Anda di halaman 1dari 37

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perkembangan dunia pendidikan semakin hari dirasakan semakin komplek seiring dengan
perkembangan kebutuhan akan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia di segala
bidang. Disisi lain kebijakan pendidikan yang terus berubah dari waktu ke waktu juga
merupakan tantangan tersendiri bagi sekolah. Disamping itu lembaga pendidikan
menghadapai pengaruh eksternal yang sangat dahsyat seperti keterbukaan informasi,
perkembangan teknologi dan lain sebagainya. Oleh karena itu melalui perubahan kurikulum
di tingkat satuan pendidikan diharapkan institusi pendidikan akan dapat mencapai tujuan dan
sasaran sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar negara kita yaitu
mencerdaskan kebidupan bangsa dan negara.

Kehidupan yang sarat kompetitif menuntun kemampuan untuk beradabtasi dalam segala
aspek sendi kehidupan. Tentunya sumberdaya manusia menjadi landasan sentral agar mampu
menyesuaikan dengan warna kehidupan ini. Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas,
terampil, berakhlak mulia, berkarakter dan mampu hidup bersaing harus diprogramkan secara
terstruktur, berkesinambungan dan dievaluasi secara berkala. Hal ini sangat penting karena
perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pegetahuan dan teknologi serta komunkasi
mulai tergeser sedikit demi sedikit dari karakter bangsa kita yang sesungguhnya.

SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara merupakan Sekolah yang telah menyandang sebagai
Sekolah Standar Internasional, Sekolah unggulan dan menjadi rujukan bagi sekolah- sekolah
disekitarnya. Dengan kondisi seperti saat ini dimana SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara
memiliki jumlah siswa yang sangat besar yaitu sekitar 1.600 siswa yang terbagi kedalam 11
Program Keahlian dan 46 Rombel, sudah barang tentu pengelolaan kesiswaan memerlukan
kerja keras dari semua pihak, maka perlu disusun program kerja kesiswaan sebagai pedoman
dalam pelaksanaannya dengan ruang lingkup pembinaan yakni; 1). Program pembinaan
OSIS, 2) Program

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 1


Pembinaan Ekstrakurikuler, 3) Program Pelaksanaan dan Penerapan Tata Tertib Siswa, 4)
Program Bimbingan dan Konseling.

B. Tujuan
1. Membentuk Generasi Bangsa yang cerdas, terampil, berakhlak mulia, berbudi pekerti
luhur dan berkarakter
2. Menggali potensi minat dan bakat siswa sehingga timbul kecakapan hidup (life skiill)
yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.
3. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan
hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
4. Meningkatan apresiasi dan penghayatan seni.
5. Menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara dengan berdasarkan Pancasila.
6. Meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi siswa untuk memantapkan
keseimbangan antara pertumbuhan jasmani dan rohani.
7. Menumbuhkan sikap mandiri dan wirausaha

C. RUANG LINGKUP PEMBINAAN KESISWAAN


1. Program Pembinaan OSIS
2. Program Pembinaan Ekstrakurikuler
3. Program pelaksanaan dan penerapan Tata Tertib Siswa
4. Program Bimbingan dan Konseling

D. SASARAN PEMBINAAN
Sasaran Pembinaan adalah Seluruh Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara

E. HASIL YANG DIHARAPKAN


1. Mampu melahirkan insan cerdas yang memiliki IPTEKS dan IMTAQ, berkualitas,
kompetitif, berdedikasi, berkarakter, mandiri dan profesional.
2. Mampu meningkatkan prestasi siswa sesuai bakat dan minat siswa baik akademik
maupun non akademik

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 2


3. Mampu meningkatkan pelayanan pendidikan kepada siswa melalui jalur pembinaan
penyelamatan siswa dari bahaya perilaku menyimpang di kalangan siswa dan jalur
pemberdayaan potensi diri

F. STRATEGI PEMBINAAN
1. Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang
2. Melakukan koordinasi dengan Dinas/Badan lain yang memiliki program berkaitan
dengan upaya meningkatan kualitas Sumber Daya Manusia
3. Melakukan koordinasi dengan Komite Sekol
4. Difasilitasi dan dibimbing oleh :
1) Guru Mata Pelajaran
2) Wali Kelas
3) Ketua Program Keahlian
4) Pembina OSIS
5) Pembina Ekstrakurikuler
6) Berkoordinasi dengan guru BP/BK untuk memberikan pelayanan
Konseling

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 3


BAB II
PROGRAM PEMBINAAN OSIS

A. Pengertian
Satu-satunya wadah organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan
pengembangan kesiswaan adalah Organisasi Intra Sekolah disingkat OSIS. OSIS bersifat
intra sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah lain, dan
tidak menjadi Bagian dari organisasi lain yang ada di luar sekolah. Karena OSIS
merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena itu setiap siswa secara
otomatis menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara otomatis berakhir dengan
keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.

B. Tujuan
Setiap organisasi selalu memiliki tujuan yang ingin dicapai, begitu pula dengan OSIS ada
beberapa tujuan yang ingin dicapai, antara lain :
1) Meningkatkan generasi penerus yang beriman dan bertaqwa
2) Memahami, menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai moral dalam
mengambil keputusan yang tepat
3) Membangun landasan kepribadian yang kuat dan menghargai HAM dalam kontek
kemajuan budaya bangsa
4) Membangun, mengembangkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air dalam
era globalisasi
5) Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan kerjasama secara
mandiri, berpikir logis dan demokratis
6) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta menghargai karya
artistic, budaya dan intelektual
7) Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani memantapkan kehidupan
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 4


C. Materi Pembinaan
Materi pembinaan kesiswaan (OSIS) mencakup :
1) Pembinaan Bidang Keimanan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2) Pembinaan Bidang Budi Pekerti Luhur atau Akhlak Mulia
3) Pembinaan Bidang Kepribadian Unggul, Wawasan Kebangsaan, dan Bela Negara
:
4) Pembinaan Bidang Prestasi Akademik dan Olahraga
5) Pembinaan Bidang Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Pendidikan Politik, Kepekaan
dan Toleransi Sosial Dalam Konteks Masyarakat Plural
6) Pembinaan Bidang Kreativitas, Keterampilan dan Kewirausahaan
7) Pembinaan Bidang Kualitas Jasmani, Kesehatan dan Gizi Berbasis Sumber Gizi
Yang Terdiversifikasi
8) Pembinaan Bidang Apresiasi Seni dan Budaya
9) Pembinaan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
10) Pembinaan Bidang Komunikasi Dalam Bahasa Inggris

D. Rincian dan tugas Pembina OSIS


Pembina OSIS terdiri dari seorang koordinator Pembina, Staf Administrasi, Bendahara
dan 10 Orang Pembina Bidang yakni :

