Sejarah seni musik diawali pada pertengahan abad sekitar tahun 400-1400 SM.
Awalnya seni musik dipengaruhi oleh aliran-aliran gereja, namun semakin lama
seni musik berkembang dengan luas dan tidak berpatok pada gereja.
Pada masa prasejarah, Musik diduga pertama kali dikenal pada periode
Paleolitikum atau sekitar 300.000 hingga 12.000 tahun lalu. Namun, ada pula yang
menyebut bahwa musik mulai dikenal pada masa Homo Sapiens, yang hidup sekitar
180.000 hingga 100.000 tahun lalu. Para ahli berpendapat bahwa awal mula
manusia prasejarah mengenal musik adalah saat mereka mendengar beragam
bunyi di alam. Bunyi di alam yang beragam kemudian dikombinasikan menjadi
sebuah ritme dengan alat-alat sederhana yang mereka buat sebagai alat musik.
Sebagian besar instrumen manusia purba paling awal ditemukan di Eropa dan
berasal dari Paleolitik Atas. Alat musik yang diduga tertua di dunia adalah Divje
Babe Flute dari Gua Divje Babe di Slovenia, yang bertanggal 43.000 dan 82.000.
Temuan yang menyerupai seruling itu terbuat dari tulang paha beruang muda dan
konon digunakan oleh manusia Neanderthal. Kendati demikian, masih menjadi
perdebatan para ahli apakah Divje Babe Flute adalah seruling atau hanya hiasan
biasa.
UNSUR-UNSUR SENI MUSIK
Salah satu unsur-unsur musik adalah Berikutnya ada ritme atau irama yang juga
melodi, merupakan tinggi, rendah dan merupakan unsur-unsur musik. Ritme atau
panjang pendeknya nada yang terdapat irama ini adalah rangakaian gerak
di dalam musik. Melodi adalah kesatuan beraturan yang menjadi unsur dasar dari
frase yang sudah disusun dari nada sebuah musik. Tak hanya itu, ritme atau
dengan urutan, interval serta tinggi yang irama ini juga memiliki arti lain yakni
sudah diatur. Dengan adanya melodi, pergantian panjang pendek, tinggi rendah
maka akan membuat musik semakin serta keras lembut nada atau bunyi dalam
berwarna. Sehingga dapat didengar dan satu kesatuan rangkaian musik. Memang
dinikmati oleh masyarakat jika didengarkan secara sekilas ritme musik
pendengarnya. tidak dapat dirasakan, perlu dilakukan
pengulangan pendengaran agar dapat
mengetahui struktur iramanya.
UNSUR-UNSUR SENI MUSIK
Timbre Harmoni
Selanjutnya ada timbre yang merupakan Harmoni merupakan keselarasan paduan
kualitas atau warna bunyi terdapat nada yang dimainkan dalam suatu musik
dalam sebuah karya seni musik. atau sekumpulan nada yang jika
dimainkan secara bersama-sama akan
Misalnya timbre yang dihasilkan dari alat mampu menghasilkan bunyi yang
musik tiup akan berbeda dari timbre terdengar indah.
yang dihasilkan alat musik petik, meski
dimainkan pada nada yang sama.
Harmoni juga memiliki arti lain yakni
rangkaian akor akor yang disusun selaras
dan dimainkan sebagai iringan musik.
Akor tersebut lah yang pada nantinya
akan dijadikan pengiring melodi
UNSUR-UNSUR SENI MUSIK
Dinamika Ekspresi
Dinamika adalah tanda untuk memainkan Kemudian adapula unsur terakhir dari
nada dengan volume nyaring atau musik yaitu ekspresi, yang dapat
lembut. Dinamika juga merupakan salah diartikan sebagai ungkapan perasaan
satu dari unsur-unsur musik. hati. Unsur ekspresi ini pada nantinya
akan dituangkan ke dalam sebuah
Dinamika memliki fungsi penting yaitu
pertunjukkan saat memainkan musik.
menunjukkan nuansa lagu, bisa sedih,
senang, agresif dan lain sebagainya.
Dinamika ini merupakan salah satu unsur
musik yang dapat menggambarkan emosi
dan menyampaikan perasaan pada
sebuah lagu.
FUNGSI SENI MUSIK
Pengiring tarian
Seni musik juga bisa berfungsi sebagai pengiring tarian. Bahkan sebagai ritme
gerakan saat menari
JENIS-JENIS MUSIK
Musik Reggae
Musik reggae adalah genre musik yang berasal dari Jamaika dan sudah ada sejak
akhir 1960.