Anda di halaman 1dari 4

Nama : jaka prastio

Nim. : 2261201210

Kelas : 1.4 manajemen


Tugas : PENDIDIKAN PANCASILA

"perumusan pancasila"

Perumusan pancasila sebagai dasar negara tidaklah mudah.

Para perumus dasar negara membutuhkan proses untuk mendapatkan dasar negara yang sesuai
dengan identitas Indonesia. Langkah awal yang di lakukan oleh para perumus pancasila adalah
dengan Pembentukan BPUPKI Waktu itu wilayah Indonesia berada di bawah pendudukan tentara
Jepang.Tanggal 7 September 1944 Perdana Menteri Jepang Koiso mengumumkan ke seluruh dunia
tentang pemberian kemerdekaan kepada rakyat Indonesia dalam waktu dekat.Bersamaan dengan itu,
keberadaan tentara Jepang terus mendesak oleh tentara Sekutu.Tentara Sekutu sudah menyerang
beberapa wilayah pendudukan Jepang seperti Papua Nugini, kepulauan Marshal, Salamon, Ambon,
Menado, Makasar, juga Surabaya.

Karena itu, pada tanggal 1 Maret 1945 Panglima tertinggi bala tentara Dai Nippon di Indonesia,
yaitu Saiko Syikikan Kumakici Herada mengumumkan pembentukan Dokuritsu Junbi
Cosakai.Dokuritsu Junbi Cosakai lebih dikenal dengan sebutan BPUPKI yang kepanjangannya adalah
Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Dengan ketua nya, Dr,RADJIMAN
WEDIODININGRAT, ICLUBANGSE dan R.P SUEROSO sebagai ketua mudah dan 60 orang anggota biasa .
Anggota BPUPKI dilantik pada tanggal 28 Mei 1945.Sidang pertama BPUPKI diadakan 28 Mei - 1 Juni
1945. Tanggal 28 Mei sidang dibuka dengan sambutan dari wakil tentara Jepang.Tanggal 29 Mei 1945
dimulai sidang perumusan dasar-dasar Indonesia merdeka oleh anggota-anggota BPUPKI.Mereka
mengemukakan berbagai usulan mengenai dasar negara Indonesia. Dengan muhammad yamin orang
pertama yang memberikan usulan rumusan dasar negara secara lisan pada tanggal 29 mei 1945,yang
di mana isi nya :

1. Peri kebangsaan

2. Peri kemanusiaan

3. Peri ketuhanan

4. Peri kerakyatan

5. Kesejahteraan rakyat

Setelah berpidato muhammad yamin menyampaikan usulan tertulis tentang rancangan UUD yang di
dalam nya terdapat rumusan lima asas negara merdeka yaitu:

1. ketuhanan yang maha esa

2. Kebangsaan persatuan indonesia

3. Rasa kemanusian yang adil dan beradap

4. Kerakyatan yang di pimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

Kemudian hari ke 3 sidang pertama BPUPKI yaitu tanggal 31 mei 1945 soepomo menyampaikan
isi pokok pikiran nya yang isi nya sebagai berikut:
1. Paham negara kesatuan

2. Warga negara hendak nya tunduk kepada tuhan(perhubungan negara dan agama)

3. Sistem badan permusyawaratan

4. Ekonomi negara bersifat kekeluargaan

5. Hubungan antara bangsa yang bersifat asia timur raya

Dan kemudian di lanjutkan dengan gagasan yang di sampaikan ir.SOEKARNO pada hari ke 4 sidang
pertama BPUPKI tanggal 1 juni 1945 yang mencakup lima dasar negara sebagai berikut:

1. Kebangsaan indonesia

2. Internasionalisme atau peri kemanusiaan

3. Mufakat atau demokrasi

4. Kesejahteraan sosial

5. Ketuhanan yang berkebudayaan.

Gagasan ini di beri nama panca sila(lima dasar)

Namun dari ketiga usulan tersebut tidak ada yang di tetapkan sebagai dasar negara.maka di
bentuk lah panitia kecil (panitia sembiln) yang dimana ir. SOEKARNO sebagai ketua, MOH HATTA ,
AHMAD SOEBARJO, WACHID HASYIM, AGUS SALIM, ABDUL KAHAR MOEDZAKIR, ABI KUSNO
TJOKROSOEJOSO, AA. MARAMIS. Sebagai anggota.

Hasil dari di bentuk nya panitia sembilan adalah piagam jakarta (jakarta charter). Nama yang di
berikan oleh M. YAMIN, pada tanggal 22 juni 1945. Yang berisikan asas dan tujuan negara indonesia
merdeka.

Rumusan dasar negara dalam piagam jakarta:

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk pemeluk nya

2. Kemanusian yang adil dan beradap

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /perwakilan


5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Setelah terumuskan nya rancangan dasar negara maka di bentuk lah ppki (panitia persiapan
kemerdekaan indonesia) pada tanggal 7 Agustus 1945 yang di ketuai oleh IR.SOEKARNO dan MOH.
HATTA sebagai wakilnya.ppki sendiri memiliki tugas untuk mempersiapkan kemerdekaan indonesia.
Dan sebelum sidang ppki atas usul dari MOH.HATTA sila pertama dari piagam jakarta di lakukan
perubahan. yaitu dengan menghilangkan kata "kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk
pemeluk nya" menjadi KETUHANAN YANG MAHA ESA. di karenakan bangsa indonesia memiliki
berbagai macam suku agama. Maka di tetapkan lah tersebut sampai sekarang.

Hal ini membuktikan keberhasilan bangsa indonesia dalam membuktikan niat dan tekad untuk
memerdekakan bangsa Indonesia. Dengan menetapkan dasar negara yang kita kenal sampai sekarang
dengan sebutan pancasila, yang mana memiliki arti PANCA (lima) dan SILA (dasar), yang di satukan
menjadi lima dasar.

SEKIAN.

Anda mungkin juga menyukai