Machine Translated by Google

perspektif udara | oleh Mathias Lemmens, pemimpin redaksi, GIM Internasional

Kamera Udara Digital perangkat lunak sistem ment untuk

Konfigurasi Sistem dan Arsitektur Sensor
Catatan
editor: Terbitan ini mencakup survei produk ekstensif pada kamera udara
digital, dicetak ulang dari publikasi saudari kami, GIM International. Untuk
mendukung spesifikasi, terdapat informasi tambahan di bawah ini tentang
konfigurasi sistem dan arsitektur sensor sistem kamera dari sembilan pabrikan.
memiliki tempat mereka dan mungkin
bertahan sebentar
lebih lama lagi, era kamera
Sementara kamera
udarafilm diam
digital mengalami
peningkatan penggunaan dan menawarkan
keuntungan yang jelas. Sebagai permulaan,
ini termasuk kinerja radiometrik yang lebih
baik dan penghapusan biaya pemrosesan
dan pemindaian film. Ketersediaan konten
gambar dalam format digital memungkinkan
alur kerja yang sangat otomatis, menciptakan
kemungkinan menghasilkan produk
fotogrametri seperti atau foto/mosaik dengan
sedikit penundaan antara pengambilan dan
produk akhir. Hal ini memungkinkan,
misalnya, respons cepat setelah bencana.
Linier dan Luas
Resolusi radiometrik dua belas bit per
piksel, atau bahkan lebih tinggi, memastikan
sensitivitas cahaya yang lebih baik.
Penggunaan teknik peningkatan gambar GSD
berarti detail dapat dibuat terlihat di bagian
gambar yang dibuat terang oleh pantulan MP
atau overcast dan gelap karena bayangan atau awan.
Ketidakpekaan relatif terhadap kondisi cahaya
yang tidak menguntungkan ini juga
memungkinkan perpanjangan rentang waktu
harian di mana gambar dapat diambil dan musim penerbangan.
Ini juga memungkinkan pengumpulan data pada hari-
hari mendung, sehingga mengoptimalkan
produktivitas survei udara dan cakupan area.
Pada dasarnya, arsitektur kamera
area digital terdiri dari array CCD linier
atau chip CCD area yang ditempatkan di
bidang fokus. Arsitektur linear-array, juga
disebut pemindai pushbroom, pada
prinsipnya menggunakan kepala lensa
tunggal. Warna (atau tangkapan pita multi-
spektral) diperoleh dengan menempatkan
tiga atau lebih larik linier di bidang fokus,
yang masing-masing diproyeksikan ke
bagian yang berbeda dari spektrum
elektromagnetik inframerah-dekat dan
tampak. Beam-splitters digunakan untuk ini. Larik CCD area
pembangkitan atau thomosaics (Gambar
1). POS AV menyediakan parameter
orientasi eksterior dalam mode waktu nyata dan pasca
Meskipun terutama digunakan untuk
menghasilkan ortofoto/mosaik digital infra
merah warna dan warna beresolusi tinggi
menggunakan data POS AV dan model
ketinggian digital (DEM) yang ada, sistem
ini juga mendukung citra stereo penuh
untuk ekstraksi dan visualisasi DEM.
Antarmuka data secara langsung dan
solusinya adalah arsitektur kamera mulus dengan perangkat lunak fotogrametri
yang terdiri dari beberapa cone (multi- untuk memungkinkan produksi peta cepat.
head). Karena solusi larik linier dan Array DSS 322 berukuran 5.436 piksel
larik area adalah fitur arsitektur kamera dan 4.092 di sepanjang garis penerbangan
yang paling penting, sistem kamera (total 22MP); untuk DSS 439 angka ini
dari berbagai produsen dikelompokkan masing-masing adalah 7.216 dan 5412
sesuai dengan itu. piksel (39MP). Ukuran piksel DSS 322
adalah 9µm dan DSS 439 6,8µm, sehingga
bidang pandang keduanya sama. GSD
Susunan Daerah berkisar dari 3,3cm hingga 1,0m,
bergantung pada platform dan
Applanix menggunakan lensa 40mm dan 60mm.
Dua Sistem Sensor Digital Applanix Kepala sensor sistem DSS berbobot
(DSS) terdiri dari kamera digital sekitar 7kg; mereka dengan demikian
berukuran sedang yang terintegrasi sepenuhnya,
berukuran sedang dan disajikan oleh
Sistem georeferensi langsung INS berbantuan pabrikan sebagai pelengkap kamera digital
GPS (POS AV), dan pengelolaan penerbangan format besar. Mereka dapat terbang sendiri
dalam pesawat kecil, murah, pesawat
udara ringan atau helikopter. Area aplikasi
Akronim bervariasi dari memperbarui dan
CIR Warna Inframerah
memelihara database kadaster hingga respons cepat
Contoh Tanah Sistem DIMAC
Jarak
Setiap kamera sistem DiMAC
Mega piksel memperoleh satu RGB atau satu gambar
inframerah dekat melalui satu CCD (7.216
PDA Digital Pribadi x 5.412 piksel) melalui satu lensa. Lensa
Asisten
dapat berupa salah satu dari tiga panjang
RGB Merah, Hijau, Biru fokus: 55mm, 80mm, 100m, atau 120mm.
GSD berkisar dari 2cm hingga 1m. Silinder kamera-
Gambar 1 Konfigurasi DSS Applanix Digital Sensor System

