Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

PENGEDITAN PHOTO MENGGUNAKAN ADOBE PHOTOSHOP


PADA STUDIO PHOTO AESTETIK DEPOK

Disusun sebagai salah satu syarat mengikuti Uji Komptensi Keahlian (UPK) dan
Ujian Akhir Sekolah Kelas XII di SMK Madya Depok

Disusun oleh:

Nama : Ananda Triyanti


NIS/NISN : 202110027/0055046888
Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Multimedia
Tahun Pelajaran : 2022/2023

YAYASAN PRISMA MADYA


SMK MADYA DEPOK Jalan Raya Leuwinanggung no. 111
Sekolah Kejuruan Bisnis Manajemen & Teknik Informatika
Manajemen Perkantoran – Pemasaran – Akuntansi Rt. 03/02 Kel. Leuwinanggung
Kec. Tapos – Kota Depok, 16456
Rekayasa Perangkat Lunak- Multimedia Telp/fax. 021-22875813/021-8454489
TERAKREDITASI ”A” Email : smkmadya.depok@gmail.com
NPSN : 20232543 NSS : 422026601003 NIS : 200680 Website : www.smkmadya-depok.sch.id
LEMBAR PENGESAHAN DARI PERUSAHAAN/INSTANSI

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada:


Tanggal …............ Bulan ..............…..............Tahun 2022

Mengetahui,
*)Penanggung jawab prakerin Pembimbing Prakerin

................................................ ................................................

ii
LEMBAR PENGESAHAN DARI SEKOLAH

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada :


Tanggal…............ Bulan…..............Tahun 2022

Ketua Program Keahlian Pembimbing Praktik


Multimedia SMK Madya

Muhamad Yasin, S. Fil.I. ………………………………..

Kepala SMK Madya Depok Ketua Pelaksana Prakerin


Kaur Hubungan Industri

Uwoh Pramijaya, S.Pd.I., M.M. Umar Ashari, S.Pd.

iii
IDENTITAS SISWA PESERTA
PRATEK KERJA INDUSTRI

1. Nama Siswa : Ananda Triyanti

2. NIS/NISN : 202110027/0055046888

3. Jenis Kelamin : Perempuan

4. Tempat dan tanggal lahir : Depok, 15 Juni 2005

5. Golongan darah : O

6. Alamat tempat tinggal : Jalan. Leuwinanggung Cakung Rt04/10

7. Nomor Handphone : 083807995810.

8. Nama orangtua/wali : Andri Hegyana

9. Alamat orangtua/wali : Jalan Leuwinanggung Cakung Rt04/10

10. Nomor Telepon orang tua/wali : 085771354946

Depok, …………..............…2022

Ananda Triyanti.

iv
IDENTITAS SEKOLAH PELAKSANA
PRATEK KERJA INDUSTRI

1. Nama sekolah : SMK Madya Depok

2. NSS/NPSN : 422026601003/20232543

3. Alamat : Jl. Raya Leuwinanggung RT.03/02

No.111 Kec. Tapos Kota Depok

4. Nomor telepon : 021-22875813

5. Nama Kepala Sekolah : Uwoh Pramijaya, S.Pd.I., M.M.

6. Penanggung Jawab Prakerin : Umar Ashari, S.Pd.

7. Pembimbing Prakerin : H. Solehuddin, S.Ag.,M.Ag

Depok, …………..............…2022

Ananda Triyanti

v
IDENTITAS TEMPAT PELAKSANAAN
PRATEK KERJA INDUSTRI

1. Nama Instansi : Dinas Komunikasi dan Informatika

Kota Depok

2. Alamat : Jalan. Margonda Raya No.54 Kemirimuka

Kecamatan Beji Kota Depok, Jawa Barat

16425. Gedug Baleka 2 lantai 7.

3. NomorTelepon/Fax : 08217764410

4. Nama Pimpinan : Drs.Manto, M.Si

5. Penanggung jawab prakerin : M. Aris Wardana, S.Sos

6. Nama Pembimbing : Dimas Prayoga, S.Kom.

Depok, ...........………………2021

............................................

