Anda di halaman 1dari 14

UNIVERSITAS HALU OLEO

FAKULTAS FARMASI Kode Dokumen


PRODI FARMASI

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
Sistem Penghantaran Obat FAR67062 Mata Kuliah Pilihan 2 0 VII 03 Januari 2019
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
Muhamad Handoyo Sahumena,
S.Pd., M..Sc. Suryani,S.Farm.,M..Sc.Apt Wa Ode Sitti Zubaydah,
S.Si.,M.Sc
TTD TTD
TTD
Capaian CPL-PRODI
Pembelajaran (CP) 1. Sikap:
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas kefarmasian berdasarkan agama, moral, dan etika
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan
Pancasila
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara
dan bangsa
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain,
terutama di bidang farmasi
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik, terutama di bidang farmasi
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan kefarmasian secara mandiri
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan di bidang farmasi

2. Pengetahuan:
a. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi (farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi),
konsep dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia, mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice, serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi,
pengobatan berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
b. Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi, hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip
dasar keselamatan kerja.

3. Keterampilan Umum:
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi kefarmasian dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora.
b. Mampu menunjukkan kinerja di bidang farmasi secara mandiri, bermutu, dan terukur.
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang farmasi dengan
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik.
d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut dalam bentuk skripsi dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega dan sejawat, baik di dalam maupun di luar
lembaga kefarmasian
g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan kefarmasian yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri
i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan
mencegah plagiasi.
j. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang farmasi sesuai dengan kode etik kefarmasian
k. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri
l. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan nasional dalam rangka peningkatan mutu pendidikan atau
pengembangan kebijakan nasional di bidang farmasi
m. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali data dan informasi untuk
keperluan pengembangan hasil kerja di bidang farmasi

2
4. Keterampilan khusus:
a. Mampu menelusur, menganalisis secara kritis, mengorganisasikan informasi tentang sediaan farmasi dan mengkomunikasikan
secara efektif pada individu dan masyarakat
b. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah terkait obat menggunakan pendekatan berbasis bukti dalam perancangan,
pembuatan/penyiapan, pendistribusian, pengelolaan dan/atau pelayanan sediaan farmasi untuk mengoptimalkan keberhasilan
terapi.
c. Mampu menganalisis secara kritis masalah dalam pekerjaan kefarmasian, menyusun informasi/ide/laporan/pemikiran, dan
secara efektif mengkomunikasikannya dalam berbagai bentuk media, kepada sejawat tenaga kesehatan lain dan atau masyarakat
umum.
d. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-
undangan dan kode etik yang berlaku.
e. Mampu berkomunikasi dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain terkait pekerjaan kefarmasian,
f. Mampu mengelola pekerjaan kefarmasian secara mandiri disupervisi apoteker, memimpin dan mengelola pekerjaan kelompok,
serta bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.
g. Mampu mengevaluasi diri dan mengelola pembelajaran diri sendiri dalam upaya meningkatkan kemampuan pekerjaan teknis
kefarmasian
h. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-
undangan dan kode etik yang berlaku.
i. Mampu melakukan praktek kefarmasian melalui pemanfaatan produk fitoterapi yang berasal dari pemanfaatan bahan alam lokal
yang ada di Sulawesi Tenggara.

CPMK
1. Mampu menjelaskan definisi sistem penghantaran obat transdermal, sistem penghantaran sediaan lepas terkontrol, sistem
penghantaran kolon, sistem penghantaran bukal dan sistem penghantaran okular.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem penghantaran obat.
3. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis bentuk sediaan dari masing-masing sistem penghantaran obat
4. Mahasiswa mampu menjelaskan komponen penyusun sediaan dari tiap sistem penghantaran obat
5. Mahasiswa mampu menganalisis prinsip kerja dari sediaan masing-masing sistem penghantaran obat
6. Mahasiswa mampu menunjukkan contoh pengembangan sistem penghantaran obat
Deskripsi Singkat Mata kuliah sistem penghantaran obat berisi tentang pengantar mengenai sistem penghantaran obat, jenis-jenis sistem penghantaran

