Anda di halaman 1dari 11

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
PENGESAHAN PERDAMAIAN

(HOMOLOGASI)

ne
ng
Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.NiagaJktPst.

do
gu DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

In
A
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang
memeriksa dan mengadili perkara permohonan Penundaan Kewajiban
ah

lik
Pembayaran Utang dan hal-hal lain yang berkaitan dengan Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang dalam peradilan tingkat pertama, telah
am

ub
menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam permohonan
pengesahan perdamaian yang diajukan oleh : ep
1. Inggar Irvin, Warga Negara Indonesia sesuai Kartu Tanda Penduduk
k

dengan Nomor NIK 3175066207660004 beralamat di Tmn


ah

Buaran Indah IV LB 2/9, RT. 010, RW. 013, Kel.


R

si
Penggilingan, Kec. Cakung, Jakarta Timur, DKI Jakarta,
selanjutnya disebut sebagai Pemohon PKPU I ;

ne
ng

2. Bagus Djajengtara, Warga Negara Indonesia sesuai Kartu Tanda


Penduduk dengan Nomor NIK 3674010710630003

do
gu

beralamat di BSD Blok AO5 Anggrek Loka sekt. II-3, Rt.


001, Rw. 015, Kel. Rawa Buntu, Kec. Serpong, Kota
Tanggerang Selatan, Provinsi Banten, selanjutnya disebut
In
A

sebagai Pemohon PKPU II ;


dalam hal ini diwakili oleh DR. Jamin Ginting, S.H. M.H.
ah

lik

dan Ruth Oktavia P, S.H., seluruhnya Advokat pada


Kantor Advokat JAT&CO Law Firm, beralamat di Ruko
m

ub

Glaze 2D No. 15, Gading Serpong, Tangerang,


berdasarkan Surat Kuasa Khusus No. 56/JAT&Co./VII/
ka

2020, tertanggal 19 Juli 2020 dan Surat Kuasa Khusus


ep

No. 57/JAT&Co./VII/2020, tertanggal 19 Juli 2020 (Surat


ah

Kuasa Khusus Terlampir), selanjutnya disebut :


R

…………………………………… ParaPemohon PKPU ;


es
M

ng

on

Hal 1 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TERHADAP :

si
Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama,
yang dikenal dengan KSPPS PRACICO yang didirikan

ne
ng
menurut hukum Negara Republik Indonesia sesuai
dengan Keputusan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah Nomor:008168/BH/M.KUKM.2/IV/2018

do
gu tertanggal 18 April 2018 tentang Pengesahan Akta
Pendirian KSPPS Pracico Inti Utama No.91 tertanggal 18

In
A
April 2018 yang dibuat oleh Notaris RYAN BAYU
CHANDRA. S.H, M.Kn, Sesuai Nomor Induk Sertifikat
ah

lik
(NIK) 3173010060005 yang beralamat di Wisma Kelai
Lantai 12A, Jl. Jend. Sudirman, RT.010/RW.011, Kel.
Karet Tengsin, Kec, Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat,
am

ub
DKI Jakarta 10220, selanjutnya disebut
………………………………………… Termohon PKPU;
ep
Pengadilan Niaga Tersebut;
k

Telah membaca surat-surat dalam berkas perkara;


ah

Telah mendengar kedua belah pihak;


R

si
Telah membaca Laporan Hakim Pengawas;
Telah membaca Laporan Tim Pengurus;

ne
ng

TENTANG DUDUK PERKARA

do
Menimbang, bahwa berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada
gu

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 210/Pdt.Sus-


PKPU/2020/PN.NiagaJktPst., tanggal 24 Agustus 2020, TERMOHON
In
A

PKPUKoperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti


Utama,yang dikenal dengan KSPPS PRACICO(Dalam PKPU);
ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan Hakim Pengawas tertanggal


