Pertama, tahap seleksi masuk. MBI Amanatul Ummah memiliki pola dan
mekanisme yang cukup ketat dalam proses input peserta didik. Untuk bisa masuk
menjadi peserta didik di MBI Amanatul Ummah harus melalui mekanisme dan
kualifikasi yang harus dipenuhi. Proses seleksi masuk peserta didik baru di MBI
Amanatul Ummah dibagi menjadi dua jalur yaitu jalur prestasi dan tes tulis yang
keduanya memiliki kualifikasi tersendiri, sebagaimana yang disampaikan oleh
Bapak halim berikut:
b. Proses
Berikut ini adalah 6 Alasan kenapa kamu harus memilih MBI Amanatul
Ummah
1 file:///C:/Users/ASUS/Downloads/24794-Article%20Text-29095-1-10-20180726.pdf,
diakses pada tanggal 4 agustus 2021, pukul 10.00 wib.
peserta didik merasa terdampingi oleh ustadz/ustdazah yang kompeten di
bidangnya. Pelayanan pesantren juga dibuka selama 24 Jam untuk para santri
3. Program Dauroh
Program intensif bagi peserta didik untuk sukses Tes Masuk Perguruan
Tinggi Favorit di dalam atau luar negeri dengan metode Pembahasan Tuntas,
Percepatan dan Try Out berkala sejak awal pembelajaran mulai dari kelas X
sampai kelas XII. Pembelajaran Dauroh dilakukan dengan mengulang-ulang
materi secara berkala agar santri dapat memahami secara jelas materi yang
dipelajari sebelum beranjak ke materi yang lain.
4. Biaya Terjangkau
Biaya di MBI Amanatul Ummah jauh lebih terjangkau jika dibandingkan
dengan Islamic Boarding School atau Pondok Pesantren Modern lainya di seluruh
Indonesia, dengan hasil output santri yang sangat baik berdasarkan ukuran jumlah
prestasi yang diraih dan sebaran alumni yang diterima di jurusan dan Perguruan
Tinggi favorit baik di dalam maupun luar negeri
5. Kesempatan mendapatkan beasiswa dalam & Luar Negeri di
Perguruan Tinggi
Sejak didirikan tahun 2006 MBI sudah mengantarkan alumni-alumni
terbaiknya untuk mendapatkan beasiswa dari Kementerian Agama RI dengan
jumlah terbanyak dibandingkan dengan Pondok Pesantren di Indonesia dengan
masuk ke Jurusan Kedokteran, Teknik dan Agama di UGM, UNAIR, ITS, dll.
Selain besiswa Kementerian Agama RI dalam negeri MBI berhasil mengantarkan
alumninya untuk mendapatkan beasiswa S1 di Al-Azhar University Cairo Mesir,
Al Ahgaff Yaman dan universitas di Maroko. Selain beasiswa dari pemerintah
Indonesia beberapa alumni MBI juga berhasil mendapatkan beasiswa dari
pemerintah negara tujuan seperti di beasiswa dari Pemerintah Federal Rusia, Cina,
Australia dan Jerman
6. Prestasi Akademik dan Kepesantrenan
Berdasarkan fakta yang ada ratusan Juara telah didapatkan baik dalam
ajang kompetisi regional dan nasional diberbagai bidang meliputi karya tulis
ilmiah, olimpiade sains, lomba kebahasaan, seni, kepramukaan, jurnalistik dll
c. Output
Setiap tahun acara MBI Legend, atau yang biasa disebut MBL, rutin
digelar sebagai ajang silaturrahim dan berbagi inspirasi dengan para alumni
berprestasi. Acara ini merupakan projek tahunan Kemendiknu (Kementerian
Pendidikan Nurul Ummah), salah satu divisi WISsNU. Melalui MBI Legend, para
santri diharapkan dapat menyerap beragam inspirasi dan informasi supaya makin
termotivasi dalam meraih apa yang dicita-citakan.
Berbeda dengan Ahadin dan Radiv, Elsa kini tengah menempuh koas di
RS Dr. Soetomo Surabaya selepas menempuh pendidikan dokter di Universitas
Airlangga. Meski kesehariannya telah disibukkan oleh berbagai tugas, ia masih
aktif berorganisasi di BEM Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
“Berproseslah di MBI itu intinya kayak apa.. Pembelajaran yang ada, dari ustadz-
ustadzah dan senior-senior kalian, itu diserap, dicoba, dan dipraktikkan ke
depannya yang baik-baik ya,” tutur Radiv.
d. Outcome
1. Standar Isi
2
https://id.wikipedia.org/wiki/Standar_Nasional_Pendidikan ,diakses pada 3 Agustus
2021, pukul 10:42 WIB
3
https://www.maxmanroe.com/vid/umum/standar-nasional-pendidikan.html ,
diakses pada 3 Agustus 2021, pukul 10:45 WIB
Hal-hal yang diatur dalam Standar Isi mencakup materi minimal
dan tingkat kompetensi minimal untuk mencapai kompetensi lulusan
minimal untuk jenis dan jenjang pendidikan tertentu. Di dalam Standar Isi
terdapat kerangka dasar dan struktur kurikulum, beban belajar, kurikulum
tingkat satuan pendidikan, dan kalender pendidikan.