1. Koordinator Pembina OSIS:


1) Mengoordinasikan seluruh pengelolaan, pembinaan, dan
pengembangan OSIS;
2) Menyiapkan dan Mengembangkan Tata Tertib Siswa;
3) Memberikan nasihat kepada perwakilan kelas dan pengurus;
4) Menyiapkan pengesahan keanggotaan perwakilan kelas dengan Surat
Keputusan Kepala Sekolah;
5) Menyiapkan pelantikan pengurus OSIS dengan Surat Keputusan Kepala
Sekolah;
6) Mengarahkan penyusunan Anggaran Rumah Tangga dan program kerja OSIS

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 5


7) Menyelenggarakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi pengurus OSIS
8) Menghadiri rapat-rapat OSIS
9) Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas Pengurus OSIS
10) Memberikan laporan berkala kepada Waka Kesiswaan

2. Staff Administrasi :
1) Membantu penyiapan kebutuhan administrasi/persuratan Pokja
Kesiswaan/OSIS
2) Membantu penyiapan sarana dan prasarana kegiatan OSIS
3) Membantu pendistribusian dan penyimpanan dokumentasi Pokja
Kesiswaan/OSIS

3. Bendahara:
1) Membantu Pengelolaan kebutuhan Keuangan Pokja Kesiswaan/OSIS
2) Membantu penyiapan sarana dan prasarana kegiatan OSIS
3) Membantu pendistribusian Biaya-biaya Pokja Kesiswaan/OSIS
4) Membantu Pelaporan Keuangan Pokja Kesiswaan/OSIS

4. Pembina Bidang Keimanan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha


Esa :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Melaksanakan peribadatan sesuai dengan ketentuan agama masing- masing;
3) Memperingati hari-hari besar keagamaan;
4) Melaksanakan perbuatan amaliah sesuai dengan norma agama;
5) Membina toleransi kehidupan antar umat beragama;
6) Mengadakan kegiatan lomba yang bernuansa keagamaan;
7) Mengembangkan dan memberdayakan kegiatan keagamaan di
sekolah.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 6


5. Pembina Bidang Budi Pekerti Luhur atau Akhlak Mulia :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial);
3) Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan;
4) Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap sesama;
5) Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah;
6) Melaksanakan kegiatan 7K (Keamanan, kebersihan, ketertiban,
keindahan, kekeluargaan, kedamaian dan kerindangan).

6. Pembina Bidang Kepribadian Unggul, Wawasan Kebangsaan, dan Bela


Negara :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Melaksanakan upacara bendera pada hari senin, serta hari-hari besar
nasional;
3) Menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars dan Hymne);
4) Melaksanakan kegiatan kepramukaan;
5) Mengunjungi dan mempelajari tempat-tempat bernilai sejarah;
6) Mempelajari dan meneruskan nilai-nilai luhur, kepeloporan, dan
semangat perjuangan para pahlawan;
7) Melaksanakan kegiatan bela negara;
8) Menjaga dan menghormati simbol-simbol dan lambang-lambang
negara;
9) Melakukan pertukaran siswa antar daerah dan antar negara.

7. Pembina Bidang Prestasi Akademik dan Olahraga :


1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Mengadakan lomba mata pelajaran/program keahlian;
3) Menyelenggarakan kegiatan ilmiah;
4) Mengikuti kegiatan workshop, seminar, diskusi panel yang bernuansa ilmu
pengetahuan dan teknologi (iptek);
5) Mengadakan studi banding dan kunjungan (studi wisata) ke tempat- tempat
sumber belajar;

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 7


6) Mendesain dan memproduksi media pembelajaran;
7) Mengadakan pameran karya inovatif dan hasil penelitian;
8) Mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan sekolah;
9) Membentuk klub sains, seni dan olahraga;
10) Menyelenggarakan lomba dan pertandingan olahraga.

8. Pembina Bidang Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Pendidikan Politik,


Kepekaan dan Toleransi Sosial Dalam Konteks Masyarakat Plural :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Memantapkan dan mengembangkan peran siswa di dalam OSIS sesuai
dengan tugasnya masing-masing;
3) Melaksanakan latihan kepemimpinan siswa;
4) Melaksanakan kegiatan dengan prinsip kejujuran, transparan, dan
profesional;
5) Melaksanakan kewajiban dan hak diri dan orang lain dalam pergaulan
masyarakat;
6) Melaksanakan kegiatan kelompok belajar, diskusi, debat dan pidato;
7) Melaksanakan kegiatan orientasi siswa baru yang bersifat akademik dan
pengenalan lingkungan tanpa kekerasan;

9. Pembina Bidang Kreativitas, Keterampilan dan Kewirausahaan :


1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam menciptakan suatu barang
menjadi lebih berguna;
3) Meningkatkan kreativitas dan keterampilan di bidang barang dan jasa;
4) Meningkatkan usaha koperasi siswa dan unit produksi;
5) Melaksanakan praktek kerja nyata (PKN)/pengalaman kerja lapangan
(PKL)/praktek kerja industri (Prakerim);
6) Meningkatkan kemampuan keterampilan siswa dalam berwirausaha;

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 8


10. Pembina Bidang Kualitas Jasmani, Kesehatan dan Gizi Berbasis
Sumber Gizi Yang Terdiversifikasi :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat;
3) Melaksanakan usaha kesehatan sekolah (UKS);
4) Melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat
adiktif (narkoba), minuman keras, merokok, dan HIV AIDS;
5) Meningkatkan kesehatan reproduksi remaja;
6) Melaksanakan hidup aktif;
7) Melakukan diversifikasi pangan dan pengamanan jajan anak sekolah.

11. Pembina Bidang Apresiasi Seni dan Budaya :


1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Mengembangkan wawasan dan keterampilan siswa di bidang seni dan
budaya;
3) Menyelenggarakan festival/lomba, seni dan budaya;
4) Meningkatkan daya cipta seni;
5) Meningkatkan apresiasi seni & budaya tradisional maupun modern.

12. Pembina Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) :


1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Memanfaatkan TIK untuk memfasilitasi kegiatan pem-belajaran;
3) Menjadikan TIK sebagai wahana kreativitas dan inovasi;
4) Memanfaatkan TIK untuk mempublikasi kegiatan dan karya inovasi
siswa;
5) Memanfaatkan TIK untuk meningkatkan integritas kebangsaan.
13. Pembina Bidang Komunikasi Dalam Bahasa Inggris :
1) Melaksanakan Tata Tertib dan kultur sekolah;
2) Melaksanakan lomba debat dan pidato;
3) Melaksanakan lomba menulis dan korespodensi;
4) Melaksanakan kegiatan English Club / English Day;
5) Melaksanakan kegiatan bercerita dalam bahasa Inggris (Story Telling);
6) Melaksanakan lomba puzzies words/scrabble.
Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 9
E. Pengurus OSIS
Pengurus OSIS terdiri atas :
1) Ketua
2) Wakil Ketua
3) Sekretaris
4) Bendahara
5) Dan seluruh penanggung jawab masing-masing bidang keorganisasian OSIS yang
meliputi :
a. Bidang Keimanan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa
b. Bidang Budi Pekerti Luhur atau Akhlak Mulia
c. Bidang Kepribadian Unggul, Wawasan Kebangsaan, dan Bela Negara :
d. Bidang Prestasi Akademik dan Olahraga

