Informed Consent TBC
Informed Consent TBC
1
4. EKG
5. Tes pendengaran
6. Rontgen dada
7. Pemeriksaan darah lengkap
8. Gula darah puasa dan 2 jam PP
9. Fungsi ginjal: Ureum Kreatinin
10. Elektrolit
11. Fungsi hati: SGOT, SGPT, bilirubin
12. TSH/TSHs
13. Tes kehamilan
14. Tes HIV
Pasien diminta untuk rutin datang ke Fasyankes untuk melakukan berbagai pemeriksaan dalam
rangka memantau kemajuan pengobatan.
Penentuan pengobatan
Pengobatan dapat dimulai berdasarkan hasil anamnesis riwayat pengobatan
sebelumnya dan pemeriksaan laboratorium sesuai dengan keputusan Tim Ahli Klinis. Pada
keadaan tertentu dimana hasil pemeriksaan laboratorium menunjukan adanya resistansi obat
tambahan, pasien yang semula mendapatkan pengobatan jangka pendek dapat diganti menjadi
pengobatan individual dengan jangka waktu pengobatan yang lebih lama.
Selain itu, bila terjadi kehamilan selama pengobatan dengan paduan jangka pendek
maka dilakukan penyesuaian paduan dan lama pengobatan. Pada saat ini, keamanan obat
pada panduan jangka pendek ini belum diketahui pengaruhnya terhadap janin.
Rangkuman mengenai paduan pengobatan TBC RO dapat dilihat pada tabel berikut:
Paduan pengobatan jangka Paduan pengobatan
pendek individual
Durasi pengobatan 9 – 11 bulan Minimum 20 bulan
Jumlah obat Tahap awal dengan suntik Tahap awal dengan suntik
selama 4 – 6 bulan (5-6 jenis min 8 bulan (6 jenis obat oral
obat oral, 1 suntikan) dan 1 suntikan)
Tahap lanjutan tanpa suntik Tahap lanjutan tanpa suntik
selama 5 bulan (3-4 jenis 12-16 bulan (3 – 5 jenis obat
obat oral) oral)
Jenis obat 4 – 6 Bdq* – Lfx(Mfx) – Eto – Sesuai pola resistansi kuman
E – Z– HDT – Cfx / 5 Lfx(Mfx)
– Cfx – Z - E
*Untuk tahap awal 4-6 bulan, tetapi Bdq tetap diberikan selama 6 bulan walaupun pada bulan ke-4
sudah konversi
2
Selama menjalani pengobatan, Saudara akan diminta untuk datang dan menelan obat
setiap hari di depan petugas kesehatan. Terputusnya pengobatan akan menyebabkan kondisi
Saudara bertambah parah karena meningkatnya kekebalan kuman TBC dalam tubuh bahkan
dapat menyebabkan kematian. Bila Saudara tidak diobati atau tidak menjalani pengobatan
sesuai anjuran, Saudara berpotensi menularkan penyakit TBC kepada keluarga dan orang-
orang terdekat pada saat Saudara batuk, bersin maupun berbicara.
Jika terjadi efek samping obat, Saudara diharapkan tidak menghentikan pengobatan secara
sepihak karena efek samping dapat ditangani secara cepat dan tepat jika diketahui lebih dini.
Kerahasiaan Data
Semua data pengobatan ini adalah milik Fasyankes dan Kementerian Kesehatan yang akan
sangat berguna untuk pengobatan pasien TBC Resistan Obat di seluruh Indonesia yang akan
datang. Data pasien akan dirahasiakan.
Informasi tambahan
Bila setelah informasi ini saudara masih memerlukan informasi tambahan lainnya, Saudara
dapat menghubungi pelaksana program:
Nama Dokter TAK (Penanggungjawab) : ………………………..
Nomor Telepon :…………………………
Nama Perawat TBC RO (Penanggungjawab) : ………………………..
Nomor Telepon :…………………………
Alamat Fasyankes : …………………………
3
Formulir Persetujuan Pasien
(Informed Consent)
Partisipasi Sukarela
Saudara sangat dianjurkan untuk menjalani pengobatan ini. Saudara menjalani
pengobatan ini atas kesadaran saudara sendiri setelah memahami hal-hal yang sudah
dijelaskan di atas.
Tandatangan
Saya telah membaca (atau dibacakan kepada saya) hal-hal yang tertulis di atas. Saya telah
diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan mendiskusikan pengobatan
TBC Resistan Obat ini. Saya memahami maksud, risiko, manfaat dan lamanya pengobatan
serta prosedur pengobatan TBC Resistan Obat.
Dengan menandatangani formulir ini, maka saya (lingkari yang sesuai dengan keinginan
saudara) :
a. Menegaskan keikutsertaan saya secara sukarela dalam menjalani pengobatan ini
b. Tidak bersedia menjalani pengobatan
_______________________________
Nama dan TTD pasien Tanggal
:……………………………
_______________________________
Nama dan TTD keluarga pasien Tanggal :
…………………………
_______________________________
Nama dan TTD petugas kesehatan Tanggal :
…………………………