Nama: Cindy Natalia Salinding

Nirm: 2020207842

Kelas: E

TUGAS Kitab 1 SAMUEL (Pasal 1-31)

LATAR BELAKANG KITAB 1 SAMUEL

Di Perjanjian lama (PL) Ibrani, 1 dan 2 Samuel merupakan satu kitab. Keduanya
diberi nama menurut nabi Samuel, tokoh yang sangat dihormati sebagai seorang
pemimpin rohani Israel yang tangguh dan yang dipakai Allah untuk mengatur
kerajaan terakhir 1 Samuel meliputi hampir seratus tahun sejarah Israel dari
kelahiran Samuel hingga wafatnya Saul (sekitar 1105-1010 SM). Dan merupakan
mata rantai sejarah yang utama di antara masa para hakim dengan raja Israel yang
pertama. 2 Samuel terutama membahas raja Daud, sedangkan 1 Samuel meliputi
tiga peralihan utama dalam kepemimpinan Nasional: dari Eli ke Samuel, dari Samuel
ke Saul, dan dari Saul ke Daud.

AJARAN –AJARAN DALAM KITAB 1 SAMUEL

 Mengabdi dengan penuh kesetiaan atas perintah Allah.

 Allah merendahkan orang yang tinggi hati.
 Allah meninggikan orang yang rendah hati.
 Tetap rendah hati dan taat.
 Allah menentang kesombongan di antara bangsa.
 Tetap pecaya bahwa di balik kejahatan manusia Allah sedang bekerja
memenuhi tujuan-tujuan-Nya.
 Berdoa, tetap berpengharapan kepada Tuhan dan mintalah kepada Tuhan
Allah apa yang diingkan dan ketika bernazar kepada Tuhan haruslah dengan
hati yang penuh ketulusan dan menepati janji yang sudah di nazarkan.
 Ketaatan kepada Allah wujud kasih cinta kepada Allah.
 Melakukan dengan penuh keyakinan diri sebagai orang yang di utus Tuhan
dengan tetap setia dan penuh tanggung jawab melakukan setiap yang
dikehendaki Allah.
 Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang Tuhan berikan
NAMA TOKOH DALAM KITAB 1 SAMUEL
Tokoh utama: Samuel, Hana, Eli, Saul, Yonatan dan Daud.

Tokoh: Elkana bin Yerobeam bin Elihu bin Tohu bin Zuf , Penina anak Eli, Hofni
dan Pinehas, Ikabot, Eleazar,Yosua, Abinadab, Yoel, Abia, Kish bin Abiel, bin
Zehor, bin Mekhorat, bin Afia, Matri, Nahas, Sisera, Yerubaal, Barak, Yefta, Ahia,
Ahituk, Yiswi, Malkisua, Eber, Agag, Syama, Goliad, Abner, Merab, Adriel, Mikhal,
Ahimelekh, Doeg, Akhis, Abyatar, Nabal, Abigail, Kaleb, Ahinoam, Palti bin Luis,
Zeruya, Yoab, Ziglag.

NAMA DAERAH DALAM KITAB 1 SAMUEL

Ramataim, Zofim, Efraim, Silo, Rama, Dan, Bersyeba, Eben-Haeser, Afek, Filistin,
Asdod, Gad, Ekron, Bet-semes, Gaza, Askelon, Gad, Kiryat-yearim, Mispa, Yesana,
Betel, Gilgal, Benyamin, Lewi, Amori, Efraim, Salisa, Sahalim, Zuf, Zelzah, Gilboa,
Besek, Yabesh, Hazor, Mikmas, Geba, Kanaan, Sebo, Yehuda, Bet-horon, Zeboim,
Padang Gurun, Yabesh, Syual, Karmel, Hawila, Betlehem, Syur, Amalek, Keni, Bet
Awen, Ayalon, Sokho, Azeka, Efes-damim, Efrata, Ekron, Saarim, Mehola, Nayot,
Sekhu, Nob, Kehila, Padang Gurun Zif, Koresa, Moan, Engeni, Padang Gurun
Paran,, Galim, Hakhila, Gezur, Girzi, Mesir, Negeb, Yehuda, Yerahmeel, En-Dor,
Sunem, Afek, Kreti, Ramot, Yatir, Arroer, Simfot, Estemoa, Rakhal, Horma, Bet-
aran, Atakh, Hebron, Bet-sean, Gilead.

PERINTAH/ANJURAN/ LARANGAN DALAM KITAB 1

SAMUEL
 Perintah
 Senantiasalah kita taat kepada Allah karena Allah menghendaki
Ketaatan yang tulus dari hati.
 Selalu menjadikan pribadi yang mempunyai jiwa yang tangguh, kuat,
dan mampu bahwa Tuhan selalu menyertai umatnya.
 Tetap berpegang teguh dalam iman akan kasih Tuhan Allah.
 Anjuran
 Dengan penuh ketulusan dan keiklasan melayani Allah.
 Melakukan dengan sepenuh hati setiap perintah atau tanggung jawab
yang Tuhan percayakan.
 Meminta petunjuk dari Allah.
 Larangan
 Jangan melawan perintah dan kehendak Allah.
 Jangan menghina atau mencemooh sesama manusia.
  Jangan memberontak dan membantah setiap ajaran Firman Allah.
 Jangan mengikuti keinginan daging kita sendiri.

WAKTU PENULIS DAN PENULISANNYA

 Tahun penulisan: Akhir abad ke-10 SM

 Penulis:Tidak diketahui

STRUKTUR KITAB 1 SAMUEL

I. Samuel: seorang nabi yang menjadi pemimpin Israel ( 1 Sam 1:1-8:22)

a. Kelahiran seorang nabi yang menjadi pemimpin (1Sam 1:1-2:11)
b. Keburukan kepemimpinan yang lama ( 1 Sam 2:12-36)
c. Peralihan dari Eli ke Samuel ( 1 Sam 3:1-6:21)
d. Kebangunan rohani di bawah pimpinan Israel ( 1 Sam 7:1-17)
e. Israel menuntut seorang raja ( 1 Sam 8:1-22)
II. Saul raja pertama Israel ( 1 Sam 9:1-15:35)
a. Peralihan dari Samuel ke Saul ( 1 Sam 9:1-12:25)
b. Pemerintahan Saul yang mula-mula ( 1 Sam 13:1-15:35)
III. Daud: Penantian orang yang diurapi ( 1 Sam 16:1-31:13)
a. Samuel mengurapi Daud ( 1 Sam 16:1-13)
b. Allah mengangkat Roh-Nya dari Saul ( 1 Sam 16:14-23)
c. Daud bertempur melawan Goliat ( 1 Sam 17:1-58)
d. Daud di istana Saul ( 1 Sam 18:1-19:17)
e. Daud dalam pengasingan ( 1 Sam 19:10-31:13)

KESIMPULAN
Dari pemaparan kitab 1 Samuel dapat disimpulkan bahwa:
1. Kitab 1 Samuel memuat tentang kelahiran seorang nabi yang menjadi
pemimpin Israel yaitu Samuel yang melayani Allah dengan penuh
ketaatan dan saat bangsa Israel meminta raja bagi mereka.
2. Allah bekerja di tengah-tengah kekacauan keluarga.
3. Iri hati bukan alasan untuk berperilaku buruk
4. Allah mendengar dan menjawab doa.
5. Anak-anak adalah pemberian dariAllah.
6. Allah peduli kepada orang-orang yang tertindas dan yang menderita.
7. Allah menghendaki ketaatan yang tulus dari hati, bukan hanya
tindakan-tindakan ritual agama.
8. Ketaatan selalu melibatkan pengorbanan, tetapi pengorbanan tidak
selamanya merupakan ketaatan.
9. Allah ingin memakai kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan
kita.
10. Allah memperlengkapi orang- orang yang percaya kepada-Nya
dengan senjata Rohani.
11. Allah sangat menginginkan kepercayaan penuh dan penyembahan
kepada-Nya.
Nama: Cindy Natalia Salinding

