia, Physarum,
saproba ikan saproba kayu
SABDA ROSULA YAHYA (24)

X-8
MIKROORGANISME
Cara Hidup FUNGI
01 03 Mutual
FUNGI Saprofit
Memperoleh
Parasit
Memperoleh zat
Memperoleh organik dari makhluk
zat organik zat organik hidup lain, tetapi
dari makhluk dari menguntungkannya
● Eukariotik hidup mati
● Dinding sel tersusun kitin inangnya 02
● Heterotrof
● Tidak memiliki klorofil
● Tubuh berupa benang = hifa
● Terdapat miselium = cabang hifa untuk
menyerap makanan dari organisme lain
Pengelompokan FUNGI
● Hidup sebagai saprofit ataupun parasit Zygomycota
● Cadangan makanan = Glikogen - Spora seksual : Zigospora Khamir
● Reproduksi = Vegetatif dan Generatif - Spora Aseksual : Sporangiospora
- Hifa tifak bersekat (senositik)
REPRODKSI FUNGI Rhyzopus
Ascomycota Morfologi
- Spora seksual : Akrospora Kapang
Siklus Reproduksi Fungi - Bersifat uniseluler/multiseluler
Spora
Saccharomyces
Seksual
Basidiomycota
- Spora seksual : Basidiospora Cendawan
- Spora Aseksual : Konidiospora
- Bentuk badan buah (basidiokarp)
Amonita
Deuteromycota
Pengelompokan
- Spora seksual : Belum diketahui
→ Jamur tak sempurna (imperfecti)
- Spora Aseksual : Konidiospora
Blastomyces

Anda mungkin juga menyukai