Anda di halaman 1dari 8

FORTOPOLIO PPKN

PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM DI INDONESIA

Nama Kelompok 3:

Ratih Rahmawati

Rahmawati

Rina Herlina

Nurhayati Dewi

Nur Rarasanten

MA Al-Falah

Jl Padjajaran 1 Sukamantri,Kec.Cisaat, Kab.Sukabumi,Jawa Barat


DAFTAR ISI

Daftar Isi....................................................................................................................i

Kata Pengantar...........................................................................................................ii

Bab 1 Pendahuluan.....................................................................................................iii

A.Latar Belakang

B.Rumusan Masalah

C.Tujuan

Bab 2 Pembahasan....................................................................................................

A.Hakikat Perlindungan Dan Penegakan Hukum

B.Peran Lembaga Penegak Hukum Dan Menjamin Keadilan Dan Kedamaian

C.Dinamika Pelanggaran Hukum

Bab 3 Penutup Dan Kesimpulan................................................................................


KATA PENGANTAR

Pendidikan pancasila dan kewarganegaraan (PPKN) adalah mata pelajaran yang di rancang

Untuk membekali siswa dengan keimanan dan akhlak mulia melalui pembelajaran PPKn

Siswa di persiapkan untuk dapat berperan sebagai warga negara yang efektif dan bertanggung
jawab.Oleh karena itu,dalam Fortopolio ini membahas Perlindungan dan penegakan hukum

Di indonesia.

Kompetensi yang di bentuk melalui pembelajaran PPKn untuk pendidikan menengah

Kelas XII haruslah mencakup kompetensi sikap,pengetahuan,dan keterampilan.

Ketiga kompetensi pembelajaran tersebut di ajarkan untuk membuat siswa terampil dalam
menerapkan hasil pembelajaran PPKn dalam kehidupan nyata.

Untuk mencapai kompetensi seperti di atas,pembelajaran PPkn di rancang berbasis

Aktivitas.Hal itu di harapkan dapat mendorong siswa menjadi warga negara bertanggung

Jawab melalui kepeduliannya terhadap permasalahan dan tantangan yang di hadapi

Bangsa,negara,dan masyarakat sekitar sampai peradaban dunia.

Buku ini menjabarkan usaha minimal yang harus di lakukan siswa untuk mencapai

Kompetensi yang di harapkan sesuai dengan pendekatan yang di gunakan kurikulum 2013.

Adapun peran guru adalah meningkatkan dan menyesuaikan daya serap siswa dengan

Ketersediaan kegiatan pada buku ini.

Sebagai edisi pertama,buku ini sangat terbuka terhadap masukan dan akan terus di lakukan

Perbaikan dan penyempurnaan.oleh karena itu,kami mengundang para pembaca untuk


memberikan kritik,saran,dan masukan guna perbaikan dan penyempurnaan edisi berikutnya.

Mudah mudahan kita dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan

Dalam rangka mempersiapkan generasi seratus tahun indonesia merdeka (2045).


BAB 1

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Perlindungan hukum di tetapkan di indonesia saat ini kurang memperhatikan


Kepentingan korban yang sangat membutuhkan perlindungan hukum.bisa di lihat dari
Banyaknya kasus saat ini yang terjadi di dalam masyarakat mengenai perlindungan hukum
Terhadap korban sangat lemah.
Indonesia adalah negara yang berdasarkan hukum,hal tersebut tertuang dalam UUD
Pasal 1 ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan negara indonesia adalah negara hukum.
Pokok hukum adalah menciptakan tatanan masyarakat yang tertib,menciptakan ketertiban
Dan keseimbangan.
Penerapan hukum merupakan salah satu usaha untuk menciptakan tata
tertib,keamanan dan ketentraman dalam masyarakat sebagai pencegahan terjadinya
pelanggaran hukum.menurut moeljatno,bahwa tindak pidana ialah perbuatan yang di larang
oleh suatu aturan hukum,larangan mana di sertai ancaman (SANKSI) yang berupa pidana
tertentu bagi barang siapa yang melanggar larangan tersebut.

