Anda di halaman 1dari 3

Kelompok 2

1. Muh Fikram Sidik Rafsa


2. Muh. Summung Awar
3. Magfirah
4. Mery Wahyuni
5. Manis Indawati
Mata Kuliah : Teknologi Baru dalam Pembelajaran dan Pengajaran

TOPIK 4

RUANG KOLABORASI

(Pemanfaatan Perangkat Digital)

Menurut Roblyer, 2016 ada 6 pelajaran yang bisa dijadikan pedoman dalam
menggunakan teknologi untuk pembelajaran dan pengajaran di zaman yang sudah
sangat pesat perkembangan teknologinya yaitu:

1. Tidak ada teknologi yang dapat menjadi obat manjur untuk mengatasi
pendidikan
Perkembangan teknologi pada dasarnya telah memberikan kemudahan untuk
berbagai bidang, khususnya bidang pendidikan. Meskipun fasilitas kemudahan
untuk mengakses berbagai informas dapat kita manfaatkan. Namun, teknologi
digital tidak dapat mengatasi masalah pendidikan. Hal ini dikarenakan tidak
semua sekolah mempunyai sarana dan prasarana yang lengkap seperti
komputer, laptop, LCD, proyektor dan kendala lainnya adalah ketersediaan
koneksi internet, listrik, gedung atau kelas yang terbatas untuk menunjang
proses pembelajaran dan pengajaran.
2. Para guru pada umumnya tidak mengembangkan materi dan kurikulum
Berkembangnya PC (Komputer Pribadi) belum dapat dimanfaatkan secara
maksimal oleh pendidik untuk menuliskan ide atau gagasan yang dimiliki. Pada
kenyataannya pendidik lebih memilih menggunakan buku paket atau LKS yang
sudah ada untuk pembelajaran dari pada mengembangkannya sendiri. Dalam
penggunaan bahan ajar tersebut pendidik tidak mengecek kembali mengenai
kesesuaian bahan ajar dengan materi dan kurikulum yang berlaku. Hal ini
karena kurangnya antusias dari pendidik untuk mengembangkan materi dan
kurikulum.
3. “yang secara teknis memungkinkan” tidak berarti “tidak, layak dan harus
dilakukan”
Perkembangan Ilmu Teknologi dan Komunikasi yang semakin maju
memudahkan semua orang memperoleh informasi kapanpun dan dimanapun,
khususnya via internet. Akan tetapi, tidak semua informasi yang muncul dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya. Kita harus pandai memilih dan
memilah informasi yang akurat, sehingga tidak mudah terpengaruh dengan
berita bohong (HOAX). Sebagai pendidik, kita harus bisa mengedukasi peserta
didik agar tidak mudah percaya, apalagi dengan mudahnya share berita hoax.
Sebagai guru, sasaran utama edukasi adalah siswa karena Generasi Muda yang
dalam hal ini adalah siswa SD, SMP, SMA merupakan target hoax ataupun
sebagai sasaran yang akan turut memviralkan berita hoax. Sebelum kita
mempercayai suatu berita apalagi dengan judul beria yang provokatif,
sebaiknya kia mencari informasi terlebih dahulu mengenai sumber dan keaslian
berita tersebut, karena yang secara teknis dimungkinkan tidak berarti baik,
layak dan harus dilakukan
4. Teknologi selalu berkembang lebih cepat sehingga para guru akan selalu
ketertinggalan.
Saat ini kita telah masuk di era digital, yang mana seluruh kegiatan bisa kita
lakukan dengan cara yang sangat canggih. Hampir seluruh kegiatan yang
mendukung kehidupan sudah bisa dipermudah dengan adanya teknologi yang
serba canggih. Begitupun dalam dunia Pendidikan, sejak pandemic Covid-19
muncul istilah Online Learning. Online Learning yang dulu hanya sekedar
wacana dan sempat ditentang, mau tidak mau harus dilaksanakan sekarang ini.
Setelah online learning berjalan beberapa waktu, muncul lagi hybrid learning.
Segala perkembangan yang terjadi di dunia pendidikan mengharuskan berbagai
pihak untuk melakukan rangkaian adaptasi. Khusus kepada para guru, ia harus
selalu melek dengan perkembangan teknologi serta selalu mengikuti pelatihan
tambahan untuk bisa mengupgrade dirinya.
5. Sejumlah teknologi dimasa lalu bisa saja masih relevan
Sejumlah teknologi di masa lalu bisa saja masih relevan, perkembangan zaman
yang juga mempercepat perubahan teknologi dari masa ke masa, sehingga
seorang guru yang inovatif dan kritis mampu memilih penggunaan teknologi
apa yang cocok yang dibutuhkan dalam pembelajaran walaupun teknologi
tersebut sudah tidak tren tetapi dari segi relevansi sangat efektif untuk di
gunakan dalam pembelajaran. Hal ini peran guru yang kritis dengan
pemahaman cukup dibutuhkan untuk mengkolaborasikan teknologi dulu
dengan baru serta memikirkan perkembangan teknologi yang mana siswa
diharapkan berkembang kearah tesebut. Maka dari itu, guru yang baik adalah
mereka yang bertindak penuh kehati-hatian dan sekaligus bersikap kritis
terhadap inovasi.
6. Para guru tetap selalu jauh lebih penting daripada teknologi
Peran guru dalam proses belajar sangatlah penting, sebab guru berperan besar
dalam membentuk karakter mulai dari pendidikan tingkat bawah hingga
pendidikan tingkat atas. Dengan adanya guru siswa menjadi lebih paham dalam
pembelajaran dan terarah dalam prosesnya, hal ini bukan tanpa alasan sebab
prosesnya, hal ini ini bukan tanpa alasan sebab dalam pandangan saya guru
tetap menjadi tombak penting dalam kemajuan suatu negara.

Anda mungkin juga menyukai