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 10


e. Bidang Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Pendidikan Politik, Lingkungan
Hidup, Kepekaan dan Toleransi Sosial Dalam Konteks Masyarakat Plural
f. Bidang Kreativitas, Keterampilan dan Kewirausahaan
g. Bidang Kualitas Jasmani, Kesehatan dan Gizi Berbasis Sumber Gizi Yang
Terdiversifikasi
h. Bidang Apresiasi Seni dan Budaya
i. Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
j. Bidang Komunikasi Dalam Bahasa Inggris

F. Syarat Pengurus OSIS


1) Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara
2) Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
3) Memiliki budi pekerti yang baik dan sopan santun terhadap orang tua, guru, dan
teman
4) Memiliki bakat sebagai pemimpin
5) Tidak terlibat penggunaan Narkoba
6) Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
7) Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, sehingga pelajarannya tidak terganggu
karena menjadi pengurus OSIS
8) Pengurus dicalonkan oleh perwakilan kelas
9) Tidak duduk dikelas terakhir, karena akan menghadapi ujian akhir
10) Syarat lain disesuaikan dengan ketentuan sekolah.
11) Mempunyai kemampuan berpikir yang jernih
12) Memiliki wawasan mengenai kondisi yang sedang dihadapi bangsanya.
13) Tidak duduk di kelas terakhir, karena akan menghadapi ujian Nasional.

G. Kewajiban Pengurus
1) Menyusun dan melaksanakan program kerja sesuai dengan Anggran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga OSIS
2) Selalu menjunjung tinggi nama baik, kehormatan, dan martabat sekolahnya
3) Kepemimpinan pengurus OSIS bersifat kolektif
4) Menyampaikan laporan pertanggung jawaban kepada Pembina OSIS dan
tembusannya kepada Perwakilan Kelas pada akhir masa jabatannya
Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 11
5) Selalu berkonsultasi dengan Pembina

H. Struktur dan Rincian Tugas


Pengurus Ketua, tugas:
1) Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana
2) Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan
3) Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan oleh aparat
kepengurusan
4) Memimpin rapat
5) Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan berdasarkan
musyawarah dan mufakat
6) Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan

Wakil Ketua, tugas:


1) Bersama-sama ketua menetapkan kebijaksanaan
2) Memberikan saran kepada ketua dalam rangka mengambil keputusan
3) Menggantikan ketua jika berhalangan
4) Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya
5) Bertanggung jawab kepada ketua
6) Wakil ketua bersama dengan wakil sekretaris mengkoordinasikan seksi- seksi

Sekretaris, tugas:
1) Memberikan saran kepada ketua dalam rangka mengambil keputusan
2) Mendampingi ketua dalam memimpin setiap rapat
3) Menyiarkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta arsip yang
berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan
4) Menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evaluasi kegiatan
5) Bersama ketua menandatangani setiap surat
6) Bertanggung jawab atas tertib administrasi organisasi
7) Bertindak sebagai notulis dalam rapat, atau diserahkan kepada wakil sekretaris

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 12


Wakil Sekretaris, tugas:
1) Aktif membantu pelaksanaan tugas sekretaris
2) Menggantikan sekretaris jika sekretaris berhalangan
3) Wakil sekretaris membantu wakil ketua mengkoordinir seksi-seksi

Bendahara dan Wakil Bendahara, tugas:


1) Bertanggung jawab dan mengetahui segala pemasukan pengeluaran uang/biaya
yang diperlukan
2) Membuat tanda bukti kwitansi setiap pemasukan pengeluaran uang untu
pertanggung jawaban
3) Bertanggung jawab atas inventaris dan perbendaharaan
4) Menyampaikan laporan keuangan secara berkala

Ketua Bidang, tugas:


1) Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan bidang yang menjadi tanggung
jawabnya
2) Melaksanakan kegiatan bidang yang diprogramkan
3) Memimpin rapat bidang
4) Menetapkan kebijaksanaan bidang dan mengambil keputusan
berdasarkan musyawarah dan mufakat
5) Menyampaikan laporan, pertanggung jawaban pelaksanaan kegiatan bidang
kepada Ketua melalui Koordinator

I. Keuangan
Keuangan OSIS diperloleh dari dana yang disediakan oleh sekolah, dan sumbangan
yang tidak mengikat serta usaha lain yang sah.

J. Forum Organisasi
Rapat-rapat :
a. Rapat Pleno perwakilan kelas adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota
perwakilan kelas. Rapat ini diadakan untuk :
o persiapan tatacara pemilihan ketua, seorang wakil ketua dan seorang
sekretaris
Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 13
o pencalonan pengurus OSIS
o pemilihan pengurus OSIS
o penilaian laporan peranggungjawaban pemgurus OSIS pada akhir masa
jabatan.
b. Rapat pengurus
o Rapat pleno pengurus adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota pleno
pengurus OSIS
o Rapat pengurus harian adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua, wakil
ketua, sekretaris, bendahara dan penanggung jawab bidang keorganisasian
untuk membicarakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pekerjaan sehari-
hari.
o Rapat koordinasi adalah rapat yang dihadiri oleh sah serang wakil pengurus
inti dan penanggung jawab bidang keorganisasian

K. Sasaran/Target Pembinaan.
Meningkatkan peran serta siswa dalam membina sekolah sebagai wawasan wiyata
mandala sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan
kebudayaan nasional
Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang
dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 14


BAB III
PROGRAM PEMBINAAN EKSTRAKURIKULER

A. Definisi Operasional
Beberapa istilah yang perlu dijelaskan dalam Program Kerja ini adalah sebagai berikut :
1) Ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan oleh peserta didik di luar
jam belajar sebagai perluasan dari kegiatan kurikulum dan dilakukan di bawah
bimbingan Guru Pembina Ekstrakurikuler dan Pelatih dengan tujuan untuk
mengembangkan kepribadian, bakat, minat, dan kemampuan peserta didik yang lebih
luas atau di luar minat yang dikembangkan oleh kurikulum. Berdasarkan definisi
tersebut, maka kegiatan di sekolah atau pun di luar sekolah yang terkait dengan tugas
belajar suatu mata pelajaran bukanlah kegiatan ekstrakurikuler.
2) Ekstrakurikuler wajib merupakan program ekstrakurikuler yang harus diikuti oleh
seluruh peserta didik, terkecuali bagi peserta didik dengan kondisi tertentu yang tidak
memungkinkannya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tersebut.
3) Ekstrakurikuler pilihan merupakan program ekstrakurikuler yang dapat diikuti oleh
peserta didik sesuai dengan bakat dan minatnya masing-masing.

B. Komponen Kegiatan Ekstrakurikuler


A. Visi
Mewujudkan berkembangnya potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, dan
kemandirian peserta didik secara optimal melalui kegiatan- kegiatan di luar kegiatan
intrakurikuler.

B. Misi
1. Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih dan diikuti sesuai dengan
kebutuhan, potensi, bakat, dan minat peserta didik.
2. Menyelenggarakan sejumlah kegiatan yang memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk dapat mengekspresikan dan

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 15


mengaktualisasikan diri secara optimal melalui kegiatan mandiri dan atau
berkelompok.

