Anda di halaman 1dari 5

Modul Programmable Logic Controller (PLC)

PERTEMUAN 2:
DIAGRAM BLOK PLC

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai Diagram Blok PLC, Anda harus
mampu:
2.1.Menjelaskan Diagram Blok PLC dan cara kerjanya.

B. URAIAN MATERI

Tujuan Pembelajaran 2.1:


Menjelaskan Diagram Blok PLC dan cara kerjanya

PLC terdiri atas CPU (Central Processing Unit), Memori, Modul


interface Input dan Output program kendali disimpan dalam memori program.
Program mengendalikan PLC sehingga saat sinyal iput dari peralatan input on
timbul respon yang sesuai. Respon ini umumnya mengonkan sinyal output
pada peralatan output.Cara kerja sistem kontrol PLC dapat dipahami dari Gambar
Diagram Blok PLC dibawah ini:

Peralatan Penunjang

Gambar Diagram Blok PLC

S1 Teknik Elektro Universitas Pamulang


1
Modul Programmable Logic Controller (PLC)

1. Central Processing Unit

Central Processing Unit(CPU) adalah mikroprosesor yang


mengkordinasikan kerja sistem PLC. mulai mengeksekusi program,
memproses sinyal input/ output, dan mengkomunikasikan dengan peralatan
luar.

2. Memory

Memori adalah daerah yang menyimpan sistem operasi dan data


pemakai. Sistem operasi sesungguhnya software sistem yang
mengkordinasikan PLC. Ladder program, Timer dan nilai Counter disimpan
dalam memori pemakai.

Ada dua jenis memori yaitu : ROM (Read Only Memory) dan RAM
(Random Access Memory). ROM adalah memori yang hanya dapat diprogram
sekali. Penyimpanan program dalam ROM bersifat permanen, maka ia
digunakan untuk menyimpan sistem operasi. Ada sejenis ROM, yaitu EPROM
(Erasable Programmable Read Only Memory) yang isinya dapat dihapus
dengan cara menyinari menggunakan sinar ultraviolet dan kemudian diisi
program ulang menggunakan PROM Writer.

3. Interface

Interface adalah modul rangkaian yang digunakan untuk


menyesuaikan sinyal dengan peralatan luar. Interface input menyesuaikan
sinyal dari peralatan input dengan sinyal yang dibutuhkan untuk operasi sistem.
Interface output menyesuaikan sinyal dari PLC dengan sinyal untuk
mengendalikan peralatan output.

4. Input Device

Peralatan input (input device) adalah yang memberikan sinyal kepada


PLC dan selanjutnya PLC memproses sinyal tersebut untuk mengendalikan
peralatan output, contoh limit switch, sensor proximity, photo electric switch
dll

S1 Teknik Elektro Universitas Pamulang


2
Modul Programmable Logic Controller (PLC)

5. Output Device

Sistem otomasi tidak lengkap tanpa ada peralatan output(output


device) yang dikendalikan contoh motor, solenoid, lampu/led display

6. Peralatan Penunjang

Peralatan penunjang merupakan peralatan yang digunakan dalam


sistem kendali PLC, tetapi bukan merupakan bagian dari sistem secara nyata.
Maksudnya, peralatan ini digunakan untuk keperluan tertentu yang tidak
berkait dengan aktifitas pegendalian.

Contoh : Peralatan program untuk membuat program Kontrol PLC

Komputer RS 232 Adapter

Gambar Peralatan Pemrograman PLC

7. Power Supply

Power Supply(Catu daya) 24 VDC berfungsi untuk memberi


teganganke modul I/O rangkaian PLC dan 5VDC untuk rangkaian PLC (CPU
dan Memory).

S1 Teknik Elektro Universitas Pamulang


3
Modul Programmable Logic Controller (PLC)

C. SOAL LATIHAN/TUGAS

1. Gambar dan jelaskan cara kerjanya Diagram Blok PLC.

S1 Teknik Elektro Universitas Pamulang


4
Modul Programmable Logic Controller (PLC)

D. DAFTAR PUSTAKA

E. Tokheim, Roger L. 1990. Elektronika Digital Jilid Kedua. Jakarta :


Erlangga

John W. Webb, Ronald A. Ries 1995, Programmable Logic Controller (PLC)


Principle And Aplications, Prentice Hall Education

Siemens AG, 1998, SIMATIC Software Working with STEP 7 V5.0


Getting Started
Federal Republic of Germany

William Bolton, 2004, Programmable Logic Controller (PLC), Erlangga


Jakarta.

OMRON ASIA PACIFIC PTE. LTD (2007) SYSMAC CPM1A


Programmable Controllers Operation Manual, Singapore

Copyrihgt OMRON Corporation All Rights Reseved 2013-2015, Sysmac


CX-One Version 4.30, Japan

S1 Teknik Elektro Universitas Pamulang


5

Anda mungkin juga menyukai