Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI, BALITA DAN

ANAK PRA SEKOLAH

NAMA :
MANISAH
APA YANG DIMAKSUD TUMBUH KEMBANG ANAK
Menurut Depkes RI, pertumbuhan adalah bertambah banyak dan
besarnya sel seluruh bagian tubuh yang bersifat kuantitatif dan dapat
diukur; sedangkan perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi
dari alat tubuh.
Deteksi dini tumbuh kembang adalah kegiatan atau pemeriksaan untuk
menemukan penyimpangan tumbuh kembang pada anak sedini mungkin
agar intervensi dilakukan segera, khususnya dalam masa perkembangan
emas saraf anak.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
1. Faktor Genetik
Faktor genetik merupakan modal dasar dalam mencapai hasil
akhir proses tumbuh kembang anak. Faktor ini juga merupakan
faktor bawaan anak, yaitu potensi anak yang menjadi ciri
khasnya. Melalui genetik yang terkandung di dalam sel telur
yang telah dibuahi, dapat ditentukan kualitas dan kuantitas
pertumbuhan. Hal ini ditandai dengan intensitas dan kecepatan
pembelahan, derajat sensitivitas jaringan terhadap rangsangan,
umur pubertas dan berhentinya pertumbuhan tulang.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
1. Faktor Lingkungan
Lingkungan merupakan faktor yang sangat menentukan tercapai
atau tidaknya potensi bawaan. Faktor ini disebut juga milieu
merupakan tempat anak tersebut hidup, dan berfungsi sebagai
penyedia kebutuhan dasar anak. Lingkungan yang cukup baik
akan memungkinkan tercapainya potensi bawaan, sedangkan
yang kurang baik akan menghambatnya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Faktor Lingkungan dibagi menjadi 2 yaitu
1. faktor lingkungan pranatal
Faktor lingkungan pranatal yang berpengaruh terhadap tumbuh kembang janin mulai dari
konsepsi sampai lahir, antara lain :
gizi ibu hamil
mekanis
toksin/zat kimia
endokrin
rasiadi
infeksi
stress
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Faktor Lingkungan dibagi menjadi 2 yaitu
1. faktor lingkungan postnatal
Bayi baru lahir harus berhasil melewati masa transisi, dari suatu sistem yang teratur yang
sebagian besar tergantung pada organ-organ ibu ke suatu sistem yang tergantung pada
kemampuan genetik dan mekanisme homeostatik bayi itu sendiri.
lingkungan biologis
faktor fisik
faktor psikososial
faktor keluarga dan adat
CARA DETEKSI DINI PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN ANAK
1. Pengukuran antropometri. Pengukuran antropometri ini dapat
meliputi pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar kepala
dan lingkar lengan atas
2. Aspek tumbuh kembang yang perlu dibina atau dipantau :
gerak halus
gerak kasar
kemampuan berbicara dan bahasa
sosialisasi
BEBERAPA PERKEMBANGAN ANAK YANG DAPAT DI
DETEKSI OLEH ORANG TUA
1. Anak pada usia 3-6 bulan mengangkat kepala dengan tegak pada posisi
telungkup.
2. Anak pada usia 9-12 bulan berjalan dengan berpegangan.
3. Anak pada usia 12-18 bulan minum sendiri dari gelas tanpa tumpah.
4. Anak pada usia 18-24 bulan mencorat-coret dengan alat tulis.
5. Anak pada usia 2-3 tahun berdiri dengan satu kaki tanpa berpegangan,
melepas pakaian sendiri.
6. Anak pada usia 3-4 tahun mengenal dan menyebutkan paling sedikit 1
warna.
7. Anak pada usia 4-5 tahun mencuci dan mengeringkan tangan tanpa bantuaN
DAFTAR PUSTAKA

Cahyaningsih, D. S. (2011) “Pertumbuhan dan Perkembangan Anak dan


Remaja,” in. Jakarta: CV. Trans Info Media, hal. 1–18.

Sulistyawati, A. (2015) “Deteksi Tumbuh Kembang Anak,” in Deteksi Tumbuh


Kembang Anak. Jakarta: Salemba Medika, hal. 157.

Anda mungkin juga menyukai