EFEKTIFITAS DAUN DILEM (POGOSTEMON CABLIN BENTH )

SEBAGAI PENGGANTI MASKER ORGANIK ANTIKIMIA

Ula Miftakhun Nikmah(1) Niken Yuhana Pertiwi(2) Ahmad Thoyyibin Wahyu

Ar rizki Munir S.Pd

MAN 1 KEDIRI

Abstrak

Dewasa ini sudah banyak sekali obat-obatan atau produk kecantikan kulit dari
dalam maupun luar negeri yang beredar di sekitar kita dan tanpa disadari di
dalamnya mengandung bahan-bahan kimia dan zat yang membahayakan
kesehatan kita seperti menimbulkan keracunan, gatal-gatal, bahkan sampai
menyebabkan kanker. Namun kita dapat memanfaatkan bahan alami untuk
merawat kecantikan kulit kita seperti dengan menggunakan daun dilem. Daun
dilem ( Pogostemon cablin benth ) merupakan tanaman yang dapat tumbuh subur
pada ketinggian > 50 mdpl dengan suhu 24-28ºC. Tingkat kelembapan mencapai
75% dengan curah hujan 2000-3000 mm tiap tahun.

Penelitian ini tentang penghidratan daun dilem menjadi serbuk untuk bahan dasar
masker organik sebagai pengganti masker kimia yang mengandung merkuri
berbahaya bagi kesehatan kulit. Adapun tujuan penelitian ini adalah mengetahui
kandungan daun dilem untuk kecantikan; mengetahui cara pembuatan masker
organik dari daun dilem; mengetahui keefektifan masker organik daun dilem pada
berbagai macam jenis kulit manusia. Penelitian ini menggunkan metode
eksperimen research dengan pengujian langsung pada berbagai macam jenis kulit
manusia.

Dalam pengujian, daun dilem ( pogostemon Cablin Benth) diketahui mengandung

senyawa kimia yang berupa fitokimia yang terdiri dari fanin, saponin dan
flavonoid. Kandungan fenol dalam saponin dan fanin berperan dalam aktivitas
antibakteri. Masker organik terbuat dari serbuk yang didapat dari pengeringan
daun dilem dicampur dengan tepung beras kemudian dilarutkan dalam air hangat
dan diaplikasikan kewajah. Sehingga dari hasil uji pengaplikasian masker pada
berbagai jenis kulit diporeh data kuantitatif uji keefektifan 75%, daun dilem ini
lebih cocok pada produk masker organik.
Kata kunci: Daun dilem (pogostemon cablin benth), Masker organik , Antikimia.