Soal :
Saudara mahasiswa yang berbahagia, pemanfaatan perangkat digital tidak dapat
dilepaskan dengan pilihan strategi, aplikasi dan kemampuan guru dalam menyusun dan
mengembangkan pembelajaran. Nah untuk menguatkan pemahaman materi yang telah
dipelajari, dalam kelompok 3 - orang, pelajari enam pelajaran penting yang dirumuskan oleh
Robyler (2016) berikut ini.
Jawaban :
1. Apa saja yang dapat kita pelajari dari periode lebih dari 70 tahun penerapan teknologi
pembelajaran?
Jawaban: Seiring dengan adanya perkembangan zaman dan waktu, pemanfaatan
teknologi di bidang pendidikan semakin mengalami kemajuan. Dimana telah banyak
ide-ide maupun gagasan yang telah dilakukan oleh para ahli untuk dapat menciptakan
teknologi seefisien mungkin agar mempermudah proses pembelajaran hingga dapat
kita rasakan hingga saat ini. Oleh sebab itu hal yang dapat kita pelajari selama
perkembangan penerapan teknologi adalah sebagai berikut:
Mempermudah proses pembelajaran dengan memanfaatkan media masa, sebagai
sumber ilmu pengetahuan dan pusatnya pendidikan khusunya media elektronik.
seperti jaringan internet, Lab computer, Gadget yang bisa diakses dimana saja dan
kapan saja baik oleh guru maupun oleh peserta didik.
Mempermudah peserta didik dalam mencari berbagai sumber belajar, dan tidak
hanya terpaku kepada satu buku cetak seperti peserta didik dapat mengakses materi
pembelajaran melalui internet, guru memiliki peran sebagai pengajar dan
pembimbing, sehingga peserta didik di bimbing dalam proses belajar serta
diarahkan dan dipantau dalam proses pendidikan, supaya peserta didik tidak salah
dalam menggunakan Media Informasi dalam belajar di sekolah.
Munculnya metode belajar baru dalam mempermudah proses belajar peserta didik
di sekolah. Dengan teknologi maka terciptalah metode yang bersifat menarik
perhatian siswa dalam belajar, dan memudahkan memahami materi pembelajaran.
Proses pembelajaran dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, sehingga dapat
mengefisienkan waktu mengajar seperti memanfaatkan aplikasi zoom, google
meet, dan aplikasi belajar lainnya.
Mempermudah guru dalam membuat serta mengakses hasil penilaian belajar
peserta didik..
A. Tidak Ada Teknologi Yang Dapat Menajdi Obat Manjur Untuk Mengatasi
Pendidikan.
Perkembangan teknologi saat ini telah menjadi sebuah alat untuk mendukung
pendidikan, dimana saat ini telah banyak sekolah-sekolah yang telah dilengkapi
dengan sarana prasarana berbasis teknologi yang menunjang proses pembelajaran
sehingga mempermudah guru dalam mengajar peserta didik dengan hasil yang lebih
maksimal. Akan tetapi walaupun teknologi pendidikan telah mengalami
perkembangan serta kemajuan, teknologi tidak akan bisa mengantikan peranan guru
sebagai bagian penting didalam pendidikan. Oleh sebab itu, saat ini pendidik dituntut
mampu meningkatkan kualitas mengajar serta kritis dalam memanfaatkan teknologi
untuk menunjang proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Sebagai pendidik
harus bijak dalam memanfaatkan teknologi, karena teknologi modern saat ini bukan
hanya berdampak positif bagi pendidikan, tetapi juga dapat memberikan dampak
negatif bagi peserta didik seperti perubahan perilaku yang dapat merusak norma,
aturan pendidikan dan moral dalam kehidupan sosial. Oleh sebab itu seorang guru
perlu mengawasi penggunaan teknologi yang digunakan oleh peserta didik disekolah,
seperti dalam mengakses sumber belajar di internet, peserta didik harus kongkret
dalam mencari sumber belajar, disebabkan sumber belajar internet cakupannya sangat
luas, sehingga banyak sumber belajar yang tidak valid dan tidak diketahui sumbernya
dan peserta didik perlu bijak dalam mencari sumber belajar di internet. Selain itu
peranan orang tua sangat penting d mengontrol dalam mengontrol penggunaan
teknologi bagi peserta didik dirumah maupun lingkungan sosialnya, disebabkan
peserta didik saat ini berada didalam fase mencari identitas dirinya.