vi
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT kami panjatkan, karena dengan
limpahan rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan
Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di ...........................................................
Tujuan dari penyusunan Laporan Praktek Kerja Industri ini adalah untuk
memenuhi salah satu syarat mengikuti Ujian Kompetensi Kejuruan (UKK)
Program Keahlian Multimedia di SMK Madya Depok. Laporan ini disusun
berdasarkan data yang sesungguhnya yang Penyusun dapatkan selama
melaksanakan Praktik Kerja Industri.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Praktek Kerja
Industri ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, oleh karena itu pada
kesempatan ini dengan penuh kerendahan hati Penyusun menyampaikan terima
kasih kepada :
1. Bapak Uwoh Pramijaya,S.Pd.I., M.M. selaku Kepala SMK Madya Depok.
2. Bapak Umar Ashari, S.Pd., selaku Kepala Urusan Dunia Usaha/Dunia
Industri sekaligus Ketua Koordinator Praktik kerja industri (Prakerin)
3. Bapak Muhamad Yasin, S.Fil.I., selaku Ketua Program Keahlian Multime
dia.
4. H. Solehuddin, S.Ag.,M.Ag.sekaligus pembimbing prakerin dari SMK Ma
dya Depok.
5. Drs. Manto, M.si. selaku pimpinan di Dinas Komunikasi Dan Informatika
Kota Depok.
6. M. Aris Wardana, S.Sos, selaku penanggung jawab prakerin di Dinas Ko
munikasi dan Informatika Kota Depok.
7. Dimas Prayoga, S.Kom., selaku pembimbing prakerin di Dinas Komunikas
i dan Informatika Kota Depok.

vii
8. Seluruh staf dan karyawan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depo
k. yang telah menerima, membantu dan memberikan bimbingan selama
kegiatan Praktek Kerja Industri berlangsung yang tidak dapat disebutkan
satu persatu.
9. Ucapan terima kasih secara khusus saya sampaikan kepada orangtua saya,
yang telah memberikan segala bentuk pengorbanan baik materi, tenaga dan
doa nya.
10. Semua pihak yang telah membantu kegiatan prakerin dan penyusunan lapo
ran ini yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, atas bantuan moriil ma
upun materiil.
Saya menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca. Harapan dari saya semoga laporan yang memuat pengalaman dan
pengetahuan selama Praktek Kerja Industri, dapat bermanfaat bagi siswa-siswi
SMK Madya Depok.

Depok, ….......................... 2022

(diisi nama penyusun laporan)

viii
DAFTAR ISI

JUDUL LAPORAN............................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN....................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH .............................................................. iii
IDENTITAS SISWA ............................................................................................ iv
IDENTITAS SEKOLAH ...................................................................................... v
IDENTITAS PERUSAHAAN/INSTANSI .......................................................... vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ ix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................. 1
B. Landasan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri ............................. 2
C. Tujuan Praktik Kerja Industri...................................................... 2
D. Manfaat Praktik Kerja Industri.................................................... 2
E. Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Industri..................... 2
E. Metode pengumpulan Data Praktik Kerja Industri ..................... 3
F. Sistematika Penyusunan Laporan Praktek Kerja Industri............ 3
BAB II GAMBARAN UMUM SMK MADYA DEPOK DAN PERUSAHAA
N/INSTANSI
A. Profil SMK Madya Depok........................................................... 4
B. Profil Perusahaan/Instansi............................................................ 5
BAB III PROJECT PRAKTEK KERJA INDUSTRI
A. Kajian Teori................................................................................. 5
B. Project Praktek Kerja Industri...................................................... 6
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................................. 12

ix
B. Saran............................................................................................ 13
Lampiran-Lampiran

