Anda di halaman 1dari 2

TERTUSUK/TERPAJAN

BENDA TAJAM
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
: 1/2
Puskesmas Jeumpa Nama : dr. Zubaidah
NIP. 19810321 201003 2
001
1. Pengertian Suatu insiden atau situasi yang dapat mengakibatkan cedera yang
seharusnya tidak terjadi. Dengan kata lain tertusuk benda tajam adalah
kecelakaan kerja yang terjadi pada petugas akibat benda tajam seperti
spuit bekas, pisau, jarum infuse, dll
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam menangani kasus tertusuk atau
terpajan benda tajam
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala UPTD Puskesmas jeumpa Nomor
Tentang Pencegahan dan Pengedalian Infeksi
4. Referensi Anonim, 2004, Pedoman Praktik Laboratorium yang benar (Good
Laboratory Practice) Departemen Kesehatan Republik Indonesia Dirjen
Pelayanan medic Direktorat Laboratory Kesehatan. Jakarta
5. Prosedur / Langkah- 1. Setiap petugas yang mengalami insiden atau kecelakaan kerja
langkah karena tertusuk jarum setelah melakukan tindakan pada pasien
seperti tertusuk jarum bekas, jarum infus, pisau bedah segera
laporkan ke atasan langsung atau rekan korban.
2. Atasan langsung/rekan korban segera bawa petugas tersebut ke
Instalasi Gawat Darurat untuk diberikan pertongan pertama.
3. Urus surat jaminan perawatan apakah jaminan askessos, jamkesmas
atau jaminan kesehatan aceh(JKA), dan pengantar untuk
pemeriksaan laboratorium.
4. Setelah mendapat pertolongan petugas atau rekan korban melapor
ke atasan langsung
5. Atasan korban segera membuat laporan insiden atau kecelakaan
kerja dengan formulir laporan insiden ke Komite PPIRS dalam
waktu 2 x 24 jam.
6. Petugas Komite PPIRS memilah apakah korban perlu
dirujuk:
 Bila korban tertusuk jarum pasien yang menderita HIV – AIDS
maka pasien perlu dirujuk ke poli terpadu(VCT), yang selanjutnya
dikirim ke Laboratorium.
 Bila korban tertusuk jarum dengan paien hepatitis atau penyakit

1/2
infeksi lain, cukup dilakukan pertolongan di IGD, selanjutnya
dikirim ke Laboratorium untuk pemeriksaan.
7. Petugas PPIRS akan melakukan kembali hasil investigasi dan
laporan insiden untuk menentukan apakah perlu dilakukan
investigasi lanjutan.
8. Hasil investigasi lanjutan, rekomendasi dan rencana kerja
dilaporkan ke direksi.
9. Rekomendasi untuk perbaikan dan pembelajaran diberikan umpan
balik kepada unit terkait.
Hal – hal penting yang harus diperhatikan saat tertusuk jarum terutama
saat operasi:
 Segera buka sarung tangan
 Cuci tangan dengan alkohol 70%, betadin 10%, dan di bawah air
yang mengalir.
 Jangan tekan luka, karena akan menghambat darah yang
mengalir keluar, biarkan darah mengalir keluar agar virus
keluar
bersama darah yang keluar.
 Tenang dan jangan panik.
 Jika pasien adalah HIV positif, risiko penularan HIV setelah
pejanan darah adalah 0,3%.
6. Unit Terkait 1 Poli Umum
2 Poli gigi
3 Rawat Inap
4 Poli KIA
5 Poli KB
6 UGD
7 Ruang Bersalin
8 Laboratorium
9 Cleaning servis
10 Puskesmas Pembantu
11 UGD
7.Rekaman Historis
Perubahan No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai