RANGKAIAN SERI
Disusun Oleh:
ABEDNEGO TAMBUNAN
Nim : 220418056
2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
2.1. Alat
a. Tang Potong
b. Solder
c. Gunting(Cutter)
2.2. Bahan
a. Kabel
b. Bola lampu LED
c. Baterai kecil 9 Volt 2 pcs
d. Timah
e. Triplek
f. Lem G
BAB III
PROSEDUR KERJA
1. Siapkan alat-alat yang digunakan untuk praktikum membuat rangkaian seri dan
parallel
2. Potong triplek sesuai ukuran yg ditentukan dan diberi nama rangkaian llistrik seri.
3. Kedua baterai disusun menjadi Satu
4. Praktikkan dengan menyalakan lampu
5. Pasang saklar sebagai pemutus Arus di antara Baterai dan lampu
6. Praktikkan dengan menyalakan lampu menggunakan saklar
7. Simpulkan hasil pengamatan
BAB IV
HASIL PRAKTIKUM
• Pada percobaan yang telah dilakukan terhadap rangkaian seri, Ketika kabel
dihubungkan dengan satu buah baterai maka lampu tidak hidup, sedangkan dua buah
baterai lampu menyala terang.
• Jika salah satu lampu rusak atau putus maka lampu yang lainnya tidak akan dapat
hidup
Rangkaian seri adalah sebuah rangkaian dengan komponen listrik yang disusun dan
diletakkan secara sejajar/berderet. Rangkaian seri dususun melalui satu jalur listrik saja tanpa
adanya percabangan.
Misalnya, baterai terhubuing lampu lalu Kembali ke baterai lagi.
Dengan mengerti rangkaian lampu seri, anda dapat mengembangkannya ke komponen lain.
Contoh mudah adalah lampu senter dan bel rumah. Listrik mengalir setelah menekan stop
kontak sehingga konduktor tersambung.
Baterai segera mengaliri listrik ke konduktor atau kabel lalu menuju lampu serta berpijar atau
menyala karena energi. Setelah itu, listrik Kembali bergerak dari lampu dengan konduktor
berbeda menuju baterai di posisi kutub lain.
Seperti sudah kita ketahui Bersama, rangkaian jenis ini merupakan rangkaian listrik
yang komponen -komponen penyusunnya secara berderet dan melalui satu jalur aliran listrik
saja. Secara sederhana rumus rangkaian seri adalah sebagai berikut:
Rs = R1 + R2 + R3 + R….
Notes:
Perhatikan gambar rangkaian seri di atas, terlihat bahwa kuat arus (I)akan dialirkan
dari baterai dari satu hambatan ke hambatan lain melalui satu jalur saja. Dari situ dapat
ditarik kesimpulan bahwa arus listrik yang melewati hambatan 1 maupun 2 akan bernilai
sama.
Hal ini karena alirannya hanya berputar-putar di 1 jalur itu saja. Secara matematis
dapat ditulis sebagai berikut:
• Hambatan
Vtot = V1 + V2 + V….
• Total tegangan
Tegangan = Arus x Hambatan
Rangkaian jenis ini memiliki nilai arus yang sama di setiap posisi dan hambatan.
Untuk menentukan tegangan, rumusnya adalah arus dikali dengan hambatan. Karena yang
berubah adalah nilai resistensi, total tegangan merupakan akumulasi dari semua nilai
tegangan di masing-masing posisi.
BAB V
KESIMPULAN
• Pada percobaan yang telah dilakukan terhadap rangkaian seri, Ketika kabel
dihubungkan dengan satu buah baterai maka lampu akan redup, sedangkan dua buah
baterai lampu menyala terang.
• Jika salah satu lampu putus atau mati maka lampu yang lain tidak akan dapat hidup
REFERENSI
3. www.academia.edu/37847799393/PERCOBAAN_RANGKAIAN_SERI
LAPORAN PRAKTIKUM
RANGKAIAN FLIP-FLOP
Disusun Oleh:
2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN
Latar belakang disusunya laporan ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara kerja
rangkaian Lampu Flip-Flop, serta cara merangkainya agar bisa menyala. Flip-flop adalah
lampu yang menyala kedip-kedip secara bergantian.
1.2 TUJUAN
Rangkaian Flip Flop bila dibandingkan dengan fungsi dari gerbang logic dasar serta
kombinasi adalah sangat jauh berbeda. Penyebabnya adalah karena keluaran dari flip flop itu
sering menggantung di keadaan awal. Keadaan ini dapat juga bisa menjadikan keluarannya
menjadi kondisi memory atau tidak berubah keluarannya. Nah inilah yang menjadi penyebab
kenapa flip flop itu lebih sering dipakai untuk elemen memori.
Prinsip kerja dari rangkaian flip-flop dibandingkan dengan prinsip dari kerja transistor
sebagai saklar adalah sama, yaitu apabila rangkaiannya diberi tegangan maka salah-satu dari
kondisi transistornya menjadi hidup. Keadaan ini pula memiliki ketergantungan kepada
kapasitor yang memiliki ketinggian muatan yang lebih jika dibandingkan dengan komponen
lainnya. Bila lebih diperinci lagi, sebuah kapasitor yang ketinggian muatannya lebih akan
menyebabkan lepasnya muatan listrik lebih dulu kemudian terjadi hubungan antara kaki
transistor dengan kapasitor yg kondisinya sedang on. Prinsip kerja rangkaian lampu flip-flop
diatas adalah pada saat rangkaian diberikan sumber tenaga maka kapasitor 10µF akan
discharge melalui R 470 dan LED kemudian akan diteruskan untuk memberikan triger
kebasis transistor sehingga transistor akan ON dan menyalakan LED. Hal ini terjadi secara
bergantian pada setiap sisi sehingga lampu LED akan menyala secara bergantian pula.
Rangkaian lampu flip-flop dengan LED ini cukup sederhana.. LED sebagai indikator
perubahan sinyal yang dipasang disetiap sisi rangkaian lampu flip-flop ini akan menyala
secara bergantian akan dengan waktu menyala dan padam sama dengan proses charge dan
discharge muatan kapasitor.
BAB II
ALAT DAN BAHAN
2.1 Alat
1. Meja Kerja
2. Tang Kombinasi
3. Solder
4. Timah
2.2. Bahan
1. LED 4 buah
9. Saklar 1 buah
BAB III
LANGKAH KERJA
3. Solder antar sambungan kaki komponen dengan alat berupa solder dan timah
5. Analisis jika ada kesalahan, jika berhasil lampu akan menyala bergantian
BAB IV
HASIL PERCOBAAN
4.1 Hasil
2. flip-flop akan menyala secara bergantian dengan waktu menyala dan padam sama
dengan proses charge dan discharge muatan kapasitor
3. Kerusakan alat dan bahan bisa menjadi penyebab flip-flop tidak dapat menyala
DAFTAR PUSTAKA
1. www.syahrulmedia.net/2016/05/pengertian-jenis-jenis-fungsi-dan-carakerja-flip-flop.html
2. http://never-die-blog-.blogspot.co.id/2013/11/sr-latcg-flip-flop-rangkaian-sekuensial.html.