x
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri


Praktik Kerja Industri yang selanjutnya disebut Prakerin adalah
kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada Dunia Usaha/ Dunia Industri
(DU/DI) dan/atau lapangan kerja lain untuk penerapan, pemantapan, dan
peningkatan kompetensi. Pelaksanaan Prakerin melibatkan praktisi ahli yang
berpengalaman di bidangnya untuk memperkuat pembelajaran dengan cara
pembimbingan peserta didik saat praktik kerja lapangan.
Penyelenggaraan Prakerin merupakan bagian dari pelaksanaan
pembelajaran pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang melibatkan
masyarakat, khususnya dunia kerja, tujuan utamanya selain untuk memperkuat
penguasaan kompetensi teknis sesuai dengan Kompetensi Keahliannya juga
dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik menghayati
dan mengamalkan untuk menginternalisasi nilai-nilai positif “keduanikerjaan”,
dalam rangka membangun pribadi peserta didik yang berkarakter. Hal tersebut
sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK), khususnya pada Pasal 6 yang menyatakan bahwa
“Penyelenggaraan PPK pada Satuan Pendidikan jalur Pendidikan Formal
dilakukan secara terintegrasi dalam kegiatan intrakurikuier, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Pengintegrasian PPK dalam pelaksanaan Prakerin sangat penting
karena diharapkan dapat mendukung dalam membangun dan membekali
peserta didik menjadi generasi emas Indonesia Tahun 2045 dengan jiwa
Pancasila dalam menghadapi dinamika perubahan di masa depan. Pelaksanaan
Prakerin harus dirancang dan dilaksanakan dengan mengintegrasikan nilai-
nilai Pancasila dalam pendidikan karakter diantaranya adalah nilai-nilai jujur,
disiplin, bekerja keras, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai prestasi,
komunikatif, peduli lingkungan, peduli sosial, dan bertanggung-jawab.

1
B. Landasan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010
tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 tentang
Pembangunan Sumber Daya Industri.
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI).
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2017 tentang
Penguatan Pendidikan Karakter.
7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah
Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing
Sumber Daya Manusia Indonesia.
8. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 03/M-IND/PER/1/2017 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan
Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri.
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah
Kejuruan.
10. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kemendikbud Nomor 4678/D/KEP/MK/2016 tentang Spektrum Keahlian
Pendidikan Menengah Kejuruan.

2
C. Tujuan Praktik Kerja Industri
Program Prakerin disusun bersama antara SMK dan Dunia Usaha/
Dunia Industri (DU/DI) yang menjadi Institusi Pasangan (IP) dalam
pelaksanaan Prakerin untuk memenuhi kebutuhan peserta didik sebagai
peserta Prakerin, sekaligus merupakan wahana berkontribusi bagi DU/DI
terhadap upaya peningkatan kualitas pendidikan di SMK. Tujuan Prakerin
antara lain sebagai berikut :
1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik dalam
rangka menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi pad
a peduli mutu proses dan hasil kerja.
2. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengambangkan kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan nilai-
nilai positif yang tumbuh dan diperlukan oleh masyarakat, khususnya di
dunia kerja yang ditekuni.
3. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki du
nia kerja sesuai tuntutan pasar kerja global.
4. Memenuhui hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai
keutuhan standar kompetensi lulusan.
5. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam penyelenggaraan
Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK dan Institusi Pasanga
n yang memadukan secara sistematis dan sistemik program pendidikan di s
ekolah (SMK) dan program pelatihan penguasaan keahlian di dunia kerja
(DU/DI).

D. Manfaat Praktik Kerja Industri


1. Manfaat bagi peserta didik
a. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di
sekolah.
b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja khususnya berupa pengala
man kerja langsung (real) dalam rangka menanamkan iklim kerja posit
if yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.

3
c. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta menamkan etos kerja
yang tinggi sesuai budaya industri.
d. Memperkuat kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi keahlian
yang dipelajari.
e. Mengembangkan kemampuan sesuai dengan bimbingan/ arahan
pembimbing industri dan dapat berkontribusi kepada dunia kerja.
f. Memperkuat kepribadiannya yang berkarater sesuai dengan tuntutan
nilai-nilai yang tumbuh dari budaya industri.

2. Manfaat bagi sekolah


a. Terjalinnya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara
sekolah dengan duni kerja (DU/DI).
b. Meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja langsung
selama Prakerin.
c. Meningkatkan relevansi dan efektivitas program sekolah melalui
sinkronisasi kurikulum, proses pembelajaran, teaching factory, dan
pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil
pengamatan di tempat Prakerin.
d. Merealisasikan program penguatan pendidikan karakter berbasis
masyarakat secara terencana dan implementatif, khususnya nilai-nilai
karakter budaya industri sebagai salah satu bentuk implementasi
Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Peningkatan
Pendidikan Karakter.