3 November 2020 dan Laporan Tim Pengurus tanggal 3 November 2020,
m

adalah sebagai berikut :


ub

- Bahwa pada hari Selasa, tanggal 29 September 2020, Tim Pengurus telah
ka

menerima rencana perdamaian dari Koperasi Simpan Pinjam dan


ep

Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama (Dalam PKPUS) dan pada hari
ah

yang sama Tim Pengurus menyampaikan melalui email rencana


R

perdamaian tersebut kepada para kreditor ;


es
M

ng

on

Hal 2 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada hari Rabu, tanggal 30 September 2020, Tim Pengurus telah

si
menyelenggarakan rapat dengan Para Kreditor dengan agenda rapat
pembahasan proposal yang dipimpin oleh Robert, S.H., M.Hum., selaku

ne
ng
Hakim Pengawas, Debitor dan para kreditor sebagaimana yang tertera
dalam absen hadir rapat kreditor ;

do
gu - Bahwa Pihak Kreditor menyampaikan agar proposal perdamaian tersebut
direvisi dan selanjutnya Debitor akan merevisi perdamaian tersebut ;

- Bahwa pada hari Jum’at, tanggal 5 Oktober 2020, Tim Pengurus telah

In
A
menyelenggarakan rapat dengan Kreditor dengan agenda rapat
pembahasan revisi proposal perdamaian dan voting dalam rapat tersebut
ah

lik
dipimpin oleh Hakim Pengawas Bpk Robert, S.H., M.Hum., Debitor dan
para kreditor sebagaimana yang tertera dalam absen hadir rapat kreditor ;
am

ub
- Bahwa dalam pemunugutan suara atas proposal perdamaian tersebut
dihadiri oleh 323 kreditor, dimana sebanyak 252 (dua ratus lima puluh dua)
ep
Kreditur yang hadir atau mewakili 78,019 persen suara menyetujui
k

proposal perdamaian yang disampaikan oleh Debitur, sedangkan sisanya


ah

sebanyak 71 (tujuh puluh satu) atau mewakili 21,981 persen suara yang
R

si
hadir menolak, sehingga memenuhi Pasal 281 Undang-Undang Nomor 37
Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran

ne
ng

Utang, dimana kuorum perdamaian telah tercapai ;

- Bahwa setelah mendengar semua pendapat para Pihak, baik dari Tim

do
gu

Pengurus PKPU,Debitur, Pemohon PKPU, maupun para Kreditur lain n ya,


maka Hakim Pengawas akan membawa hasil Rapat kreditur pada hari
In
A

Rabu, tanggal4 Nopember2020 kehadapan Majelis Pemutus untuk


dimohonkan Homologasi ;
ah

lik

Menimbang, bahwa selanjutnya TERMOHON PKPUKoperasi Simpan


Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan
KSPPS PRACICO (Dalam PKPU) dan Para Kreditor yang menyetujui
m

ub

Rencana Perdamaian telah menandatangani Perjanjian Perdamaian


ka

tertanggal 5 Oktober 2020 ;


ep

Menimbang, bahwa seharusnya pengucapan putusan dilaksanakan


hari Rabu tanggal 7 Oktober 2020, akan tetapi karena Pengadilan Negeri
ah

Jakarta Pusat Lockdown karena adanya pandemic Covid-19 (daritanggal


R

es
M

ng

on

Hal 3 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 Oktober 2020 s/d tanggal 16 Oktober 2020), maka persidangan dibuka

si
kembali pada hari Senin tanggal 19 Oktober 2020 ;
Menimbang, bahwa dikarenakan tidak adanya keterjaminan fee

ne
ng
Pengurus maka tim pengurus mohon waktu ditunda kembali dan akan dibuka
kembali persidangan pada hari Rabu tanggal 4 Nopember 2020 dengan
menyerahkan rencana perdamaian dan keterjaminan fee bagi pengurus,

do
gu adapun isi dari Perjanjian Perdamaian tersebut sebagai berikut:
1. Perjanjian Perdamaian ini dibuat dengan mempertimbangkan kondisi

In
A
KSPPS-PIU saat ini yang turut mengalami dampak pandemi Covid-19,
keadaan perekonomian nasional, dan berbagai aspek-aspek yang
ah

lik
sedang dan masih akan mengalami dampak serius dari adanya pandemi
Covid-19 yang saat ini masih berlangsung di seluruh dunia, termasuk
Indonesia.
am

ub
2. Perjanjian Perdamaian ini berlaku dan mengikat kepada:
a. Kreditor atas tagihan yang telah diajukan, diakui dan diverifikasi oleh
ep
Tim Pengurus dan KSPPS-PIU, disebut “Utang Terverifikasi”;
k

b. Kreditor atas tagihan yang tidak diajukan dan tidak diverifikasi oleh
ah

Tim Pengurus dan KSPPS-PIU, namun tercatat dan diakui oleh


R

si
KSPPS-PIU sampai dengan tanggal PKPUS, disebut “Utang Tidak
Terverifikasi”; dan

ne
ng

c. Kreditor atas tagihan diluar ketentuan a dan b, yang kemudian


disebut “Utang Lain-Lain”, yaitu:

do
gu

- tagihan yang telah ada namun belum teridentifikasi sampai dengan


tanggal homologasi, dan diakui oleh KSPPS-PIU; dan
- tagihan yang baru teridentifikasi setelah tanggal homologasi, tetapi
In
A

tagihan tersebut terjadi sebelum tanggal homologasi, dan diakui


oleh KSPPS-PIU.
ah

lik

3. Setiap ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Perdamaian


ini, demi hukum menggantikan setiap perjanjian dan kesepakatan
m

ub

tertulis maupun lisan yang bertentangan dengan Perjanjian


Perdamaian ini, yang telah ada sebelum ditandatanganinya
ka

Perjanjian Perdamaian, termasuk namun tidak terbatas pada


ep

setiap perjanjian dan kesepakatan tertulis maupun lisan berkenaan


ah

dengan utang KSPPS-PIU. Begitu pula terhadap setiap putusan -


R

es
M

ng

on

Hal 4 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
putusan badan peradilan maupun arbitrase dalam yuridiksi

si
manapun yang telah ada sebelum ditandatanganinya Perjanjian
Perdamaian, demi hukum telah dikesampingkan dan diganti oleh

ne
ng
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian
Perdamaian ini. Oleh karena itu, Perjanjian Perdamaian ini akan
menjadi satu-satunya kesepakatan yang mengikat bagi KSPPS-

do
gu PIU dan para kreditur KSPPS-PIU ;
B. Pembayaran Utang kepada Kreditor

In
A
KSPPS-PIU akan membayar utang-utangnya kepada para Kreditor,
dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
ah

lik
1. Bunga, penalti, dan/atau denda berdasarkan perjanjian -perjanjian
yang telah dibuat dan ditandatangani oleh KSPPS-PIU dengan
Kreditor (termasuk namun tidak terbatas pada Sertifikat Simpanan
am

ub
Berjangka), dihapus untuk seluruhnya;
2. Tagihan pokok dibayarkan full (100%) sesuai dengan ketentuan
ep
angka 3 dibawah ;
k

3. Utang akan dibayarkan secara bertahap dengan Grace Period


ah

selama 10 (sepuluh) bulan terh itung sejak tanggal homologasi, dan


R

si
akan dilakukan pembayaran secara cicilan dengan ketentuan:
a. Terhadap utang pokok yang nilainya sampai dengan Rp

ne
ng

500.000.000,- (lima ratus juta rupiah), akan dilakukan


pembayaran sejak bulan ke-11 selama 24 (dua puluh empat)

do
gu

bulan sampai dengan utang terbayar lunas ;


b. Terhadap utang pokok yang nilainya lebih dari Rp 500.000.000, -
In
(lima ratus juta rupiah), akan dilakukan pembayaran sejak bulan
A

ke-11 selama 38 (tiga puluh delapan bulan) sampai dengan


utang terbayar lunas ;
ah

lik

c. Pembayaran sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b


tersebut diatas akan dilakukan setiap 4 bulan, dan pembayaran
m

ub

akan dilakukan pada akhir bulan pertama dalam setiap periode


cicilan ;
ka

4. Terhadap Kreditor yang masuk kategori lanjut usia (usia 60 (enam


ep

puluh) tahun atau lebih) berlaku ketentuan berikut:


