Sekarang, bagian terakhir dari pengharapan adalah melakukannya. Tetapi hal itu
didasari oleh pernyataan yang kokoh seperti batu karang bahwa “ Tuhan tidak
menyayangkan anak-Nya sendiri.”
Jadi, inti dari apa yang kita lihat dalam alkitab untuk membangun pengharapan kita
adalah, ‘Apa yang sudah dilakukan Kristus kepada saya dalam kondisi keberdosaan
saya, sehingga saya mampu mengetahui bahwa saya tidak akan menghadapi
penghakiman dan penghukuman dan bahwa segala sesuatu bekerja bersama –
sama untuk kebaikan saya? Dan jawabannya adalah bahwa Kristus mati untuk saya,
bangkit lagi untuk saya, dan sehingga segala janji – janji Tuhan berlaku di dalam
Dia.
Sekarang, marilah kita mengalihkan pandangan kita dari situasi – situasi yang
menyerang kita, marilah lihat kepada Kristus, marilah lihat janji – janji-Nya dan
peganglah erat – erat janji tersebut. Pengharapan berasal dari janji – janji Tuhan
yang berakar di dalam hal – hal yang dilakukan Kristus.