BAGIAN A
Disusun oleh:
Team Labor
LABORATORIUM TEKNIK ELEKTRO
PRAKTIKUM 4 (2022)
Dasar Programming PLC
Lembar kerja 01
(Programmable Logic Controllers )
Tujuan
Teori Penunjang
Cara kerja sebuah PLC adalah menerima sinyal masukan proses yang dikendalikan lalu
melakukan serangkaian instruksi logika terhadap sinyal masukan tersebut sesuai dengan program
yang tersimpan dalam memori lalu menghasilkan sinyal keluaran untuk mengendalikan aktuator
atau peralatan lainnya.
Gambar 1
Tabel 1
Input Output
4 diskrit ( I1-I4) 4 ( Q1-Q4)
4 Analog (IB-IE)
Zelio Soft 2
Untuk memprogram PLC zelio digunakan zelio Soft 2 melalui antarmuka komputer atau
menggunakan masukkan langsung pada panel depan Smart Relay Zelio Logic (ladder Language).
Gambar 3
e. Jika anda memilih tipe modul PLC yang dapat ditambah extensi input/output, akan
muncul halaman seperti dibawah ini. Pilih extensi input/output sesuaiyang anda
tambahkan/butuhkan (jika tidak perlu menambahkan, biarkan dalam keadaan kosong),
lalu tekan ”Next”.
f. Jika tipe modul zelio yang anda pilih memungkinkan untuk diprogram dengan ladder
language dan FBD Language, akan muncul halaman seperti dibawah ini. Pilih bahasa
Program yang diinginkan. Ladder language (dipilih secara default) atau FBD Language.
Klik “Next”untuk menggunakan Ladder Language, atau klik pada ikon FBD kemudian
klik “Next” untuk menggunakan FBD Language.
Gambar 10
Klik dan seret (Click dan drag) komponen yang diinginkan kedalam ladder diagram (LD)
Gambar 12
Gambar 13
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 berikut
Gambar 14
I1: Kontak diskrit
Q1: Aktif ON ( contactor ) state
Gambar 15
Bagian B
Pada bagian B berkaitan dengan program output sebagai kontaktor yang mempunyai kontak NO
( Normally Open) dan NC (Normally Closed)
Gambar 18
Tabel 2
Bagian C
Pada bagian C berkaitan dengan program output sebagai kontaktor yang mempunyai kontak NO
( Normally Open) dan NC (Normally Closed). Rancang sebuah LD yang memenuhi tabel 3
Tabel 3
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 02
Input – Ouput 01
Tujuan
1. Memahami program input ouput pada PLC Smart Relay Zelio Logic
2. Logika AND, OR, dan NOT
Teori Penunjang
Input diskrit pada Smart Relay Zelio Logic dapat diprogram mengikuti logika AND, OR atau
negasi NOT
Tabel 2 Logika OR
Output Keterangan
Q �
𝐐 � = NOT Q
𝐐
0 1
1 0
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 yang memenuhi tabel 1
Gambar 1
I1, I2 : Kontak diskrit
Q1: Aktif ON ( contactor ) state
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 yang memenuhi tabel 2
Gambar 2
I1, I2 : Kontak diskrit
Q1: Aktif ON ( contactor ) state
Bagian C
Pada bagian C berkaitan dengan program bagian A dan B. Dengan memanfaatkan kontak pada
Q1 Rancang sebuah LD untuk logika NOT pada output yang memenuhi tabel 6 dan tabel 7.
Tabel 6 Rangkaian OR
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 03
Input – Ouput 02
Tujuan
1. Memahami program input ouput pada PLC Smart Relay Zelio Logic
2. Operasi tiga jenis koil, kontaktor, Set/Reset Relay dan Auto Relay
Teori Penunjang
Output diskrit pada Smart Relay Zelio dapat dioperasikan dalam tiga cara, yaitu
• Sebagai kontaktor
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 5
Tabel 1
buka tutup …
buka buka …
buka tutup …
buka buka …
tutup tutup
tutup buka
tutup tutup
tutup buka
tutup tutup
Gambar 6
I1 : Input diskrit
Q1: Impulse relay
• Save program dan lakukan simulasi ( tekan S pada toolbar )
• Run simulasi (tekan Run)
• Isi tabel 5
• Buat analisa hasil simulasi bagian B.
• Gambarkan wiring diagram bagian B
Tabel 2
Bagian C
Pada bagian C berkaitan dengan program bagian A dan B. tiga tipe koil digunakan
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 04
Menjalankan beberapa motor bergantian
dengan satu input
Tujuan
1. Memahami program input ouput pada PLC Smart Relay Zelio Logic
2. Menjalankan beberapa motor bergantian dengan satu input
Teori Penunjang
• Misalkan dalam suatu instalasi listrik dengan beban empat motor AC, dimana dikehendaki
bahwa dalam satu waktu hanya dua motor yang bekerja bergantian ( misal motor M1 dan M3
atau motor M2 dan M4) dan tidak diperbolehkan keempat motor tersebut beroperasi serentak.
