Anda di halaman 1dari 4

ELABORASI PEMAHAMAN (Topik 1)

KELOMPOK 3

Anggota kelompok :

1. Ignasius Ambur Dauk


2. Kadek Tresna Dwipayana
3. Maria Ursula Jemamun

Daftar Pertanyaan dan jawaban :

1. Perubahan apa saja yang terjadi dalam teknologi dan pada peserta didik
sebelum dan selama pandemi ?
Jawab :
Perubahan teknologi hingga kini masih terus terjadi dan semakin dirasakan
hingga di berbagai sendi kehidupan manusia. seperti halnya selama masa covid
19, seperti yang kita ketahui Banyak teknologi yang tercipta dari dan
digunakan untuk kemajuan pendidikan di suatu wilayah. sebelum pandemi
masyarakat menjalin komunikasi dengan berkirim surat atau pesan singkat
lewat SMS dan atau mengirim pesan bisa dilakukan lewat media sosial, seperti
WhatsApp dan Line. berbeda halnya selama pandemi atau setelah pandemi
smartphone selain dapat mengirim pesan juga dapat dijadikan suatu perangkat
untuk membantu siswa maupun guru dalam pembelajaran, karena seperti yang
kita ketahui selama pandemi proses pembelajaran dilakukan secara daring. dari
yang biasanya smartphone hanya dijadikan sebagai alat untuk bertukar
komunikasi saja, tetapi selama pandemi melalu smartphone kita banyak
mengakses aplikasi pembelajaran terbaru seperti classroom, schology, quiper
school, e-learning dan aplikasi belajar lainnya, tidak berhenti di situ saja selama
pandemi pun guru di tuntut untukmelek teknologi.
Pandemi membawa perubahan cepat di berbagai bidang kehidupan,
termasuk pendidikan, sehingga memaksa semua orang untuk belajar adaptif,
salah satunya melalui instrumen teknologi digital. Peserta didik dan para
mahasiswa juga menjadi pelaku dalam penggunaan teknologi digital di masa
pandemi ini, dimana mereka harus mempergunakan smartphone ataupun laptop
yang dimiliki untuk mengakses materi perkuliahan yang diajarkan ataupun saat
mengikuti ujian tengah semester maupun ujian akhir semester. Sidang
kelulusan maupun wisuda pun dilakukan secara online guna mencegah
penyebaran virus Covid-19. Begitu banyak penggunaan teknologi digital di
masa pandemi , tetapi hal ini memang sudah seharusnya terjadi dan dilakukan
oleh civitas akademik agar bisa mengikuti perkembangan teknologi digital.
2. Bagaimana cara menangani masalah saat penggunaan teknologi internet dalam
proses pembelajaran? Misalnya peserta didik menggunakan teknologi internet
untuk keperluan diluar dari pembelajaran.
Jawab:
Pada zaman saat ini semua hal serba teknologi, oleh karena itu internet
menjadi kebutuhan penting nternet memberikan kemudahan dalam mencari
informasi yang kita inginkan. Dengan adanya internet kita dapat memperoleh
berbagai informasi dan juga melakukan komunikasi dengan orang lain tanpa
harus melakukan bertemu dengan orang tersebut. Selain untuk komunikasi,
internet juga dapat dimanfaatkan untuk menunjang pembelajaran. Seiring
dengan perkembangan zaman proses pembelajaran juga mengalami perubahan.
Pada awalnya dalam proses belajar mengajar, guru menjadi satu-satunya media
untuk memperoleh berbagai macam ilmu pengetahuan.
Hal ini terus berlanjut hingga akhirnya muncul media buku, dengan adanya
media buku hal ini tentu memudahkan setiap orang dari berbagai kalangan
untuk memperoleh ilmu pengetahuan yang mereka inginkan. Karena, media
buku lebih mudah dijangkau dan diperoleh. Nah untuk memperoleh media-
media seperti ini ada kalanya siswa membutuhkan intenet dalam proses
pembelajaran. Tentunya penggunaan internet dalam proses pembelajaran ada
sisi positif dan negatifnya. Sisi negatifnya siswa menggunakan internet untuk