Nirm: 2020207842

Kelas: E

TUGAS Kitab 2 SAMUEL (Pasal 1-24)

LATAR BELAKANG KITAB 2 SAMUEL

Karena kitab 1 dan 2 Samuel pada mulanya menjadi 1 kitab dalam PL Ibrani, latar
belakang 2 Samuel dibahas secara lebih lama pada permulaan perlu di perhatikan
bahwa jikalau 1 Samuel meliputi sejarah selama hampir satu abad, dari kelahira
Samuel hingga kematian Saul (Sekitar tahun 1105-10101 SM) , maka 2 Samuel
hanya mencatat pemerintahan Daud, suatu masa yang lamanya 40 tahun (sekitar
1010-970 SM). Kitab ini juga memuat sejumlah keberhasilan dan kelebihan Daud
selama itu dan memperlihatkan juga kegagalan dan kelemahan Daud.

AJARAN-AJARAN YANG DI AJARKAN KITAB 2 SAMUEL

 Kerendahan hati dan penuh belas kasihan.
 Kemurahan Allah dan menyelamatkan umat-Nya.
 Tuhan setia kepada perjanjian-Nya.
 Allah bekerja untuk tujuan penebusan-Nya.
 Senantiasa taat pada perintah Tuhan.
 Berpegang teguh pada ajaran dan firman Tuhan.
 Melakukan dengan hati yang tulus untuk melayani Tuhan.

NAMA TOKOH DALAM KITAB 2 SAMUEL

Tokoh : Daud, Yoab, Absalom, Betsyeba, Natan, Iyboset, Abner bin Ner, Zeruya,
dan Asael, Amnon, Ahinoam, Kilead, Talmai, Adonia, Sefaca, Yitream, Rizpa Aya,
Paltiel bin Lais, Baana, Rekhab, Rimon, Mefiboset, Hiram, Syamuam, Syobab,
Natan, Salomo, Yibhar, Elisua, Nefeg, Yafia, Elisama, Elyada, Elifelet, Abinadab,
Uza, Ahyo, Obed-Edom, Hadadezer bin Tou, Yoram, Rehob, Zadak bin Ahitub,
Ahimelekh bin Abyatar, Seraya Benaya bin Yoyada, Mefiboset, Yonatan, Ziba,
Makhir bin Amiel, Mikha, Hanun bin Nahas, Bet-Herob, Abisai, Sobak, Batsyeba,
binti Eliam, Uria, Abimelekh bin Yerubeset, Tamar, Yonadab, Simea, Talmai bin
Amihur, Ahitofel, Itai, Abyatar, Ahimaas Husai, Ziba, Simei bin Bera, Amasa, Yitra,
Ismael, Abigael binti Nahas, Sobi bin Nahas, Lodebar, Barzilia, Kimham, Seba bin
Bikri, Adoram, Yosafat bin Ahilud, Ira, Yair, Seya, Armoni, Merab binti Saul, Adriel
bin Barzilia, Kish, Yisbi, Benob, Sipkai, Saf, Ehanan bin Yeeareoregim, Isybaal,
Makhmoni, Eleazar anak Dodo, Sama anak Age, Zalmon, Maharai, Heleb anak
Baana, Hidai, Abialbon, Azmawet, Elyahba, Yasyen, Ahiam bin Sarar, Elifelet anak
Ahasbai, Hezrai, Paerai, Gigal bin Natan, Zelek, Naharai, Gereb.

NAMA DAERAH DI DALAM KITAB 2 SAMUEL

Hebron, Ziklag, Mahanaim, Asyur,Yisreel, Efraim, Israel, Gibeon, Araba Yordan,
Egla, Karmel, Beerot, Gitaim, Yebus, Sion, Milo, Tirus, Baal-Perasim, Geba, Geser,
Baale, Makhon, Peres-Uza, Gat, Efrat, Aram, Damsyik, Zoba, Yerusalem, Betah,
Berotai, Hamat, Aram, Moab, Amon, Amalek, Edom, Kreti, Pleti, Lodebar, Yerikho,
Maakha, Top, Helam, Raba, Het, Tebes, Air, Baal- Hazor, Heronaim Gezur, Tekoa,
Hebron, Aran, Gilo, Gad, Arki, Yordan, Dan, Rogelim, Etiopia, Gilgal, Ebel-
Maakha, Rodi, Mehola, Bet-san, Gilboa, Filistin, Zelah Gob, Husa, Betlehem, Lewi,
Age, Harari, Adulam, Refaim, Mesir, Kanaan, Aroer, Gad, Yaezer, Kadesh, Hewi,
Aruana, Harod, Palti.