Ladder diagram untuk kasus yang disebutkan sebelummnya dengan satu input diskrit diberikan
pada gambar 3.
Gambar 1
Gambar 2
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 3
Tabel 1
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 4
Gambar 4
I1,I2,I3 : Input diskrit
Tabel 2
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 05
Internal memory dan Timer
Tujuan
1. Memahami program input ouput pada PLC Smart Relay Zelio Logic
2. Program Internal memory dan Timer
Teori Penunjang
Gambar 1
Gambar 2
T1--- TV: Kontak timer
T: Koil
R: Reset
Prosedur percobaan
Gambar 3
I1-I4 : Input diskrit
Q1-Q3 : Contactor
M1 : Aux relay (contactor )
M2: Aux relay ( Impulse)
M3: Aux relay (S/R)
I1 I2 I3 I4
Q1: Buka
Tutup
Q2: Buka
Tutup
Buka
Tutup
Buka
Tutup
Q3: Buka
Tutup
Buka
Tutup
Q4: Buka
Tutup
Buka
Tutup
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 4
Pada LD gambar 4, klik TT1 atau TT2 akan muncul gambar berikut
Pada LD gambar 4, pilih jenis timer Timer Function A: Active, control held down untuk TT1.
timer jenis ini disebut sebagai timer On delay. Apabila timer On delay mendapat suplai tegangan
(energized) maka kontak timer tidak langsung berpindah dan akan mengalami penundaan waktu
sesuai setting waktu yang diberikan.
Untuk timer TT2 pilih timer fungsi C, yaitu timer Off delay. Apabila suplai tegangan timer Off
delay diputus maka kontak timer tidak langsung berpindah dan akan mengalami penundaan
waktu sesuai setting waktu yang diberikan.
• Save program dan lakukan simulasi ( tekan S pada toolbar )
• Run simulasi (tekan Run)
• Isi tabel 2
• Buat analisa hasil simulasi bagian B.
• Gambarkan wiring diagram bagian B
Buka 10
Tutup
Buka
Tutup
Tabel 2 B
Buka 10
Tutup
Buka
Tutup
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 06
Timer Fungsi a, B, W,D
Tujuan
Teori Penunjang
Gambar 1
Tx : Kontak timer
Gambar 3
Gambar 4
Tx : Kontak timer
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 5
Gambar 5
I1,I2 : Input diskrit
TT1: Timer fungsi a
RT1: Reset timer fungsi a
Q1: Kontaktor
T1: kontak timer
• Simpan program dan lakukan simulasi ( tekan S pada toolbar )
• Run simulasi (tekan Run)
• Isi tabel 1
• Buat Analisa hasil simulasi bagian A.
Tabel 1
Koil timer TT1 Setting waktu t = Setelah setting t Output koil Q1 :……..
diberi masukan 1 5 detik dicapai, kondisi
pulsa kontak timer
( gerakkan input berubah dari …..
I1 dengan urutan menjadi …..
berikut : buka –
tutup- buka
dengan cepat)
Koil timer RT1 Output koil Q1.setelah timer reset
untuk reset …….
diberi masukan 1
pulsa
( gerakkan input
I2 dengan urutan
berikut : buka –
tutup- buka
dengan cepat)
Ulangi percobaan di atas
Setting waktu t =
…… detik
Setting waktu t =
…… detik
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 6
Gambar 6
I1: Input diskrit
TT1: Timer fungsi B
Tabel 2
Koil timer TT1 Setting waktu t = Setelah setting t Output koil Q1 :……..
diberi masukan 1 5 detik dicapai, kondisi
pulsa kontak timer
( gerakkan input berubah dari …..
I1 dengan urutan menjadi …..
berikut : buka –
tutup- buka
dengan cepat)
Ulangi percobaan di atas
Setting waktu t =
…… detik
Setting waktu t =
…… detik
Bagian C
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 7
Gambar 7
I1: Input diskrit
TT1: Timer fungsi W
Tabel 3
Koil timer TT1 Setting waktu t = Setelah setting t Output koil Q1 :……..
diberi masukan 1 5 detik dicapai, kondisi
pulsa kontak timer
( gerakkan input berubah dari …..