B. Para Guru Pada Umumnya Tidak Mengembangkan Materi Pada Umumnya
Para pengembang teknologi beriimajinasi bahwa berkembangnya PC
(komputer pribadi) memberikan kesempatan bagi para guru untuk menulis dan
menghasilkan materi pembelajaran yang khas untuk kelas-kelas mereka. Namun, hal
ini tidak akan pernah terjadi. Mengajar adalah salah satu pekerjaan yang
menghabiskan terlalu banyak waktu administrasi. Tidak ada kesempatan bagi guru
untuk berpikir kreatif, dan menuangkan gagasannya dalam tulisan, dan
mempublikasikannya. Pada praktiknya sampai hari ini (dan akan tetap berlangsung
di masa mendatang), tim pengembang materi, dan penulis buku teks, masih akan
tetap memainkan peran penting untuk membantu para guru dengan buku-buku teks
yang mereka hasilkan.
C. “Yang Secara Teknis Dimungkinkan” Tidak Berarti “Baik, Layak Dan Harus
Dilakukan”
Teknologi adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, dia akan memberi
manfaat bagi penggunanya. Di sisi lain, dia juga akan menghadirkan ancaman yang
merusak. Dengan semakin maraknya penggunaan telepon genggam, informasi
semakin mudah untuk didapatkan. Namun kebanjiran informasi justru membuat
keadaan lebih ruwet. Akhirnya, informasi satu lawan dengan informasi yang
lain. Kebenaran menjadi semakin sulit untuk ditemukan. Yang menjadi kebutuhan
mendesak adalah bagaimana kita mampu membekali diri kita sendiri dan para siswa
untuk terbiasa menyaring informasi yang penting dan relevan. Jumlah informasi
penting dan relevan biasanya tidak banyak. Untuk itu kita belajar untuk
mengabaikan informasi-informasi lain yang tidak penting. Kita harus menjadi
konsumen informasi yang kritis,
F. Para Guru Tetap Selalu Jauh Lebih Penting Dari pada Teknologi
Seperti yang kita tahu, teknologi telah memengaruhi beragam aspek
kehidupan. Bahkan, tenaga manusia dalam berbagai pekerjaan kini telah digantikan
oleh teknologi, mulai dari mesin hingga robot.
Meski demikian, ada beberapa pekerjaan yang keberadaannya tidak bisa
digantikan, salah satunya adalah guru. Teknologi mungkin bisa menggantikan
bagaimana proses pembelajaran berjalan. Namun, keberadaan guru tetap tidak bisa
digantikan.
Selain memberikan mater-materi pembelajaran kepada peserta didik, ada
peran dan tanggung jawab lain yang dimiliki oleh guru. Oleh sebab itu, keberadaan
guru sangatlah krusial.
Middleditch (2018) menjelaskan beberapa alasan mengapa peran guru tidak
dapat digantikan oleh teknologi. Berikut penjelasannya.
4. Guru mampu menyiapkan anak-anak menghadapi masa depan yang tidak pasti
Tidak ada yang bisa menebak secara pasti apa yang akan terjadi dengan dunia
di masa mendatang, sekalipun itu guru. Fungsi guru adalah memberikan bekal dengan
berbagai macam pengetahuan dan keterampilan agar peserta didik ini mampu
bertahan dengan segala macam perubahan yang terjadi.
Meski peran guru tidak dapat digantikan oleh teknologi, tetapi alangkah lebih
baik jika para guru tetap membekali diri dengan perkembangan teknologi. Membekali
diri dengan teknologi dapat membuat pembelajaran jauh lebih relevan dengan
perkembangan dunia.