PRAKTIKUM SISTEM PENCERNAAN

MENGGUNAKAN MIKROSKOP
Dibuat oleh : Klarisa Rifelin XI MIPA

LANDASAN TEORI :
- Mikroskop adalah alat bantu yang berguna dalam mengamati makhluk
mikroskopis, yang mana memiliki ukuran yang sangat kecil sehingga
tidak bisa dilihat secara langsung dengan menggunakan mata.
- Otot polos adalah jenis jaringan pada otot yang berguna untuk
memberikan tekanan pada pembuluh serta organ.
- Usus halus adalah bagian terpanjang dari saluran pencernaan manusia,
bekerja dengan organ lain dari sistem pencernaan untuk mencerna
makanan lebih lanjut setelah meninggalkan perut dan menyerap nutrisi.

TUJUAN :
- Mengetahui anatomi jonjot usus (usus halus) dan otot polos.
- Perkenalan Alat Mikroskop

ALAT/BAHAN :
- Mikroskop
- Spesimen otot polos dan jonjot usus (usus halus)
- Loop

PEMBAHASAN :
1. Otot polos :
● Ciri - ciri : Bentuk sel otot polos gelendong dengan kedua
ujungnya runcing, inti dari sel otot polos hanya ada satu dan
terletak di tengah sel, bekerja dengan secara tidak sadar, tidak
mudah lelah, reaksi kerja ototnya teratur dan lambat.
● Fungsi : Mengatur aliran darah dan menyesuaikan pupil saat
melihat.
● Anatomi :

2. Usus halus :
● Ciri - ciri : Tonjolan seperti jari yang disebut vili, lapisan sel epitel
kolumner berjajar dengan mikrovili yang membentuk striated
borders dan kelenjar intestinal yang tubular dan pendek.
● Fungsi : Menyerap nutrisi dari makanan tersebut, seperti lemak,
karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. Nutrisi yang diserap
kemudian akan dialirkan ke dalam darah.
● Anatomi :