I1 dengan urutan menjadi …..
berikut : buka –
tutup- buka
dengan cepat)
Ulangi percobaan di atas
Setting waktu t =
…… detik
Setting waktu t =
…… detik
Bagian D
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 8
Gambar 8
I1: Input diskrit
Tabel 4
Input I1 ditutup Setting waktu t = Setelah setting t Output koil Q1 Output koil Q2
1 detik dicapai, kondisi :…….. :……..
kontak timer
berubah dari …..
menjadi …..
Input I1 dibuka ………. ………….. ………….
Ulangi percobaan di atas
Setting waktu t =
…… detik
Setting waktu t =
…… detik
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 07
Timer Fungsi PD, T,AC, L, I
Tujuan
Teori Penunjang
Gambar 1
Tx : Kontak timer
Gambar 2
Tx : Kontak timer
Gambar 3
Gambar 4
Tx : Kontak timer
Gambar 5
Tx : Kontak timer
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 untuk menguji timer jenis PD
menggunakan komponen berikut dengan setting waktu timer 1 detik
Tabel 1
Input diskrit Timer PD Kontaktor Kontak timer PD
I1, I2 TT1, RT1 Q1, Q2 T1 ( NO), t1 (NC)
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 untuk menguji timer jenis T
menggunakan komponen berikut dengan setting waktu timer 1 detik
Tabel 2
Bagian C
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 untuk menguji timer jenis AC
menggunakan komponen berikut dengan setting waktu timer tA =1 detik, dan tB = 2
detik
Tabel 3
Bagian D
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 untuk menguji timer jenis L
menggunakan komponen berikut dengan setting waktu timer tA =2 detik, dan tB = 3
detik
Tabel 4
Bagian E
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 untuk menguji timer jenis I
menggunakan komponen berikut dengan setting waktu timer tA =2 detik, dan tB = 3
detik
Tabel 4
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 08
Fungsi clock
Tujuan
Teori Penunjang
Fungsi clock digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan suatu output pada
momen tertentu selama sehari atau seminggu. Dengan fasilitas clock maka beban dapat
diprogram agar bekerja dalam beberapa jam dalam sehari atau seminggu.
Gambar 1
Pada gambar 2 diperlihatkan cara mengatur beban aktif pada satu hari tertentu menggunakan
fasilitas clock. Pada contoh gambar 2, beban diprogram agar bekerja pada hari rabu setiap
minggu dengan waktu aktif tiga periode, yaitu periode pertama dari jam 8.30 pagi sampai jam
10.00. Periode aktif kedua adalah dari jam 11.00 sampai jam 13.00 dan periode 3 dari jam 13.30
sampai jam 15.30. Diluar waktu periode yang disebutkan maka beban tidak aktif.
Pada gambar 3 diperlihatkan cara mengatur beban aktif selama seminggu menggunakan fasilitas
clock. Pada contoh gambar 3, beban dalam hal ini adalah fan dalam ruangan kuliah. Fan
diprogram agar bekerja pada hari senin sampai jumat mulai dari jam 8.30 sampai jam 17.00, dan
pada hari sabtu waktu kerjanya mulai dari jam 8.30 pagi sampai jam 12.00. Diluar waktu yang
disebutkan maka beban tidak aktif.
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 4
• Setting clock 1 seperti gambar 2
q1 : Kontak NC kontaktor
Q1, Q2 : Kontaktor
: Clock 1
Tabel 1
Jam Output Q1 Output Q2 Keterangan
( beban On) ( beban Off)
8.30- 10.30 I2 tutup, atur waktu
11.00-13.00 simulasi seperti pada
13.30 – 15.30 gambar 5
Diluar waktu di atas
Gambar 5
Bagian B
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 8
• Setting clock 1 seperti gambar 3
q1 : Kontak NC kontaktor
Q1, Q2 : Kontaktor
: Clock 1
Tabel 2
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 09
Counter
Tujuan
Teori Penunjang
Fungsi pencacah (counter) pada PLC Smart Relay Zelio Logic memungkinkan untuk
menghitung jumlah pulsa yang masuk. Counter dapat diprogram untuk menghitung jumlah pulsa
secara upcounting ( menghitung jumlah pulsa yang masuk sama dengan setting yang
ditetapkan. atau counter menghitung secara menurun (downcounting) jumlah pulsa yang
masuk dikurangi 1 sampai menjadi nol.
Gambar 1
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 2
• Setting counter seperti gambar 3
Gambar 2
q1 : Kontak NC kontaktor
Q1: Kontaktor
CC1 : Counter
RC1 : Reset counter
Bagian B
Pada bagian ini akan disimulasikan kerja dari counter untuk menghitung jumlah barang pada belt
conveyor yang melewati sensor fotoelektrik..
