Anda di halaman 1dari 14

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SEHAT MEDAN

SEMESTER IV
S1-FARMASI
PRODI FARMASI
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
PATOFISIOLOGI FAR.028 Mata Kuliah Wajib 2 0 III 09 Maret 2023
Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
OTORISASI
Armansyah Maulana Harahap,S.Si, Armansyah Maulana Harahap,S.Si, Cindy Umayya, S.Farm, M.Farm,
M.Biomed. M.Biomed. Apt.
TTD TTD TTD

Capaian CPL-PRODI
Pembelajaran (CP) 1. Sikap:
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas kefarmasian berdasarkan agama, moral, dan etika
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan
Pancasila
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara
dan bangsa
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain,
terutama di bidang farmasi
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik, terutama di bidang farmasi
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan kefarmasian secara mandiri
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan di bidang farmasi

2. Pengetahuan:
a. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi (farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi),
konsep dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia, mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatis tik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice, serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi,
pengobatan berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
b. Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi, hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip
dasar keselamatan kerja.

3. Keterampilan Umum:
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi kefarmasian dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora.
b. Mampu menunjukkan kinerja di bidang farmasi secara mandiri, bermutu, dan terukur.
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang farmasi dengan
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik.
d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut dalam bentuk skripsi dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega dan sejawat, baik di dalam maupun di luar
lembaga kefarmasian
g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan kefarmasian yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri
i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan
mencegah plagiasi.
j. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang farmasi sesuai dengan kode etik kefarmasian
k. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri
l. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan nasional dalam rangka peningkatan mutu pendidikan atau
pengembangan kebijakan nasional di bidang farmasi
m. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali data dan informasi untuk
keperluan pengembangan hasil kerja di bidang farmasi

2
4. Keterampilan khusus:
a. Mampu menelusur, menganalisis secara kritis, mengorganisasikan informasi tentang sediaan farmasi dan mengkomunikasikan
secara efektif pada individu dan masyarakat
b. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah terkait obat menggunakan pendekatan berbasis bukti dalam perancangan,
pembuatan/penyiapan, pendistribusian, pengelolaan dan/atau pelayanan sediaan farmasi untuk mengoptimalkan keberhasilan
terapi.
c. Mampu menganalisis secara kritis masalah dalam pekerjaan kefarmasian, menyusun informasi/ide/laporan/pemikiran, dan
secara efektif mengkomunikasikannya dalam berbagai bentuk media, kepada sejawat tenaga kesehatan lain dan atau masyarakat
umum.
d. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-
undangan dan kode etik yang berlaku.
e. Mampu berkomunikasi dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain terkait pekerjaan kefarmasian,
f. Mampu mengelola pekerjaan kefarmasian secara mandiri disupervisi apoteker, memimpin dan mengelola pekerjaan kelompok,
serta bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.
g. Mampu mengevaluasi diri dan mengelola pembelajaran diri sendiri dalam upaya meningkatkan kemampuan pekerjaan teknis
kefarmasian
h. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-
undangan dan kode etik yang berlaku.
i. Mampu melakukan praktek kefarmasian melalui pemanfaatan produk fitoterapi yang berasal dari pemanfaatan bahan alam lokal
yang ada di Sulawesi Tenggara.

CPMK
1. Memahami ruang lingkup Patofisiologi secara umum
2. Mampu memahami Konsep Umum Penyakit, Hereditas, Lingkungan dan Penyakit, Penyakit Diabetes Melitus, gangguan Sistem
Imun, gangguan Hematologi, gangguan Cairan dan Elektrolit, gangguan Neoplasia, sistem respirasi, sistem kardiovaskuler, sistem
gastrointestinal, sistem urinary, sistem endokrin, dan gangguan neuro-psikiatri.