3
MK obat, sistem penghantaran transdermal, transdermal aktif yang meliputi iontoforesis, elektroporasi, vesikular,micronidle dan enhancer,
sediaan lepas terkontrol, polimer yang digunakan untuk sediaan lepas terkontrol, uji disolusi sediaan lepas terkontrol, sistem
penghantaran kolon, polimer yang digunakan untuk sistem penghantaran kolon, sistem penghantaran bukal dan sistem penghantaran
okular.
Bahan Kajian / 1. Pengetahuan mengenai definisi dan jenis-jenis sistem penghantaran obat.
Materi 2. Pengetahuan dan pemahaman mengenai definisi sistem penghantaran transdermal, kelebihan dan kekurangan sistem
Pembelajaran penghantaran transdermal.
3. Pengetahuan mengenai prinsip kerja alat uji transport dan jenis-jenis patch transdermal.
4. Pengetahuan mengenai sistem penghantaran transdermal aktif, jenis-jenis transdermal aktif, sejarah iontoforesis, prinsip kerja
iontoforesis transdermal, kelebihan dan kekurangan iontoforesis transdermal, reverse iontoforesis.
5. Pengetahuan mengenai sistem penghantaran elektroporasi, aplikasi klinis elektroporasi.
6. Pengetahuan mengenai sistem penghantaran micronidle, prinsip dasar micronidle, keuntungan dan kerugian micronidle, tipe
micronidle, aplikasi micronidle dan keamanan micronidle, produk pengembangan micronidle.
7. Sistem penghantaran transdermal vesicular, prinsip dasar, tipe vesikel, mekanisme penetrasi vesikel, aplikasi sistem penghantaran
transdermal vesicular, cara pembuatan vesikel.
8. Pemahaman mengenai definisi, keuntungan dan kekurangan, prinsip kerja, polimer dan uji disolusi untuk sediaan lepas terkontrol.
9. Pengetahuan mengenai definisi sistem penghantaran kolon, prinsip kerja dan polimer yang digunakan untuk sistem penghantaran
kolon.
10. Pengetahuan mengenai sistem penghantaran bucal, definisi, keuntungan dan kekurangan, dan polimer yang digunakan untuk
sistem penghantaran bucal.
11. Pengetahuan mengenai sistem penghantaran ocular, definisi, keuntungan dan kerugian dan aplikasi sistem penghantaran ocular.
Pustaka Utama :
1. Oral Delivery of Macromolecular Drug, Ed. Andreas Bernkop Schnurch, Springer, 2009.