ah

- Grace Period selama 5 (lima) bulan terhitung sejak tanggal


R

homologasi; dan
es
M

ng

on

Hal 5 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- akan dilakukan pembayaran sejak bulan ke-6 selama 24 (dua

si
puluh empat) bulan sampai dengan utang terbayar lunas, yang
akan dilakukan setiap 4 bulan, dan pembayaran akan dilakukan

ne
ng
pada akhir bulan pertama dalam setiap periode cicilan ;
5. Terhadap Kreditor yang masuk kategori lanjut usia (usia 60 (enam
puluh) tahun atau lebih) dan mempunyai piutang yang nilainya lebih

do
gu dari Rp 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah), maka berlaku
ketentuan skema pembayaran sebagaimana dimaksud pada angka

In
A
4 diatas ;
6. Skema pembayaran sebagaimana diatur dalam Perjanjian
ah

lik
Perdamaian ini berlaku untuk setiap Sertifikat Simpanan Berjan g ka,
bukan untuk setiap Kreditor ;
7. Skema pembayaran sebagaimana tersebut diatas tidak menutup
am

ub
adanya kemungkinan pelunasan dipercepat yang disesuaikan
dengan kemampuan dan kondisi keuangan KSPPS PIU ;
ep
C. Ketentuan Lain
k

1. Perjanjian Perdamaian ini adalah hasil dari pembahasan Proposal


ah

Perdamaian yang telah disampaikan oleh KSPPS-PIUkepada


R

si
Kreditor,TimPengurus KSPPS-PIU, dan
HakimPengawasdalamRapatKreditordiPengadilan Niaga pada

ne
ng

PengadilanNegeri Jakarta Pusat, pada tanggal 05 Oktober 2020 ;


BahwaapabilaKSPPS-PIUlalaiatautidak melaksanakan kewajibannya

do
gu

sebagaimana dimaksud pada Bagian B Perjanjian Perdamaian ini, selambat -


lambatnya 30 (tiga puluh hari), maka KSPPS-PIUdinyatakancidera
In
janjidandapatdimohonkan pembatalan perdamaiansebagaimana
A

dimaksuddalam Pasal291Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang


Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (“UUK-PKPU”).
ah

lik

Apabila KSPPS-PIUdinyatakanpailitsebagaimanadimaksuddalamUUK-
PKPU,makaKSPPS-PIUtidak dapatlagimengajukan rencana
m

ub

perdamaiandandemihukumberada dalamkeadaan insolven ;


Menimbang, bahwa Termohon PKPUKoperasi Simpan Pinjam dan
ka

Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS


ep

PRACICO (Dalam PKPU)telah membenarkan isi Laporan Hakim Pengawas


ah

dan Laporan Tim Pengurus yang telah dibacakan di Persidangan;


R

Menimbang, bahwa setelah diberi kesempatan oleh Majelis Hakim,


es

baik Para Kreditor maupun Kuasa Hukumnya tidak ada yang menyatakan
M

ng

on

Hal 6 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keberatan terhadap Laporan Hakim Pengawas dan Laporan Tim Pengurus

si
tersebut;
Menimbang, bahwa oleh karena para pihak tidak akan menyampaikan

ne
ng
sesuatu lagi, selanjutnya Pengadilan menjatuhkan Putusan;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

do
gu Menimbang, bahwa maksud permohonan pengesahan perdamaian
adalah sebagaimana terurai di atas;

In
Menimbang, bahwa terlebih dahulu harus dipertimbangkan apakah
A
hasil perdamaian antara Termohon PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan
Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS
ah

lik
PRACICO (Dalam PKPU)dengan Para Kreditornya telah memenuhi syarat-
syarat sebagaimana yang telah ditentukan dalam Undang-Undang Nomor 37
am

ub
Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran
Utang;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah menerima Laporan Hakim
ep
k

