Anda di halaman 1dari 3

Kelimpok 12

Sarah Wulandari (A1C122051)


Farlin Fajrin (A1C122021)

Kritik dan saran

Karena kita membahas tentang desain pembelajaran harusnya pada ppt di tambahkan model-
model desain pembelajaran yang dapat digunakan,misalnya ada beberapa contoh desain
pembelajaran yang ada, yaitu :
1. Model Dick and Carrey
Bagi perancang pemula sangat cocok sebagai dasar,dengan langkah sebagai berikut :
1) Mengidentifikasikan capaian pembelajaran
2) Melaksanakan analisis pembelajaran
3) Mengidentifikasikan tingkah laku masukan dan karakteristik siswa
4) Merumuskan kemampuan akhir yang diharapkan
5) Mengembangkan butir-butir te acuan patokan
6) Mengembangkan strategi pembelajaran
7) Mengembangkan dan memilih materi pembelajaran
8) Mendesain dan melaksanakan evaluasi formatif
9) Merevisi bahan pembelajaran
10) Mendesain dan melaksanakan evaluasi sumatif.

2. Model Kemp
Beberapa langkah dalam penyusunan sebuah bahan ajar berdasarkan model Kemp,
yaitu :
1) Menentukan tujuan dan daftar topik, menetapkan capaian pembelajaran tiap topiknya;
2) Menganalisis karakteristik mahasiswa, untuk siapa pembelajaran tersebut didesain;
3) Menetapkan capaian pembelajaran yang ingin dicapai dengan syarat dampaknya dapat
dijadikan tolak ukur perilaku mahasiswa;
4) Menentukan isi materi pelajaran yang dapat mendukung tiap tujuan;
5) Memilih aktivitas pembelajaran dan sumber pembelajaran yang menyenangkan atau
menentukan strategi belajar mengajar
6) Mengkoordinasi dukungan pelayanan atau sarana penunjang yang meliputi personalia,
fasilitas-fasilitas, perlengkapan, dan jadwal untuk melaksanakan rencana pembelajaran.
7)Mengevaluasi pembelajaran mahasiswa dengan syarat mereka menyelesaikan pembelajaran
serta melihat kesalahan-kesalahan dan peninjauan kembali.

3. Model ASSURE
Merupakan suatu model yang merupakan sebuah formulasi untuk Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) atau disebut juga model berorientasi kelas.Yang terdiri atas 6 langkah
yaitu :
1) Analyze Learners (Analisis Mahasiswa)
2) States Objectives ( Menyatakan Tujuan)
3) Select Methods, Media, and Material (Memilih metode,media dan bahan)
4) Utilize Media and Materials (penggunaan media dan bahan)
5) Require Learner Participation (partisipasi mahasiswa didalam kelas)
6) Evaluate and Revise (penilaian dan revisi)

4. Model ADDIE
Salah satu fungsinya ADDIE yaitu menjadi pedoman dalam membangun perangkat dan
infrastruktur program pelatihan yang efektif, dinamis dan mendukung kinerja pelatihan itu
sendiri.
Terdapat 5 tahap pengembangan yakni:
1) Analysis (analisa)
2) Design (desain/perancangan)
3) Development (pengembangan)
4) Implementation (implementasi/eksekusi)
5) Evaluation (evaluasi/umpan balik)

5. Model Hanafin and Peck


Adalah model desain pengajaran yang terdiri daripada tiga fase yaitu fase Analisis
keperluan, fase desain, fase pengembangan dan implementasi,yang terdiri dari beberapa
langkah, yaitu
1) Analisis kebutuhan. Fase ini diperlukan untuk mengidentifikasikan kebutuhan-kebutuhan
dalam mengembangkan suatu media pembelajaran termasuk di dalamnya tujuan dan objektif
media pembelajaran
2) Desain. Di dalam fase ini informasi dari fase analisis dipindahkan ke dalam bentuk
dokumen yang akan menjadi tujuan pembuatan media pembelajaran.
3) Pengembangan dan implementasi.Aktivitas yang dilakukan pada fase ini adalah
penghasilan diagram alur, pengujian, serta penilaian formatif dan penilaian sumatif.

6. Model Pengembangan Instruksional /Pengembangan (MPI)


Terdiri dari 3 tahap yakni:
1. Definisi, langkah-langkah adalah :
a. Mengidentifikasikan kebutuhan instruksional dan menulis tujuan instruksional umum.
b.Melakukan analisis instruksional
c.Mengidentifikasi perilaku dan karakteristik awal peserta didik

2. Analisis dan pengembangan prototype sistem, langkah-langkahnya adalah :


a. Menulis tujuan instruksional umum
b. Menulis alat penilaian belajar
c. Menyusun Strategi Instruksional
d. Mengembangkan bahan instruksional

3. Melaksanakan evaluasi formatif, langkah-langkahnya adalah :


a. Penelaahan oleh pakar dan revisi
b. Evaluasi oleh 1-3 peserta dan revisi
c. Uji coba dalam skala terbatas dan revisi
d. Uji coba lapangan dengan melibatkan semua komponen dalam sistem sesungguhnya.

Jadi saran yang dapat kami berikan untuk kelompok 1 adalah menambahkan model-
model terkait desain pembelajaran pada pptnya agar materi yang disampaikan lebih lengkap
dan menjadi sumber pengetahuan yang baik, sekian dan terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai