Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

UPT PUSKESMAS TUNJUNG


Jalan Tunjung – Kalipenggung No. Telp. (0334) 323 824
RANDUAGUNG - 67354
e-mail:puskesmastunjung@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KAMPANYE GERMAS MELALUI KEGIATAN INOVASI GITAR CANTIK
MELALUI WAYANG TRADISIONAL
PUSKESMAS TUNJUNG TAHUN 2022

I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang
dilaksanakan oleh semua komponen bangsa Indonesia yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran, kemampuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar terwujud kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Saat ini, Indonesia tengah mengalami perubahan pola penyakit yang
sering disebut transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya
kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM) seperti stroke,
jantung, diabetes dan lain-lain. Dampak meningkatnya kejadian PTM adalah
meningkatnya pembiayaan pelayanan kesehatan yang harus ditanggung oleh
masyarakat dan pemerintah; menurunnya produktivitas masyarakat;
menurunnya daya saing negara yang pada akhirnya mempengaruhi kondisi
sosial ekonomi masyarakat itu sendiri.
HL Bloem (1908) telah mengidentifikasi bahwa derajat kesehtan
masyarakat dipengaruhi oleh 4 faktor yakni : perilaku, lingkungan, pelayanan
kesehatan dan keturunan. Faktor perilaku dan faktor lingkungan memegang
peran lebih dai 75% dari kondisi derajat kesehatan masyarakat. Perbaikan
lingkungan dan perubahan perilaku kearah yang lebih sehat perlu dilakukan
secara sistematis dan terencana oleh semua komponen bangsa; untuk itu
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) menjadi sebuah pilihan dalam
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik termasuk di sekolah.
GERMAS atau Gerakan Kesehatan Masyarakat merupakan gerakan
nasional yang dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat dengan
mempraktekkan pola hidup sehat sehari-hari selain itu juga menggerakkan
institusi dan organisasi masing-masing untuk mempelopori. Secara umum, tujuan
germas adalah menjalani hidup yang lebih sehat. Gaya hidup sehat di sekolah
akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan

1
hingga peningkatan produktivitas seseorang siswa dan masyarakat sekolah
lainnya.
Dalam upaya mendukung dan membudayakan GERMAS di Sekolah maka
dilakukan kegiatan Kampanye GERMAS melalui kegiatan inovasi GITAR CANTIK
melalui wayang tradisional. Wayang tradisional yang dimaksud yaitu media
berbentuk wayang yang berisi pesan-pesan kesehatan. kegiatan inovasi GITAR
CANTIK (Kegiatan Terpadu Ciptakan Sekolah Sehat Terdidik) di wilayah kerja
Puskesmas Tunjung merupakan perpaduan dari beberapa rangkaian kegiatan
diantaranya penyuluhan PHBS dan GERMAS, tes kebugaran, senam Cuci
tangan pakai sabun (CTPS), skrining kusta dan gosok gigi massal. PHBS di
Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik, guru
dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan
sehat
Kegiatan ini selaras dengan tata nilai yang dimiliki Puskesmas Tunjung
“TELATEN” diharapkan seluruh komponen sekolah (peserta didik, guru dan
masyarakat lingkungan sekolah) terampil, loyal, tekun dan kompeten dalam
membudayakan PHBS sebagai gaya hidup sehingga tercipta sekolah sehat
tanpa mengabaikan aspek edukasi,
b. Tujuan
1) Tujuan Umum
Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat
sekolah untuk berperilaku sehat dalam upaya meningkatkan kualitas
hidup sehingga dapat tercipta sekolah yang sehat.
2) Tujuan Khusus
a) Meningkatkan pengetahuan peserta didik, guru dan masyarakat
lingkungan sekolah mengenai GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat);
b) Memberdayakan peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan
sekolah untuk tahu, mau, dan mampu melaksanakan GERMAS
(Gerakan Masyarakat Hidup Sehat);
c) Mampu menyusun rencana dan pelaksanaan pembinaan Intervensi di
sekolah berdasarkan prioritas masalah PHBS yang ada di sekolah
dalam rangka menerapkan GERMAS;
d) Melaksanakan evaluasi kegiatan yang berkelanjutan.

2
II. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
a. Kegiatan Pokok
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Monitoring dan Evaluasi
b. Rincian Kegiatan
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Persiapan 1. Membuat Kerangka Acuan Kegiatan
(KAK) Kampanye GERMAS melalui
kegiatan inovasi GITAR CANTIK
melalui wayang tradisional
Puskesmas Tunjung Tahun 2022 dan
meminta persetujuan PJ UKM &
Kepala Puskesmas
2. Merumuskan dan menentukan jadwal
pelaksanaan kegiatan (sasaran, jadwal
dan lokasi kegiatan)
3. Koordinasi dengan PPD dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut
sekaligus pembentukan susunan
panitia.
4. Membuat undangan/pemberitahuan
kepada sasaran kegiatan (sekolah)
5. Menyiapkan bahan dan peralatan :
a. Banner
b. Sound Sistem
c. Materi
d. Daftar Hadir
e. ATK
f. Media promosi kesehatan
g. Doorprize
2 Pelaksanaan 1. Pembukaan dilanjutkan Sambutan
Kepala Puskesmas sekaligus
membuka acara Kampanye GERMAS
melalui kegiatan inovasi GITAR
CANTIK melalui wayang tradisional.
2. Bina Suasana
3. Paparan hasil evaluasi kegiatan
4. Diskusi dan tanya jawab
5. Kesepakatan dan RTL
6. Pendokumentasian kegiatan

3
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
3 Monitoring dan Evaluasi 7. Hasil kegiatan dicatat dan diarsipkan di
buku kegiatan
8. Laporan dibuat dan dilengkapi dengan
KAK, arsip undangan, daftar hadir,
hasil notulensi atau laporan hasil
kegiatan (LHK), dan dokumentasi
kegiatan
9. Evaluasi terhadap pelaksanaan
kegiatan dilakukan tiap akhir kegiatan
dengan panitia/tim pelaksanaan dan
pengelola program
10. Hasil evaluasi dilaporkan segera
kepada Penanggungjawab UKM (PJ
UKM) dan Kepala Puskesmas. Dan
dievaluasi kembali pada saat rapat
internal UKM/minilokakarya bulanan
puskesmas.

III. Cara Pelaksanaan


Cara pelaksanaan Kampanye GERMAS melalui kegiatan inovasi GITAR
CANTIK melalui wayang tradisional Puskesmas Tunjung Tahun 2022 meliputi ceramah,
diskusi, tanya jawab, dan kuis.

IV. Sasaran dan Pihak Terkait


No Sasaran dan Pihak Terkait Peran Bantu
1 Sasaran
Siswa SDN di wilayah kerja Sebagai peserta aktif pada
Puskesmas Tunjung kelas 1 - 6 Kampanye GERMAS melalui
kegiatan inovasi GITAR CANTIK
melalui wayang tradisional
Puskesmas Tunjung Tahun 2022
2 Pihak Terkait
a. Kepala Puskesmas Penanggung jawab dan memberi
sambutan pada Kampanye
GERMAS melalui kegiatan inovasi
GITAR CANTIK melalui wayang
tradisional Puskesmas Tunjung
Tahun 2022
b. Pelaksana Promosi Kesehatan, Sebagai narasumber Kampanye
Kesehatan Lingkungan, Gizi dan GERMAS melalui kegiatan inovasi

4
No Sasaran dan Pihak Terkait Peran Bantu
Dokter Gigi GITAR CANTIK melalui wayang
tradisional Puskesmas Tunjung
Tahun 2022
c. PPD Berkoordinasi dengan pihak sekolah
terkait Kampanye GERMAS
melalui kegiatan inovasi GITAR
CANTIK melalui wayang
tradisional Puskesmas Tunjung
Tahun 2022

V. Jadwal Pelaksanaan
Pembinaan/Pendampingan Masyarakat Sekolah (Kegiatan Inovasi GITAR
CANTIK) Puskesmas Tunjung Tahun 2022 dilaksanakan 7 kali dalam 1 tahun,
pada bulan Oktober ini dilaksanakan pada :
1. Hari : Jumat dan Senin
Tanggal : 21 dan 31 Oktober 2022
Pukul : 07.00 s/d selesai
Tempat
: MI Nurul Islam Tunjung dan SDN Gedangmas 2

VI. Sumber Pembiayaan


Sumber pembiayaan untuk penyelenggaraan Kampanye GERMAS melalui
kegiatan inovasi GITAR CANTIK melalui wayang tradisional Puskesmas Tunjung
Tahun 2022 berasal dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik
Puskesmas Tunjung Tahun Anggaran 2022.

VII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan


Hasil kegiatan dicatat dan diarsipkan di buku kegiatan petugas. Pelaporan
hasil kegiatan meliputi arsip undangan, daftar hadir, laporan hasil kegiatan (nama
kegiatan, hari/tanggal kegiatan, tempat kegiatan, tujuan kegiatan, sasaran dan
nama petugas, hasil kegiatan (ketepatan jadwal pelaksanaan, jumlah peserta
yang hadir, kesesuaian materi, kendala yang dihadapi) serta rencana tindak
lanjut (RTL) yang sekaligus merupakan bentuk evaluasi terhadap pelaksanaan
kegiatan (terlampir) serta dokumentasi kegiatan.
Pelaksana upaya promosi kesehatan melakukan monitoring kegiatan,
evaluasi dan tindak lanjut dari kegiatan tersebut. Evaluasi terhadap pelaksanaan
kegiatan dilakukan tiap akhir kegiatan dan dilaporkan segera kepada

5
Penanggungjawab UKM (PJ UKM) dan Kepala Puskesmas Tunjung dan
dievaluasi kembali pada saat Rapat Internal UKM maupun Mini Lokakarya
Bulanan Puskesmas.

VIII. Dokumentasi
Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan tercantum dalam lembar hasil kegiatan
yang dibuat selambat-lambatnya seminggu setelah kegiatan dan diserahkan
kepada kepada PJ UKM pada saat monitoring kegiatan. Evaluasi Kegiatan
dilakukan setelah kegiatan selesai. Apabila ada hal-hal yang perlu dirubah atau
diperbaiki maka untuk tahun berikutnya diadakan revisi.
a. Undangan
b. Daftar Hadir
c. Laporan Hasil Kegiatan
d. Rencana Tindak Lanjut
e. Dokumentasi Kegiatan

Mengetahui Lumajang, 4 Maret 2022


Kepala Puskesmas Tunjung Pelaksana Promosi Kesehatan

SISWANTO, S. Kep, Ners RIRIK YUNIARTI, S.KM


NIP. 19741128 199503 1 001

Anda mungkin juga menyukai