Teknologi bukanlah hal baru bagi kita semua, perubahan era yang semakin pesat seperti sekarang ini membuat segala sesuatu yang berhubungan dengan teknologi semakin berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari. Jika dahulu teknologi hanya dapat ditemukan di media-media komunikasi seperti Televisi atau Telfon Genggam, sekarang kita dapat menemukan teknologi tersebut hampir dalam segala aspek penunjang kehidupan, contoh kita yang dahulu memasak air secara manual atau menggunakan bantuan kompor sekarang sudah dapat melakukan hal tersebut dengan bantuan teknologi termos air elektrik atau pintu rumah yang dahulunya hanya diakses menggunakan kunci manual sekarang sudah ada yang menggunakan sistem kunci digital berteknologi. Jika ditelaah perkembangan teknologi sudah terlihat pesat sejak tahun 2013 dan semakin berkembang pesat hingga saat ini. Maka dari itu jika kami sebagai guru jika diberi pertanyaan seberapa penting hal tersebut, maka tentu hal tesebut memiliki peran ang cukup penting selain dari sudut pandang kemudahan, hal tersebut tercipta karena memang suatu fasilitas yang memang ada dan sudah dicapai oleh manusia modern maka kita sebagai pengguna memiliki hak untuk memanfaatkan dan ikut serta dalam menikmati perkembangan tersebut dalam konteks yang positif. Hal yang barusan dijelaskan merupakan bagai mana sudut pandang kami sebagai guru memandang teknologi dalam lingkup secara luas. Dan kami merasa anda yang membaca juga setuju dengan pentingnya dan betapa berhak nya kita untuk memanfaatkan perkembangan tersebut. Kemudian bagaimana konteksnya terhadap lingkup pendidikan, saat ini seluruh dunia menghadapi pandemi global yang disebebkan oleh penyebaran virus COVID19 dan hal tersebut berdampak hampir diseluruh aspek kegiatan baik dibidang komersil, perkantoran, dan tentunya berdampak pada sistem pendidikan yang melahirkan sebuah sietem yang kita ketahui yaitu sistem Hybrid atau sistem gabungan antara dua buah metode yang kita kenal sebagai metode Daring dan Luring. Nah metode Daring atau dalam jaringan ini adalah metode yang memerlukan bantuan teknologi yang tentunya tidak akan dapat berjalan tanpa adanya teknologi yang menunjang karena sistem ini melibatkan perangkat taknologi berupa Telfon genggam, PC atau Komputer dan beberapa bantuan aplikasi penunjang yang bersifat teknologi baru. Oleh karena itu dalam paparan tersebut dapat dilihat betapa penting dan begitu berperannya teknologi dalam lingkup pendidikan khususnya untuk masa-masa seperti sekarang ini.
2. BAGAIMANA PERAN GURU DI ERA DIGITAL
Jika dilihat dari pemaparan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa teknologi sangat diperlukan dan menjadi hal yang cukup vokal dalam dunia pendidikan. Dasar peran seorang guru ialah mengajar yang artinya membimbing murid(manusia) yang mulanya tidak mengerti tentang sesuatu untuk mengerti tentang sesuatu, dalam hal ini artinya seorang guru harus lebih dahulu memahami hal yang akan diajarkan terhadap murisnya. Oleh karena itu peran guru yang paling mendasar dalam era digital seperti saat ini ialah guru harus memahami sebuah sistem tersebut melebihi pihak yang akan diajar karena kembali pada hukum belajar mengajar bahwa yang mengajar harus lebih memahami dari yang diajar. Akan sulit untuk memberi pemahaman apabila guru sendiri belum memahami betul tentang sistem tersebut, apalagi untuk menciptakan inovasi dari sistem tersebut jika gurunya sendiri belum memahami sistem tersebut secara dalam. Memang tentunya tidak akan mudah khususnya untuk guru-guru yang lahir pada era-era yang bahkan teknologi sendiri belum ada. Namun bagai manapun jika kita sebagai guru yang kerap memberi motivasi terhadap siswa tentang “capaian yang dapat dicapai jika seseorang giat mempelajarinya” maka hal tersebut harusnya berlaku juga untuk kita sebagai Guru. Oleh karena itu peren guru yang paling mendasar ialah guru harus memahami dengan baik sistem(digital) yang akan digunakan sebagai media. Barulah efisiensi mengajar, metode dan inovasi belajar mengajar dipastikan akan menjadi lebih efisien dan proses membimbing akan mudah. Dalam konteks peran guru yang lebih mendalam dalam sistem digitalisisi ini, kita sebagai guru dapat memanfaatkan sistem ini untuk membuat siswa semakin kreatif dan semakin mudah untuk mendapatkan pembelajaran diluar sekolah. Karena digitalisasi sebenarnya jika digunakan secara positif adalah peluang besar untuk mengembangkan kemampuan belajar siswa. Karena dalam internet segala bahan pembelajaran yang dahulu hanya dapat di akses melalui perpustakaan, sekarang dapat ditemukan melalui e-book yang dapat diakses melalui Google, atau dapat tonton melalui video-video pembelajaran yang lebih mudah difahami melalui aplikasi Youtube. Makan peran guru disini ialah ketika guru sudah mengerti sistem tersebut, maka tinggal bagai mana guru tersebut mengarahkan siswa-siswinya untuk menerapkan sistem belajar kreatif tersebut secara mandiri dan bertanggung jawab.