Peraturan Menteri terkait Standar Isi:
a. Permen No. 22 tahun 2000
b. Permen No. 24 tahun 2006
c. Permen No. 14 Tahun 2007
2. Standar Kompetensi Lulusan
Pedoman penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik
menggunakan Standar Kompetensi Lulusan untuk satuan pendidikan dasar
dan menengah. Hal-hal yang diatur dalam Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) mencakup standar kompetensi lulusan minimal satuan pendidikan
dasar dan menengah, standar kompetensi lulusan minimal kelompok mata
pelajaran, dan standar kompetensi lulusan minimal mata pelajaran.
Peraturan Menteri terkait Standar Kompetensi Lulusan:
a. Permen No. 23 Tahun 2006
b. Permen No. 24 tahun 2006
3. Standar Proses Pendidikan
Dalam pelaksanaan pembelajaran pada satuan pendidikan
dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menantang, dan memotivasi
peserta didik untuk aktif berpartisipasi. Proses belajar-mengajar ini juga
memberikan ruang bagi kreativitas, prakarsa, dan kemandirian sesuai
dengan minat, bakat, dan perkembangan psikologis/ fisik para peserta
didik. Peraturan Menteri terkait Standar Proses Pendidikan:
a. Permen No. 41 Tahun 2007
b. Permen No. 1 Tahun 2008
c. Permen No. 3 Tahun 2008
4. Standar Sarana dan Prasarana
Semua satuan pendidikan harus dilengkapi dengan sarana
pendidikan seperti media pendidikan, peralatan pendidikan, buku dan
sumber belajar lainnya, perabot, dan perlengkapan lainnya. Semua satuan
pendidikan harus dilengkapi dengan prasarana pendidikan seperti lahan,
ruang kelas, ruang pendidik, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang
perpustakaan, dan prasarana pendukung lainnya.
Peraturan Menteri terkait Standar Sarana dan Prasarana:
a. Permen No. 24 Tahun 2007
b. Permen No. 33 Tahun 2008
c. Permen No. 40 Tahun 2008
5. Standar Pengelolaan
Standar Pengelolaan mencakup tiga bagian, yaitu;
a. Standar pengelolaan oleh satuan pendidikan.
b. Standar pengelolaan oleh Pemerintah Daerah.
c. Standar pengelolaan oleh Pemerintah.
Peraturan Menteri terkait Standar Pengelolaan:
a. Permen No. 19 Tahun 2007
6. Standar Pembiayaan Pendidikan
Beberapa hal yang termasuk di dalam Standar Pembiayaan
Pendidikan adalah biaya investasi, biaya operasi, dan biaya personal.
a. Biaya investasi satuan pendidikan mencakup biaya pengadaan
prasarana dan sarana pendidikan, modal kerja tetap, dan
pengembangan sumber daya manusia.
b. Biaya operasi satuan pendidikan mencakup gaji tenaga pendidik,
peralatan pendidikan, biaya pemeliharaan saran dan prasarana, pajak,
asuransi, dan lain sebagainya.
c. Biaya personal mencakup biaya pendidikan yang harus dibayar peserta
didik agar dapat mengikuti proses belajar-mengajar.
Peraturan Menteri terkait Standar Pembiayaan Pendidikan:
a. Permen No. 69 Tahun 2009
7. Standar Penilaian Pendidikan
Beberapa hal yang termasuk di dalam Standar Penilaian
Pendidikan diantaranya penilaian hasil belajar oleh pendidik, penilaian
hasil belajar oleh satuan pendidikan, dan penilaian hasil belajar oleh
pemerintah. Peraturan Menteri terkait Standar Penilaian Pendidikan:
a. Permen No. 20 Tahun 2007
8. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Tenaga pendidik atau guru harus mempunyai kualifikasi akademik
dan kompetensi sebagai agen pembelajaran, sehat rohani dan jasmani,
serta mampu mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pendidik harus
memiliki ijazah dan/ atau sertifikat keahlian sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku. Adapun kompetensi yang harus
dimiliki oleh tenaga pendidik adalah sebagai berikut:
a. Kompetensi pedagogik
b. Kompetensi kepribadian
c. Kompetensi profesional
d. Kompetensi social
Peraturan Menteri terkait Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan:
a. Permen No. 12 Tahun 2007
b. Permen No. 13 tahun 2007
c. Permen No. 16 Tahun 2007
d. Permen No. 24 Tahun 2008
e. Permen No. 25 Tahun 2008
f. Permen No. 26 Tahun 2008
g. Permen No. 27 Tahun 2008
h. Permen No. 40 – 45 Tahun 2009
a. Ijazah Nasional
b. Ijazah Muadalah disetarakan dengan Al Azhar (Kairo-Mesir)
c. Setifikat Toefl ITP