Pendukung :
2. Pharmaceutics: The Science of Dosage Forms Design, Aulton, 1998
3. Sperling, R. A.; Gil, P. R.; Zhang, F.; Zanella, M.; Parak, W. J. “Biological applications of gold nanoparticles,” Chem. Soc. Rev. 2008,
37, 1896-1908.
4. Physical and chemical stability of drug nanoparticles, Watanabe, Advanced Drug Delivery Reviews, 2011.
5. Remigton: The Scince and Practice of Pharmacy
6. Keck CM, Müller RH. Drug nanocrystals of poorly soluble drugs produced by high pressure homogenization. Eur J Pharm Biopharm
2006; 62: 3–16.
7. Handbook of Pharmaceuticals Excipients.
4
8. Aulton, M. E. , 1988, The science of Dosage Form Design, Churchil Livingstone, Eidenberg
Dosen Pengampu - Suryani, S.Farm., M.Sc., Apt.
-
Matakuliah syarat FTS Semi Padat dan Cair
Mg Ke- Sub-CPMK Indikator Penilaian Kriteria & Bentuk Bantuk Pembelajaran, Materi Pembelajaran Bobot
(Kemampuan akhir tiap Penilaian Metode Pembelajaran, [ Pustaka ] Penilaian
tahapan belajar) Penugasan, (%)
[Media & Sumber Belajar]
[ Estimasi Waktu]
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mhs mampu menjelaskan • Ketepatan menjelaskan Kriteria: ketepatan dan • Kuliah & diskusi Pengetahuan mengenai 7.14
tentang pengantar pengertian dan jenis-jenis penguasaan materi pengertian dan jenis-jenis
mengenai sistem sistem penghantaran obat. Bentuk non-test • Tugas-1: menyusun sistem penghantaran obat
penghantaran obat
• Ketepatan menjelaskan ringkasan tentang pengantar
• Tulisan makalah sistem penghantaran obat
Pengetahuan menjelaskan
kelebihan sistem kelebihan sistem
penghantaran obat • Waktu : 2x50 menit penghantaran obat
2,3 Mahasiswa mampu • Ketepatan menjelaskan Kriteria: • Kuliah & diskusi Pengetahuan dan 14.28
menjelaskan dan definisi sistem penghantaran Kriteria: ketepatan dan • Tugas-2: pemahaman mengenai
menganalisis sistem transdermal penguasaan Review artikel terbaru definisi sistem
penghantaran transdermal Bentuk non-test mengenai sistem penghantaran transdermal,
• Ketepatan menganalisis kelebihan dan kekurangan
penghantaran transdermal
kelebihan dan kekurangan • Tulisan makalah • Waktu : 2 x (2x50 menit) sistem penghantaran
sistem penghantaran presentasi transdermal.
transdermal • Review artikel Pengetahuan mengenai
• Ketepatan menganalisis tentang sistem prinsip kerja alat uji
prinsip kerja alat uji penghantaran transport dan jenis-jenis
transdermal patch transdermal
transport obat melewati kulit
• Ketepatan menjelaskan
jenis-jenis patch transdermal
4,5 Mahasiswa mampu • Ketepatan dalam Kriteria: ketepatan dan Kuliah dan diskusi Pengetahuan mengenai 14.28
menjelaskan dan menjelaskan sistem penguasaan sistem penghantaran
menganalisis sistem penghantaran transdermal Bentuk non-test Tugas-3: Review artikel transdermal aktif, jenis-
penghantaran transdermal aktif dan jenis-jenis terbaru mengenai sistem jenis transdermal aktif,
aktif, jenis-jenis transdemal aktif • Tulisan makalah penghantaran transdermal sejarah iontoforesis,
transdemal aktif, sejarah • Ketepatan dalam • presentasi aktif (iontoforesis) prinsip kerja iontoforesis
iontoforesis, kelebihan menjelaskan pengertian transdermal, kelebihan dan
dan kekurangan sistem penghantaran • Waktu : 2 x (2x50 menit) kekurangan iontoforesis
5
iontoforesis transdermal, transdermal iontoforesis, transdermal, reverse
mampu menjelaskan sejarah iontoforesis iontoforesis.
prinsip reverse • Ketepatan dalam
iontoforesis menjelaskan prinsip
kelebihan dan kekurangan
iontoforesis transdermal,
mampu menjelaskan prinsip
reverse iontoforesis