PERINTAH/ANJURAN/LARANGAN KITAB 2 SAMUEL

 Perintah
 Untuk selalu mengutamakan Tuhan di dalam kehidupan.
 Tetap setia pada perintah dan ajaran firman Tuhan.
 Taat pada segala ketetapan dan kehendak Tuhan.
 Melakukan tugas harus sesuai kehendak Tuhan.
 Meminta Penyertaan dan pertolongan dan kekuatan Tuhan.
 Anjuran
 Selalu mengatakan yang benar.
 Berbuat sesuai perintah Tuhan.
 Bertindak melalui sikap dan perbuatan.

 Larangan
 Jangan merampas hak milik orang lain.
 Jangan berkelakuan buruk kepada orang lain.
 Jangan membalas kejahatan dengan kejahatan.

WAKTU PENULISAN DAN PENULISANNYA KITAB 2 SAMUEL

 Tahun penulisan: Akhir abad ke-10 SM
 Penulis : Tidak di ketahui

STUKTUR ISI KITAB 2 SAMUEL

I. Keberhasilan Daud yang luar biasa sebagai raja ( 2 Sam 1:1-10:19)
a. Keberhasilan politik Daud ( 2 Sam 1:1-5:25)
b. Keberhasilan rohani Daud ( 2 Sam 6:1-7:29)
c. Keberhasilan militer Daud ( 2 Sam 8:1-10:19)
II. Pelanggaran Daud yang memalukan sebagai raja ( 2 Sam 11:1-12:14)
a. Persinahan Daud dengan Betsyeba ( 2 Sam 11:1-5)
b. Pembunuhan Uria oleh Daud dan usaha untuk menyembunyikan
perbuatannya ( 2 Sam 11:6-27)
c. Kesalahan dan hukuman Daud dinyatakan oleh nabi Natan ( 2
Sam 12:1-14)
III. Tahun-tahun Daud menuai akibat-akibat dosa ( 2 Sam 12:15-20:26)
a. Hukuman atas rumah tangga Daud: kebejatan dan kematian ( 2
Sam 12: 15-15:6)
b. Hukuman atas kerajaan Daud: pemberontakan dan pembunuhan
( 2 Sam 15:7-20:26)
IV. Tahun-tahun terakhir Daud sebagai raja ( 2 Sam 21:1-24:25)
a. Bencana kelaparan selama tiga tahun ( 2 Sam 21:1-14)
b. Peperangan dengan bangsa Filistin ( 2 Sam 21:15-22)
c. Masmur pujian Daud ( 2 Sam 22:1-51)
d. Kata-kata terakhir Daud ( 2 Sam 23:1-7)
e. Orang-orang perkasa Daud ( 2 Sam 23:8-39)
f. Sensus Daud dan tulah Allah ( 2 Sam 24:1-17)
g. Syafaat Daud dan kemurahan Allah ( 2 Sam 24:18-25)

KESIMPULAN
Dari pemaparan kitab 2 Samuel dapat disimpulkan bahwa:
1. Kitab 2 Samuel mengisahkan kemenangan dan kegagalan Daud,
dan memperlihatkan betapa pentingnya hubungan seseorang
dengan Allah dalam menentukan kehidupannya sendiri dan nasib
bangsa yang dipimpinnya.
2. Allah menuntut lebih dari pada kerja sama yang bersyarat dan
setengah hati.
3. Ketidaktaatan kepada Allah hampir selalu membahayakan orang
lain dan juga membahayakan diri sendiri.
4. Tidak perlu takut mengatakan kebenaran kepada orang-orang yang
kita pedulikan.