Untuk mewujudkan negara indonesia yang tatanan masyarakat yang tertib,


menciptakan ketertiban dan keseimbangan,serta melindungi masyarakat dari perbuatan
kekerasan.

B.Rumusan Masalah

a.Bagaimana kedudukan perlindungan hukum bagi sanksi pengungkap fakta dalam


perkara pidana dalam UUD No.31 tahun 2014 tentang perlindungan sanksi dan korban?

b.Bagaimana perlindungan hukum terhadap saksi pengungkap fakta perkara pidana


dalam UUD No.31 tahun 2014 tentang perlindungan saksi dan korban menurut tinjauan
hukum islam?

C.Tujuan

a.Untuk mengetahui kedudukan perlindungan hukum bagi saksi pengungkap fakta


dalam perkara pidana dalam UUD No.31 tahun 2014 tentang perlindungan saksi dan korban.

b.Untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap saksi pengungkap fakta perkara


pidana dalam UUD No.31 tahun 2014 tentang perlindungan saksi dan korban penutup
tinjauan hukum islam.
BAB 2

PEMBAHASAN

Perlindungan dan penegakan hukum di indonesia

A.Hakikat Perlindungan dan Penegakan Hukum

1. konsep Perlindungan dan Penegakan Hukum

Apa sebenarnya perlindungan hukum itu?Menurut Andi Hamzah,perlindungan hukum di


maknai sebagai daya upaya yang dilakukan secara sadar oleh setiap orang maupun lembaga
pemerintah dan swasta yang bertujuan mengusahakan pengamanan,penguasaan dan
pemenuhan kesejahteraan hidup sesuai dengan hak hak asasi yang ada.Makna tersebut tidak
terlepas dari hukum itu tersendiri,yaitu untuk melindungi kepentingan manusia.Dengan kata
lain hukum perlindungan kepada manusia dalam memenuhi berbagai macam kepentingan
nya,dengan syarat manusia juga harus melindungi kepentingan orang lain.

Simajuntak mengartikan perlindungan hukum sebagai segala upaya pemerintah untuk


menjamin adanya kepastian hukum serta memberi perlindungan kepada warganya agar hak
hak nya sebagai seorang warga negara tidak dilanggar,dan bagi yang melanggar nya akan
dapat di kenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.Dengan demikian,suatu perlindungan
dapat dikatakan sebagai perlindungan hukum apabila mengandung unsur unsur sebagai
berikut.

a.Adanya perlindungan dari pemerintah kepada warga nya.

b.Jaminan kepastian hukum.

c.Berkaitan dengan hak hak warga negara.

d.Adanya sanksi hukum bagi pihak yang melanggar nya.

Pada hakikatnya,setiap orang berhak mendapatkan perlindungan dari hukum.Oleh karena


itu,terdapat banyak macam perlindungan hukum .Dari sekian banyak jenis dan macam
perlindungan hukum,terdapat beberapa diantaranya yang cukup populer dan telah akrab
ditelinga anda,seperti perlindungan hukum terdapat konsumen.Perlindungan hukum terdapat
konsumen diatur dalam UUD RI Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.UU
ini mengatur segala hal yang menjadi hak dan kewajiban antara produsen dan konsumen .

Perlindungan hukum di indonesia di berikan juga kepada hak atas kekayaan


intelektual(HAKI). Pengaturan mengenai hak atas kekayaan intelektual meliputi,hak cipta
dan hak atas kekayaan industri.Pengaturan mengenai hak atas kekayaan intelektual tersebut
telah di tuangkan dalam sejumlah peraturan perundang-undangan,seperti undang undang
Nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta,UUD No 15 tahun 2001 tentang merk,UUD No,13
tahun 2016 tentang paten,UUD No.29 tahun 2000 tentang perlindungan varietas
tanaman,dan lain sebagainya
Perlindungan hukum di berikan juga kepda tersangka sebagi pihak yang di duga telah
melakukan pelanggaran hukum.perlindungan hukum terhadap tersangka di berikan berkaitan
dengan hak hak tersangka yang harus di prnuhi agar sesuai dengan prosedur pemeriksaan
sebagaimana di atur dalam peratura perundang undangan.