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
Machine Translated by Google

Gambar 2a Gambar 2b

Gambar 2c
Gambar 2a - 2d Arsitektur DiMAC memungkinkan penggabungan hingga empat modul kamera, termasuk
Gambar 2d
kombinasi dua kamera RGB dan satu kamera inframerah dekat (kanan).

cal frame (CCF) memungkinkan untuk
menggabungkan hingga empat modul kamera
(CM). Sebuah arsitektur cahaya dapat dibangun
hanya dengan menggunakan satu kamera di CCF
(Gambar 2a), tetapi dua kamera (CM1 dan CM2)
juga dapat ditempatkan di sini, menciptakan
gambar RGB sedikit kurang dari dua kali 5.412
piksel (10.500 piksel) dengan 7.200 piksel
(Gambar 2b). Dua CM tambahan dapat
ditempatkan di lubang kosong (Gambar 2c),
menghasilkan gambar berukuran 10.500 x 14.400 piksel.maksimum adalah 0,52 gambar per detik; tingkat
Konfigurasi lain dibentuk dengan menambahkan
inframerah dekat di CM2 yang mencakup area
yang sama dengan CM1 atau dengan menempatkan
kamera inframerah dekat 55 mm di CM3 yang
mencakup area yang sama dengan CM1 dan CM2
bersama-sama (Gambar 2d ) .
IGI
Dengan dimensi 10cm x 13cm x 12 cm dan
berat 1,8kg, sistem IGI DigiCAM adalah sistem
berukuran sedang yang menggabungkan kamera
digital profesional yang dimodifikasi dengan
antarmuka pengguna grafis untuk pratinjau waktu
penerbangan ketinggian tinggi dengan unit
memori flash dengan kapasitas 1.150 gambar.
Komputer DigiControl itu sendiri tidak
mengoperasikan hard disk apa pun. Lensa
termasuk (bukaan maksimal/panjang fokus):
4,5/300mm, 3,2/150mm, 2,2/100mm, 2,8/80mm,
3,5/50mm, 3,5/35mm, dan 4,0/28mm. Desain
Gambar 3 Konfigurasi sistem IGI DigiCAM
modular memungkinkan perubahan dari mode
RGB ke frared warna dalam beberapa menit untuk
semua lensa. Tingkat pengulangan gambar
yang lebih tinggi dapat dicapai untuk sejumlah
kecil gambar berikutnya ("mode burst").
Intergraph
Arsitektur kamera pemetaan digital (DMC)
Intergraph menggabungkan delapan modul
kamera array CCD individual ke dalam unit otonom
(Gambar 4). Lensa terpisah digunakan untuk
masing-masing dari delapan kepala kamera, dan
bingkai optik yang kaku memastikan penyelarasan
yang tepat dari sumbu optik. Empat dari delapan
modul era kamera dilengkapi dengan lensa 120 Gambar 4 Konsep desain untuk DMC Intergraph

