Nama : Fikri Abdulhalim

NIM : 12019009

Instructions

buat ringkasan singkat tentang gempa besar yang terjadi 5 tahun terakhir di dunia dan kaitannya
dengan erupsi gunungapi

Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, dunia mengalami banyak sekali gempa bumi. Dari
rentetan gempa yang terjadi ada beberapa gempa besar yang terjadi, yaitu gempa Chiapas Mexico
tahun 2017 dengan magnitude 8.2 dan menyebabkan 61 korban jiwa, kemudian gempa Ecuador tahun
2016 dengan kekuatan 7.8 magnitude, gempa Chile tahun 2015 dengan kekuatan 8.3 magnitude, dan
gempa Nepal pada April 2015 dengan kekuatan 7.8 magnitude. Untuk di Indonesia sendiri ada gempa
Lombok dengan kekuatan 7.0 SR dan gempa bali yang terjadi pada tahun yang sama yaitu 2018.
Sebagian besar gempa besar yang terjadi tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap
aktifitas gunung api. Namun ada pula kasus gempa yang mempengaruhi erupsi gunung api ,yaitu Pada
Selasa, 3 Juli 2018 pukul 09.32 Wita, Gunung Agung di Bali kembali mengeluarkan abu vulkanik.
Beberapa menit sebelumnya, gempa tektonik bermagnitudo 4,9 terjadi di laut pada jarak 110
kilometer di selatan Denpasar dengan kedalaman 24 km. Gempa bumi dapat mempengaruhi erupsi
gunung api saat kondisi dapur magma gunung api telah dalam keadaan krisis, dalam kondisi tersebut
gempa bumi dapat menjadi pemantik terjadinya erupsi karena mempengaruhi tekanan dan
keseimbangan didalam dapur magma. Namun, secara garis besar aktifitas gempa bumi tidak terlalu
mempengaruhi terjadinya erupsi pada gunung api.

Referensi:

Mirzam Abdurrachman,(2018),"Bagaimana Pengaruh Gempa Lombok terhadap Gunung Api di

Sekitarnya?",Kompas.com, link:
https://sains.kompas.com/read/2018/08/06/161334223/bagaimana-pengaruh-gempa-lombok-
terhadap-gunung-api-di-sekitarnya?page=all.

Shefer, Anna (2018), “The 6 biggest earthquakes in the last five years that should make you
nervous:,Hello Giggles, link: https://hellogiggles.com/news/6-biggest-earthquakes-last-5-years/