A. Pendahuluan
Tidak semua PLC support kelima bahasa pemrograman di atas. Ada yang
hanya support LD saja, ada juga yang support LD, FBD, SFC, ST tergantung
dari PLC yang kita pakai.
Berikut bahasa pemrograman yang digunakan oleh beberapa merek PLC :
Allen bradley PLC-5 & SLC-500 : Ladder Diagram (LD)
Allen bradley Logix 5000 family : Ladder Diagram (LD), Function Block
Diagram (FBD), Sequential Function Chart (SFC), Structure Text (ST)
Omron CX-Programmer V.8.1 : Ladder Diagram (LD), Function Block
Diagram (FBD), Sequential Function Chart (SFC)
Schneider : Ladder Diagram (LD), Function Block Diagram (FBD),
Sequential Function Chart (SFC)
Siemens : Ladder Diagram (LD), Function Block Diagram (FBD),
Sequential Function Chart (SFC), Instruction List (IL)
2. Hubungkan input positif dan negatif ke power output, serta output positif
dan negatif ke power output menggunakan kabel banana.
3. Hidupkan computer
6. Kemudian akan tampil menu, kemudian isi project name dan kemudian
pilih GM6.
8. Setelah data di isi, klik next .Pilih LD untuk pemrograman ladder diagram.
9. Selanjutnya klik finish, maka secara bersamaan menu project akan muncul
seperti gambar di bawah ini.
10. Setelah itu kita membuat ladder diagram sesuai dengan job berikut :
Indikasikan input 1 dan 2 pada switch yang diinginkan, begitu pula dengan
outputnya. Program :
Lampu 1 akan menyala bila sakar 1 ON dan mati bila OFF
Lampu 2 akan menyala bila sakar 2 OFF dan mati bila ON
Lampu dan sakar diandaikan suatu kondisi dalam suatu proses
dalam mesin.
Setelah gambar sudah dirangkai pastikan sudah dalam keadaan online
dan connect agar rangkaian dapat terhubung ke PLC.Hubungkan kabel
jumper ke PLC untuk mengaktifkan PLC. Berikan aksi pada switch yang
telah ditentukan sebagai input, sesuai dengan gambar rangkaian di atas.
Setelah selesai membuat ladder diagram sebelum mengconnect ke
PLC kita harus mengcompilenya terlebih dahulu hal ini dilakukan untuk
mengonversikan ladder diagram keluaran digital. Dapat dilihat seperti
gambar di bawah ini.
11. Selanjutnya setelah proses compile telah selesai maka proses koneksi
bisa dijalankan.Selanjutnya lakukan pengetesan terhadap percobaan ladder
diagram yang telah dibuat catat hasil percobaan yang telah dibuat.
12. Setelah selesai melakukan percobaan maka kita harus menstopkan
jalannya proses pada PLC dan baru mendisconnectnya. Hal ini dilakukan
agar tidak terjadi kerusakan.
13. Amati hasil dari ladder diagram tersebut.
14. Analisa dan simpulkan hasil ladder rangkaian sederhana tersebut.
D. Data Percobaan
E. Analisa Data
- Pada percobaan 1,pada input pertama untuk normally open (%IX0.0. ),input
kedua untuk normally close (%IX0.0.),dan sebagai output( %QX0.2. ).Saklar
input pertama dalam keadaan ON dan saklar input kedua dalam keadaan
OFF,maka output akan berada dalam keadaan aktif,sebaliknya jika input
pertama dikondisikan OFF dan input kedua dikondisikan ON,maka ouput
dalam keadaan nonaktif
- Pada percobaan kedua,input normally open (%IX0.0. ),dan output
(%QX0.2. ). Output akan aktif jika input juga dalam keadaan aktif,dan begitu
pula sebaliknya output akan nonaktif jika output juga dalam keadaan nonaktif.
- Pada percobaan ketiga,input normally close(%IX0.0),dan output
(%QX0.2. ). Output akan aktif jika input dalam keadaan OFF,dan sebaliknya
output akan nonaktif jika input dalam keadaan ON.
F. Kesimpulan
DISUSUN OLEH
NAMA : Novia Rahmawati
NIM : 061530320215
KELOMPOK : 3
KELAS : 4EA
DOSEN PEMBIMBING : Hj.Dewi Permata Sari,ST.,M.Kom
TEKNIK ELEKTRO
PRODI TEKNIK ELEKTRONIKA
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
2017