Deskripsi Singkat Patofisiologi manusia merupakan mata kuliah dasar untuk memahami kelainan-kelainan tubuh manuasia ditinjau dari mekanisme dan
MK patofisiologinya, sebagai dasar terapi penyakit. Mata kuliah ini meliputi Konsep Umum Penyakit, Hereditas, Lingkungan dan Penyakit,
Penyakit Diabetes Melitus, gangguan Sistem Imun, gangguan Hematologi, gangguan Cairan dan Elektrolit, gangguan Neoplasia, sistem
respirasi, sistem kardiovaskuler, sistem gastrointestinal, sistem urinary, sistem endokrin, dan gangguan neuro-psikiatri.

3
Bahan Kajian / 1. Pendahuluan dan Konsep Umum Penyakit,
Materi 2. Pengetahuan mengenai Hereditas, Lingkungan dan Penyakit
Pembelajaran 3. Pengetahuan mengenai Mekanisme Inflamasi
4. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Imun
5. Pengetahuan mengenai gangguan Hematologi
6. Pengetahuan mengenai gangguan Cairan dan Elektrolit
7. Pengetahuan mengenai gangguan Neoplasia
8. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Respirasi
9. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Kardiovaskuler
10. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Gastrointestinal
11. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Urinary
12. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Endokrin (Hipertiroid)
13. Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Endokrin (Diabetes Melitus)
14. Pengetahuan mengenai gangguan Neuro-Psikiatri
Pustaka Utama :
1. Ganong WF and Stephen J. Mc Phee. 2006. Pathology Basic of Disease (4th ed).San Francisco: The Mc GrawHill Company.
2. Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. 2007 . Buku Ajar Patologi (Ed 7). Penerjemah Brahm U. Pendit. Jakarta: EGC.
3. Mc. Cance, KathryH, and Sue, E. 2006. Pathophysiology (5thed). Mosby: Canada.
4. Porth CM. 2007. Essentials of phatophisiology. 2th ed., pp. 347-354. Lippincort Williams & Wilkins.
5. Price SA& Lorraine. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis proses-proses Penyakit (Ed 6) . Penerjemah: dr. Brahm U. Pendit, dr.
Huriawati Hartanto, dr. Pita Wulansari dan dr. Dewi Asih Mahanani. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Pendukung :
6. Guyton AC, Hall JE.(1997). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. (Ed 9). Penerjemah: I, Setiawan. Jakarta : Buku Kedokteran EGC.
7. Guyton AC & Hall J E. 2006. medical physiology 11 th ed., pp. 216-245. Phyladelphia: Elsevier Sauders Company
8. Patofisiologi, Sodeman, alih bahasa Hartono, A., 1995, Hipokrates, Jakarta
9. Patologi umum & sistemik, Underwood, 1999, EGC
Dosen Pengampu Parawansah, S.Farm.,M.Kes.,Apt
Nuralifah, S.Farm.,M.Kes.,Apt

Mata Kuliah syarat Anatomi dan Fisiologi Manusia

4
Mg Ke- Sub-CPMK Indikator Penilaian Kriteria & Bentuk Bantuk Pembelajaran, Materi Pembelajaran BobotPen
(Kemampuan akhir tiap Penilaian Metode Pembelajaran, [Pustaka] ilaian (%)
tahapan belajar) Penugasan,
[Media & Sumber Belajar]
[ Estimasi Waktu]
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah & diskusi 1. Sehat dan sakit, 10
Memahami dan mahasiswa dapat dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Klasifikasi penyakit,
Menjelaskan konsep menjelaskan sehat 3. Karakteristik
Umum Penyakit dan sakit, klasifikasi Bentuk non-test  Tugas-1: Membuat penyakit
penyakit, dan ringkasan dan gambar
karakteristik penyakit.  Tulisan makalah / bagan tentang sehat Pustaka : 1, 2,3,4,5
 presentasi dan sakit, klasifikasi
penyakit, dan
karakteristik penyakit

2 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Gen dan 10
Menjelaskan interaksi mahasiswa dapat dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) terminologi gen,
hereditas dan menjelaskan gen dan 2. Variasi genetik,
lingkungan terminologi gen, Variasi Bentuk non-test  Tugas-2: membuat 3. Penyakit akibat
genetik, penyakit  Tulisan makalah ringkasan dan gambar defekgenetik,
akibat defek genetik, / bagan mengenai gen 4. Kelainan jumlah/
kelainan  presentasi dan terminologi morfologi
jumlah/morfologi gen,Variasi genetik, kromosom,
kromosom, kariotiping, penyakit akibat 5. Kariotiping, dan
dan diagnosis prenatal defekgenetik, kelainan diagnosis prenatal
jumlah/morfologi
kromosom, kariotiping, Pustaka : 1, 2,3,4,5
dan diagnosis prenatal.
3 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Pengertian inflamasi 5
Menjelaskan proses mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Sign & symptom
inflamasi dapat menjelaskan inflamasi
tentang mekanisme Bentuk non-test:  Tugas-3: membuat 3. Respon inflamasi
inflamasi rangkuman dan
 Presentasi kelompok gambar Pustaka : 1, 2,3,4,5
5
/ bagan mengenai

6
mekanisme inflamasi
4 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Organisasi selular, 5
Menjelaskan Gangguan mahasiswa dapat dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Modalitas cedera
Sistem Imun menjelaskan Organisasi selular,
selular, Modalitas Bentuk non-test:  Tugas 4: membuat 3. Kematian selular
cedera selular,Kematian  Tulisan makalah ringkasan gambaran / (nekrosis),
selular(nekrosis), Nasib  Presentasi Kelompok bagan gangguan 4. Nasib jaringan
jaringan nekrotik, dan sistem imun nekrotik,
Kematian somatis 5. Kematian somatis

Pustaka : 1, 2,3,4,5

5 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Korpuskuli 5
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Plasma darah
darah dapat menjelaskan 3. anemia
tentang mekanisme Bentuk non-test:  Tugas 5: membuat
gangguan darah  Tulisan makalah Ringkasan dan gambar Pustaka : 1, 2,3,4,5
 Presentasi kelompok / bagan mengenai
gangguan darah

6 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Causa Dehidrasi 5
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Hipo/hipernatremia
Cairan dan Elektrolit dapat menjelaskan 3. Hipo/hiperkalemia
tentang gangguan Bentuk non-test:  Tugas 6: membuat
Cairan dan Elektrolit ringkasan dan gambar Pustaka : 1, 2,3,4,5
 Presentasi kelompok / bagan mengenai
gangguan Cairan dan
Elektrolit.
7 Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Gangguan siklus sel 5
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Diferensiasi
Neoplasia dapat menjelaskan abnormal
tentang mekanisme Bentuk non-test:  Tugas 7: membuat 3. Sifat-sifat
terjadinya neoplasia rangkuman dan selneoplasia
Presentasi kelompok gambar 4. Klasifikasi dan
/ bagan mengenai tatanama neoplasia
7
mekanisme terjadinya

8
neoplasia 5. Karsinogenesis
6. Aspek klinik
neoplasia

Pustaka : 1, 2,3,4,5

8 Evaluasi Tengah Semester / Ujian Tengan Semester


9. Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah & diskusi 1. jenis jenis kelainan 10
memahami dan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) pada sistem respirasi
menjelaskan gangguan dapat menjelaskan 2. sign & symptom
sistem respirasi tentang kelainan- Bentuk non-test  Tugas-8: menyusun kelainan pada
kelainan pada sistem ringkasan dan gambar sistem respirasi
respirasi  Tulisan makalah / bagan kelainan pada 3. Penyakit pulmo
 presentasi sistem respirasi
Pustaka : 1, 2,3,4,5