nyata bersama dengan CCNS/AEROcontrol mm dan menangkap gambar pankromatik pada

(Gambar 3). Dua atau lebih DigiCAM dapat
digabungkan untuk memperbesar ukuran gambar.
Setiap chip CCD area 39 MP (7.216 x 5.412 piksel)
piksel berukuran 6,8ÿm. Pengaturan kamera
disesuaikan dengan memeriksa tampilan cepat
dan histogram gambar secara real time. Untuk
misi penerbangan yang direncanakan sebelumnya,
kamera dipicu oleh sistem CCNS4. Penentuan
parameter orientasi eksterior dilakukan dengan
menggunakan sistem AEROcontrol GPS/IMU,
yang masing-masing mampu memantau satu atau
lebih kamera yang terpasang di sebuah pod.
Dalam kasus beberapa kamera, sinkronisasi dapat
dilakukan dalam beberapa mikrodetik.
Masing-masing dari dua unit penyimpanan
onboard dapat menyimpan 1.800 gambar dalam
warna 16-bit dan resolusi penuh dan ditukar
selama penerbangan untuk memperluas kapasitas
penyimpanan. Unit standar dapat diganti untuk
empat chip CCD area 7.000 x 4.000 piksel. Empat
kamera lainnya secara bersamaan menangkap
tiga pita warna (RGB) dan pita inframerah dekat
pada chip CCD 3.000 x 2.000. Kamera tral multi-
spesifikasi dilengkapi dengan lensa 25 mm (sudut
lebar).
Microsoft/Vexcel Kamera
Vexel UltraCamX terdiri dari unit sensor,
sistem penyimpanan dan pengambilan onboard,
panel antarmuka operator, unit penyimpanan data
yang dapat dilepas, dan perangkat lunak untuk
mengoperasikan kamera dan untuk memproses
data gambar setelah penerbangan. Kepala sensor
terdiri dari delapan kerucut kamera independen,
empat berkontribusi pada gambar pankromatik
format besar dan empat pada gambar multi-
spektral (Gambar 5). Kepala sensor dilengkapi
dengan 13 unit sensor CCD yang masing-masing
menghasilkan 16MP. Set lensa ini juga mendukung
rasio pan-sharpening 1:3. Sistem penyimpanan
berisi dua unit data independen untuk pengambilan
gambar berlebihan, masing-masing dapat diganti
dengan unit cadangan dalam beberapa menit.
Pengunduhan data gambar didukung oleh stasiun
dok yang mengeksploitasi empat saluran transfer
data paralel untuk memungkinkan transfer data
lengkap dari 4.000 gambar dalam waktu delapan
jam. Siklus penerbangan, penyalinan, dan QC 24
jam dapat dicapai.
RolleiMetric
Seri Aerial Industrial Camera (AIC) dari
RolleiMetric dirancang untuk keperluan udara dan
industri dan disajikan oleh pabrikan sebagai
alternatif

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
Machine Translated by Google