6,7 Mahasiswa mampu • Ketepatan dalam Kriteria: ketepatan dan Kuliah dan diskusi dalam Pengetahuan mengenai 14.28
menjelaskan dan menjelaskan sistem penguasaan kelompok kecil sistem penghantaran
menganalisis sistem pengantaran transdermal Bentuk non-test elektroporasi, aplikasi
penghantaran transdermal aktif elektroporasi, prinsip • Tugas-4: Review artikel klinis elektroporasi.
aktif elektroporasi, elektroporasi dan aplikasi • Tulisan makalah terbaru Pengetahuan mengenai
micronidle, vesicular dan klinik elektroporasi. • presentasi • Presentasi tugas sistem penghantaran
enhancer • Ketepatan dalam micronidle, prinsip dasar
menjelaskan mengenai • Waktu : 2 x (2x50 menit) micronidle, keuntungan
sistem penghantaran dan kerugian micronidle,
micronidle, prinsip dasar tipe micronidle, aplikasi
micronidle, keuntungan dan micronidle dan keamanan
kerugian micronidle, tipe micronidle, produk
micronidle, aplikasi pengembangan micronidle.
micronidle dan keamanan Pengetahuan sistem
micronidle, produk penghantaran transdermal
pengembangan micronidle. vesicular, prinsip dasar,
• Ketepatan menjelaskan tipe vesikel, mekanisme
sistem penghantaran penetrasi vesikel, aplikasi
transdermal vesicular, sistem penghantaran
prinsip dasar, tipe vesikel, transdermal vesicular, cara
mekanisme penetrasi pembuatan vesikel.
vesikel, aplikasi sistem Pengetahuan mengenai
penghantaran transdermal fungsi enhancer dan jenis-
vesicular, cara pembuatan jenis sistem penghantaran
vesikel. enhancer
• Ketepatan dalam
menjelaskan fungsi dan
jenis-jenis enhancer
8 Evaluasi Tengah Semester / Ujian Tengan Semester
9,10 Mahasiswa mampu • Ketepatan dalam Kriteria: ketepatan dan Kuliah dan diskusi dalam Pengetahuan mengenai 14.28
menjelaskan sediaan lepas menjelaskan definisi, penguasaan kelompok kecil definisi, keuntungan dan
6
terkontrol keuntungan dan kekurangan, Bentuk non-test kekurangan, prinsip kerja,
prinsip kerja, polimer dan uji • Tulisan makalah • Tugas-4: Review artikel polimer dan uji disolusi
disolusi untuk sediaan lepas • presentasi terbaru untuk sediaan lepas
Presentasi tugas terkontrol.
terkontrol.
• Waktu : 2 x (2x50 menit)

11,12 Mahasiswa mampu • Ketepatan menjelaskan Kriteria: ketepatan dan Kuliah dan diskusi Pengetahuan mengenai 14.28
menjelaskan dan mengenai definisi sistem penguasaan pengantar sistem
menganalisis sistem penghantaran kolon, factor- Bentuk non-test Tugas-5: review artikel penghantaran kolon,
penghantaran kolon faktor yang perlu • Tulisan makalah tentang sistem penghantaran definisi, faktor-faktor yang
diperhatikan dalam • presentasi kolon perlu diperhatikan dalam
mendesain sediaan, kriteria merancang sistem
obat yang dapat • Waktu : 2 x (2x50 menit) penghantaran, kriteria
dikembangkan menjadi obat yang dapat
sistem penghantaran kolon dikembangkan menjadi
• Ketepatan dalam sistem penghantaran kolon,
menjelaskan prinsip kerja prinsip kerja dan polimer
dan polimer yang digunakan yang digunakan serta
untuk sistem penghantaran evaluasi pada sistem
kolon. penghantaran kolon
• Ketepatan dalam
menjelaskan evaluasi sistem
penghantaran kolon
13,14 Mahasiswa mampu • Ketepatan menjelaskan Kriteria: ketepatan dan Kuliah dan diskusi Pengetahuan mengenai 14.28
menjelaskan dan sistem penghantaran bucal, penguasaan pengantar sistem
menganalisis mengenai definisi, keuntungan dan Bentuk non-test Tugas-6: studi pustaka dan penghantaran bucal,
sistem penghantaran bucal kekurangan • Tulisan makalah meringkas dan menganalisis definisi, keuntungan dan
• Ketepatan menjelaskan • presentasi sistem penghantaran bucal kekurangan, struktur
struktur dari mukosa oral, mukosa oral, mekanisme
mekanisme transpor obat • Waktu : 2 x (2x50 menit) transpor obat melalui
melalui mukosa, kriteria mukosa, kriteria obat yang
obat yang dapat dapat dikembangkan
dikembangkan menjadi menjadi sistem
sistem penghantaran bukal penghantaran bukal, desain
• Ketepatan menjelaskan dari sediaan bucalmdan
desain dari sediaan bucal polimer yang digunakan
• Ketepatan menjelaskan untuk sistem penghantaran
polimer yang digunakan bucal.
untuk sistem penghantaran

