Anda di halaman 1dari 2

Hakim-hakim 5:1-31

Orang Israel melakukan apa yang jahat di mata Tuhan. Mereka


melupakan Tuhan dan beribadah kepada Baal dan para Asyera.

Tuhan membiarkan bangsa-bangsa mencobai Israel dan Tuhan


membiarkan mereka untuk mengetahui apakah mereka (Israel)
mendengarkan Tuhan atau tidak.

Israel selama 20 tahun ditindas dan dikuasai oleh bangsa Kanaan


dibawah raja Yabin dan panglima Sisera = 900 kereta besi

Pada waktu itu sebagai hakim di Israel adalah Debora, dimana dia
duduk di bawah pohon korma Debora yang terletak di pegunungan
Efraim, dan orang Israel datang berhakim padanya.

Debora bertindak sendiri ketika laki-laki tak bisa diandalkan dan


memimpin langsung peperangan.

Ketika Debora memerintahkan Barak untuk maju berperang melawan


orang Kanaan, musuh Israel, sebab Tuhan akan member kemenangan,
Barak tidak bersedia. Barak hanya mau maju berperang jika Debora
juga ikut maju. Walau agak kecewa dengan sikap Barak, Debora pun
bersedia ikut berperang bersama Barak. Debora pun bertindak sebagai
pemimpin bagi Barak dan pasukannya, Debora menyatakan kepada
Barak bahwa dia akan dipermalukan karena kemenangan akan
diserahkan kepada perempuan.

Hal ini menunjukkan kepemimpinan dan keberanian Debora, sampai


laki-laki seperti Barak bergantung kepadanya.

Debora bersama Barak, memimpin orang Israel dalam


pertempuran melawan bangsa Kanaan yang dipimpin raja Yabin
dan panglimanya, SIsera. Dan mereka berhasil mengalahkan
bangsa Kanaan tersebut (Hakim-hakim 4:8-24) Tentara Sisera
habis, dan ia melarikan diri berjalan kaki ke kemah Yael, isteri
Heber orang Keni.

Apa yang dapat kita pelajari dari Kisah dalam Hakim-hakim 4 ini:

1. Debora bangkit sebagai ibu di Israel, dan ketika ia mengalami


kemenangan, maka ia tidak pernah meng-klaim bahwa
kemenangan itu karena dirinya. Ia menyanyikan kemenangan atas
musuh dan semua orang menceriterakan kebaikan Tuhan dan
perbuatan Tuhan yang dahsyat.
2. Ayat 24: diberkatilah Yael, istri heber, orang Keni itu, melebihi
perempuan-perempuan lain, diberkatilah ia melebihi perempuan-
perempuan yang ada di kemah. Jadilah wanita yang diberkati
Tuhan karena melakukan hal yang benar di mata Tuhan.
3. Memberi yang terbaik = excellent = di atas rata-rata = tidak
seperti biasa. Air diminta orang itu, tapi susu diberikannya, dalam
cawan yang indah disuguhkannya dadih (ayat 25)
Ayat 31 Tetapi orang yang mengasihi-Nya bagaikan matahari
terbit dalam kemegahannya.

Anda mungkin juga menyukai