Anda di halaman 1dari 5

MEYAKINI KITAB-KITAB ALLAH, MENCINTAI AL-QUR’AN

Pengertian Iman Kepada Kitab-kitab Allah SWT

Menurut bahasa, iman adalah percaya atau membenarkan. Menurut istilah, iman
adalah kepercayaan yang diyakini kebenarannya dalam hati, diucapkan dengan lisan,
dan diamalkan dengan perbuatan. 

Iman kepada kitab Allah SWT berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Allah SWT telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya.

Ajaran yang terdapat pada kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai
pedoman hidup agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Dengan adanya
kitab-kitab Allah, manusia dapat membedakan mana yang benar (haq) dan mana
yang salah (batil), mana yang bermanfaat dan mana yang mengandung mudharat
(keburukan).

Nama-nama Kitab Allah dan Rasul Penerimanya

Ada 4 kitab yang diturunkan Allah SWT yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan al-Quran.

a. Kitab Taurat (diturunkan pada abad ke-12 SM)

Kitab Taurat diwahyukan kepada Nabi Musa a.s pada abad ke-12 SM. Nama Taurat
berarti hukum atau syari'at.

Pada saat itu Nabi Musa a.s. diutus oleh Allah SWT untuk berdakwah pada bangsa
Bani Israil. Oleh karena itu, tepat sekali jika kita meyakini kitab Taurat
diperuntukkan sebagai pedoman dan petunjuk hidup bagi kaum Bani Israil saat itu.
Bahasa yang digunakan pada kitab Taurat adalah bahasa Ibrani.

Kitab Taurat diturunkan di bukit Sinai, pokok-pokok ajarannya yaitu:


1. Perintah untuk mengesakan Allah SWT
2. Larangan menyembah patung/berhala
3. Larangan menyebut nama Allah SWT dengan sia-sia

1
4. Perintah menyucikan hari Sabtu
5. Perintah menghormati orang tua
6. Larangan membunuh sesama manusia
7. Larangan berbuat zina
8. Larangan mencuri
9. Larangan menjadi saksi palsu
10. Larangan mengambil hak orang lain

b. Kitab Zabur (diturunkan pada abad ke-10 SM)

Kitab Zabur diturunkan Allah SWT kepada Nabi Daud A.S. untuk bangsa Bani Israil
atau umat Yahudi. Kitab ini diturunkan di daerah Yerusalem. Ditulis dengan bahasa
Qibti.
Beberapa kandungan dalam kitab ini diantaranya adalah :
1. Ajaran mengesakan Allah SWT
2. Kata-kata hikmah
3. Nasihat-nasihat kebaikan

c. Kitab Injil (diturunkan pada abad ke-1 M)

Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa a.s. pada permulaan abad ke-1. Kitab Injil
diwahyukan di daerah Yerusalem. Awalnya, kitab ini ditulis menggunakan bahasa
Suryani. Kitab ini menjadi pedoman bagi kaum Nabi Isa A.S., yakni kaum Nasrani.

Secara umum, kitab Injil berisi tentang:


1. Perintah untuk kembali mengesakan Allah SWT
2. Membenarkan keberadaan kitab Taurat
3. Menghapus beberapa hukum pada kitab Taurat yang tidak lagi sesuai dengan
perkembangan zaman
4. Menjelaskan bahwa kelak akan datang kembali Rasul setelah Nabi Isa a.s.
yaitu Nabi Muhammad SAW

Kitab Injil menjadi pedoman bagi para pengikut agama Nasrani agar melaksanakan
hukum-hukum Allah SWT.

2
d. Kitab al-Quran (diturunkan pada abad ke-7 M, kurun waktu tahun 611-632 M)

Kitab al-Quran diturunkan kepada Nabi dan Rasul yang terakhir yaitu Nabi
Muhammad saw. Kitab suci al-Quran diturunkan sebagai penyempurna dan
membenarkan kitab-kitab sebelumnya.
Wahyu pertama diturunkan di Gua Hira.