Gambar 5 Kepala sensor UltraCamX (kiri) terdiri
dari delapan kepala kamera, empat dilengkapi
dengan 9 sensor CCD di empat bidang fokusnya
dan berkontribusi pada gambar pankromatik format
besar. Bidang fokus Master Cone membawa empat
CCD (kanan).
hingga kamera format besar. Bodi kamera
(elektronik) dan lensanya adalah produk Rol lei;
panjang fokus lensa format me dium adalah
50mm, 80mm, 90mm, 120mm, dan 150mm,
sedangkan lensa pro masing-masing memiliki
panjang fokus 35mm, 47mm, 60mm, dan 72mm.
Keduanya dioptimalkan untuk penggunaan
fotogrametri, dengan panjang fokus tetap dan
bayonet yang stabil.
Jendela iris berkecepatan tinggi mereka,
hingga 1/1.000 detik, memungkinkan kompensasi
untuk gerakan maju selama penerbangan. Lensa
Pro adalah lensa simetris yang dirancang untuk
sensor kamera digital dan ukuran piksel kecil;
mereka memungkinkan citra beresolusi tinggi dan
meminimalkan penyimpangan warna. Bidang
fokus berisi Kodak
RGB CCD (22MP
atau 39MP) dengan
pola Bayer dan
filter potong IR di
depan sensor.
Perubahan fil
memungkinkan
akuisisi gambar
ter dalam
RGB, NIR dan CIR.
tergantung pada tinggi terbang dan panjangnya
pada kecepatan terbang. Untuk mempertahankan
(hampir) pengambilan sampel piksel persegi, ada
29 waktu pemaparan mulai dari 1,25 md, yaitu
frekuensi pengambilan sampel 800Hz, hingga
10,112 md dan empat mode binning sehingga
delapan piksel dapat digabungkan menjadi satu.
Hal ini memungkinkan fleksibilitas yang besar
dalam memilih ketinggian dan kecepatan pesawat.
Empat sub-sistem menangani perintah dan
kontrol, perekaman data, posisi dan orientasi,
dan kontrol penerbangan.
Sistem ini juga dilengkapi dengan antarmuka
untuk kontrol kualitas on dan offl dari data
gambar mentah, sehingga setiap jalur sensor
dapat diperiksa di dalam pesawat selama
penerbangan. Setting semua parameter era
kamera, seperti exposure time, drift input, dan
INS-system command, serta kontrol parameter
status kamera, dapat dilakukan selama
penerbangan.
Dengan akurasi hingga 3cm pada ketinggian
1.000m, resolusi penuh dalam gambar
multispektral, termasuk CIR, dapat ditangkap.
Leica-Geosystems ADS40
Generasi ke-2 Airborne Digital Sensor dari
LeicaGeosystems (Gambar 8) menghasilkan

Gambar 6 AIC RolleiMetric dapat menggabungkan beberapa kamera

untuk menghasilkan gambar RGB, (C)IR, atau miring
RolleiMetric melakukan kalibrasi geometrik
dan Fase Satu mengeksekusi kalibrasi radiometrik
sensor.
Kamera secara elektronik mengontrol semua
pengaturan seperti kecepatan rana, apertur, dan
kalibrasi hitam dari PC dan antarmuka dengan
Gambar 7 Jena
Airborne Scanner sistem IMU/GPS (sinyal peristiwa) dan FMS
(JAS 150s) berbasis (sinyal pemicu).
teknologi pushbroom. Arsitektur AIC xN memungkinkan pemasangan
bersama hingga delapan AIC standar dalam satu
bingkai, menggunakan papan elektronik untuk
sinkronisasi yang akurat dan koneksi rantai daisy
(Gambar 6). Semua AIC berkomunikasi penuh
satu sama lain.
AIC x2 menggabungkan dua kamera dan AIC x4,
empat. Bergantung pada tumpang tindih yang
diinginkan, footprint dapat mencakup hingga
13.000 x 10.000 piksel.
Gambar 8 Penampang Leica-
Geosys tems ADS40 generasi Susunan Linier
ke-2 Airborne Digital
Sensor Jena
Jena Airborne Scanner (JAS 150s, Gambar
7) didasarkan pada teknologi pushbroom (lin ear-
array). Lebar GSD
gambar sensor linear-array. Tersedia dua
konfigurasi kepala sensor: SH51 menawarkan
citra multi-spektral dan citra stereo pankromatik
dengan tumpang tindih 100 persen ke depan
untuk produksi ortofoto, dan SH52 menghasilkan
citra stereo bebas pinggiran dalam pankromatik,
warna, dan inframerah-dekat serta secara
bersamaan menangkap 115 MP per detik di 12
saluran CCD.
Lensa telesentrik yang distabilkan suhu, pelat
fokus, dan pembawa IMU digabungkan menjadi
satu blok, memastikan stabilitas kalibrasi dalam
rentang waktu yang lama.
Menggabungkan desain lensa tunggal dengan
teknologi pemecah berkas Tetrachroid yang baru
dipatenkan mengurangi kehilangan energi dan
memungkinkan produksi citra lima pita yang
didaftarkan bersama pada resolusi yang sama,
sehingga meniadakan kebutuhan penajaman
pan. Leica IPAS10, sistem posisi dan sikap
inersia terintegrasi, memungkinkan geo-referensi
langsung ke akurasi sub-piksel. Bergantung pada
persyaratan akurasi, data gambar juga dapat
diproses tanpa menggunakan ground-control atau
stasiun referensi. Aplikasi termasuk atau produksi
thophoto, ekstraksi fitur dan penginderaan jauh.

