Anda di halaman 1dari 1

Nama: Della pusva

Kelas: XI DPIB 1
Mapel: PAIBP

Kisah nabi sulaiman

yang memiliki Rasa Kasih sayang terhadap sesama

Allah Swt memberikan salah satu mu’jizat kepada Nabi Sulaiman berupa mengerti bahasa
binatang. Suatu hari rombongan besar Nabi Sulaiman hendak menuju lembah Asgalan, dan
rombongan itu terdiri atas Nabi Sulaiman dan umatnya, malaikat, jin serta binatang-binatang. Di
tengah perjalanan, beliau menyuruh rombongannya berhenti.
“lBerhentilah sejenak, kita beri waktu kepada makhluk Allah untuk menyelamatkan diri, ” ucap
Nabi Sulaiman.
“Wahai Nabiyullah, mengapa kita tiba-tiba berhenti di tengah jalan,” tanya salah satu rombongan.
“Di depan ada lembah semut yang. di dalamnya terdapat jutaan semut, mereka akan kusuruh untuk
berlindung agar tidak terinjak oleh rombongan kita,” jawab Nabi Sulaiman.

Dari jarak yang cukup jauh itu, Nabi Sulaiman tampaknya mendengar dialog Raja Semut yang
menyuruh para semut untuk berlindung. Sungguh mukjizat yang sangat hebat, seseorang bisa
mendengar pembicaraan hewan dari jarak yang jauh lagi, dialah Nabiyullah Sulaiman, Raja segala
raja yang pernah hidup di dunia ini, dan tak pernah ada seorang raja pun di dunia ini sehebat beliau.
Ketika Sulaiman mendengarkan pembicaraan semut, beliau tersenyum. Apa yang dibayangkan oleh
semut kecil itu? Meskipun Sulaiman mendapatkan kekuasaan dan memiliki tentara yang besar,
namun beliau menunjukkan kasih sayang terhadap semut.

Beliau mendengar bisikannya dan melihat semut yang di depannya. Oleh karena itu, tak mungkin
baginya untuk menginjaknya. Sulaiman bersyukur kepada Allah Swt. yang telah memberiinya
nikmat ini, yaitu nikmat rahmat dan nikmat kasih sayang.
Kisah ini merupakan cuplikan dari ayat AI-Qur’an surah An-Naml ayat 18 yang artinya, “Hingga
apabila mereka sampai di Lembah Semut berkatalah seekor semut, masuklah ke dalam
sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman As. dan tentaranya, sedangkan rnereka
tidak menyadari.”

Anda mungkin juga menyukai