→ Hidrolisis Parsial merupakan peristiwa bereaksinya salah satu ion dari garam dengan air.
Contohnya garam Na2CO3 yang mana salah satu ionya yaitu ion CO32- terhidrolisis atau
bereaksi dengan air membentuk ion HCO3-. Sedangkan ion 2Na+ tidak bereaksi dengan air.
Berikut persamaan reaksinya
→ Sedangkan hidrolisis sempurna merupakan peristiwa bereaksinya semua ion dari garam
dengan air. Contohnya garam NH4CN yang mana ion NH4+ dan ion CN-, keduanya bereaksi
dengan air membentuk NH3 dan HCN. Berikut persamaan reaksinya.
→ Pertama , garam yang terbentuk dari basa kuat dan asam lemah dapat terhidrolisis
sebagian. contoh garamnya : NaCN, NaHPO4, Na2CO3, KCN, CaF dll
→ Kedua, garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah juga dapat mengalami
hidrolisis parsial. contoh garamnya : NH4Cl , CuCl2, Zn(NO3)2 dll
→ Ketiga, garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah dapat terhidrolisis
sempurna. contoh garamnya : NH4CN
A. Na2CO3
B. KCN
C. NH4CN
D. CuCl2
E. KNO3
Berarti senyawa Na2CO3 hanya mengalami hidrolisis sebagian karena hanya 1 ionya yang
dapat bereaksi dengan air.
B. Reaksi Hidrolisis senyawa KCN adalah sebagai berikut :
Berarti senyawa NH4CN mengalami hidrolisis sempurna karena semua ionya bereaksi
dengan air.
4. Diantara Kelima garam dibawah ini, garam manakah yang bersifat Asam ?
A. NaCl
B. KCN
C. CaF
D. MgSO4
E. NH4Cl
→ Jawaban yang paling tepat ialah E karena garam NH4Cl disusun dari basa lemah dan asam
kuat sehingga garam tersebut masih memiliki sifat asam. Selain itu bila garam tersebut
dihidrolisis maka ia akan terhidrolisis sebagian seperti ditunjukan pada reaksi dibawah ini :
NH4+ + H2O → NH3 + H3O+ ( ion hidronium yang bersifat asam )
Cl- + H2O → Tidak Terhidrolisis
Setelah itu kita harus ketahui konsentrasi dari garam NH4Cl dan ternyata konsentrasinya
yaitu sebesar 0,1 M ! Maka PH nya :
6. Jika 100 ml larutan NaOH 0,1 M dicampurkan dengan 100 ml larutan CH3COOH
0,1 M, maka hitunglah PH larutan yang dihasilkan ! Dik : Ka CH3COOH = ( 10
pangkat -5 ).
→ Untuk mencari nilai PH nya, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencari
mol NaOH dan CH3COOH !
→ Karena garam CH3COONa bersifat basa, maka rumus yang kita gunakan untuk mencari
PH nya ialah sebagai berikut :
7. Jika 200 ml larutan NH3 0,2 M dicampurkan dengan 100 ml larutan HCl 0,4 M,
maka hitunglah PH larutan yang dihasilkan ! Dik : Kb = ( 10 pangkat -5 )
→ Untuk mencari nilai PH nya, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencari
mol NH3 dan HCl !
→ Karena garam NH4Cl bersifat Asam, maka rumus yang kita gunakan untuk mencari PH
nya ialah sebagai berikut :
8. 100 ml larutan KOH 0,3 M dicampurkan dengan 100 ml larutan HCN 0,3 M, maka
hitunglah PH dari larutan hasil pencampuran tersebut ! Dik : Ka HCN = ( 4,9 x 10
pangkat -10 ) .
→ Untuk mencari nilai PH nya, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencari
mol KOH dan HCN !
→ Karena garam KCN bersifat Basa, maka rumus yang kita gunakan untuk mencari PH nya
ialah sebagai berikut :
→ Karena garam NH4Cl bersifat Asam, maka rumus yang kita gunakan untuk mencari PH
nya ialah sebagai berikut :
Maka PH nya = 5 - log 1,41
10. Hitunglah PH dari larutan KNO2 0,5 M jika diketahui Ka HNO2 = ( 4,5 x 10
pangkat -4 )
→ Karena garam NH4Cl bersifat Asam, maka rumus yang kita gunakan untuk mencari PH
nya ialah sebagai berikut :