Anda di halaman 1dari 4

Iman, Pengharapan dan Kasih

Sebelum saya mulai ibadah ini, saya mau bertanya kepada saudara? apakah saudara
memiliki iman kepada Yesus? atau kepada mukjizatnya? apakah saudara memang
mengaku 6sebagai orang percaya
Di Sebutkan tiga hal penting dalam menjalani kehidupan yaitu Iman, pengharapan, dan
Kasih

1 Korintus 13 : 13 "Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih,
dan yang paling besar di antaranya ialah kasih."

Ibrani 11 : 1 “Iman adalah keyakinan dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari
segala sesuatu yang tidak kita lihat”

Roma 1 : 17 Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan
memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: ”Orang benar akan hidup oleh iman.”

DIkatakan bahwa orang yang benar akan hidup oleh iman. Iman kita kepada Kristus
memberikan keselamatan. Iman itu juga memberikan kita keyakinan bahwa segala yang kita
hadapi ada dalam kuasa dan pertolongan Tuhan. Keadaan apapun tantangan sebesar
apapun masalah yang sangat sulit sekalipun akan dapat kita atasi dengan iman.

Matius 17 : 20 Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku
berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman i sebesar biji sesawi j
saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung
ini akan pindah, k dan takkan ada yang mustahil 1 bagimu.

Tuhan Yesus berkata tidak ada yang mustahil bagi orang percaya. Masalahnya
sekarang, Adakah Kita mau tetap beriman kepada Tuhan ? Maukah kita menjalani hidup ini
dengan iman. Iman tanpa ujian dan goncangan adalah bukan iman yang murni. Iman kita
justru harus semakin kuat walaupun ada tantangan karena itu saudara Mari Jalani hidup ini
dengan iman sebab hidup kita bukan karena melihat tapi karena percaya.

Yang Kedua saudara pengharapan. hidup tanpa pengharapan adalah hidup tanpa
semangat dan melemahkan . Harapan akan muncul selaras dengan iman kita. Orang yang
beriman pasti akan memiliki pengharapan. Seperti
firman Tuhan dalam Ibrani 6 ayat 19 berkata bahwa pengharapan kita di dalam
Kristus adalah seperti sauh yang kuat

Roma 5:5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah
dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.

Pengharapan saudara dan saya bukan hanya soal kehidupan di bumi ini tapi juga
mencakup keselamatan dan kehidupan. Melainkan yang kekal bersama Tuhan didalam
surga. Mari tetaplah berpengharapan karena pengharapan kita pasti dan terjamin di dalam
Tuhan .

Amsal 23 ayat 18 dikatakan Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak
akan hilang.

Yang ketiga saudara terkasih perintah yang utama dalam seluruh Alkitab
berhubungan dengan kasih yaitu kasih kepada Tuhan dan kasih kepada sesama. kedua
hukum atau perintah ini sama hakekatnya mengasihi Tuhan dan mengasihi sesama harus
seiring sejalan kasih kepada Tuhan. Kita Nyatakan dengan menuruti FirmanNya dan kasih
kepada sesama kita wujudkan dengan menerima, menghargai, menolong dan mengampuni.

Allah itu kasih maka kitapun harus saling mengasihi Dan Kasih itu kita tunjukkan juga
kepada orang-orang yang membenci dan memusuhi kita. Teladan Tuhan Yesus kita ikuti
meskipun ia dihina dimusuhi dan disalibkan namun ia mengampuni dan mengasihi. Saudara
Mengapa yang terbesar adalah kasih karena kasih tidak berkesudahan ketika kita berjumpa
dengan Tuhan

Dalam kekekalan iman tidak lagi diperlukan dan pengharapan juga tidak perlu lagi
namun yang tetap ada didalam surga adalah kasih. Saudara dikasih tuhan keadaan Dunia
ini penuh dengan tantangan yang mencoba menggoyahkan Iman , mencoba untuk
menghilangkan pengharapan dan mencoba untuk membuat kita kehilangan kasih. Namun
tetaplah miliki Iman pengharapan dan kasih hanya kepada Tuhan dalam hidup kita. Tuhan
akan memampukan kita untuk berjalan di sepanjang tahun ini di dalam penyertaan dan
kasih karunianya.

Kasih adalah abadi, namun iman dan pengharapan akan lenyap. Kasih akan terus
ada sampai selama-lamanya, yang memuncak di dalam persatuan abadi dengan Allah di
surga, dimana kita dapat mengasihi Tuhan sebagaimana adanya Dia dan berpartisipasi
secara penuh dalam kehidupan Tritunggal Maha Kudus. Iman, yang merupakan dasar dari
harapan yang tidak kita lihat, akan lenyap di surga, karena di surga, kita melihat Tuhan
muka dengan muka. Jadi iman, tidak diperlukan lagi. Demikian juga dengan harapan, yang
merindukan suatu yang baik, akan lenyap di surga, karena di surga kita telah mencapai
tujuan akhir, yaitu kebahagiaan kekal. Pada saat kita mencapai sesuatu yang kita harapkan,
yaitu kebahagiaan kekal, maka kita tidak berharap lagi, namun beristirahat dan
menikmatinya

REFLEKSI / PENGALAMAN

Selain itu, sebagai kelas 3. Sudah pasti, saya pasti dihadapi dengan banyak
tantangan. Tugas, nilai, ujian demi ujian , kuliah, dan masa depan. Jujur, saya yang
menghadapi kadang suka merasa pasrah dan stress. Saya merasa sangat terbebani
dengan kondisi dimana saya sekolah dengan les yang banyak, nilai saya tidak terlalu
memuaskan, hubungan sosial saya juga, saya merasa saya banyak mengecewakan orang
tua saya. Apalagi kuliah, dimana saya yang berminat soshum jadi harus belajar sungguh
ekstra, mengimbangi yang di bimbel ips dan sekolah ipa. Orang tua saya sangat
mewajibkan saya masuk ui, tidak di universitas lain. Dan itu menjadi sebuah beban yang
sangat berat. Tapi saya sadar bahwa itu demi kebaikan saya dan keluarga saya juga. Saya
sangat ingin membuat mereka bangga. Oleh karena itu, terutama di masa genting ini,
diperlukan 3 hal tema dari khotbah tadi. Yaitu iman dimana tetap saya mengimani usaha-
usaha dan berserah kepada Tuhan, pengharapan dimana saya hanya berharap dan berdoa
kepada Tuhan dan yakin bahwa Tuhan pasti memberi jawaban terbaik. Kasih dimana tetap
sebagai bentuk asli kegiatan sebagai anak Tuhan yang beriman. ]

KESIMPULAN
Iman berbicara tentang kepercayaan seseorang kepada Tuhan, pengharapan berbicara
tentang seberapa fokus kita kepada masa depan (Sorga), serta kasih adalah bagaimana kita
memperlakukan sesama kita dan bagaimana kita menjalani hidup kita. Kita tidak akan dapat
diselamatkan tanpa ketiga hal ini: iman, pengharapan, dan kasih. Dan kita dapat bertumbuh
dalam iman, pengharapan dan kasih dengan berdoa, menerima sakramen-sakramen, juga
dengan perbuatan kasih.

Anda mungkin juga menyukai