C. Fungsi dan Tujuan Kegiatan Ekstrakurikuler

1. Fungsi
Kegiatan ekstrakurikuler pada SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara memiliki fungsi
sebagai berikut :
1) Fungsi pengembangan, yaitu mendukung perkembangan personal peserta didik
melalui perluasan minat, pengembangan potensi, dan pemberian kesempatan
untuk pembentukan karakter dan pelatihan kepemimpinan.
2) Fungsi sosial, yaitu mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab
sosial peserta didik. Kompetensi sosial dikembangkan dengan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk memperluas pengalaman sosial, praktek
keterampilan sosial, dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial.
3) Fungsi rekreatif, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dalam suasana
rileks, menggembirakan, dan menyenangkan sehingga menunjang proses
perkembangan peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat menjadikan
kehidupan atau atmosfer sekolah lebih menantang dan lebih menarik bagi peserta
didik.
4) Fungsi persiapan karir, yakni mengembangkan kesiapan karir peserta didik
melalui pengembangan kapasitas.

2. Tujuan
Tujuan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pada SMK Negeri 2 Penajam Paser
Utara adalah:
1) Meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotor peserta didik.
2) Mengembangkan bakat dan minat peserta didik dalam upaya pembinaan pribadi
menuju pembinaan manusia seutuhnya.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 16


D. Prinsip Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler pada SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara dikembangkan
dengan prinsip sebagai berikut :
1) Bersifat individual, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan sesuai
dengan potensi, bakat, dan minat peserta didik masing-masing.
2) Bersifat pilihan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan sesuai
dengan minat dan diikuti oleh peserta didik secara sukarela.
3) Keterlibatan aktif, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler menuntut keikutsertaan
peserta didik secara penuh sesuai dengan minat dan pilihan masing-masing.
4) Menyenangkan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan dalam
suasana yang menggembirakan bagi peserta didik.
5) Membangun etos kerja, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan dan
dilaksanakan dengan prinsip membangun semangat peserta didik untuk berusaha
dan bekerja dengan baik dan giat.
6) Kemanfaatan sosial, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan dan
dilaksanakan dengan tidak melupakan kepentingan masyarakat.

E. Jenis dan Diskripsi Kegiatan Pembinaan Ekstrakurikuler


Kegiatan ekstrakurikuler mempunyai peran penting dalam mengembangkan watak dan
kepribadian siswa. Cakupan kompetensi siswa yang dikembangkan dalam kegiatan ini
meliputi : bakat, minat, kreativitas, kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan,
kemampuan belajar, wawasan dan perencanaan karir, kemampuan pemecahan masalah
dan kemandirian. Dari beberapa uraian ini maka kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan
dengan pola pendidikan karakter pada anak didik dapat disalurkan melalui bidang dan
jenis kegiatan sebagai berikut :
1. Bidang Keimanan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa :
1) Rohani Islam (ROIS)
Adalah suatu aktivitas yang dilakukan diluar jam pelajaran sekolah dalam bidang
rohani Islam untuk meningkatkan keyakinan, keimanan, penghayatan dan
pengamalan siswa tentang pengetahuan agama Islam sehingga menjadi muslim
yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 17


Tujuan ekstrakurikuler ROIS di SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara adalah :
a) Untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
b) Memberikan pemahaman lebih tentang wawasan keislaman
c) Meningkatkan ukhuwah islamiyah antara siswa SMK Negeri 1
Lumajang
d) Melatih siswa untuk berorganisasi khususnya dalam Islam
e) Melatih siswa dalam berbagai kesenian Islam seperti Al-Banjari, Qiro’ah,
Kaligrafi dan sebagainya.

2. Bidang Budi Pekerti Luhur atau Akhlak Mulia :


1) Patroli Keamanan dan Ketertiban Ssiswa (PKKS)
Adalah aspek wadah untuk belajar bagi siswa dan siswi guna mencari akar
masalah keselamatan, kelancaran, keamanan maupun mencari solusinya. Tujuan
PKKS agar para pelajar memahami, mengerti tentang keselamatan dan keamanan
di lingkungannya, diri sendiri maupun di lingkungan sekolah dalaproses kegiatan
belajar mengajar.
Tugas PKKS adalah :
a) Mengatur lalu lintas di lingkungan sekolah dan sekitarnya
b) Menyebrangkan siswa dan siswi di jalur jalan pada saat mereka masuk dan
pulang sekolah
c) Disamping itu PKKS juga memahami kerawanan-kerawanan sosial yang
terjadi di lingkungan sekolah dan mencari solusinya.

3. Bidang Kepribadian Unggul, Wawasan Kebangsaan, dan Bela Negara :


1) Pramuka
Kepramukaan pada hakekatnya adalah :

Suatu proses pendidikan dalam bentuk kegiatan yang menyenangkan bagi


anak dan pemuda dibawah tanggung jawab orang dewasa

Yang dilaksanakan di luar lingkungan pendidikan sekolah dan di luar


lingkungan pendidikan keluarga dan di alam terbuka
Dengan menggunakan prinsip dasar dan metode kepramukaan

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 18


Gerakan Pramuka bertujuan mendidik siswa dengan prinsip-prinsip dasar dan
metode kepramukaan yang pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan,
kepentingan dan perkembangan bangsa dan masyarakat agar supaya menjadi
manusia yang berkepribadian dan berwatak luhur, tinggi mental, moral, budi
pekerti dan kuat keyakinan beragamanya, tinggi kecerdasan dan keterampilannya
serta kuat dan sehat jasmaninya.

2) Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera)


Merupakan program pembinaan kepribadian siswa khususnya pembinaan
kedisiplinan, kemampuan bekerjasama dalam tim, mengolah emosi dan ego,
bertanggung jawab, sehat jasmani dan rohani serta masih banyak lagi sisi positif
yang dapat dikembangkan.
Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengusahakan dan mematapkan
pelaksanaan upacara di sekolah agar dapat berjalan dengan aman, tertib dan
lancar. Materi Latihan Paskibra meliputi : pemimpin upacara, pengatur upacara,
pembawa acara, pembawa naskah Pancasila, Pembaca Teks Pembukaan UUD
1945, Pembaca janji siswa, pembaca do’a, pengibar bendera, pemimpin pasukan,
pengatur baris- berbaris, pengenalan kepaskibraan, latihan dasar kepemimpinan
dan permainan.

4. Bidang Prestasi Akademik dan Olahraga :


1) Karya Ilmiah Remaja
Adalah kegiatan yang bertujuan mengembangkan sikap ilmiah, jujur, obyektif
dan peka dalam memecahkan permasalahan lingkungan dan gejala-gejala alam
dengan meningkatkan kompetensi IPTEK yang berwawasan IMTAQ. Melatih
siswa untuk berfikir kritis dan kreatif sehingga dapat melakukan inovasi dalam
bidang karya tulis ilmiah. Mengoptimalkan segala potensi yang dimiliki oleh
sekolah dengan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah.
2) Olympiade MIPA

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 19


Adalah ekstrakurikuler yang bertujuan untuk memberikan wadah bagi siswa yang
ingin menambah pengetahuannya di bidang matematika, fisika dan kimia.

