Bookclub A
Bookclub A
Tenang, misterius, dan kemampuan analisis yang tajam memang sudah menjadi karakter khas
seorang detektif. Dihadapkan dengan berbagai kasus kriminalitas yang dikombinasikan
dengan masalah keluarga dan persahabat yang pelik, serta suplemen teka-teki yang asik untuk
dipecahkan, membuat Project – X memiliki tempat special di hati pembaca sebagai cerita
detektif yang unpredictable. (acn/)
Noveta Fernaldinatan
SMAN 16 Surabaya – Kelas XI
” Berhubung aku termasuk pembaca setia cerita detektif, alur buku ini agak berbelit-belit
kalau dibandingkan buku Sherlock Holmes yang lebih ringkas. Ada beberapa trik yang agak
aneh, nggak nyambung, dan terkesan kurang teliti pas penggarapan. misalnya saat
menyebutkan angka berwarna merah, padahal warna angkanya hitam semua. Itu yang bikin
aku susah memecahkan maksud kodenya.
Kemampuan analisis ku jadi terlatih berkat tokoh Dai yang super cerdas. Caranya mengamati
gerak-gerik Syahrul yang jadi tersangka pembunuhan dengan melihat hubungan antara body
language dan profesinya sebagai marketing properti itu benar-benar diluar tebakan ku.
Kayaknya sih, ini cerita detektif Indonesia pertama yang pernah aku baca. Oke banget deh! “
Amelia Wardhani
SMA Trimurti Surabaya – Kelas X1
“ Bagi newbie pembaca cerita detektif kayak aku, mungkin agak susah nyambung sama
ceritanya. Tapi seru sih, soalnya diselingi sama riddles apalagi kalau dipecahinnya ramai-
ramai bareng temen. Aku suka trik yang dipakai saat menyelesaikan kasus meninggalnya
orang tua Ryo dan Kei di kamar dengan kondisi pintu terkunci dan jendele tertutup rapat.
Oh ternyata bisa ya, nutup jendela dari luar dengan benang pancing.
Tapi, agak serem dan sedih sampai mau nangis pas baca cerita ini. Kok ada anak yang
dendam sama saudara kembarnya, sampai ngebunuh orang tua dan kembarannya sendiri.
Padahal, si Ryo udah ngalah banyak hal demi Kei. Hmm.. kayaknya buku ini juga bisa jadi
kritik buat orang tua deh. Bikin nagih baca ceritanya ”