7
bucal.
15 Mahasiswa mampu • Ketepatan menjelaskan Kriteria: ketepatan dan Kerja kelompok kaloboratif Pengetahuan mengenai 7.14
menjelaskan mengenai pengantar,definisi, kelebihan penguasaan dan diskusi kelompok pengantar sistem
sistem penghantaran dan kekurangan sistem Bentuk non-test penghantaran okular,
okular penghantaran okular • Tulisan makalah Tugas-7: review artikel definisi, keuntungan dan
• Ketepatan menjelaskan • presentasi tentang sistem penghantaran kerugian, anatomi dan
anatomi dan fisiologi mata, ocular fisiologi mata, mekanisme
mekanisme absorbsi melalui absorbsi melalui okular,
okular • Waktu : 2 x 50 menit aplikasi sistem
• Ketepatan menjelaskan penghantaran okular dan
aplikasi sistem penghantaran bentuk sediaan ocular
okular dan bentuk sediaan
okular

16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

8
UNIVERSITAS HALU OLEO
Fakultas Farmasi
Program Studi Farmasi
SILABUS SINGKAT
Nama Sistem Penghantaran Obat
Kode FAR65064
MATA KULIAH
Kredit 2 (2-0)
Semester VII
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah sistem penghantaran obat berisi tentang pengantar mengenai sistem penghantaran obat,
jenis-jenis sistem penghantaran obat, sistem penghantaran transdermal, transdermal aktif yang meliputi
iontoforesis, elektroporasi, vesikular,micronidle dan enhancer, sediaan lepas terkontrol, polimer yang
digunakan untuk sediaan lepas terkontrol, uji disolusi sediaan lepas terkontrol, sistem penghantaran
kolon, polimer yang digunakan untuk sistem penghantaran kolon, sistem penghantaran bukal dan sistem
penghantaran okular.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)
1 Mampu menjelaskan definisi sistem penghantaran obat transdermal, sistem penghantaran
sediaan lepas terkontrol, sistem penghantaran kolon, sistem penghantaran bukal dan sistem
penghantaran okular.
2 Mahasiswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem penghantaran
obat.
3 Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis bentuk sediaan dari masing-masing sistem
penghantaran obat
4 Mahasiswa mampu menjelaskan komponen penyusun sediaan dari tiap sistem penghantaran
5 obat
Mahasiswa mampu menganalisis prinsip kerja dari sediaan masing-masing sistem penghantaran
6 obat
Mahasiswa mampu menunjukkan contoh pengembangan sistem penghantaran obat
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Sub-CPMK)
1 Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengantar mengenai sistem penghantaran obat
2,3 Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis sistem penghantaran transdermal