Gambar 4
Pada gambar 4, setiap kali barang mendekati photoelectric sensor maka PLC akan mendapat
satu masukan pulsa ( input diskrit PLC menutup dan membuka setiap kali barang mendekat dan
menjauh dari sensor )
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 5
Pada LD gambar 5, kerja dari sensor yang menutup dan membuka kontak jika barang
mendekat dan menjauh dari sensor disimulasikan oleh kontak timer TT1 dengan fungsi D (
symmetrical flashing) dengan setting waktu 0.5 detik.
Gambar 6
Gambar 7
Tabel 2
Setting counter Pulsa yang masuk Output Keterangan
(pulsa ) Q1 Q2
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 10
Analog Comparator
Tujuan
1. Memahami program analog comparator pada PLC Smart Relay Zelio Logic
Teori Penunjang
Blok fungsi analog comparator menggunakan data analog sebagai masukan, dan
dengan bantuan program dapat dilakukan
• Membandingkan data masukan yang terukur dengan nilai internal/referensi
• Membandingkan dua masukan data analog
Hasil perbandingan yang diperoleh selanjutnya digunakan untuk menggerakkan kontak.
Gambar 1
Pada gambar 2, operator pembading untuk input analog 1 dengan input analog 2 adalah
Gambar 3
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 4
• Setting tegangan V1 dan V2 (lihat gambar 2)
Gambar 4
Gambar 5
Tabel 1C
Input Analog Output Keterangan
ID V2 Q1
(Volt) ( Vreferensi)
(Volt)
V1= 1 Comparator
V1= 3 Operator
V1= 5 𝑉1 > 𝑉2
V1= 7
V1=9
Tabel 1D
Input Analog Output Keterangan
ID V2 Q1
(Volt) ( Vreferensi)
(Volt)
V1= 1 Comparator
V1= 3 Operator
Bagian B
Sama dengan bagian A kecuali comparator operator diganti
• V1 ≧ V2
• V1 = V2
• V1 ≠ V2
• V1 ≦ V2
• V1 < 𝑉2
• Val1 - H <= Val2 <= Val1 + H
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 11
Analog Comparator 02
Tujuan
1. Memahami program analog comparator pada PLC Smart Relay Zelio Logic
2. Membandingkan dua input analog
Teori Penunjang
Blok fungsi analog selain dapat membandingkan data masukan yang terukur dengan nilai
internal/referensi dapat juga deprogram untuk membandingkan dua masukan data analog dimana
hasil perbandingan yang diperoleh selanjutnya digunakan untuk menggerakkan kontak. Pada
Modul PLC zelio SR3B261BD terdapat input analog yang diberi tanda IA,IB, IC dan ID.
Gambar 1
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 2
• Setting tegangan A1 dan A2
Gambar 2
Gambar 3
Bagian B
Sama dengan bagian A kecuali yang dibandingkan adalah masukan Ib dengan Id, dan Ic dengan
Id
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 12
Simulasi traffic light
pada PLC Smart Relay Zelio Logic
Tujuan
Teori Penunjang
Gambar 1
Pada gambar 1 diperlihatkan suatu pola pengaturan waktu nyala lampu lalu
lintas pada persimpangan empat Utara- Selatan dan Timur –Barat. Berdasarkan gambar
1, maka pada satu waktu hanya ada dua lampu yang selalu nyala. Apabila sisi Utara –
Gambar 2
Prosedur percobaan
Bagian A
Gambar 3
Table 1
H1 K1 M1 M2 H2 K2 Label Keterangan
T1 T2 T3 T4 T5 T6 Timer H1, K1, M1 –
Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 Koil utara
H2, K2, M2 –
timur
Lampu U-S
dan T-B
Gambar 4
Tabel 2
Utara Selatan Keterangan
H1 K1 M1 M2 H2 K2 Label Lampu U-S dan
Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 Koil T-B paralel
… …. …. …. … …. ….
… …. …. …. … …. ….
… …. …. …. … …. ….
… …. …. …. … …. ….
…………………………….
Referensi
PRAKTIKUM 4 (2022)
Programming PLC
Lembar kerja 13
Upload Ladder Diagram dari PC
ke PLC Smart Relay Zelio Logic
Tujuan
1. Memahami cara transfer program dari PC ke PLC Smart Relay Zelio Logic
Teori Penunjang
Zelio logic dapat diprogram menggunakan Zelio Soft 2 melalui antarmuka komputer atau
menggunakan masukkan langsung pada panel depan Smart Relay Zelio Logic (ladder Language).
Untuk mentransfer program dalam bentuk LD digunakan interface
Gambar 1.
Prosedur percobaan
Bagian A
• Buat Ladder Diagram (LD) sederhana pada Zelio soft 2 seperti pada gambar 3
• Setting timer ( lihat gambar 4)
Gambar 4
Gambar 5
…………………………….
Referensi