3) Olah raga
Ekstrakurikulet olahraga yang diselenggarakan meliputi :
a. Bola Basket,
b. Bola Volly,
c. Tinju,
d. Sepak Bola/Futsal,
e. Pecinta Alam/Wall Climbing,
f. Badminton

5. Bidang Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Pendidikan Politik, Kepekaan dan Toleransi
Sosial Dalam Konteks Masyarakat Plural :
1) Palang Merah Remaja (PMR)
Adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI, dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang kesehatan dan siaga
bencana, mempromosikan prinsip-prinsip dasar gerakan palang berah dan bulan
sabit merah internasional serta mengembangkan kapasitas organisasi PMI.
Materi pokok pelatihan PMR meliputi : gerakan kepalangmerahan,
kepemimpinan, pertolongan pertama, sanitasi dan kesehatan, kesehatan remaja,
kesiapsiagaan bencana dan donor darah.

6. Bidang Kreativitas, Keterampilan dan Kewirausahaan :


1) Kewirausahaan,
2) Koperasi Siswa
7. Bidang Kualitas Jasmani, Kesehatan dan Gizi Berbasis Sumber Gizi Yang
Terdiversifikasi :

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 20


1) Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
8. Bidang Apresiasi Seni dan Budaya :
Ekstrakurikuler dalam bidang ini yang diselenggarakan yaitu :
a. Pengembangan Seni Tradisional/Karawitan
b. Pengembangan Seni Tari
c. Band,
d. Seni Teater
e. Paduan Suara
9. Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) :
1) Buletin/Tabloit dan Majalah dinding,
2) Majalah Digital, Dsain Grafis
10. Bidang Komunikasi Dalam Bahasa Inggris :
1) English Club dan English Debate

F. Format Kegiatan
Kegiatan ekstrakurikuler dapat diselenggarakan dalam berbagai bentuk.
1) Individual; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang
diikuti oleh peserta didik secara perorangan.
2) Kelompok; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang
diikuti oleh kelompok-kelompok peserta didik.
3) Klasikal; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang
diikuti oleh peserta didik dalam satu kelas.
4) Gabungan; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang
diikuti oleh peserta didik antarkelas.
5) Lapangan; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang
diikuti oleh seorang atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar sekolah
atau kegiatan lapangan.

G. Mekanisme Kegiatan Ekstrakurikuler


Kegiatan ekstrakurikuler dalam Kurikulum 2013 dikelompokkan berdasarkan kaitan
kegiatan tersebut dengan kurikulum, yakni ekstrakurikuler wajib dan ekstrakurikuler
pilihan.
1. Ekstrakurikuler wajib merupakan program ekstrakurikuler yang harus diikuti
Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 21
oleh seluruh peserta didik, terkecuali peserta didik dengan kondisi tertentu yang tidak
memungkinkannya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tersebut.
Ekstrakurikuler yang wajib diikuti oleh seluruh siswa adalah Pramuka, yang dalam
pelaksanakan dilakukan secara blok yaitu pada kelas X dan dilaksanakan secara
klasikal serta bekerjasama dengan organisasi kepramukaan sesuai jenjangnya yaitu
Kwartir dan Kwarcab.
2. Ekstrakurikuler pilihan merupakan program ekstrakurikuler yang dapat dipilih oleh
siswa sesuai dengan bakat dan minat siswa. Adapun jenis dan macam kegiatan
ekstrakurikuler disesuaikan dengan minat siswa berdasarkan angket yang diedarkan
setiap awal tahun pelajaran, yaitu sebagaimana yang tersebut pada bagian E di atas.

H. Peranan dan Tugas Guru / Wali Kelas / Ketua Program Keahlian / Kepala
Sekolah
Dalam kegiatan ekstrakurikuler tugas guru/wali kelas/Ketua Program keahlian/kepala
sekolah antara lain memberikan rangsangan dan motivasi serta arahan - arahan
/pembinaan mulai dari persiapan, pelaksanaan, penilaian dan upaya pengembangan.
Selama kegiatan ekstrakurikuler berlangsung, peranan guru/wali kelas/ketua Program
Keahlian/kepala sekolah adalah sebagai berikut :
1) Sebagai Motivator
Memberikan rangsangan dan dorongan bagi siswa agar dapat mau melakukan
sesuatu secara perorangan, berpasangan, kelompok maupun menurut rombongan
belajar (klasikal)
2) Sebagai fasilitator/tutor
Berperan memberikan materi dan membantu kesulitan-kesulitan yang dihadapi
siswa dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler
3) Sebagai Dinamisator/akselelator
Mendorong aktifitas siswa agar dapat melakukan kegiatan yang lebih banyak dan
lebih bervariasi dari segi kualitas dan kreatifitas siswa.
4) Sebagai konselor

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 22


Memberikan bimbingan dan menjadi nara sumber, tempat berkonsultasi untuk
kegiatan dari tahap persiapan, pelaksanaan, penilaian, tidak lanjut dan
pengembangannya.

I. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :

1) Dilaksanakan setelah atau sesudah jam pelajaran (KBM) berlangsung dan atau
pada saat jam KBM sesuai kebutuhan dan dengan persetujuan WK Kurikulum.
2) Ekstrakurikuler Wajib (Pramuka) harus diikuti oleh seluruh siswa kelas X secara
klasikal sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh Pembina dan Pelatih.
3) Seluruh siswa kelas X dan XI dapat memilih salah satu dari kegiataan
ekstrakurikuler pilihan sesuai dengan bakat dan minatnya.
4) Siswa kelas XII tidak diwajibkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.
5) Kegiatan ekstrakurikuler wajib dihentikan untuk melaksanakan sholat pada saat
waktu sholat tiba.
6) Setiap kegiatan ekstrakurikuler harus mendapat persetujuan pembina bidang dan
WK Kesiswaan serta Kepala Sekolah.
7) Kegiatan ekstrakurikuler di liburkan satu minggu menjelang Ulangan Akhir
Semester, dan Ujian Nasional.
8) Kegiatan ekstrakurikuler wajib didampingi oleh pembina/pelatih.

J. Prosedur Kerja
Jenis Kegiatan Uraian Waktu
Pelaksanaan
Penyusunan Program Kepala sekolah dan WK Kesiswaan Sebelum awal
menyusun program ekstrakulikuler yang tahun pelajaran
didalamnya terdapat jenis-jenis
ekstrakulikuler yang ditawarkan, Pembina
ekstrakulikuler, Jadwal ekstrakulikuler,
dan program pengadaan sarana dan
prasarana
ekstrakulikuler seluruh jenis
ekstrakulikuler

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 23


Pengumuman Jenis Promosi jenis kegiatan ekstrakurikuler Awal tahun
ektrakulikuler dilakukan kepada peserta didik baru pada pelajaran
saat Masa Orientasi Sekolah (MOS), dan
diikuti dengan penyebaran angket kepada
siswa untuk menentukan pilihan jenis
ekstra yang akan diikuti. Hasil
pengumpulan angket disusun berdasarkan
jenis ekstrakurikuler dan selanjutnya
diberikan kepada para pembina
eksrakurikuler.

