Khutbah idul adha:

KESADARAN BERKORBAN DAN PENYUCIAN DIRI

Allahuakbar 9x. allahuakbar kabiro walhamdulillahikasiro wasubhanallah hibukrota wa

asila. Lailaha ilallah huwallahhuakbar allahuakbar walillahilhamd.

Alhamdulillah hillazi amaro ‘ibadahu bita’zimi sya’a irihi fainnaha mintaqwal qulub.
Ashaduallah ilahailallahu wahdahulasyarikala lahu’alamal gruyub. Wa ashadu anna sayyidina
wamaulana Muhammad ‘abduhu warosuluhul mahmudul mahbud. Allahumma solli wasallim
wabarik ‘ala sayyidina Muhammad waala alihi wa ashabihi wat tabi’ina watabihimillazi nana lu
na grofro naz zunub.

Allahuakbar 3x. amma ba’du faya ayyuhal muslimuna itaqullah robbal ‘alamin. Wal amru
bit taqwa wasyiatullah hita’ala lil awwalina walahirina wat taqwa tanfizu ta’alimiddin kullahi
Qolallahu ta’ala.

Inna a’atoina kalkautsar. Fasolli lirobikawanhar.inna syaniaka huwal abtar.

Allahuakbar 3x Walillahilhamd.

Jama’ah Sholat Idul Adha Yang Berbahagia.

Melalui mimbar yang mulia, tempat yang penuh berkah dan pada kesempatan yang berbahagia
ini saya mengajak kepada diri saya sendiri dan para jama’ah sekalian, marilah kita senantiasa
meningkatkan taqwa kepada allah dengan sebenar benarnya. Yaitu melaksanakan segala
perintahnya dan menjahui segala larangannya, memelihara diri dari segala bentuk kemusyrikan
dan kemunafikan sebagai pembuktian iman, dan senantiasa menjaga kesucian lahir batin
dengan penuh kesadaran, kesabaran, kesungguhan, dan keikhlasan hati semata mata mencari
ridho allah.

Pada hari ini kita semua memang patut bersyukur kepada allah yang telah melimpahka rahmat,
ni’mat, ma’unah, taufiq dan hidayahnya. Terutama ni’mat iman, islam, kesehatan, dan umur
panjang sehingga pada saat ini kita dapat dipertemukan dengan hari yang amat muia, besejatah
dan penuh kebahgiaan, yaitu hari raya idul adha atau hari raya kurban.

Karena itulah sudah seharusnya pada hari ini kita semua sama-sama mengagungkan kebesaran
allah dengan mengumandangkan takbir, tahmid, tahlil, tasbih semenjak munculnya bulan
purnama yang menandai datangnya tanggal 10 dzulhijjah atau hari raya idul adha sekarang ini.

Allahuakbar 3x Walillahilhamd.

Jama’ah Sholat Idul Adha Yang Berbahagia.

Setiap tahun umat islam pasti merayakan dua hari raya yang di syari’atkan allah. Yaitu hari raya
idul fitri dan hari raya idul adha. Idul fitri dirayakan oleh seluruh umat islam karena mereka
bersyukur bisa menunaikan puasa satu bulan di bulan ramadhan. Dan sebagai peringatan hari
lahirnya al-quran, yaitu tepatnya pada tanggal 17 ramadhan, awal ayat ayat al-qur-an
diturukan. Sedangkan hari raya idul adha dirayakan karena pada hari itu akhir ayat al-qur-an
diturukan, yang ada di sekelilingnya dan para malaikatpun menjadi kagum dengan
perbuatannya itu.
Sampai nabi Ibrahim a.s berkata: “semua yang telah aku kurbankan itu belum apa apa bagiku.
Demi allah, sekiranya aku mempunyai anak laki-laki, tentu akan aku sembelih di jalan alla SWT
dan akan aku kurbankan dia untuk allah SWT”.

Allahuakbar 3x Walillahilhamd.

Jama’ah Sholat Idul Adha Yang Berbahagia.

Pengorbanan nabi Ibrahim diatas juga tecermin pada umat islam yang pada saat ini mendapat
panggilan allah menunaikan ibadah haji. Sunguh merasa berbahagialah, saat saat berada di
antara sesama manusia menunaikan ibadah haji, bermula berangkat dari rumah tempat yang di
cintai, meninggalkan anak, istri, cucu, harta, pangkat, jabatan atau apapun bentuknya, baru
sebatas yang di cintai, menuju tempat yang di sebut tanah haram. Tempat dimana ada masjid
haram dan baitullah, rumah allah dengan kab’bah, tempat semua umat islam berkiblat, tidak
ada yang bersamping siur. Lebih nyata kiblat itu saat berada di lingkungan ka’bah, saat jama’ah
mendirikan sholat, semua tertuju dan berkiblat menghadap ka’bah.

Dalam keadaan ihram berbusana putih tidak ada beda, baik warna, demikian pula jahitan dan
semua menyatakan, tidak dan jangan dijadikan kasta, kedudukan, kekayaan, kecantikan atau
apapun lainnya yang bersifat lahiriyah dan sementara, menjadi penyakit antara hamba yang
satu dengan yang lainnya.

Pesan-nya:

Ya ayyuhannasu inna kholaqnakum min zakarin waunsa waja’alnakum syu’uban waqobaila

lita’a rofu inna akro makum ‘indallah hi atqokum innallah ha ‘alimun khobir.

Yang artinya… wahai manusia sesungguhnya kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-
laki dan perempuan dan menjadikan kamu bersuku-suku dan berbangsa-bangsa agar kamu
saling mengenal. Sesungguhnya, orang yang paling mulia di hadapan allah di antara kamu ialah
orang yaling brtaqwa, sesungguhnya allah maha mengetahui lagi maha pemberi tahu.

Hari ini, bukan hari kemenangan pribadi, tetapi hari kemenangan secara simbulis. Berdasar
kenyataan sejarah, pernah tiga hamba allah yaitu Ibrahim a.s kemudian anaknya ismail a.s serta
yang ketiga siti hajar. Ibunda ismail mengalami peristiwa, nabi Ibrahim di ilhami mimpi
diperintahkan allah menyembelih anaknya ismail yang sangat disayanginya. Anak yang sudah
demikian lama dinanti-nanti dan ditunggu kehadirannya, kemudian mendapatkan mimpi
diperintahkan untuk menyembelihnya.

Peristiwa besar itu tertulis dengan jelas dalam al qur-an:

Qolamma balagro ma’ahus s’a qola yabuni inni aro fil mana mi anni azbakhu kafanzur mazataro
qolaya abatif ‘alma tumaru satajidu fi insya allahu minas sobirin. Falamma aslama attallahu
liljabin. Wana dainahu ya ibrohim. Qodsodaq tarru’ ya inna kaza lika najzil muhsinin.

Yang artinya… “maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup)berusaha bersama Ibrahim,
Ibrahim berkata: “ hai anak ku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku
menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu…”lalu ia menjawab: “hai bapak
ku,kerjakan apa yang di perintahkan kepadaku, insha allah kamu akan mendapatiku termasuk
orang-orang yang sabar. Tatkalah keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan
anaknya diatas pelipisnya.(nyatalah kesabaran keduanya). Dan kami panggilah dia: “hai
Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu, sesungguhnya demikian kami
memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik” (QS. Ash Shaffat : 102-105)
Mengapa sampai allah menguji nabi Ibrahim untuk mengorbankan anaknya? Karena beliau
telah mengorbankan sebanyak seribu ekor kambing, tiga ratus onta, tiga ratus sapi,fisabilillah.

Allahuakbar 3x Walillahilhamd.

Jama’ah Sholat Idul Adha Yang Berbahagia.

Rangkaian pengalaman ibadah haji sebagaimana yang sudah di paparkan diatas sesungguhnya
mengandung rahasia yang amat dalam dan luas sekali. Setiap rangkaian ibadah haji mempunyai
makna tersendiri.

Ihram, misalnya, dengan pakaian serba putih tanpa jahitan yang serba sederhana,
dipakai oleh semua orang yang melakukan ihram dalam bentuk yang sama, melambangkan
bahwa tidak ada perbedaan antara kaya dan miskin, bangsawan dan rakyat jelata, majikan dan
buruh. Semua manusia derajatnya sama dalam pandangan allah. Hanya allah yang maha besar
dan maha mulia yang berhak diagungkan. Selain itu juga mengandung agar manusia
melepaskan diri dari pengaruh hawa nafsu dan syahwat. selalu mengingat allah yang memiliki
segala kebesaran dan keagungan.

Thawaf, berkeliling ka’bah, mengandung maksud bahwa sejauh mana manusia

mengembara mencari kebahagiaan hidup, melalui sarana apapun yang dipergunakan, kepada
siapapun ia meminta bantuan,namun ujung dan pusatya hanya kembali kepada yang maha
kuasa, allah azza wajalla. Pusat kekuasaan segala permintaan dan tempat mengadu hanyalah
allah.

Sa’i, berlari kecil antara bukit shafa dan marwah mengandung maksud, bila manusia
melakukan kesalahan hendaklah segera berlari menuju pengampunan allah. Ia harus
mengerahkan segenap jiwa raga, daya upaya dan kemampuan untuk mendapatkan
pengampunan allah sehingga bersih dari segala noda dan dosa.

Wuquf, di padang arafah melambangkan suatu bentuk penyerahan hamba kepada allah
atas dasar iman dan taqwa kepadanya agar mendapatkan rahmat, ma’unah dan ridhonya. Di
lanjutkan dengan melempar jumroh, yang melambangkan permusuhan abadi dengan syetan. Ia
tidak mau lagi terhasud, terbuai dan terpedaya tipu daya , rayuan dan bujukan syetan sampai
akhir hayatnya. Bahkan untuk selama-lamanya.

Dari seluruh rangkaian ibaadah haji diatas pada intinya adalah merupakan pendidikan
utama bagi manusia untuk meliliki sifat dan jiwa pengorbanan yang diwujudkan dengan
kerelaan. mengorbankan sebagian harta kekayaannya untuk ibadah haji sekalian penyucian jiwa
yang diwujudkan melalui ibadah haji. Karena itu melalui idul adha ini diharapkan dapat
menumbuhkan semangat berkorban dan sekaligus menyucikan hati, sehingga menjadi manusia
muttaqin yang sempurna.

Barokallah huli walakum fil qur-anil ‘azimi wanafa’ani wa iyakum bima fihi minal ayati
wazzakril hakim. Wataqobba lallah huminna waminkum tilatahu innahu huwassami’ul ‘alim.
Wastagrfiruhu innahu grofururrohim.
 Khutbah kedua
Allahuakbar 7x. allahuakbar kabiro walhamdulillahikasiro wasubhanallah hibukrota waasila.
Lailahailallah huwallahuakbar walillah hilhamd.

Alhamdulillahillazi manna ‘alaina bifadlihil jasim. Izmanna ‘alaina bimuhammadin afdolil kholqi
ajma’in. fahadana ilad dinil haqqi wassiro til mustaqim. Wa ashadu allah ilahu ilallah huwah
dahula syarikala hul karimul hakim. Wa ashadu anna sayyidana muhammadan ‘abduhu
warosuluhu waso fiyuhu wakholiluhul lazi khos so bilkhulukil ‘azim. Solallah hu’alaihi wa’ala
alihi wa ashabihil lazi nafazu bil hazzil wafiri wasallam tasliman kasiro.

Amma ba’du faya ayyuhanna su ittaqullah fima amaro wantahu amma naha ‘anhu waza jaro.
Wa’ lamu annallah ta’ala amarokum bi amrin bada abihi binafsihi wasanna bimala ikatihil
musab bihati bikudsi. Qolallah huta’ala fikitabihil karim. Innallah hawamala ikatahu yusollu
na’alan nabi ya ayyuhallazi na amanu sollu ‘alaihi wassalimu taslima. Allahumma solli wasallam
wabarik ‘ala sayyidina Muhammad wa’ala ali sayyidina Muhammad wa azwa jihi ummaha til
mu’ minina wazurriyatihi kama solaita wasallam taba rokta ‘ala sayyidina ibrohim wa’ala ali
sayyidina ibrohim fil’alamina innaka hamidum majid.

Allah hummagfir lil muslimina wamuslimat walmu’minina wal mu’minat alah ya imin hum wal
amwat innaka sami ‘un qorib mujibud da awati waya qodil hajat.

Allahumman sur man nasorod daina wakhzul mankhozalal muslimin wadammar a’a da ad daini
wa ahlikil kafarota walmusrikin wa’alika limataka ila yaumuddin. Allahumma allif baina
qulubana wa aslih zatabai nina wah dina subulassalami wanaj jina minaz zuluma ti ilan nuri
wanajib nal fawa hisama zoharo minha wama bataona wa ariklana fi asma ‘ina wa absorina
waqulubina wa azwajina wazurriya tina watub ‘alaina innaka antat tau waburrohim.

Robbana atina fiddunya hasanah wafil a khirotihasanah waqina ‘aza bannar.

‘ibadallah… innallah haya’ muru bil’adli wal ihsan Wa ita izil qurba wayanha ‘alfah sya wal
munkar walbagr yazukum la’al lakum tazak karun. Faz kurullah hal’azima yaz kurkum was aluhu
minfadlihi yu’ tikum walazikrullah hiakbar wallah huya’ lamu matas na’un…