3. Manfaat bagi dunia kerja


a. Dunia Kerja (DU/DI) lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya
masyarakat sekolah sehingga dapat wahana dalam promosi produk.
b. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk
perkembangan DU/DI.
c. Dunia kerja atau DU/DI dapat mengembangkan proses dan atau
produk melalui optimalisasi peserta Prakerin.
d. Meningkatkan citra positif DU/DI karena dapat berkontribusi terhadap
dunia pendidikan sebagai implementasi dari Instruksi Presiden Nomor
9 Tahun 2016.

4
E. Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Industri
Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah agar para siswa dapat
melatih jiwa mandiri, berani, tanggung jawab serta disiplin.Selain itu juga
dapat mengkaji ilmu terapan di lapangan dengan sekolah. Adapun isi laporan
yang harus disusun para siswa adalah hasil kegiatan selama Prakerin. Tujuan
dari pembuatan laporan tersebut antara lain adalah:
1. Untuk mengetahui perkembangan siswa selama mengikuti Praktek hKerja
Industri.
2. Sebagai pertanggung jawaban atas tugas yang diberikan Sekolah kepada
para siswa sehubungan dengan pelaksanaan Prakerin.
3. Menambah perbendaharaan perpustakaan Sekolah dan sebagai pengetahuan
bagi siswa angkatan selanjutnya.
4. Sebagai latihan bagi siswa dalam membuat sebuah laporan kegiatan.
5. Sebagai bukti bahwa siswa telah melakukan praktek yang di lakukan di
DU/DI.
6. Sebagai syarat mengikuti Ujian Nasional. Untuk mengetahui perkembangan
siswa selama mengikuti praktek di dunia usaha/industri.

F. Metode Pengumpulan Data Praktik Kerja Industri


Metode pengumpulan data yang digunakan pada pembuatan laporan
Praktek Kerja Industri ini terdiri diri observasi, wawancara, dan dokumentasi.
1. Observasi
Observasi adalah mengamati dan mendengar dalam rangka
memahami, mencari jawab, mencari bukti terhadap fenomena selama
beberapa waktu. Dalam laporan ini, observasi dilakukan dengan cara
mengamati secara langsung terhadap hal-hal yang mendukung keperluan
data laporan Praktek Kerja Industri, seperti mengamati kegiatan sehari-hari
mereka yang menjadi sumber data pada, mengamati proses kerja dan lain
sebagainya.

5
2. Wawancara
Wawancara adalah suatu metode pengumpulan data berupa
pertemuan antara dua orang ataupun lebih secara langsung yang
pertanyaannya diajukan oleh peneliti kepada subjek ataupun kelompok
subjek penelitian untuk dijawab. Dalam laporan ini, proses wawancara
dilakukan secara formal dan informal melalui cara tanya jawab.
Wawancara dilakukan untuk memperoleh data mengenai profil dunia
industri, proses dan prosedusr kerja di dunia industri, dan lain-lain.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah pengumpulan, pemilihan, pemilahan, dan
penyimpanan informasi, pengumpulan bukti dan keterangan seperti
gambar, kutipan, guntingan koran, dan bahan refrensi lain. Metode
dokumentasi yang dilakukan yaitu dengan cara mengumpulkan foto-foto
kegiatan pada saat Prakerin dilaksanakan, foto-foto alat kerja, proses kerja
dan produk yang dihasilkan.

G. Sistematika Penulisan Laporan Praktek Kerja Industri


Penulisan Laporan Praktik Kerja Industri terdiri atas 3 (tiga) bab
dengan perincian sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini akan membahas Latar Belakang, Landasan, Tujuan, Manfaat, Tujuan
Pembuatan Laporan, Metode pengumpulan Data, dan Sistematika Penulisan.
BAB III : GAMBARAN UMUM SMK MADYA DAN STUDIO FOTO
AESTETIK DEPOK
Pada Bab ini membahas profil sekolah dan profil perusahaan/instansi tempat
dilaksanakannya prakerin.
BAB III : PROJECT KERJA INDUSTRI
Bab ini memuat tentang teori yang relevan dengan kegiatan prakerin,
pembahasan project Prakerin, dan masalah yang dihadapi serta penanganan
masalah selama mengerjakan project Prakerin.
BAB IV : PENUTUP
Berisi kesimpulan dan saran selama pelaksanaan prakerin.