Penandatanganan Komitmen siswa dalam mengikuti Awal tahun


surat pernyataan kegiatan ekstrakulikuler yang di pilih. pelajaran
Penyusunan Absen Pembina Ekstrakulikuler wajib mendata Awal tahun
kehadiran peserta (presensi) dan pelajaran
melaporkan kepada Pembina
bidang dan atau WK Kesiswaan secara
periodik
Penyusunan Program Pembina menyusun program kegiatan Awal
ekstrakulikuler masing-masing tahunpelajaran
sebagai panduan dalam
melaksanakan ekstrakulikuler.
Pelaksanaan Siswa melaksanakan ekstrakulikuler Tahunpelajaran.
ekstrakulikuler sesuai dengan jadwal dan didampingi (Diluar KBM)
oleh pembina/pelatihnya masing-
masing.
Kegiatan Keluar Program kegiatan yang dilakukan diluar Tahunpelajaran.
sekolah dimaksudkan untuk sarana (Diluar KBM)
promosi sekolah dan telah mendapatkan
persetujuan dari Pembina Bidang dan
WK
Kesiswaan/Kepala Sekolah.
Pengawasan dan Pembina ekstrakurikuler wajib Akhir Semester
Evaluasi memberikan penilaian secara kualitatif / Akhir Tahun
kepada peserta berikut diskripsi capaian Pelajaran
dan menyerahkan kepada pembina bidang
dan atau WK Kesiswaan untuk diteruskan
ke Pokja Kurikulum dan Wali Kelas pada
saat pelaksanaan Ujian Akhir Semester,
dan selanjutnya akan dituliskan pada
Buku Raport siswa

K. Pendanaan
Sumber pendanaan kegiatan ekstrakurikuler adalah berasal dari Pemerintah melalui RAPB
sekolah (BOS, BOSDA, dll) maupun sumber-sumber lain yang relevan (hadiah,
sponsorship).

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 24


L. Penilaian dan Tindak Lanjut Kegiatan Ekstrakurikuler
Penilaian dilakukan oleh Pembina Esktrakurikuler bersama Pelatih setiap akhir semester
dan diserahkan kepada Wali Kelas dan atau Pokja Kurikulum bersamaan dengan
pelaksanaan Ujian Akhir Semester.
Bentuk nilai adalah Nilai Kualitatif dengan kategori sebabagi berikut :

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 25


Predikat Kriteria
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang

Peserta Didik wajib meperoleh nilai minimal “Baik” pada Ekstrakurikuler Wajib yaitu
Pramuka pada setiap semesternya dan Nilai yang diperoleh berpengaruh terhadap
kenaikan kelas Peserta Didik. Bagi Peserta Didik yang belum mencapai nilai minimal
perlu mendapat bimbingan terus menerus untuk mencapainya.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 26


BAB IV
PROGRAM PELAKSANAAN DAN PENERAPAN TATA TERTIB SISWA

A. Pengertian
Menurut Depdikbud (1989) pengertian tata tertib sekolah adalah aturan atau peraturan
yang baik dan merupakan hasil pelaksanaan yang konsisten (tatap azas) dari peraturan
yang ada. Menurut Mulyono (2000) tata tertib adalah kumpulan aturan–aturan yang
dibuat secara tertulis dan mengikat anggota masyarakat. Aturan–aturan ketertiban dalam
keteraturan terhadap tata tertib sekolah, meliputi kewajiban, keharusan dan larangan–
larangan.
Tata tertib sekolah merupakan patokan atau standar untuk hal–hal tertentu. Sesuai dengan
keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 158/C/Kep/T.81
Tanggal 24 September 1981 (Tim Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan FIP IKIP
Malang, 1989:145) ketertiban berarti kondisi dinamis yang menimbulkan keserasian,
keselarasan dan keseimbangan dalam tata hidup bersama makhluk Tuhan Yang Maha
Esa. Ketertiban sekolah tersebut dituangkan dalam sebuah tata tertib sekolah.
Secara umum tata tertib sekolah dapat diartikan sebagai ikatan atau aturan yang harus
dipatuhi setiap warga sekolah tempat berlangsungnya proses belajar mengajar.
Pelaksanaan tata tertib sekolah akan dapat berjalan dengan baik jika Guru, aparat sekolah
dan siswa telah saling mendukung terhadap tata tertib sekolah itu sendiri, kurangnya
dukungan dari siswa akan mengakibatkan kurang berartinya tata tertib sekolah yang
diterapkan di sekolah.
Tata Tertib Sekolah yang selanjutnya disebut Tata Tertib Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser
Utara :
1. Dibuat berdasarkan Norma Agama, Norma Hukum, Norma Susila dan Kesopanan
dalam pergaulan sehari-hari di sekolah, sebagai upaya menciptakan Susana yang
kondusif dalam kegiatan Belajar mengajar
2. Tata Tertib Siswa dimaksudkan sebagai rambu-rambu bagi siswa dalam berperilaku,
kerajinan dan kerapian di sekolah agar dapat menunjang kegiatan Pendidikan yang
efektif
3. Setiap siswa wajib mematuhi dan melaksanakan semua ketentuan yang tercantum
dalam Tata Tertib Siswa.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 27


B. Maksud dan Tujuan
Kedisiplinan, kerapian dan ketertiban di lingkungan sekolah memang sangatlah penting.
Oleh sebab itu kedisiplinan, kerapian dan ketertiban perlu kita atur dalam sebuah tatanan
yang biasa kita sebut dengan Tata Tertib Siswa. Adapun dibuatnya tata tertib tersebut
memiliki dua tujuan yaitu :
1) Secara khusus memiliki tujuan supaya Kepala Sekolah bisa menciptakan suasana
yang kondusif bagi semua warga sekolah,
2) supaya para guru bisa melaksanakan proses belajar mengajar dengan optimal,
3) supaya tercipta kerja sama di antara para orang tua dengan sekolah dalam
mengemban tugas pendidikan.
4) Secara umum Tata Tertib Siswa bertujuan agar terlaksananya kurikulum secara
baik serta bisa menunjang peningkatan mutu pendidikan di dalam sekolah.

C. Sasaran
Sasaran Pembinaan adalah Seluruh Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara

D. Hasil Yang Diharapkan


1) Kepala Sekolah, Ketua Program Keahlian, Guru dan Tenaga Edukatif lainya bisa
menciptakan suasana yang kondusif bagi semua warga sekolah,
2) Proses belajar mengajar berlangsung dengan optimal,
3) Terciptanya kerja sama di antara para orang tua dengan sekolah dalam
mengemban tugas pendidikan.
4) Terlaksananya kurikulum secara baik serta bisa menunjang peningkatan mutu
pendidikan di dalam sekolah.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 28


E. Tata Tertib Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara
Secara rinci Tata Tertib Siswa SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara telah termaktub di
dalam Buku Tata Tertib yang diberikan kepada masing-masing siswa.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 29


BAB V
PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING

A. Konsep Layanan Bimbingan dan Konseling


Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor adalah guru yag mempunyai tugas,
tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh dalam kegiatan pelayanan bimbingan
dan konseling terhadap sejumlah siswa.
Layanan bimbingan dan konseling adalah kegiatan Guru Bimbingan dan Konseling atau
Konselor dalam menyusun rencana pelayanan bimbingan dan konseling, melaksanakan
pelayanan bimbingan dan konseling, mengevaluasi proses dan hasil pelayanan bimbingan
dan konseling serta melakukan perbaikan tindak lanjut memanfaatkan hasil evaluasi.

