PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI
BANDUNG
(POLITEKNIK MEKANIK SWISS – ITB)
DEB
Oleh:
PENDAHULUAN
ISI
KONSEP PERANCANGAN
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai langkah-langkah yang dilakukan dalam
penyelesaian rancangan alat yang meliputi konstruksi mekanik, spesifikasi yang
diinginkan dan komponen-komponen yang digunakan. Metoda perancangan yang penulis
gunakan untuk menyelesaikan perancangan mesin begel ini adalah metoda FRANCE.
a. Studi pustaka
Studi pustaka yang dilakukan oleh penulis yakni dengan mencari referensi-referensi
yang dibutuhkan untuk pembuatan laporan ini, diantaranya :
- Sarana internet.
- Video bekal dari dosen.
1.3 Mengkonsep
Proses pembuatan konsep rancangan mengacu pada daftar tuntutan dan data teknis
yang didapat dari referensi yang sudah dikumpulkan. Konsep dibuat berdasarkan rencana
rancangan yang telah ditetapkan. Yang harus dilakukan dalam pembuatan konsep, yaitu:
a. Membuat daftar tuntutan
b. Pembagian fungsi
c. Menentukan alternatif fungsi bagian
d. Membuat variasi konsep
e. Penilaian variasi konsep berdasarkan aspek teknis dan ekonomis
f. Konsep yang ditetapkan
No Tuntutan Kuantifikasi
1 Tuntutan Utama
Kawat dibengkokan Lebar: 150mm; Panjang: 200mm
Kelebihan ukuran maksimal 30 mm
Kecepatan pembengkokan < 5 detik/pcs
Dimensi Alat Maksimal <4x2m
Parts mudah didapat
2 Tuntutan Tambahan
Mudah dalam perawatan
Mudah dalam pengoperasian
Untuk memenuhi tuntutan dan fungsi diatas, maka mesin begel otomatis ini
harus memiliki beberapa fungsi bagian antara lain :
a. Motor
Motor dalam konstruksi ini berfungsi sebagai sumber gerakan dari
transmisi yang dipakai untuk membawa kawat, membengkokkan
kawat, dan memotong kawat.
b. Transmisi
Transmisi dalam konstruksi ini berfungsi sebagai pembawa kawat yang
akan dibengkokkan dan dipotong.
c. Straightener
Straightener dalam konstruksi ini berfungsi sebagai pelurus kawat agar
kawat dapat dibengkokkan dengan presisi.
d. Feeder
LAPORAN MINGGUAN PRAKTIK
b. Transmisi
c. Straightener
d. Feeder
e. Bender
f. Cutter
2. Transmisi
3. Straightener
4. Feeder
5. Bender
6. Cutter
VK I VK II VK III
LAPORAN MINGGUAN PRAKTIK
1.3.7 Kesimpulan
Mesin begel otomatis bertujuan untuk mempermudah pengerjaan begel
untuk bangunan, dengan adanya mesin ini pengerjaan akan lebih efektif mulai dari
tenaga, waktu dan biaya yang diperlukan jika dibandingkan dengan alat begel
konvensional yang membutuhkan waktu, tenaga dan biaya yang lebih. Selain itu,
mesin begel otomatis tidak membutuhkan tenaga ahli dan penulis rasa mesin begel
otomatis akan sangat membantu dalam produksi begel.