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
Machine Translated by Google
Gambar 9 Konfigurasi sistem 3-DAS-1 Wehrli (kiri); garis
besar skema arsitektur sistem (kanan)
Wehrli
Sistem 3-DAS-1 Wehrli terdiri dari tiga kamera
yang masing-masing dilengkapi dengan lensa
110mm dan dipasang pada sta biliser, unit
pengukuran inersia (IMU) yang dipasang dengan
kuat tepat di atas kamera, dan antena GPS
(lengan tuas ke pusat gimbal yang jaraknya tetap
tetapi tidak dalam sikap). Kamera nadir menghadap
ke bawah, kamera depan dimiringkan 26 derajat,
dan
DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
kamera mundur sebesar -16 derajat ke arah
penerbangan sehubungan dengan kamera nadir
(Gambar 9-kiri).
Setiap kamera memiliki tiga sinar ar CCD
linier untuk pencitraan warna. Ini milik keluarga
Kodak dari KLI trilinear (RGB)
Susunan CCD dan menampilkan 8.002 piksel dan
ukuran piksel 9µm x 9µm. Alih-alih menggoda
penggunaan satu lensa objektif eksotis untuk
menutupi seluruh bidang pandang ke depan, nadir,
dan belakang.
susunan berwawasan luas, lensa objektif terpisah
digunakan untuk masing-masing dari ketiganya
kamera.
Perangkat lunak ini berjalan pada Windows XP
atau Vista. Elektronik pemindai dalam perangkat
keras dan dengan demikian bergerak ke atas
untuk mengikuti perkembangan teknis dan
kebutuhan masa depan. Transfer data gambar
dari sensor elektronik ke komputer dengan standar
link kamera, pada 12 bit, ke line grabber PCI-X 64-
bit (Gambar 9-kanan). Tautan kamera juga
menyediakan saluran kontrol dan mengunduh
firmware baru.
Terima kasih kepada semua produsen kamera
udara digital yang terdaftar.
Machine Translated by Google

Kamera Udara Digital

Perbandingan
Kamera udara digital pertama dipresentasikan
kepada komunitas fotogrametri pada kongres ISPRS
tahun 2000 di Amsterdam. Z/ I Imaging (sekarang
Intergraph) dan LH (sekarang Leica Geosystems) adalah
dua perusahaan yang bertanggung jawab atas inovasi ini.
Sembilan perusahaan sekarang memproduksi kamera udara digital.

kembali pada tahun 1990-an, ketika percobaan

B
dilakukan untuk mengembangkan kamera udara
digital, masalah desain dasar melibatkan
cukupnya piksel pada bidang fokus untuk
menangkap tingkat detail yang memadai untuk
cakupan permukaan tanah, dan cara memperoleh gambar
berwarna. Solusi dasarnya adalah menempatkan array
CCD linier di bidang fokus atau menggunakan beberapa
chip CCD area. Dalam arsitektur linear-array, satu kepala
lensa tunggal dapat digunakan, sedangkan warna (atau
tangkapan multi-spektral-pita) diperoleh dengan
menempatkan tiga (atau lebih) larik linier pada bidang fokus,
di mana masing-masingnya diproyeksikan ke bagian yang
berbeda. dari spektrum elektronik-magnetik yang terlihat;
diaktifkan oleh beam-splitter. Solusi area CCD-array adalah
kamera yang terdiri dari beberapa kerucut (multi-head).
Misalnya, kepala sensor UltraCamX Vexcel terdiri dari
delapan kerucut kamera independen, empat di antaranya
berkontribusi pada citra pankromatik format besar dan
empat pada citra multispektral: biru, hijau, merah, dan inframerah.
Applanix memasuki pasar kamera udara digital sebagai
penyedia sistem GPS/INS terintegrasi yang dipasang di
pesawat, memungkinkan secara langsung untuk menentukan
enam parameter orientasi eksterior.
Langkah logisnya sekarang adalah integrasi lengkap sensor
pencitraan ke dalam sistem semacam itu. Selain DSS 422
yang tercantum di sini, pada Mei 2007 Applanix
memperkenalkan DSS 439. Kamera ini berbeda dari DSS
422 hanya dalam beberapa karakteristik sensor. Format
sensor adalah 49.0mm x 36.0mm; piksel efektif per CCD
adalah 39MP, ukuran piksel 0,0068 mikrometer; jumlah
piksel lintas lintasan adalah 7.216 dan sepanjang lintasan
5.412. Selain DIMAC 2.0, sejak tahun lalu DIMAC Systems
juga memproduksi lampu DIMAC, yang sedikit berbeda dari
DIMAC 2.0; ada satu hingga dua lensa dan jumlah piksel
lintas lintasan adalah 7.216 dan sepanjang lintasan 5.412.
Sistem 3-OC-1 Wehrli yang tercantum di sini mewakili sedikit
modifikasi dari 3-DAS-1 dan dirancang khusus untuk
menangkap gambar miring, sedangkan 3-DAS-1 dirancang
untuk mengambil gambar vertikal. Arsitektur kamera Wehrli
didasarkan pada teknologi CCD linear-array.