Pokok-pokok ajaran yang terkandung dalam al-Quran:


1. Aqidah (keyakinan) yaitu hal-hal yang berkaitan dengan keyakinan seperti
mengesakan Allah dan meyakini malaikat-malaikat Allah
2. Akhlak (budi pekerti), yaitu berkaitan dengan pembinaan akhlak mulia dan
menghindari akhlak tercela
3. Ibadah, yaitu berkaitan dengan tata cara beribadah seperti salat, zakat, dan
ibadah yang lainnya
4. Muamalah, yaitu berkaitan dengan tata cara berhubungan sesama manusia
5. Tarikh (sejarah), yaitu kisah orang-orang dan umat terdahulu

Kitab-kitab yang diturunkan Allah melalui para utusannya agar dijadikan petunjuk
dan pedoman hidup untuk mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Al-Quran sebagai Kitab Suci Umat Islam

Al-Quran merupakan kitab suci dari Allah yang terjamin kemurniannya. Maksudnya,
sejak awal diturunkan sampai sekarang bacaan al-Quran dan isinya tidak mengalami
perubahan.

Al-Quran diturunkan dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari atau ± 23 tahun.

Jumlah surat dalam al-Quran sebanyak 114 surat. Surat yang diturunkan sebelum
Rasul hijrah ke Madinah dinamakan surah Makiyyah, sedangkan surat yang
diturunkan setelah hijrah ke Madinah disebut surah Madaniyyah.

3
Perbedaan Kitab dengan Suhuf

Wahyu-wahyu Allah yang diterima oleh para Rasul dalam perkembangannya ada
yang dibukukan berbentuk kitab dan ada yang tidak dibukukan atau berbentuk suhuf
yaitu lembaran-lembaran terpisah. Namun keduanya sama-sama firman Allah SWT.

Nabi dan Rasul yang menerima suhuf dari Allah SWT:


a. Nabi Ibrahim, menerima 10 suhuf
b. Nabi Musa, menerima 10 suhuf
c. Nabi Syits, menerima 50 suhuf
d. Nabi Idris, menerima 30 suhuf.

Perbedaan kitab dan suhuf adalah:


a. Isi kitab lebih lengkap daripada isi suhuf
b. Kitab sudah dibukukan sedangkan suhuf masih berbentuk lembaran-lembaran
yang terpisah
c. Kitab biasanya berlaku lebih lama daripada suhuf.

Hikmah Beriman kepada Kitab Allah SWT

Hikmah yang dapat diambil dari adanya kitab-kitab Allah :


1. Memberikan petunjuk kepada manusia, mana yang benar dan mana yang
salah
2. Pedoman agar manusia tidak berselisih dalam menentukan kebenaran
3. Memberikan informasi sejarah kehidupan orang-orang terdahulu, hal ini bisa
dijadikan sebagai pelajaran hidup
4. Manusia dapat mengetahui betapa besarnya perhatian dan kasih sayang Allah
kepada para hamba dan makhluk-Nya
5. Mensyukuri segala anugerah dan nikmat Allah SWT
6. Hati manusia menjadi lebih tentram dan menambah ilmu pengetahuan
7. Memiliki sikap toleransi yang tinggi karena dalam kitab diberi penjelasan
tentang penanaman sikap toleransi, saling menghormati, dan menghargai
orang lain
8. Meningkatkan kesabaran dalam menerima cobaan, ujian, dan musibah.

4
DAFTAR PUSTAKA

- Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. Pendidikan Agama


Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.
- Harbani, Rahma Indina. 2021. “Apa Satu Ajaran yang Tertuang dalam Kitab
Allah SWT?”, https://news.detik.com/berita/d-5732636/apa-satu-ajaran-yang-
tertuang-dalam-semua-kitab-allah-swt, diakses pada tanggal 11 Agustus 2022.
- Kristina. 2021. “Nabi Penerima Suhuf yang Perlu Diketahui Umat Islam”,
https://news.detik.com/berita/d-5660754/nabi-penerima-suhuf-yang-perlu-
diketahui-umat-islam, diakses pada tanggal 11 Agustus 2022.

Anda mungkin juga menyukai