10. Mahasis wamampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah & diskusi 1. acute miokard infark 10
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Acute
Sistem kardiovaskuler dapat menjelaskan coronary
tentang kelainan Bentuk non-test  Tugas-9: Membuat sindrome
kelainan pada sistem ringkasan dan gambar 3. Hipertensi
kardiovaskuler  Tulisan makalah / bagan kelainan pada 4. Gagal jantung
 Presentasi sistem kardiovaskuler
Pustaka : 1, 2,3,4,5
11. Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Gastritis 10
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Ulkus peptic
Sistem gastrointestinal dapat menjelaskan dan duodenum
tentang kelainan pada Bentuk non-test  Tugas-10: Membuat 3. Inflamatory
sistem gastrointestinal ringkasan dan gambar bowel disease
 Tulisan makalah / bagan mengenai 4. Konstipasi & diare
 Presentasi gangguan sistem
gastrointestinal Pustaka : 1, 2,3,4,5

12. Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Gagal ginjal akut 5
Menjelaskan gangguan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Gagal ginjal kronis
9
Sistem urinary mahasiswa diharapkan 3. Síndrome nefrotik
dapat menjelaskan Bentuk non-test:  Tugas 12: membuat 4. Nefritis
tentang kelainan pada ringkasan dan gambar
sistem urinary.  Tulisan makalah / bagan mengenai Pustaka : 1, 2,3,4,5
gangguan sistem
urinary
13. Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Gangguan tyroid 5
Menjelaskan gangguan mahasiswa diharapkan dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Gangguan paratyroid
Sistem endokrin dapat menjelaskan 3. Gangguan adrenal
tentang kelainan Bentuk non-test:  Tugas 13: membuat 4. DM
padasistem endokrin ringkasan dan gambar
 Tulisan makalah / bagan mengenai Pustaka : 1, 2,3,4,5
gangguan sistem
 Presentasi kelompok endokrin.

14. Mahasiswa mampu  Setelah kuliah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Penanganan 5
Menjelaskan gangguan mahasiswa dapat dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) Penyakit Degenertif
Sistem endokrin menjelaskan tentang 2. Pembagian tipe
Penyakit Diabetes Bentuk non-test  Tugas 14: membuat Diabetes
Melitus  Tulisan makalah ringkasan Diabetes Melitus
Melitus dan 3. Penatalaksanaan
 presentasi membuat gambar /
bagan patofisiologi
penyakit Pustaka : 1, 2,3,4,5
Diabetes Melitus
15. Mahasiswa mampu  Setelah Kriteria: ketepatan Kuliah dan diskusi 1. Neurosis obsesif 10
Menjelaskan kuliahmahasiswa dan penguasaan (TM;1 x (2x50”) 2. Neurosis depresif
gangguan Neuro- diharapkandapat 3. Psikosa fungsional
Psikiatri menjelaskantentang Bentuk non-test:  Tugas 15: membuat
neuro-psikiatri ringkasan dan gambar Pustaka : 1, 2,3,4,5
 Presentasi kelompok / bagan mengenai
gangguan Neuro-
Psikiatri
16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

10
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SEHAT
MEDAN
S1- Farmasi
Program Studi Farmasi
SILABUS SINGKAT
Nama PATOFISIOLOGI
Kode FAR.028
MATA KULIAH Kredit 2 SKS
Semester III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Patofisiologi manusia merupakan mata kuliah dasar untuk memahami kelainan-kelainan tubuh manuasia
ditinjau dari mekanisme dan patofisiologinya, sebagai dasar terapi penyakit. Mata kuliah ini meliputi
konsep patofisiologi, konsep umum penyakit, interaksi hereditas dan lingkungan, cedera dan kematian sel,
gangguan darah, proses inflamasi, gangguan neoplasia, sistem respirasi, sistem kardiovaskuler, sistem
gastrointestinal, sistem urinary, sistem endokrin, gangguan neuro-psikiatri, dan respon tubuh terhadap
agen menular.