Pengawas, mendengarTim Pengurus serta Para Kreditor yang pada


ah

pokoknya memohon agar Majelis Hakim memutus mengenai pengesahan


R

si
perdamaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 285 ayat (1) Undang-
Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewaji ban

ne
ng

Pembayaran Utang;

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan

do
gu

mempertimbangkan apakah terdapat alasan -alasan untuk menolak


pengesahan perdamaian tersebut sebagaimana yang diatur dalam Pasal 285
ayat (2) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan
In
A

Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang;

Menimbang, bahwa pada hari Rabu, tanggal 4 Nopember 2020, di


ah

lik

hadapan Hakim Pengawas dan Tim Pengurus dan TERMOHON


PKPUKoperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama,
m

ub

yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam PKPU)telah menyatakan


ketegasan sikapnya bahwa Rencana PerdamaianKoperasi Simpan Pinjam
ka

ep

dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS
PRACICO (Dalam PKPU)tertanggal5 Oktober 2020yang ditawarkan kepada
ah

Para Kreditornya telah bersifat final/terakhir dan selanjutnya Para Kreditor


R

yang hadir dalam rapat telah menyatakan bahwa mereka telah mengerti dan
es
M

memahami isi dari Rencana Perdamaian tersebut. Selanjutnya berdasarkan


ng

on

Hal 7 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hasil voting atas Rencana Perdamaian tersebut, Para Kreditor yang hadir

si
menyatakan setuju atas Rencana Perdamaian tersebut;

Menimbang, bahwa Pasal 281 Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004

ne
ng
tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utan g men gatu r
sebagai berikut :

do
gu (1)

(a)
Rencana Perdamaian dapat diterima berdasarkan :

Persetujuan lebih dari ½ (satu perdua) jumlah krediror konkuren yang

In
A
haknya diakui atau sementara diakui yang hadir pada rapat kreditor
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 280, yang bersama-sama
ah

mewakili paling sedikit (dua pertiga) bagian dari seluruh tagihan

lik
2/3

yang diakui aatu sementara diakui dari kreditor konkuren atau


kuasanya yang hadir dalam rapat tersebut; dan
am

ub
(b) Persetujuan lebih dari 1/2 (satu perdua) jumlah kreditor yang piutangnya
dijamin dengan gadai, jaminan fidusia, hak tanggungan, hipotek
ep
k

atauhak agunan atas kebendaan lainnya yang hadir dan


mewakili paling sedikit 2/3 (dua pertiga) bagian dari seluruh tagihan dari
ah

R
kreditor tersebut atau kuasanya yang hadir dalam rapat tersebut ;

si
ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena hasil dari pemungu tan suara (voting)
atas Rencana Perdamaian Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah
Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam

do
gu

PKPU)tertanggal 5 Oktober 2020, dihadiri oleh 323 kreditor, dimana sebanyak


252 (dua ratus lima puluh dua) Kreditur yang hadir atau mewakili 78,019 persen
In
suara menyetujui proposal perdamaian yang disampaikan oleh Debitur, sedangkan
A

sisanya sebanyak 71 (tujuh puluh satu) atau mewakili 21,981 persen suara yang
hadir menolak, sehingga memenuhi Pasal 281 Undang-Undang Nomor 37 Tahun
ah

lik

2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, dimana


kuorum perdamaian telah tercapai ;
m

ub

Menimbang, bahwa setelah mendengar Tim Pengurus, Termohon


PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang
ka

dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam PKPU)dan Para Kreditor dalam


ep

persidangan tanggal 4 November 2020, ternyata tidak ditemukan adanya


ah

alasan-alasanuntuk menolak pengesahan rencana perdamaian sebagaimana


R

diatur dalam Pasal 285 ayat (2) Undang-Undang Nomor 37


es
M

ng

on

Hal 8 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran

si
Utang;
Menimbang, bahwa oleh karena pengadilan tidak menemukan adanya

ne
ng
alasan-alasan untuk menolak pengesahan perdamaian sebagaimana diatur
dalam Pasal 285 ayat (2) UU Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang
Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, maka Pen gadilan

do
gu berdasarkan Pasal 285 ayat (1) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004
tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang wajib