6
BAB II
GAMBARAN UMUM SMK MADYA DEPOK DAN
STUDIO FOTO AESTETIK DEPOK

A. Profil SMK Madya Depok


1. Sejarah Singkat SMK Madya Depok

SMK Madya Depok dibuka pada tanggal 18 September 2005 yang


beralamat di Jalan raya Leuwinanggung No. 111, Kel. Leuwi-nanggung
Kecamatan Tapos Kota Depok Provinsi Jawa Barat, oleh kepengurusan
Yayasan Prisma, yang kemudian menjadi Yayasan Prisma Madya.
Paradigma baru pengembangan pendidikan perlu didasarkan atas
kondisi lingkungan strategis yang sedang berkembang saat ini, yaitu
menghadapi era globalisasi yang semakin terbuka dan kompetitif, yang
diiringi dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta pentingnya dunia kesehatan bagi masyarakat. Oleh sebab itu,
orientasi pengelolaan pendidikan ke depan perlu memperhatikan program-
program yang aplikatif dan implementatif guna terciptanya lulusan yang
memiliki kecakapan hidup (life skill) dan kompetensi dasar yang handal.
SMK Madya Depok pertama kali membuka kelas dengan Program
Keahlian Bisnis Manajemen dengan kompetensi keahlian/ jurusan yaitu
Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP) dan Bisnis Daring dan
Pemasaran (BDP) yang saat itu bernama Administrasi Perkantoran (AP)
dan Penjualan dan Marketing (PM). Jurusan ini sangat banyak diminati
oleh masyarakat tentunya dalam pengembangan SDM saat ini yang
dimungkinkan Kompetensi yang kita buka akan berguna bagi dunia
Industri.
Selanjutnya pada tahun 2014 SMK Madya Depok membuka dua
jurusan baru yaitu Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL) di Bidang
Perbankan dan bisnis dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) di bidang
tehnik informatika. Kemudian pada tahun 2018 SMK Madya membuka
satu jurusan lagi yaitu Multimedia (MM) dibidang TIK dan Desain Visual,
sehingga sampai saat ini di SMK Madya ada 5 Kompetensi yang dibuka.
SMK Madya Depok saat ini menjadi sekolah Induk Cluster dan Sekolah
Rujukan di Kota Depok, dengan harapan dapat menjadi Sekolah Terbaik
di Kota Depok bagian timur.

7
2. Visi SMK Madya Depok
“Menjadikan SMK Madya Depok sebagai pusat pendidikan vokasi
yang terus bertumbuh dalam upaya mencetak pribadi yang unggul, kreatif,
produktif, dan berkarakter entreprenuer dengan mengedapankan akhlakul
karimah”.

3. Misi SMK Madya Depok


a. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kompetensi keahlian
secara komprehensif
b. Mengadakan pelatihan wirausaha guna menumbuhkan karakter
entreprenuer
c. Mengadakan pembinaan mental spiritual sesuai dengan keyakinan dan
agama masing-masing
d. Meningkatan SDM pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan
kompetensinya masing-masing secara berkelanjutan
e. Melengkapi sarana dan prasarana pendukung pembelajaran sesuai
dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan Dunia Usaha/ Dunia
Industri.

4. Visi dan Misi Program Keahlian Multimedia SMK Madya Depok


Menghasilkan tamatan yang professional dalam bidang Desainer
Grafis, Animator Photographer, dan Video Editor, sehingga mampu
mengambil peluang dan kesempatan yang ada dipasar pada umumnya,
dalam pasar Regional, Nasional dan Internasional.
a. Menghasilkan tamatan yang terampil sebagai Desainer grafis,
Animator Photographer, dan Video Editor di perusahaan skala kecil
dan menengah yang professional.
b. Menghasilkan tamatan yang mampu bersaing untuk mengisi peluang di
dunia usaha dan dunia industri.
c. Menghasilkan tenaga kerja yang memiiki kemampuan untuk
mengembangkan kewirausahaan secara profesional.

