1. Pengertian Anastesi adalah tindakan untuk menghilangkan sensasi rasa pada tempat
yang dituju
Anastesi blok adalah tindakan menghilangkan sensasi rasa pada suatu
daerah tertentu karena pemberian anestesi pada pusat syaraf.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar petugas dapat melakukan
anastesi blok sebelum melakukan pencabutan gigi
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Teppo Nomor 071/PKM-TPO/SK/X/2019
Tentang Layanan Klinis Puskesmas Teppo.
4. Referensi Petunjuk praktis anastesi lokal, drg Purwanto dan drg lilian Yuwono 1993
5. Prosedur/Langkah- 1) Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik
langkah
2) Petugas menyiapkan alat dan bahan
3) Petugas memberikan desinfektan pada daerah anastesi
4) Petugas menjajarkan bidang oklusal rahang bawah dengan lantai
5) Petugas menempatkan ujung jari untuk menentukan daerah retromolar
sebagai titik menentukan insersi jarum
6) Petugas melakukan insserci jarum pada posisi kontralateral antara PI dan P2
7) Bila sudah menyentuh tulang, tarik jarum sedikit, Kemudian dalam posisi
home lateral lalu dimasukkan jarum sekitar 2, 5 cm
8) Petugas menganspirasi dan mengeluarkan injeksi anestetikum 0, 5 cm
9) Petugas mengembalikan tabung suntik keposisi semula, antara gigi c dan PI
10) Petugas mengarahkan kebidang oklusal mencapai foramen mandi bula
sampai menyentuh tulang
11) Petugas mengaspirasi lalu mengeluarkan anestetikum 1 cm
12) Untuk bagian bukal, petugas melakukan anestesi infiltrasi sebanyak 0, 5 cm
13) Petugas mengeluarkan jarum
6. Bagan alir
Lakukan anamnesa dan Siapkan alat &
pemeriksaan fisik bahan
Lakukan
Kembalikan tabung
instreksi jarum
suntik keposisi semula
Lakukan anestesi
infiltrasi
Keluarkan jarum
7. Hal-hal yang perlu Mengaplikasikan bahan anastesi dengan baik sehingga pasien tidak
diperhatikan mengalami trauma saat pencabutan
8. Unit Terkait 1. Loket pendaftaran
2. Poli Gigi
3. Apotik
9. Dokumen terkait 1. Buku register pasien
2. Rekam medis
10. Rekaman histori Yang Tanggal mulai
No Isi Perubahan
perubahan diubah diberlakukan
04 November
1. Format Menggunakan 10 langkah
2019
04 November
2. Nomor revisi Nomor revisi 00 diubah 01
2019
Surat Keputusan Kepala
Puskesmas Teppo Nomor
04 November
3. Kebijakan 071/PKM-TPO/SK/X/2019
2019
Tentang Layanan Klinis
Puskesmas Teppo.
2/2
ANASTESI BLOK
No. Dokumen : 256/DT/UKP/PG/PKM-TPO
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Audit : 16 Juli 2016
Halaman : 1/1
PUSKESMAS
TEPPO
No Tidak
Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik
CR : …………………................……%.
Teppo, 16 Juli 2016
Pelaksana / Auditor
(………………………………)