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)


1 Memahami ruang lingkup Patofisiologi secara umum
2 Mampu memahami konsep patofisiologi, konsep umum penyakit, interaksi hereditas dan
lingkungan, cedera dan kematian sel, gangguan darah, proses inflamasi, gangguan neoplasia,
sistem respirasi, sistem kardiovaskuler, sistem gastrointestinal, sistem urinary, sistem endokrin,
gangguan neuro-psikiatri, dan respon tubuh terhadap agen menular

SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Sub-CPMK)


Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian patofiologi dan konsep fisiologis-patologis
1
dan patofisiologis
2 Mahasiswa mampumenjelaskan sehat dansakit, klasifikasipenyakit, dankarakteristik penyakit.
Mahasiswa mampumenjelaskan gen danterminologi gen, Variasigenetik, penyakit akibatdefek
3
genetik, kelainanjumlah/morfologikromosom, kariotiping,dan diagnosis prenata
11
Mahasiswa mampumenjelaskan Organisasiselular, Modalitascedera selular,Kematian
4
selular(nekrosis), Nasibjaringan nekrotik, danKematian somatis
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
5 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit gangguan darah
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
6 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit inflamasi
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
7 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit neoplasia
Mahasiswa mampumenjelaskantentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
8 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit sistemrespirasi
Mahasiswa mampumenjelaskantentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
9 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit sistemkardiovaskuler
Mahasiswa mampumenjelaskantentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
10 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit sistem gastrointestinal
Mahasiswa mampumenjelaskan tentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
11 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit sistem urinary
Mahasiswa mampumenjelaskantentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
12 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit sistem endokrin
Mahasiswa mampumenjelaskantentang epidemiologi, etiologi dan faktor resiko,
13 klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, komplikasi dan menganalisa hasil
diagnosa pada penyakit neuro-psikiatri
14 Mahasiswa mampumenjelaskantentang respon tubuhterhadap agen menular
MATERI PEMBELAJARAN
1 Pendahuluan dan Konsep Umum Penyakit,
2 Pengetahuan mengenai Hereditas, Lingkungan dan Penyakit
3 Pengetahuan mengenai Mekanisme Inflamasi
4 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Imun
12
5 Pengetahuan mengenai gangguan Hematologi
6 Pengetahuan mengenai gangguan Cairan dan Elektrolit
7 Pengetahuan mengenai gangguan Neoplasia
8 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Respirasi
9 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Kardiovaskuler
10 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Gastrointestinal
11 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Urinary
12 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Endokrin (Hipertiroid)
13 Pengetahuan mengenai gangguan Sistem Endokrin (Diabetes Melitus)
14 Pengetahuan mengenai gangguan Neuro-Psikiatri
PUSTAKA
PUSTAKA UTAMA
1. Ganong WF and Stephen J. Mc Phee. 2006. Pathology Basic of Disease (4th
ed).San Francisco: The Mc GrawHill Company.
2. Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. 2007 . Buku Ajar Patologi (Ed 7). Penerjemah Brahm
U. Pendit. Jakarta: EGC.
3. Mc. Cance, KathryH, and Sue, E. 2006. Pathophysiology (5thed). Mosby: Canada.
4. Porth CM. 2007. Essentials of phatophisiology. 2th ed., pp. 347-354. Lippincort Williams &
Wilkins.
5. Price SA& Lorraine. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis proses-proses Penyakit (Ed 6) .
Penerjemah: dr. Brahm U. Pendit, dr. Huriawati Hartanto, dr. Pita Wulansari dan dr.
Dewi
Asih Mahanani. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC.
PUSTAKA PENDUKUNG
1. Guyton AC, Hall JE.(1997). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. (Ed 9). Penerjemah: I,
Setiawan. Jakarta : Buku Kedokteran EGC.
2. Guyton AC & Hall J E. 2006. medical physiology 11 th ed., pp. 216-245.
Phyladelphia: Elsevier Sauders Company
3. Patofisiologi, Sodeman, alih bahasa Hartono, A., 1995, Hipokrates, Jakarta
4. Patologi umum & sistemik, Underwood, 1999, EGC
PRASYARAT (Jika ada)
Anatomi dan Fisiologi Manusia

13
14

Anda mungkin juga menyukai