I.

PENGERTIAN

Ada empat jenis parasit malaria yang dapatmenginfeksi manusia.Untuk

membedakan keempat jenis parasit malaria tersebut diperlukan pemeriksaan

laboratorium.Oleh karena gejala klinis yang ditimbulkan oleh kempat jenis parasit

malaria tersebut.Sama apabila pada demam awal yang ditimbulkan oleh keempat

jenis parasit malaria yang disebabkan organisme lain ( bakteri,virus dan parasit

lain ).Bagi penderita yang tinggal didaerah endemis malaria,walaupun didalam

darahnya ditemukan parasit malaria.Tidak berarti orang tersebut menderita penyakit

lain ( seperti demam kuning fase awal,demam lassa,demam tipoid ).Infeksi oleh

plasmodium malaria yang paling serius adalah malaria talcipanum ( disebut tertiana

maligna )

II.PENYEBABNYA

Parasit plasmodium vivax,plassmodium malariae,palsmodium falciparum dan

plasmodium ovale.Parasit golongan sprotozoa infeksi campuran jarang terjadi

didaerah endemis.

III. GEJALA

Gejala dari malaria fallaparum memberikan gambaran klinis yang sangat

bervariasi seperti demam,menggil,berkeringat,batuk,diare,gangguan pernafasan,sakit

kepala,dan dapat berlanjut ke ikterik,gangguan koogulasi ,syok,gagal ginjal dan

hati,ensefalopati akut,edema paru dan otak koma dan berakhir dengan kematian yang

telah di sebutkan diatas dapat terjadi pada orang yang belum mempunyai kekebalan

terhadap malaria yang baru tinggal didaerah endemis malaria.

IV.CARA PENULARAN

Melalui gigitan nyamuk anopheles betina yang infektif sebagian besar spesies

menggit pada senja hari dan menjelang malam.Beberapa vaktor utama mempunyai

wwaktu puncak menggit pada tengah malam dan menjelang fajar.Setelah nyamuk

anopheles betina menghisap darah yang mengandung parasit pada stadium seksual

(etosit ).Gamet jantan dan betina bersatu membentuk ookinet diperut nyamuk yang

kemudian menembus dinding perut nyamuk dan membentuk kista pada lapisan luar

dimana ribuan sporosoit di bentuk,ini membutuhkan waktu 8 – 35 hari pada jenis

parasit dan suhu bentuk

V.MASA INKUBASI

Waktu antara gigitan nyamuk dan gejala klinis sekitar 7 0 14 hari untuk

plasmodium falciparum,8 – 14 hari untuk plasmodium vivax dan 7 – 30 hari

plasmodium malariae.Masa inkubasi ini dapat memanjang antara 8 – 10 bulan

terutama pada beberapa strain plasmodium vivax didaerahtropis pada infeksi melalui

transfusi darah ,masai inkubasi tergantung pada jumlaah parasit yang masuk dan

biasanya singkat tetapi mungkin sampai 2 bulan.Dosis pengobatan yang tidak adekuat

seperti pemberian profilaksis yang tidak tepat dapat menyebabkan memanjangnya

masa inkubasi.

VI. MASA PENULARAN

Nyamuk dapat terinfeksi apabila dalam darah penderita di isap oleh nyamuk

masih ada gametosit.Keadaan ini bervariasi tergantung pada spesies dan strain dari
parasit serta respon seseorang terhadap pengobatan pada penderita malaria dengan

plasmodium malariae yang tidak di obati dengan benar dan menjadi sumber

penularan 3 tahun.Sedangkan untuk vivax berlangsung selama 1 – 2 tahun dan untuk

malaria falciparum umumnya tidak lebih dari asatu tahun.Nyamuk tetap infeksi

seumur hidup mereka.Penularan melalui tranfuse darah tetap dapat terjadi masih

ditemukan ada bentuk aseksual dalam darah.Oleh plasmodium malariae dapat

berlangsung sampai 40 tahun lebih darah yang tersimpandi dalam lemari pendinginan

tetap trinfeksi paling sedikit selama sebulan.

Hal ini dapat terjadi karena adanya perubahan cuaca dan perubahan

lingkungan yang menyebabkan terjadinya peningkatan jumlah dan luas wilayah

tempat perindukkan nyamuk di daerah endemis akan menyebabkan peningkatan

jumlah penderita malaria selain tidak adanya kepedulian masyarakat tentang

kebersihan lingkungan,kurangnya pengetahuan tentang malaria,dan tidak di

lakukannya pengetahuan i masyarakat tentang gerakan 3 M.

VII.CARA – CARA PENCEGAHAN

A.Pencegahan Berbasis Masyarakat

1.Masyarakat perilaku hidup bersih dan sehat antara lain dengan

memperhatikan kebersihan lingkungan untuk menghilangkan tempat –

tempat perindukkan nyamuk.Gerakkan kebersihan lingkungan ini dapat

menghilangkan tempat – tempat perindukkan nyamuk secara permanen dari

lingkungan pemukiman.Air tergenang dialirkan,dikeringkanatau

ditimbun,Saluran – saluran di kolam – kolam air bersihkan,aliran air pada

 selokan dan pari – parit dipercepat untuk keadaan tertentu dapat di gunakan

bahan kimia atau cara- cara biologis untuk menghilangkan larva.

2.Di lakukan penyemprotan dengan menggunakan peptisida dengan efek

residual terhadap nyamuk dewasa.

B.Pencegahan Perorangan

- Menghindari diri dari gigitan nyamuk adalah hal yang paling utama.

- Tidak ada obat anti malaria provilaktik yang dapat memberikan perlindungan

sepenuhnya.

- Obat anti malaria untuk tujuan profilaktik tidak harus secara otomatis diberikan

kepada para kelancong yang berlangsung ke daerah malaria.

- Para pelancong di anjurkan untuk membawa obat anti malaria “ stand “ untuk

keadaan darurat pada saat mengalami demam.