B. Komponen Layanan Bimbingan dan Konseling


Pedoman bimbingan dan konseling mencakup komponen-komponen berikut ini.
1. Jenis Layanan meliputi :
a) Layanan Orientasi yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik memahami lingkungan baru, seperti lingkungan satuan
pendidikan bagi siswa baru, dan obyek-obyek yang perlu dipelajari, untuk
menyesuaikan diri serta mempermudah dan memperlancar peran di
lingkungan baru yang efektif dan berkarakter.
b) Layanan Informasi yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik menerima dan memahami berbagai informasi diri, sosial, belajar,
karir/ jabatan, dan pendidikan lanjutan secara terarah, objektif dan bijak.
c) Layanan Penempatan dan Penyaluran yaitu layanan bimbingan dan konseling
yang membantu peserta didik memperoleh penempatan dan penyaluran yang
tepat di dalam kelas, kelompok belajar, peminatan/lintas minat/pendalaman
minat, program latihan, magang, dan kegiatan ekstrakurikuler secara terarah,
objektif dan bijak.
d) Layanan Penguasaan Konten yaitu layanan bimbingan dan konseling yang
membantu peserta didik menguasai konten tertentu, terutama kompetensi dan
atau kebiasaan dalam melakukan, berbuat

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 30


atau mengerjakan sesuatu yang berguna dalam kehidupan di
sekolah/madrasah, keluarga, dan masyarakat sesuai dengan tuntutan kemajuan
dan berkarakter-cerdas yang terpuji, sesuai dengan potensi dan peminatan
dirinya.
e) Layanan Konseling Perseorangan yaitu layanan bimbingan dan konseling
yang membantu peserta didik dalam mengentaskan masalah pribadinya
melalui prosedur perseorangan.
f) Layanan Bimbingan Kelompok yaitu layanan bimbingan dan konseling
yang membantu peserta didik dalam pengembangan pribadi, kemampuan
hubungan sosial, kegiatan belajar, karir/jabatan, dan pengambilan keputusan,
serta melakukan kegiatan tertentu sesuai dengan tuntutan karakter yang terpuji
melalui dinamika kelompok.
g) Layanan Konseling Kelompok yaitu layanan bimbingan dan konseling yang
membantu peserta didik dalam pembahasan dan pengentasan masalah yang
dialami sesuai dengan tuntutan karakter-cerdas yang terpuji melalui dinamika
kelompok.
h) Layanan Konsultasi yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik dan atau pihak lain dalam memperoleh wawasan, pemahaman,
dan cara-cara dan atau perlakuan yang perlu dilaksanakan kepada pihak ketiga
sesuai dengan tuntutan karakter- cerdas yang terpuji.
i) Layanan Mediasi yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik dalam menyelesaikan permasalahan dan memperbaiki hubungan
dengan pihak lain sesuai dengan tuntutan karakter-cerdas yang terpuji.
j) Layanan Advokasi yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik untuk memperoleh kembali hak-hak dirinya yang tidak
diperhatikan dan/atau mendapat perlakuan yang salah sesuai dengan tuntutan
karakter-cerdas yang terpuji.

2. Kegiatan Pendukung Layanan meliputi:


a) Aplikasi Instrumentasi yaitu kegiatan mengumpulkan data tentang diri siswa
dan lingkungannya, melalui aplikasi berbagai instrumen, baik tes

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 31


maupun non-tes.
b) Himpunan Data yaitu kegiatan menghimpun data yang relevan dengan
pengembangan peserta didik, yang diselenggarakan secara berkelanjutan,
sistematis, komprehensif, terpadu, dan bersifat rahasia.
c) Konferensi Kasus yaitu kegiatan membahas permasalahan peserta didik dalam
pertemuan khusus yang dihadiri oleh pihak-pihak yang dapat memberikan
data, kemudahan dan komitmen bagi terentaskannya masalah peserta didik
melalui pertemuan, yang bersifat terbatas dan tertutup.
d) Kunjungan Rumah yaitu kegiatan memperoleh data, kemudahan dan
komitmen bagi terentaskannya masalah peserta didik melalui pertemuan
dengan orang tua dan atau anggota keluarganya.
e) Tampilan Kepustakaan yaitu kegiatan menyediakan berbagai bahan pustaka
yang dapat digunakan peserta didik dalam pengembangan pribadi,
kemampuan sosial, kegiatan belajar, dan karir/ jabatan.
f) Alih Tangan Kasus yaitu kegiatan untuk memin-dahkan penanganan masalah
peserta didik ke pihak lain sesuai keahlian dan kewenangan ahli yang
dimaksud.

3. Format Layanan meliputi:


a) Individual yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
peserta didik secara perorangan.
b) Kelompok yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
sejumlah peserta didik melalui suasana dinamika kelompok.
c) Klasikal yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
sejumlah peserta didik dalam satu kelas rombongan belajar.
d) Lapangan yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
seorang atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar kelas atau
lapangan.
e) Pendekatan Khusus/Kolaboratif yaitu format kegiatan bimbingan dan
konseling yang melayani kepentingan peserta didik melalui pendekatan
kepada pihak-pihak yang dapat memberikan kemudahan.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 32


f) Jarak Jauh yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
kepentingan siswa melalui media dan/ atau saluran jarak jauh, seperti surat
dan sarana elektronik.

4. Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling


a) Program Layanan
Dari segi unit waktu sepanjang tahun ajaran pada satuan pendidikan, ada lima
jenis program layanan yang disusun dan diselenggarakan dalam pelayanan
bimbingan dan konseling, yaitu sebagai berikut :
b) Program Tahunan yaitu program pelayanan bimbingan dan konseling
meliputi seluruh kegiatan selama satu tahun ajaran untuk masing-masing kelas
rombongan belajar pada satuan pendidikan.
c) Program Semesteran yaitu program pelayanan bimbingan dan konseling
meliputi seluruh kegiatan selama satu semester yang merupakan jabaran
program tahunan.
d) Program Bulanan yaitu program pelayanan bimbingan dan konseling meliputi
seluruh kegiatan selama satu bulan yang merupakan jabaran program
semesteran.
e) Program Mingguan yaitu program pelayanan bimbingan dan konseling
meliputi seluruh kegiatan selama satu minggu yang merupakan jabaran
program bulanan.
f) Program Harian yaitu program pelayanan bimbingan dan konseling yang
dilaksanakan pada hari-hari tertentu dalam satu minggu. Program harian
merupakan jabaran dari program mingguan dalam bentuk Satuan Layanan
atau Rencana Program Layanan dan/atau Satuan Kegiatan Pendukung atau
Rencana Kegiatan Pendukung pelayanan bimbingan dan konseling.

