Anda di halaman 1dari 9

Makalah

Bahasa Indonesia

JUDUL  : REMAJA YANG TANGGUH MODAL UTAMA MENGHINDARI


BAHAYA NARKOBA
Oleh : 1.Azhad Muhammad S.I
2.Gurning Ezekiel M.H

0
Kata Pengantar
Pertama-tama syukur kita panjatkan kepada Tuhan yang maha kuasa atas berkat rahmat-Nya
sehingga kita bisa menyelesaikan tugas  makalah kelompok ini guna memenuhi tugas mata
pelajaran bahasa indonesia dengan judul:
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa,saran ,dan kritik sehingga makalah ini dapat
terselesaikan.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan terbatasnya
pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki.Oleh karena itu kami mengharapkan segala
bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang dapat membangun dari berbagai pihak.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi banyak orang dan
mengingatkan tentang dampak negatif dan bahaya narkoba agar kita semua dapat terhindar
dari hal tersebut.

Bandung,18 Oktober 2022

Penulis

1
Daftar Isi

 KATA PENGANTAR...........................................................1
 DAFTAR ISI..........................................................................2
 BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang masalah................................................3
1.2. Rumusan masalah.........................................................3
1.3. Tujuan Pembahasan......................................................3
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1. Bahaya penyalahgunaan narkoba…………………….4
2.2. Menjadi remaja Tangguh dan tidak labil……………..5
2.3 Cara mendapatkan informasi tentang narkoba……….5
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan dan saran……………………………......7
REFERENSI

2
BAB I:
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Remaja merupakan suatu fase perkembangan antara fase kanak-kanak dan fase
dewasa.Pada masa remaja banyak terjadi perubahan baik biologis,psikologis maupun
`sosial.Tetapi pada umumnya proses pematangan fisik terjadi lebih cepat dari proses
pematangan kejiwaan (psikososial).
Sehingga biasanya remaja memiliki kondisi emosional yang labil.Karena kondisi
tersebut,remaja memerlukan pemahaman tentang narkoba yang lebih komprehensif
agar remaja terbebas dari penyalahgunaan narkoba.
Narkoba atau psikotropika(NAPZA) merupakan obat atau bahan yang berguna
dalam bidang pengobatan,kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan, Dan di sisi
lain narkoba dapat menimbulkan ketergantungan jika penggunaannya tidak disertai
pengendalian.
Penyalahgunaan Narkoba ini dapat dijumpai di berbagai kalangan baik yang tua
maupun muda,bahkan anak kecil  dan remaja pun banyak yang secara sengaja maupun
tidak disengaja menyalahgunakan narkoba ini.
Peningkatan pengawasan dan pengendalian sebagai upaya pencegahan dan
pemberantasan penyalahgunaan dan  peredaran gelap narkoba sangat diperlukan.Karena
kejahatan ini baik dari segi kuantitas dan kualitas semakin berkembang.
Sebagai contoh Kepala Badan Narkotika Nasional(BNN)Komisaris Jendral Heru
Winarko menyebutkan bahwa Penyalahgunaan narkotika di kalangan remaja semakin
meningkat,dimana angkanya mencapai 24% hingga 28%  remaja yang menggunakan
narkotika Pada tahun 2019
Perkembangan kuantitas tersebut perlu diperhatikan karena hal tersebut
merupakan ancaman serius bagi kehidupan umat manusia,khususnya generasi muda.

1.2. Rumusan Masalah


Dari latar belakang tersebut dapat dirumuskan beberapa masalah penting sebagai
berikut:
1. Apa saja bahaya yang dapat ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba?
2. Bagaimana supaya remaja menjadi remaja yang tangguh dan kuat sehingga
terbebas dari penyalahgunaan narkoba?
3. Bagaimana cara remaja dapat mendapatkan informasi yang lengkap tentang
narkoba?

1.3. Tujuan Pembahasan


Dari latar belakang dan rumusan masalah diatas,maka dapat disampaikan tujuan dari
penulisan makalah ini yaitu:
1. Memberikan cara agar remaja menjadi tangguh dan tidak labil
2. Memberikan pengetahuan kepada remaja tentang narkoba
3. Memberikan pemahaman kepada remaja tentang bahaya narkoba
3
BAB 2 
PEMBAHASAN
2.1 Bahaya penyalahgunaan narkoba
A. Jenis-Jenis dan Kegunaannya
Narkoba adalah Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif lainnya.
1. Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan (UU No.
35/2009 tentang Narkotika).

Narkotika dibedakan ke dalam 3 golongan, yaitu

a.Golongan I, Narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan


pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta
mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh:
Heroin/Putaw, Ganja, Cocain, Opium, Amfetamin, Metamfetamin/ shabu,
Mdma/extacy, dan lain sebagainya
b.Golongan II, Narkotika yang berkhasiat pengobatan, digunakan sebagai
pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan
pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi
mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Morfin, Pethidin, Metadona, dll.
c.Golongan III, Narkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak
digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan
serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contoh:
Codein, Etil Morfin, dll.