8
5. Kompetensi yang diajarkan di SMK Madya Depok
Kompetensi yang diajarkan pada Program Keahlian Multimedia di
SMK Madya adalah sesuai dengan Standar Kompetensi Program Keahlian
Multimedia Kurikulum Edisi 2013, yaitu sebagi berikut:
a. Pelajaran produktif kategori C.1
1) Simulasi dan Komunikasi Digital
b. Pelajaran produktif kategori C.2
1) Pemograman Dasar
2) Komputer dan Jaringan Dasar
3) Dasar Desain Grafis
c. Pelajaran produktif kategori C.3
1) Desain Grafis Percetakan
2) Animasi 2D dan 3D
3) Teknik Pengolahan Audio dan Video
4) Desain Media Interaktif

B. Profil Perusahaan/Instansi (misal, Studio Foto Aestetik Depok)


1. Sejarah singkat Perusahaan/Instansi
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok (Diskominfo Depok) mer
upakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD)  yang terbentuk karena
ada pengembangan  dari  kantor lama yaitu Kantor Arsip, Perpustakaan dan Te
lematika Kota Depok yang dibentuk sesuai Peraturan Daerah Kota Depok No
mor 16 Tahun 2003 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat
Daerah. Kemudian dibagi menjadi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kota Depo
k dan Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Depok, berkantor di Gedung Set
da(Balaikota) Lantai 5, Jalan Margonda Raya No.54, Depok. No. Telp (021) 7
720-0011. Fax (021) 776-4410. Sekarang Dinas Komunikasi dan Informatika
Kota Depok telah menempati gedung baru di Gedung Dibaleka II Lantai 7 terh
itung sejak Senin, 24 Maret 2014.

9
2. Bidang Pekerjaan Perusahaan/Instansi
1)     Ketua Dinas
Tugas :
1.        Implementasi dan Mengorganisir Visi dan Misi Perusahaan
2.        Menyusun Strategi Bisnis untuk Perusahaan
3.        Melakukan Evaluasi Perusahaan
4.        Melakukan Rapat Rutin
5.        Menunjuk Orang yang Mampu Memimpin

2)    Broadcast
Broadcast ini biasanya dilakukan apabila ada kegiatan yang dilakukan oleh
kota depok, dan untuk mensosialisakan apa saja yang kegiatan kota depok,
biasanya streaming ini dilakukan melalui chanel Youtube yang berna Pem
kot depok

3)     Jurnalis
Biasa jurnalis Ini berkeja Untuk menyampaikan Berita melalui social medi
a Kota Depok atau Media cetak Seperti Koran Kota depok

4)     Call Center


Call Center Diskominfo untuk memberikan layanan pengaduan Kota Depo
k biasa masyarakat yang menelpon langsung di respon sigap oleh call cent
er , Masyarakan Bisa melakukan Pengaduan apabila terjadi Kebakaran dan
Kejahatan Krimina

10
3. Stuktur Organisasi Perusahaan/Instansi

4. Lokasi Perusahaan/Instansi
Jalan. Margonda Raya No.54 Kemirimuka Kecamatan Beji Kota D
epok, Jawa Barat 16425. Gedug Baleka 2 lantai 7.

5. Kompetensi yang diberikan Perusahaan/Instansi


Kompetensi yang kami peroleh selama melaksanakan Praktik Kerja
Industri adalah sebagai berikut:
Diisi dengan kompetensi yang di pelajari dan di praktekan selama
prakerin di perusahaan.

6. Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Industri


Kegiatan ilaksanakan selama 2 bulan, dimulai tanggal 13 Juni – 5
Agustus 2022, mulai kegiatan prakerin pada hari Senin- Jum’at pada pukul
08:00-16:00 tempatnya di DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA.