5. Penyelenggaraan Layanan
Sebagai pelaksana pelayanan bimbingan dan konseling, Guru Bimbingan dan
Konseling atau Konselor bertugas dan berkewajiban menyelenggarakan layanan yang
mengarah pada (1) pelayanan dasar, (2) pelayanan pengembangan, (3) pelayanan
peminatan studi, (4) pelayanan teraputik, dan

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 33


(5) pelayanan diperluas.
1. Pelayanan Dasar, yaitu pelayanan mengarah kepada terpenuhinya kebutuhan
siswa yang paling elementer, yaitu kebutuhan makan dan minum, udara segar,
dan kesehatan, serta kebutuhan hubungan sosio- emosional. Orang tua, guru
dan orang-orang yang dekat (significant persons) memiliki peranan paling
dominan dalam pemenuhan kebutuhan dasar siswa. Dalam hal ini, Guru
Bimbingan dan Konseling atau Konselor pada umumnya berperan secara tidak
langsung dan mendorong para significant persons berperan optimal dalam
memenuhi kebutuhan paling elementer siswa.
2. Pelayanan Pengembangan, yaitu pelayanan untuk mengembangkan potensi
peserta didik sesuai dengan tahap-tahap dan tugas-tugas perkem-bangannya.
Dengan pelayanan pengembangan yang cukup baik siswa akan dapat
menjalani kehidupan dan perkembangan dirinya dengan wajar, tanpa beban
yang memberatkan, memperoleh penyaluran bagi pengembangan potensi yang
dimiliki secara optimal, serta menatap masa depan dengan cerah. Upaya
pendidikan pada umumnya merupakan pelaksanaan pelayanan pengembangan
bagi peserta didik. Pada satuan-satuan pendidikan, para pendidik dan tenaga
kependidikan memiliki peran dominan dalam penyelenggaraan pengembangan
terhadap siswa. Dalam hal ini, pelayanan bimbingan dan konseling yang
dilaksanakan oleh Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor selalu
diarahkan dan mengacu kepada tahap dan tugas perkembangan siswa.
3. Pelayanan Arah Peminatan/Lintas Minat/Pendalaman Minat Studi Siswa,
yaitu pelayanan yang secara khusus tertuju kepada peminatan/lintas
minat/pendalaman minat peserta didik sesuai dengan konstruk dan isi
kurikulum yang ada. Arah peminatan/lintas minat/pendalaman minat ini
terkait dengan bidang bimbingan pribadi, sosial, belajar, dan karir dengan
menggunakan segenap perangkat (jenis layanan dan kegiatan pendukung)
yang ada dalam pelayanan Bimbingan dan Konseling. Pelayanan
peminatan/lintas minat/pendalaman minat peserta didik ini terkait pula
dengan aspek-

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 34


aspek pelayanan pengembangan tersebut di atas.
4. Pelayanan Teraputik, yaitu pelayanan untuk menangani pemasalahan yang
diakibatkan oleh gangguan terhadap pelayanan dasar dan pelayanan
pengembangan, serta pelayanan pemi natan. Permasalahan tersebut dapat
terkait dengan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kehidupan keluarga,
kegiatan belajar, karir. Dalam upaya menangani permasalahan peserta didik,
Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor memiliki peran dominan. Peran
pelayanan teraputik oleh Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor dapat
menjangkau aspek-aspek pelayanan dasar, pelayanan pengembangan, dan
pelayanan peminatan.
5. Pelayanan Diperluas, yaitu pelayanan dengan sasaran di luar diri siswa pada
satuan pendidikan, seperti personil satuan pendidikan, orang tua, dan warga
masyarakat lainnya yang semuanya itu terkait dengan kehidupan satuan
pendidikan dengan arah pokok terselenggaranya dan suskesnya tugas utama
satuan pendidikan, proses pembelajaran, optimalisasi pengembangan potensi
peserta didik. Pelayanan diperluas ini dapat terkait secara langsung ataupun
tidak langsung dengan kegiatan pelayanan dasar, pengembangan peminatan,
dan pelayanan teraputik tersebut di atas.

6. Waktu dan Posisi Pelaksanaan Layanan


Semua kegiatan mingguan (kegitan layanan dan/ atau pendukung bimbingan dan
konseling) diselenggarakan di dalam kelas (sewaktu jam pembelajaran berlangsung)
dan/atau di luar kelas (di luar jam pembelajaran)
1. Di dalam jam pembelajaran:
Kegiatan tatap muka dilaksanakan secara klasikal dengan rombongan belajar
siswa dalam tiap kelas untuk menyelenggarakan layanan informasi,
penempatan dan penyaluran, penguasaan konten, kegiatan instrumentasi, serta
layanan/kegiatan lain yang dapat dilakukan di dalam kelas.
Volume kegiatan tatap muka klasikal adalah 2 (dua) jam per kelas
(rombongan belajar per minggu dan dilaksanakan secara terjadwal.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 35


2. Kegiatan tatap muka nonklasikal diselenggarakan dalam bentuk layanan
konsultasi, kegiatan konferensi kasus, himpunan data, kunjungan rumah,
tampilan kepustakaan, dan alih tangan kasus.
3. Di luar jam pembelajaran:
a) Kegiatan tatap muka nonklasikal dengan siswa dilaksanakan untuk
layanan orientasi, konseling perorangan, bimbingan kelompok,
konseling kelompok, mediasi, dan advokasi serta kegiatan lainnya
yang dapat dilaksana-kan di luar kelas.
b) Satu kali kegiatan layanan/pendukung bimbingan dan konseling di luar
kelas/di luar jam pembelajaran ekuivalen dengan 2 (dua) jam
pembelajaran tatap muka dalam kelas.
c) Kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling di luar jam pembe-
lajaran satuan pendidikan maksimum 50% dari seluruh kegiatan
pelayanan bimbingan dan konseling, diketahui dan dilaporkan kepada
pimpinan satuan pendidikan.

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 36


BAB VI
PENUTUP

Demikian Program Kerja Pembinaan Kesiswaan yang merupakan upaya program pengembangan
potensi diri Siswa di SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara Tahun Pelajaran 2022/2023 dengan
harapan dapat terlaksana sesuai dengan tujuan dan target yang diharapkan.
Program Kerja ini tidak mungkin bisa terlaksana tanpa adanya dukungan dari semua pihak. Oleh
karena itu upaya pemahaman terhadap program kerja ini dapat diupayakan secara maksimal demi
terwujudnya Visi dan Misi SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara.

Penajam, 04 Juli 2022

Wakasek Kesiswaan,
Mengetahui/menyetujui :
Kepala Sekolah,

Drs. Jukianta, MM Januaris, S.Pd


Pembina Tk. I NIP. 19740305 200604 1 004
NIP. 19640405 199303 1 007

Program Kerja Waka Kesiswaan 2022/2023 Page 37

Anda mungkin juga menyukai