Anda di halaman 1dari 5

Nomor

Revisi Ke

KAKORMA Berlaku Tanggal

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PENGELOLAAN PERALATAN KESEHATAN
PUSKESMAS NGAGLIK II

UPT PUSKESMAS NGAGLIK II


DINAS KESEHATAN KABUPATEN SLEMAN
TAHUN 2022
A. Pendahuluan
Peralatan kesehatan merupakan salah satu faktor penting dalam penyelenggaraan
pelayanan kesehatan, di puskesmas maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Guna mencapai kondisi maupun fungsi peralatan kesehatan yang baik serta dapat
mendukung pelayanan kesehatan maka perlu adanya pengelolaan peralatan kesehatan
yang terpadu.
Agar peralatan kesehatan dapat dikelola dengan baik diperlukan adanya kebijakan
pemerintah dalam pengelolaan peralatan kesehatan di rumah sakit dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya. Siklus peralatan kesehatan dibedakan sebelum masuk
kefasilitas pelayanan Kesehatan (premarket) dan setelah masuk kefasilitas pelayanan
kesehatan (postmarket). Pengelolaan peralatan kesehatan di fasilitas pelayanan
kesehatan (postmarket),diawali sejak perencanaan (didahului dengan penilaian
teknologi dan evaluasi peralatan kesehatan yang ada), pengadaan, penerimaan,
pengoperasian,pemeliharaan dan penghapusan. Termasuk di dalamnya adalah ada
proses inventarisasi, dekontaminasi, surveilens dan vigilance serta recall.
Semua pihak yang terkait dengan pengelolaan peralatan kesehatan diharapkan dapat
memahami dan melaksanakannya sesuai dengan bidang tugas masing-masing.
Pengelolaan peralatan medik diharapkan dapat memberikan arahan dalam
pengelolaan peralatan kesehatan sehingga dapat melaksanakan pelayanan kesehatan
secara efektif dan efisien yang sesuai dengan kebutuhan layanan kesehatan kepada
masyarakat serta memenuhi kaidah dan standar sebagai pedoman peralatan kesehatan
yang baik dan benar.

B. Latar Belakang
Dalam pernyelenggaraan pelayanan puskesmas tentu saja memerlukan
perlengkapan medis dan non medis untuk menunjang pelayanan. Pada pelaksanaannya,
itu menjadi tanggungjawab bidang sarpras dan dibantu oleh unit kerja yang lain.
Program pengelolaan peralatan medis di Puskesmas Ngaglik II yang sudah berjalan
selama ini adalah proses identifikasi dan inventarisasi, pemeriksaan, pemeliharaan, serta
ASPAK. Kompetensi petugas diperoleh dari bimbingan tehnis yang diadakan oleh Dinas
Kesehatan Kabupaten Sleman. Untuk itu penyusunan program pengelolaan peralatan
medis dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan program, terutama dalam
penyelenggaran pelayanan pemeliharaan sarana penunjang puskesmas. Hasil yang
diharapkan dari program yang dibuat adalah tercapainya dan terlaksananya rencana kerja
sesuai jadwal dan pelayanan pemeliharaan peralatan medik yang baik serta aman.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Menjaga agar peralatan yang digunakan dalam pelayanan Puskesmas Ngaglik II sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan.

Tujuan Khusus
1. Guna menunjang agar pelayanan berjalan sesuai standar
2. Guna menjaga keselamatan pasien dan petugas dari kecelakaan karena kerusakan
alat
3. Guna menjaga kondisi alat agar tetap dalam keadaan prima dan awet.
4. Meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dengan terpeliharanya alat.
5. Alat selalu terjamin keamanannya dengan adanya uji kesesuaian dari pihak yang
berwenang.
6. Tersusunnya dokumentasi proses mutasi, penarikan dan penggudangan dari
peralatan medik.
7. Data peralatan medik selalu terupdate.

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Melakukan inventarisasi peralatan medis yang meliputi peralatan medis yang dimiliki
oleh Puskesmas.
2. Melakukan uji fungsi peralatan medis sesuai penggunaan dan ketentuan pabrik
3. Pelatihan penggunaan dan pemeliharaan peralatan medis
4. Pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan medis termasuk kalibrasi.
 Jadwal pemantauan fungsi peralatan medis.
 Jadwal pemeliharaan berkala peralatan medis.
 Penyiapan bahan pemeliharaan yang diperlukan untuk setiap alat selama 1 tahun.
 Penyiapan suku cadang/aksesori yang diperlukan untuk perbaikan peralatan
medis yang mengalami kerusakan (pemeliharaan korektif terencana).
 Penyiapan usulan rencana anggaran.
5. Recall
6. Pelaporan insiden

E. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Update Iventarisasi Peralatan Medis
2. Melakukan Assesment risiko peralatan medik, lokasi dan upaya penanggulangan
3. Melakukan Uji fungsi peralatan medis sesuai penggunaan dan ketentuan pabrik
4. Melakukan pelatihan penggunaan dan pemeliharaan peralatan medis bagi tehnisi dan
operator
5. Pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan medis termasuk kalibrasi.
 Jadwal pemantauan fungsi peralatan medis.
 Jadwal pemeliharaan berkala peralatan medis.
 Penyiapan bahan pemeliharaan yang diperlukan untuk setiap alat selama 1 tahun.
 Penyiapan suku cadang/aksesori yang diperlukan untuk perbaikan peralatan
medis yang mengalami kerusakan (pemeliharaan korektif terencana).
 Penyiapan usulan rencana anggaran.
6. Penarikan/Recall peralatan medik
7. Pelaporan insiden peralatan medik

F. Sasaran
No Indikator Kinerja Target

1 Tersusunnya up date daftar iventaris peralatan medik 100 %

2 Tersusunnya daftar resiko peralatan medik, lokasi dan upaya 100 %


pengendaliannya

3 Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan 100 %


medik

4 Terlaksananya inspeksi peralatan medik menggunakan ceklist 100 %

5 Tersusunnya pelaporan insiden peralatan medik 100 %

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


No Kegiatan Jadwal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Melakukan inventarisasi peralatan


medis yang meliputi peralatan
medis yang dimilik oleh
Puskesmas.

2 Melakukan uji fungsi peralatan


medis sesuai penggunaan dan
ketentuan pabrik

3 Pelatihan penggunaan dan


pemeliharaan peralatan medis

4 Pemantauan fungsi peralatan


medis

5 Pemeliharaan berkala peralatan


medis

6 Penyiapan suku cadang/aksesori


yang diperlukan untuk perbaikan
peralatan medis yang mengalami
kerusakan (pemeliharaan korektif
terencana).

7 Kalibrasi
8 Recall

9 Pelaporan insiden

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi program pengelolaan peralatan medik ini dilakukan setiap 6 bulan sekali,. Pelaporan
program pengelolaan peralatan medik ini dilakukan oleh sarpras yang berwujud laporan 6
bulanan kepada kepala puskesmas berdasarkan hasil lapangan dan pelaksanaan program.

I.Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan


Kegiatan ini dilaksanakan oleh sarpras dilaporkan kepada Kepala Puskesmas serta Tim
MFK, sehingga target yang diharapkan adalah seluruh program pengelolaan peralatan
medik yang ada dapat dievaluasi setiap 6 bulan.

Penanggungjawab Sarpras

Iin Yulia Irawati Susanti

Anda mungkin juga menyukai