Berita Hoax Terkait Tragedi Kanjuruhan
Berita Hoax Terkait Tragedi Kanjuruhan
NIM : 1511422088
“Wong suporter sakdurunge wis ngombe kabeh (suporter sebelumnya sudah pada minum). Yang
meninggal pun itu banyak yang berbau alkohol,” kata si penjual dawet dalam rekaman suara itu.
Source: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20221012171903-20-859692/sosok-penjual-
dawet-kanjuruhan-muncul-minta-maaf-ke-keluarga-korban
Hasil Ulasan:
Suara rekaman tersebut pun sudah dapat dipastikan hoax. Foto yang terpampang adalah foto di
saat yang bersangkutan meminta maaf akan ucapannya. Sempat beredar juga bahwa yang
bersangkutan diintimidasi dan dimanfaatkan oleh pihak terkait, namun dengan lugas yang
bersangkutan membantahnya.
Melansir unggahan @AremaniaCulture di laman twitternya. Perempuan penjual dawet itu pun
bertemu dengan salah satu keluarga korban tewas tragedi Kanjuruhan dan memohon maaf atas
ucapannya.
“Memohon maaf karena berhubung dengan voice note yang beredar kemarin saya tidak ada
tujuan apa pun untuk menjelekkan nama almarhum, ya, demi Allah, saya Lillahi Ta’ ala meminta
maaf kepada panjenengan memohon dengan sangat tolong maafkan saya bila ada kata saya
yang salah ya mbak,” ujar perempuan tersebut kepada salah satu perwakilan keluarga korban.
“Dan untuk mas-masnya saya minta maaf yang sebesar-besarnya karena enggak ada tujuan
saya untuk menjelekkan siapa pun di sini,” imbuhnya.
“Demi Allah saya enggak ada settingan apa-apa, dan saya bukan suruhan siapa-siapa. Mohon
maaf yang sebesar-besarnya,” tegasnya mengenai tudingan yang menganggap bahwa ia adalah
orang suruhan.