2. Psikotropika
Psikotropika merupakan zat atau obat bukan narkotika, baik alamiah
maupun sintesis, yang memiliki khasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif
pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas
normal dan perilaku. (UU No. 35/2009 tentang Narkotika)
Psikotropika dibagi ke dalam empat golongan, yaitu :
a.Golongan I, Psikotropika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu
pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi
kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Contoh: Ekstasi
b.Golongan II, Psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan dapat
digunakan dalan terapi dan / atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta
mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Contoh:
Amphetamine
c.Golongan III, Psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak
digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta
mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma ketergantungan.
Contoh:  amobarbital, pentobarbital
d.Golongan IV,  Psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan sangat luas
digunakan dalam terapi dan atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta
mempunyai potensi ringan mengakibatkan sindroma ketergantungan.
Contoh: Diazepam, Nitrazepam (BK, DUM).
4
3. Bahan Adiktif lainnya
Bahan Adiktif lainnya adalah bahan/zat yang berpengaruh psikoaktif di luar
Narkotika dan Psikotropika dan dapat menyebabkan kecanduan, meliputi:
a. Minuman Alkohol yang mengandung etanol etil alkohol, yang
berpengaruh menekan susunan saraf pusat, dan sering menjadi bagian dari
kehidupan manusia sehari-hari dalam kebudayaan tertentu. Jika digunakan
bersamaan dengan narkotika atau psikotropika akan memperkuat pengaruh
obat/zat itu dalam tubuh manusia.
b. Inhalasi (gas yang dihirup) dan solven (zat pelarut) mudah menguap
berupa senyawa organik, yang terdapat pada berbagai barang keperluan
rumah tangga, kantor, dan sebagai pelumas mesin. Yang sering
disalahgunakan adalah Lem, Tiner, Penghapus Cat Kuku, dan Bensin.
c.Pemakaian tembakau yang mengandung nikotin sangat luas di
masyarakat. Rokok sering menjadi pintu masuk penyalahgunaan narkotika.
d.Dan lain-lain

B. Dampak negatif narkoba


Ada beberapa dampak negative akibat penyalahgunaan narkoba pada remaja,
diantaranya:

1. Prubahan sikap pada diri remaja, perangai dan kepribadian.


2. Emosi tidak terkontrol seperti mudah marah dan tersinggung.
3. Adanya perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja.
4. Penurunan presetasi, kedisplinan dan nilai-nilai pelajaran.
5. Pergaulan bebas.

2.2. Menjadi remaja tangguh dan tidak labil

Kiat kiat menjadi remaja yang tangguh dan tidak labil:


1. Bentengi dengan agama
Dengan agama manusia lebih mendekatkan diri kepada tuhan sehingga tidak
akan mudah terjerumus kepada narkoba yang merupakan bagian dari larangan
agama tersebut
2. Bergaul dengan orang yang baik
Bergaul dengan orang yang baik dapat membuat kita tertular baiknya juga
begitupun sebaliknya apabila kita berteman dengan orang yang jahat dan
sering memakai narkoba maka kita akan ikut terpengaruh oleh
kejahatannya .oleh sebab itu maka alangkah baik apabila kita memilih orang
dalam bergaul.
3. Wawasan diperluas
Agar tidak mudah terpengaruh oleh orang untuk menyalahgunakana narkoba
sebaiknya memperluas wawasan tentang narkoba terlebih dahulu ataupun
mengetahui cara yang sering dipakai oleh pengedar narkoba untuk
mengiming-imingi korbannya sehingga kedepannya kita akan selamat dan
terhindar dari penyalahgunaan narkoba
4. Melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda
Dengan melihat masalah dari sudut pandang berbeda maka kita tidak akan
terpaku pada suatu sudut pandang sehingga kita bisa mendapatkan berbagai
macam solusi yang bisa kita ambil dari sudut pandang yang berbeda.
5
5. Bisa berpikir jernih
Dengan berpikir jernih dan rasional kita dapat memikirkan Kembali Tindakan
yang akan kita lakukan apakah benar atau salah.
Berprasangka baik kepada Tuhan
Dengan berprasangka baik kepada tuhan otomatis kita semakin percaya diri
dalam menghadapi masa depan kita dan menjadikan mental kita kuat
dalam menghadapi berbagai cobaan ataupun masalah karena kita yakin
bahwa tuhan sudah menakdirkan yang terbaik bagi kita.
6. Bimbingan konseling
Dalam menghadapi rintangan maupun masalah hidup alangkah baiknya
untuk mencari bantuan orang lain karena pada dasarnya manusia adalah
makhluk sosial terutama dengan bimibngan konseling kepada guru
maupun orang lain sehingga kita dapat dengan mudah menyelesaikan
masalah dan urusan kita karena kita sudah mendapatkan petunjuk dan
bantan dari orang lain.
7. Dukungan moril orangtua
Dukungan moril orang tua juga sangat berperan penting dalam membuat
anak menjadi remaja yang Tangguh karena pada dasarnya orangtua adalah
orang terpenting dalam hidup kita sehingga dukungan moril dari orangtua
merupakan hal yang sangat diperlukan oleh seorang anak.

2.3. Cara mendapatkan Informasi tentang narkoba 

Informasi tentang narkoba dapat dengan mudah kita dapatkan dari berbagai sumber
diantaranya adalah:
1. Lembaga resmi BNN(Badan Narkotika Nasional)
2. Majalah atau surat kabar
3. Jurnal atau makalah terkait narkoba
4. Seminar dan penyuluhan tentang narkoba
5. Informasi dari internet

6
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan dan saran


Untuk menghindari narkoba remaja harus mempersiapkan diri menjadi remaja yang tangguh
dan tidak labil agar tidak mudah terpengaruh dengan ajakan atau pengaruh buruk yang
dibawa oleh orang lain yang dapat menjerumuskan kita kepada penyalahgunaan narkoba.

Remaja harus paham tentang kegunaan narkoba dan bahaya dari penyalahgunaannya.
Untuk memahami narkoba dapat diperoleh dari berbagai sumber informasi diantaranya:
Lembaga resmi BNN, makalah atau jurnal, seminar atau penyuluhan juga informasi yang
beredar di internet.

7
REFERENSI

6. https://kuningankab.bnn.go.id/golongan-narkoba
7. https://kompas.com

Anda mungkin juga menyukai