hal laim yang diluar dari proses pembelajaran. Untuk menangai masalah ini
tentunya guru atau pendidik harus berpikir dan bertidak agar hal ini tidak terjadi
dalam proses pembelajaran. Untuk menangi hal tersebut guru bisa saja
melakukan pembatasan penggunaan internet dalam proses pembelajaran,
misalnya guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok nah tiap kelompok
hanya boleh menggunakan satu internet saja dan menggunakannya secara
bergantian.
Bisa juga guru melakukan pengawasan ekstra dalam proses pembelajaran
guru harus selalu memantau siswa agar tidak menyalagunakan intenet dalam
proses pembelajaran. Guru juga bisa melakukan sosialiasi baik buruknya
penggunaan intenet dalam proses pembelajaran agar siswa paham apa yang
akan mereka peroleh jika salah menggunakan internet dalam proses
pembelajaran. Bisa juga ditindak lanjuti ke guru Bimbingan konseling apa bila
peserta didik ketauan terus menerus menyalahgunakannya saat proses kegiatan
belajar mengajar berlangsung.
3. teknologi digital ini secara signifikan akan meningkatkan minat belajar peserta
didik?
Jawab:
Kemajuan teknologi digital tidak serta merta membuat peserta didik memiliki
minat belajar yang tinggi. Selalu ada proses pendekatan atau umpan balik agar
siswa mampu memanfaatkan kemajuan teknologi digital. Kadang kemajuan
teknologi ini jika tidak dikontrol maka akan merugikan peserta didik.
Contohnya akan membuat peserta didik menjadi malas belajar dan lebih asik
bermain gadgetnya. Disinilah peran guru diperlukan untuk membuat peserta
didik kreatif serta mau belajar dengan memanfaatkan teknologi sehingga
pembelajaran yang didapat bisa memberikan makna bagi peserta didik.
4. Teknologi dalam pembelajaran itu beragam, bisa berupa media pembelajaran
konvensional maupun berbasis aplikasi. Dari kedua media tersebut,manakah
yang lebih efektif ?
Jawab:
Efektivitas media pembelajaran, baik konvensional maupun berbasis aplikasi,
dapat bervariasi tergantung pada konteks, tujuan pembelajaran, dan
karakteristik peserta didik. Kedua jenis media memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Berikut adalah beberapa pertimbangan:
• Media Pembelajaran Konvensional:
Kelebihan :
- Sudah teruji dan umum digunakan.
- Dapat diakses tanpa perangkat teknologi khusus.
- Cocok untuk situasi di mana teknologi terbatas atau tidak tersedia.
Kekurangan:
- Cenderung kurang interaktif dan dinamis.
- Tidak dapat menyediakan pengalaman multimedia yang kaya.
- Terbatas dalam hal fleksibilitas dan personalisasi.
• Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi:
Kelebihan:
- Dapat menyajikan informasi dengan cara yang lebih interaktif dan
menarik.
- Memungkinkan personalisasi pembelajaran sesuai kebutuhan individu.
- Menyediakan akses ke sumber daya digital dan multimedia.
Kekurangan :
- Memerlukan akses perangkat dan koneksi internet.
- Memerlukan tingkat literasi digital yang lebih tinggi.
- Bisa menjadi distraksi jika tidak digunakan dengan bijak.
Penting untuk mempertimbangkan konteks pembelajaran dan karakteristik
peserta didik. Pendekatan yang efektif mungkin melibatkan kombinasi
kedua jenis media ini (blended learning). Misalnya, pengenalan konsep
melalui media konvensional diikuti dengan penguatan dan aplikasi melalui
media berbasis aplikasi. Selain itu, memahami tujuan pembelajaran dan
menerapkan strategi yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik juga
merupakan faktor kunci dalam menentukan efektivitas suatu
media pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai