A. PENDAHULUAN
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur
kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia,
sebagaimana dimaksud dalam Pancasila dan Undang – Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945. Berkaitan dengan hal itu, Undang-Undang
Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan menyatakan bahwa
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dicapai melalui
penyelenggaraan pembangunan kesehatan (Permenkes Nomor
2269/Menkes/Per/XI/2011).
B. LATAR BELAKANG
Pembangunan nasional merupakan rangkaian upaya pembangunan
kesehatan yang berkesinambungan yang meliputi kehidupan masyarakat,
bangsa dan Negara. Untuk melaksanankan tugas dan mewujudkan tujuan
nasional yang termasuk dalam pembukaan Undang - Undang Dasar 1945.
Pembangunan di sector kesehatan merupakan salah satu bagian penting dalam
kehidupan. Dalam Undang - Undang Nomor 23 tahun 1992 tentang kesehatan
digariskan bahwa pembangunan kesehatan terwujud untuk meningkatkan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari
tujuan nasional (Depkes, RI : 1999).
Dalam melakukan pembangunan nasional terutama pembangunan di
bidang kesehatan, salah satu aspek yang mempunyai perana penting adalah
program pelayanan kesehatan di puskesmas yang merupakan upaya kesehatan
bagi masyarakat dan meningkatkan kwalitas hidup masyarakat. Sumber daya
Puskesmas yang berkualitas yaitu sumber daya manusia sehat, cerdas dan
produktif terbukti sangat menentukan kemajuan dan keberhasilan pembanguna
suatu bangsa. Untuk mencapai hasil pembangunan yang optimal, maka setiap
proses pembangunan harus berorientasi atau berwawasan kesehatan.
Pada Tahun 2022 10 Besar Penyakit yang ada di Puskesmas
Sangkanhurip diantaranya hipertensi,Diare,Skabies,DM dan lain-lain yang
tentunya memerlukan perhatian khusus dari petugas Kesehatan selain itu
Puskesmas Sangkanhurip membawahi 4 Desa binaan dengan jumlah balita
stunting mencapai 26 balita, dari 4 Desa Binaan Puskesmas Sangkanhurip 3 di
antaranya menjadi desa lokus stunting pada tahun 2023 yaitu desa
gandasari,Sangkanhurip dan sukamukti oleh karena hal itu salah satu kegiatan
yang bisa di lakukan dalam rangka pencegahan 10 besar penyakit dan stunting
adalah dalam bentuk penyuluhan luar Gedung dan kegiatan Gerakan Cegah
Stunting Melalui 5 Pesan Kunci yang di laksanakan di RT, RW, Desa,
Kecamatan, Acara Sekolah, Majlis Ta'lim, Forum Pertemuan, Medsos,
Posyandu dll yang ada di wilayah Puskesmas Sangkanhurip.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk menyampaikan informasi yang dilakukan secara terencana untuk
mendidik, meyakinkan, mempengaruhi masyarakat dengan menggunakan
berbagai media dalam rangka Pencegahan 10 Besar Penyakit dan
Stunting pada kelompok sasaran.
2. Tujuan Khusus
Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Kesehatan
Merubah perilaku masyarakat agar lebih sehat
Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Stunting
Menurunkan Angka stunting di Wilayah Bianaan Puskesmas
Sangkanhurip.
F. SASARAN
Sasaran adalah pada kelompok pertemuan kader Kesehatan,
masyarakat umum termasuk lansia,ibu-ibu hamil dan menyusui,ibu-ibu
balita,Wanita Usia Subur, siswa/siswi sekolah, dan pekerja di wilayah kerja UPT
Puskesmas Sangkanhurip.
Sangkanhurip, 2023
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Sangkanhurip Penanggungjawab Program