11
BAB III
PROJECT PRAKTEK KERJA INDUSTRI

A. Kajian Teori
(diisi dengan teori-teori yang relevan dengan project prakerin, misalnya tenta
ng fotografi seperti di bawah ini)
1. Fotografi
a. Pengertian Fotografi
Fotografi (bahasa Inggris: photography, yang berasal dari kata Yunani
yaitu "phos": cahaya dan "graphien": melukis/menulis) adalah proses
melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah
umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar
atau foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang
mengenai objek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling
populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak
ada foto yang bisa dibuat.
Dikutip dari ( https://id.wikipedia.org/wiki/Fotografi )
b. Jenis-Jenis Kamera

2. Adobe Photoshop
a. Sejarah Photoshop
b. Kegunaan Software Photoshop

B. Projek 1 (misal, Pengeditan Photo Menggunakan Adobe Photoshop)


1. Deskripsi pekerjaan
Diisi dengan menjelaskan project prakerin mulai dari jenis pekerja
an tujuan pekerjaan dan prosedur melakukan pekerjaan.

2. Prosedur Pengerjaan
a. Alat dan Bahan
Menggunakan Laptop/PC

12
b. Proses pengerjaan
(Jelaskan tahapan-tahapan dalam mengerjakan projek prakerin dan
berikan ilustrasi setiap tahapannya berupa foto)

c. Hasil pekerjaan (produk)


Cara mengecek gambar palsu,agar pengguna medsos tidak mudah terti
pu.

13
3. Permasalahan dalam pembuatan project
a. Masalah Yang Dihadapi
Pihak perusahan tidak menyediakan PC/Komputer dan beberapa dari k
ami tidak memiliki PC/Komputer sehingga kesusahan untuk mengerja
kan tugas yang diberikan.

b. Penanganan Masalah
Mau tidak mau untuk kami yang tidak memiliki PC/Komputer harus m
enggunakan sarana lain seperti menggunakan Handphone untuk menge
rjakan tugas yang diberikan.

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi para siswa-siswi khususnya
siswa-siswi SMK Madya Depok. Dengan adanya kegiatan prakerin siswa
di tuntut untuk mempunyai sikap mandiri dan mampu berinteraksi dengan
orang lain sehingga siswa diharapkan dapat memiliki keterampilan serta
wawasan yang tinggi.
2. Prakerin dapat menunjang siswa untuk menjadi tenaga kerja menengah
yang ahli dan profesional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar
nasional atau bahkan internasional. Dengan begitu siswa-siswi akan
mempunyai sikap yang akan menjadi bekal dasar pengembangan diri
secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan apa yang telah di
perolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.

14
3. Dimana keahlian professional tersebut hanya dapat dibentuk melalui tiga
unsur utama yaitu ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu pengetahuan
dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana saja kita berada,
sedangkan kiat tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui proses
mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri. Praktek
kerja industry dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhuan tenaga kerja yang
professional dibidangnya. Prakerin diharapkan dapat menciptakan tenaga
kerja yang professional tersebut.

15
B. Saran
Prakerin merupakan pengalaman baru bagi kami melakukan
pembelajaran di dunia yang baru pula, oleh karena itu wajar jika terdapat
beberapa perbedaan dengan pembelajaran di sekolah. Terkait dengan ini kami
ajukan beberapa saran antara lain:
1. Perlu penekanan lebih untuk penguasaan teknologi multimedia sedini
mungkin di sekolah, dengan membiasakan peserta didik menggunakan
alat-alat teknologi multimedia yang umum digunakan diperusahaan.
2. Sekolah perlu memberikan penekanan pada masalah budaya kerja yang
berlaku pada instansi pemerintah maupun swasta.
3. Peran pembimbing harus lebih ditingkatkan, baik dari bimbingan selama p
rakerin maupun pada saat pembuatan laporan prakerin
4. Dan sekolah perlu meningkatkan ilmu yang disampaikan kepada
siswa/siswi agar dapat berjalan sesuai perkembangan zaman sehingga
siswa/siswi peserta Praktek Kerja Industri (Prakerin) dapat
mengimplementasikannya dengan maksimal.

DAFTAR LAMPIRAN
1. Jurnal Prakerin
2. Dst.

1 | Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) Multimedia (MM) 2022/2023


DAFTAR GAMBAR
1. Foto ruangan prakerin
2. Foto alat kerja
3. Foto kegiatan prakerin
4. Dst.

2 | Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) Multimedia (MM) 2022/2023

Anda mungkin juga menyukai