In
A
mengesahkan perdamaian tersebut;
Menimbang, bahwa dengan disahkannya perdamaian antara debitor
ah

lik
dan para kreditornya tersebut maka secara hu kum PKPU berakhir;
Menimbang, bahwa mengenai besarnya imbalan Jasa bagi Tim
Pengurus dan biaya kepengurusan selama PKPU ditetapkan dalam
am

ub
penetapan tersendiri;
Menimbang, bahwa mengenai besarnya biaya perkara selama PKPU
ep
ini ditentukan dalam amar putusan;
k

Memperhatikan Pasal 281 ayat (1) huruf a dan b, Pasal 285 ayat (1)
ah

dan (2) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan


R

si
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, serta ketentuan -ketentuan hukum
lainnya yang berkaitan;

ne
ng

MENGADILI :
1. Menyatakan sah dan mengikat secara hukum Perjanjian Perdamaian

do
gu

tertanggal 5 Oktober 2020yang telah ditandatangani oleh TERMOHON


Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Pracico Inti Utama, yang
dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam PKPU)dan Para Kreditornya;
In
A

2. Menyatakan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU)


TERMOHON PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah
ah

lik

Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam


PKPU)demi hukum berakhir;
m

ub

3. Menghukum TERMOHON PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan


Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam
ka

PKPU) dan seluruh kreditor-kreditornya untuk tunduk dan mematuhi


ep

serta melaksanakan isi Perjanjian Perdamaian tersebut;


ah

4. Menghukum TERMOHON PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan


R

Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam
es
M

ng

on

Hal 9 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PKPU) untuk membayar Imbalan Jasa Pengurus dan Biaya

si
Kepengurusan yang ditetapkan dalam penetapan tersendiri;
5. Menghukum TERMOHON PKPU Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan

ne
ng
Syariah Pracico Inti Utama, yang dikenal dengan KSPPS PRACICO (Dalam
PKPU) untuk membayar biaya perkara dalam proses Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang ini yang sampai saat ini sebesar Rp.

do
gu 2.611.000,-(dua juta enam ratus sebelas ribu rupiah) .-

In
A
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari Senin,
ah

lik
tanggal 9 Nopember 2020, oleh Makmur, S.H., M.H.,sebagai Hakim Ketua,
Dulhusin, SH., MH.danAgung Suhendro, SH., MH. masing-masing sebagai
am

ub
Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor:
210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Jkt.Pst., tanggal 21 Juli 2020, Putusan tersebut
ep
k

diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari : Rabu,
tanggal 11 Nopember 2020, oleh Hakim Ketua dengan didampingi Hakim
ah

R
Anggota tersebut, Widia Fitrianti, SH. Panitera Pengganti pada Pengadilan

si
Niaga tersebut, dihadiri Kuasa Para Pemohon PKPU, Kuasa Termohon

ne
ng

PKPU, Kreditur Laindan Tim Pengurus.-

do
Hakim Anggota; Hakim Ketua ;
gu

In
A

Dulhusin, SH., MH. Makmur, SH.,MH.


ah

lik
m

ub

Agung Suhendro, SH., MH.


ka

Panitera Pengganti
ep
ah

es

Widia Fitrianti, SH.


M

ng

on

Hal 10 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Biaya – Biaya :

si
• PNBP - Rp. 1.000.000,-

ne
ng
• Biaya Proses - Rp. 75.000,-
• Panggilan - Rp. 450.000,-

do
PNBP Panggilan - Rp. 20.000,-
gu • Pemb.Putusan - Rp. 1.000.000,-
• PNBP Pemb.Putusan - Rp. 50.000,-

In
A
• Meterai - Rp. 6.000,-
• Redaksi - Rp. 10.000,-
ah

lik
Jumlah - Rp. 2.611.000,-
(dua juta enam ratus sebelas ribu rupiah)
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Hal 11 dari 11hal Putusan Homologasi Nomor 210/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga Jkt Pst.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11

Anda mungkin juga menyukai