Senandika Cafe, adalah sebuah cafe yang dimiliki oleh Dzul Fikri Fadhilah. Cafe ini berdiri
pada 16 Juli 2027 yang terletak di Jl. Raya Bumi Indah, Gelam Jaya, Kec. Pasar Kemis,
Kabupaten Tangerang, Banten. Senandika Cafe terinspirasi dari arti senandika itu sendiri,
dimana yang berarti sebuah wacana seorang tokoh dalam karya sastra dengan dirinya sendiri
di dalam drama yang dipakai untuk mengungkapkan perasaan, firasat, konflik batin, yang
paling dalam dari tokoh tersebut. Senandika Cafe sendiri mengusung tema dengan gaya yang
simple nan estetik dan tempatnya pun bisa dikatakan instagramable, hal ini dikarenakan
target dari pemasarannya sendiri adalah para remaja yang senang menongkrong di cafe untuk
sekedar santai, mengerjakan tugas atau ingin menyendiri. Cafe ini menyediakan beberapa
ajang pengembangan diri, diantaranya tampil puisi dan juga bermusik yang bisa dilakukan
baik dari para konsumennya hingga karyawan mereka. Visi dari Cafe ini adalah “Know
Yourself, Be Yourself” yang bermakna kenali dirimu, jadilah dirimu sendiri, dengan visi
tersebut maka cafe ini ingin menciptakan sebuah tempat atau ruang dimana para
konsumennya bisa merasa terpancing pikiran serta emosinya melalui berbagai quotes bijak
serta adanya ajang tampil puisi, yang mana mungkin saja akan ada kata – kata yang
tersampaikan hingga menyentuh secara langsung ke hati atau pikiran dari konsumennya
dengan merasa bahwa ada perasaan yang sama selain dirinya dan akhirnya terungkapkan,
dengan begitu merekan akan menyadari tentang seperti apa sebenarnya perasaan dan pikiran
mereka yang sebelumnya belum pernah terpikirkan.
Analisis 5W+1H
What?
Senandika Cafe
Who?
Dzul Fikri Fadhilah
When?
Didirikan pada tanggal 16 Juli 2027
Where?
Jl. Raya Bumi Indah, Gelam Jaya, Kec. Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten
Why?
Untuk memberikan tempat santai kepada para remaja khususnya, dimana cafe ini
dimaksudkan untuk mengajak konsumennya agar lebih mengenali diri nya sendiri
dengan memancing berbagai emosi dan pikiran yang dimiliki setiap orang sehingga
bisa menjadi dirinya sendiri tanpa harus selalu berfokus pada ekspetasi orang lain.
How?
Dengan cara membangun sebuah cafe yang bertemakan estetik dengan menempatkan
berbagai quotes bijak yang berkaitan dengan kehidupan hingga percintaan disetiap sisi
ruangannya, sehingga diharapkan para konsumen maupun karyawannya sekalipun
bisa menikmati makan di cafe yang murah dengan suasana yang nyaman dan menarik
namun juga mampu me-trigger berbagai emosi dan pikirannya sehingga lebih
mengenal dirinya dari dalam dan menjadi diri sendiri.
Analisis SWOT
Strenght
Salah satu cafe dengan tema instagramable yang estetik dan cocok untuk kalangan
remaja terutama yang menyukai berbagai quotes.
Tempat makan dengan suasana santai, simple, murah namun mampu membangkitkan
berbagai emosi para konsumennya
Memiliki ajang tampil berpuisi dan musik setiap malam minggu yang bisa diikuti para
konsumen maupun karyawannya
Menu cafe yang terlihat mewah namun terjangkau
Weaknesses
Mempunyai tema yang hanya cocok untuk remaja, sehingga kurang cocok jika
digunakan untuk tempat makan keluarga
Hanya menyediakan menu – menu Cafe, sehingga membatasi kalangan usia
konsumennya
Kurangnya karyawan sehingga pelayanan menjadi sedikit lebih lama
Opportunity
Menjadi wadah bagi para penggemar puisi maupun musisi untuk bisa tampil
Memiliki jumlah target konsumen yang banyak, karena hanya menyasar pada usia
remaja yang mana lebih senang untuk makan di cafe
Memberikan inspirasi kepada konsumennya dengan banyak quotes bijak yang di
tempel dan adanya ajang puisi
Threat
Lingkungan sekitarnya yang terdapat 2 cafe dengan target pemasaran yang sama
Harga bahan baku yang tidak stabil dan beraneka ragam
Kritikan dari konsumen yang membawa keluarganya