Nama : Esther Kristin Ningrum

Prodi : Manajemen Informatika

Univ : Universitas Gunadarma
NPM : 30120357
Kelas : 25 (Rizka Afrianti)

Rangkuman The Role & Ethic sesi 9-14

Sesi 9 : PR Research
Research itu adalah kegiatan yang dilakukan seorang PR untuk menemukan atau
mengkonfirmasi seperti investigasi terhadap sebuah issue atau masalah mengenai suatu objek
atau produk atau brand perusahaannya, seperti mencari fakta atau pendapat mengenai hal
tersebut. Contohnya seperti, suatu brand sebut saja brand A tengah menghadapi penjualan
produk nya menurun setiap minggu nya, maka PR melakukan investigasi terhadap hal
tersebut seperti melakukan wawancara atau survey atau sejenisnya untuk mengumpulkan
informasi yang relevan untuk membantu dalam pengambilan keputusan dalam
memproyeksikan rencana lebih lanjut mengenai produk tersebut.

Sesi 10 : PR Miscellaneous
Perbedaan antara external dan internal public adalah kalau internal public biasanya memilki
tipe komunikasi horizontal (setara atau selevel), upward (bawahan ke atasan), dan downward
(atasan ke bawahan), kemudian internal public juga memakai media yang berbeda dengan
external, media yang di pakai seperti House journal, Annual report, corporate brochure, dan
educational literature. Kemudian untuk public external biasanya memuat tentang photograpy,
photograpy sangat penting bagi PR karena foto itu salah satu media visual yang sangat
membantu audience memahami suatu pesan dan lebih menarik. Selain itu, photograpy sangat
di perlukan untuk menghindari konfliks karena foto juga bisa melakukan perusakan terhadap
citra brand bahkan menaikan citra brand.

Sesi 11 : Techology and Internet

Teknologi dalam PR pada masa ini sangat diperlukan, jika dulu press di ketik kemudian di
kirim melalui pos sekarang press di ketik pada komputer kemudian bisa di kirim melalui
email dan bentuk digital lainnya, hal ini juga mempengaruhi kecepatan penyebaran informasi.
Pada era PR 4.0 ini teknologi dan internet sangat di perlukan terutama oleh PR karena
teknologi dan internet mempengaruhi kinerja para PR dan juga internet di jaman sekarang
merupakan salah satu media komunikasi seluruh dunia.
Sesi 12 : Professional Development Part 1
Pada pertemuan ini kita belajar mengenai bagaimana cara untuk Arranging Meeting dan
Creating Presentation. Tentu dalam pekerjaan terutama dalam bidang PR skill-skill tersebut
sangat diperlukan. Untuk memaksimalkan upaya kita dalam meeting atau berpresentasi tentu
ada hal-hal yang harus kita perhatikan sebelum melakukannya seperti memastikan bahwa
presentasi atau meeting yang kita lakukan itu menarik dan efektif, kemudian sebelum
melakukan presentasi ada baiknya kita meninjau kembali presentasi kita dan berlatih tentunya
dan perhatikan penampilan kita saat presentasikan usahakan berpenampilan positive (The
importance of grooming).

Sesi 13 : Professional Development Part 2

Pada pertemuan ini kita belajar mengenai bagaimana cara Problem Solving dan Negotiation
Skill. Untuk melakukan pemecahan masalah atau problem sloving yang pertama kita harus
mengIdentifikasi masalah nya terlebih dahulu, kemudian kita mungkin memunculkan opsi
solusi yang tepat untuk memecahkan masalah tersebut, lalu evaluasi opsi-opsi tersebut dan
pilih yang terbaik, dan terapkan solusi dan evaluasi hasil dari sloving tersebut. Untuk
negosiasi pertama kita melakukan identifikasi untuk issue dan cari permasalahannya lalu
utarakan pendapat kita, setelah itu tentukan tujuan antara kedua pihak dan membuat
alternative yang menguntukan kedua pihak, jelaskan dan buat plan nya, kemudian execute
negosasi tersebut dan terakhir follow up selalu cek compliance dari kedua belah pihak.

Sesi 14 : Government PR
PR yang berkerja pada pemerintahan biasanya lebih sulit disbanding pada perusahaan karena
di Indonesia terutama kinerja komunikasi di pemerintahan itu di cap buruk. Lalu bagaimana
cara berkomunikasi pada public di pemerintahan? Pertama kita harus memahami situasi dan
masalahnya, lalu, tangani kekhawatiran public, kemudian tawarkan solusi dan bantuan bukan
saling lempar tentunya, kemudian membangun pesan yang jelas & meyakinkan usahakan
menggunakan Bahasa yang mudah di pahami oleh orang tersebut, lalu jangan lupa
pertahankan komunkasi yang terbuka dan terakhir evaluasai kembali pesan yang kita
sampaikan apakah sampai pada public atau masih misscom.