[i] Masukkan di sini pita spektral yang dapat

ditangkap, misalnya pan, hijau, merah,
DR. MATHIAS LEMMENS adalah pemimpin redaksi GIM International, profesor di Universitas
inframerah
Teknologi Delft, Negeri Belanda, dan bekerja sebagai konsultan internasional dan penasehat
teknis. Alamatnya mjpmlemmens@tudelft.nl. [ii] Daya komputer yang dibutuhkan untuk
menjalankan kamera.

[iii] Tiff ,JPG, dll.

[iv] FMC: Kompensasi Gerak Maju

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
Machine Translated by Google

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI
Machine Translated by Google

Catatan

[1] Selain DSS 422,

Applanix Mei 2007
juga memperkenalkan
DSS 439, yang berbeda
dari DSS 422 dalam
beberapa karakteristik
sensor.
Format sensor adalah
49.0mm x 36.0mm; piksel
efektif per CCD adalah
39MP, ukuran piksel 0,0068
mikrometer; jumlah piksel
lintas trek adalah 7216 dan
sepanjang trek 5412.

[2] Dimensi mengacu pada

kepala sensor. Ukuran
sistem komputer c/
w FMS, POS AV dan
Data Logger berukuran
34x37x34cm dan
Azimuth Mount:
43x36x58cm.

[3] Berat mengacu

pada kepala sensor.
Berat sistem komputer
adalah 24kg dan Azimuth
Mount 15kg.
[4] Standar 60mm, F3.5
FOV (deg): lintas
lintasan 44, sepanjang
lintasan 34, diagonal 54 (CIR
dan VIS) Opsional 40mm, F/
4 FOV (deg): lintasan 62,
sepanjang lintasan 49,
diagonal 74 (CIR dan VIS ).
[5] Selain DIMAC
2.0, DIMAC Systems
juga memproduksi
lampu DIMAC sejak 2007
yang sedikit berbeda dari
DIMAC 2.0.

Jumlah lensa adalah 1

hingga 2, jumlah piksel
melintasi trek adalah 7216
dan sepanjang trek 5412.
[6] Empat lensa dengan
panjang fokus 120
milimeter untuk saluran
pankromatik dan empat
lensa dengan panjang
fokus 25 milimeter untuk
setiap saluran warna.

[7] 3-DAS-1 Wehrli,

diperkenalkan pada
tahun 2004, sedikit
berbeda dari 3-OC-1 yang
disajikan di sini. Berat 3-
DAS-1 adalah 42kg dan
panjang fokus 110mm.
Sistem 3-OC-1 dirancang
khusus untuk menangkap
gambar miring, sedangkan 3-
DAS-1 dirancang untuk
mengambil gambar vertikal.

[i] Masukkan di sini pita spektral yang dapat

ditangkap, misalnya pan, hijau, merah,
inframerah

[ii] Daya komputer yang dibutuhkan untuk

menjalankan kamera.

[iii] Tiff , JPG, dll.

[iv] FMC: Kompensasi Gerak Maju

DITAMPILKAN DENGAN IZIN • MAJALAH SURVEYOR PROFESIONAL • Mei 2008 • WWW.PROFSURV.COM • SEMUA HAK DILINDUNGI