9
Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis sistem penghantaran transdermal aktif, jenis-
4,5 jenis transdemal aktif, sejarah iontoforesis, kelebihan dan kekurangan iontoforesis transdermal,
mampu menjelaskan prinsip reverse iontoforesis
Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis sistem penghantaran transdermal aktif
6,7
elektroporasi, micronidle, vesicular dan enhancer
8 UTS
9,10 Mahasiswa mampu menjelaskan sediaan lepas terkontrol
11,12 Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis sistem penghantaran kolon
13,14 Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis mengenai sistem penghantaran bucal
15 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai sistem penghantaran okular
16 UAS
MATERI PEMBELAJARAN
1 Pengetahuan mengenai definisi dan jenis-jenis sistem penghantaran obat.
2 Pengetahuan dan pemahaman mengenai definisi sistem penghantaran transdermal, kelebihan
dan kekurangan sistem penghantaran transdermal.
3 Pengetahuan mengenai prinsip kerja alat uji transport dan jenis-jenis patch transdermal.
4 Pengetahuan mengenai sistem penghantaran transdermal aktif, jenis-jenis transdermal aktif,
sejarah iontoforesis, prinsip kerja iontoforesis transdermal, kelebihan dan kekurangan
iontoforesis transdermal, reverse iontoforesis.
5 Pengetahuan mengenai sistem penghantaran elektroporasi, aplikasi klinis elektroporasi.
6 Pengetahuan mengenai sistem penghantaran micronidle, prinsip dasar micronidle, keuntungan
dan kerugian micronidle, tipe micronidle, aplikasi micronidle dan keamanan micronidle, produk
pengembangan micronidle.
7 Sistem penghantaran transdermal vesicular, prinsip dasar, tipe vesikel, mekanisme penetrasi
vesikel, aplikasi sistem penghantaran transdermal vesicular, cara pembuatan vesikel.
8 Pengetahuan mengenai definisi sistem penghantaran kolon, prinsip kerja dan polimer yang
digunakan untuk sistem penghantaran kolon.
9 Pemahaman mengenai definisi, keuntungan dan kekurangan, prinsip kerja, polimer dan uji disolusi
untuk sediaan lepas terkontrol.
10 Pengetahuan mengenai sistem penghantaran bucal, definisi, keuntungan dan kekurangan, dan
polimer yang digunakan untuk sistem penghantaran bucal.
11 Pengetahuan mengenai sistem penghantaran ocular, definisi, keuntungan dan kerugian dan
aplikasi sistem penghantaran ocular.
PUSTAKA
10
PUSTAKA UTAMA
1 Oral Delivery of Macromolecular Drug, Ed. Andreas Bernkop Schnurch, Springer, 2009.
PUSTAKA PENDUKUNG
1 Pharmaceutics: The Science of Dosage Forms Design, Aulton, 1998
Sperling, R. A.; Gil, P. R.; Zhang, F.; Zanella, M.; Parak, W. J. “Biological applications of gold
2
nanoparticles,” Chem. Soc. Rev. 2008, 37, 1896-1908.
Physical and chemical stability of drug nanoparticles, Watanabe, Advanced Drug Delivery Reviews,
3
2011.
4 Remigton: The Scince and Practice of Pharmacy
Keck CM, Müller RH. Drug nanocrystals of poorly soluble drugs produced by high pressure
5
homogenization. Eur J Pharm Biopharm 2006; 62: 3–16.
6 Handbook of Pharmaceuticals Excipients.
7 Aulton, M. E. , 1988, The science of Dosage Form Design, Churchil Livingstone, Eidenberg
PRASYARAT (Jika ada)
FTS Semi Padat dan Cair

11
UNIVERSITAS HALU OLEO
Fakultas Farmasi
Program Studi Farmasi
RENCANA TUGAS MAHASISWA
MATA KULIAH Sistem Penghantaran Obat
KODE FAR65064 sks 2 SEMESTER 7
DOSEN 1. Suryani, S.Farm., M.Sc., Apt.
PENGAMPU 2. ….
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
……. ……
JUDUL TUGAS
…….
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
.......
DISKRIPSI TUGAS
......
METODE PENGERJAAN TUGAS
1.
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
a. Obyek Garapan: .......
b. Bentuk Luaran:
1.
INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN

JADWAL PELAKSANAAN
1.
LAIN-LAIN

DAFTAR RUJUKAN

12
Pengertian 1 sks dalam bentuk pembelajaran Jam
a Kuliah, Responsi, Tutorial
Tatap Muka Penugasan Terstruktur Belajara Mandiri

50 menit/minggu/semester 60 menit/minggu/semester 60 menit/minggu/semester 2,83

b Seminar atau bentuk pembelajaran lain yang sejenis


Tatap muka Belajar mandiri

100 menit/minggu/semester 70 menit/minggu/semester 2,83

c Praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian kepada
masyarakat, dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara
170 menit/minggu/semester 2,83

No Metode Pembelajaran Mahasiswa Kode


1 Small Group Discussion SGD
2 Role-Play & Simulation RPS
3 Discovery Learning DL
4 Self-Directed Learning SDL
5 Cooperative Learning CoL
6 Collaborative Learning CbL
7 Contextual Learning CtL
8 Project Based Learning PjBL
9 Problem Based Learning & Inquiry PBL
10 Atau metode pembelajaran lain, yang
dapat secara efektif memfasilitasi
pemenuhan capaian pembelajaran
lulusan.

13
14

Anda mungkin juga menyukai