Hukum dapat secara efektif menjalankan fungsinya untuk melindungi kepentingan


manusia,apabila di tegakkan.dengan kata lain,perlindungan hukum dapat terwujud apabila
proses penegakkan hukum di laksanakan.proses penegakkan hukum merupakan salah satu
paya untuk menjadikan hukum sebagai pedoman dalam setiap prilaku masyarakat maupun
aparat atau lembaga penegak hukum.dengan kata lain,penegakan hukum merupakan upaya
untuk melaksanakan ketentuan ketentuan hukum dalam berbagai macam bidang kehidupan.

Penegakan hukum merupakan syarat terwujudnya perlindungan hukum.kepentingan


setiap orang akan terlindungi apabila hukum yang mengaturnya di laksanakan baik oleh
masyarakat ataupun aparat penegakan hukum.misalnya,perlindungan hukum konsumen akan
terwujud apabila UUD perlindungan konsumen di laksanakan,hak cita yang di miliki oleh
seseorang juga akan terlindungi apabila ketentuan mengenai hak cipta untuk di
laksanakan.begitu pula dengan kehidupan di sekolah,keluarga dan masyarakat akan
tertib,aman dan tentram apabila norma norma berlaku di lingkungan tersebut di laksanakan.

2.Pentingnya perlindungan dan penegakan hukum

Sekarang banyak terjadi kejahatan baik yang di lakukan oleh anak usia di bawah
umur sampai orang dewasa tanpa mengerti pentingnya perlindungan dan penegakan
hukum.terjadinya kejahatan terkadangan di dasari oleh perasaan emosi sesaat.mirisnya
perlanggaran hukum bahkan di lakukan oleh pelaku penegak hukum sendiri.

Para penegak hukum juga tidak merasa patut menegakan hukum sehingga melakukan
tindak kejahatan.perbuatan yang di lakukan salah atau benar sudah tidak lagi bisa berfikir
untuk membedakan mana kebenaran dan kejahatan.

Mengingat di ciptakan hukum untuk membantu setiap orang yang harus di lidungi
hukum sesuai dengan peraturan.fungsinya agar hukum tidak dapat di kendalikan oleh
siapapun dan semua orang dimata hukum setara.

B.Peran lembaga penegak hukm dalam menjamin keadilan dan kedamaian

Sebagai negara hukum,indonesia tentu memiliki lembaga penegak hukum untuk


menjamin keadilan dan kedamaian bagi seluruh rakyatnya.ada 4 lembaga penegak hukum
dalam menjamin dan keadilan dan kedamaian di indonesia yakni kepolisian,mahkamah
konstitusi (MK),mahkamah agung (MA),dan pengadilan militer.kepolisian memiliki peran
dalam penangkapan,penyitaan dan penyidikan kepada masyarakat yang tidak taat hukum.

Sementara itu mahkamah konstitusi bertugas menangani kasus kasus hukum di atas
meja peradilan.terutama dalam kasus persengketaan yang memang belum ada yuris
prudensinya.berbeda dengan itu,mahkamah agung berperan dalam mengadili perkara perkara
tingkat kasasi mahkamah agung juga memiliki hak memberikan pertimbangan kepada
presiden mengenai penjatuhan grasi dan prehalibitasi.

Lalu terakhir adalah pengadilan militer.lembaga ini di bentuk atas pertimbangan


keamanan negara.ada tingkatan dalam lembaga ini,yaitu peradilan militer tingkat A berada di
kota tempat KODAM dan peradilan militer tingkat B berada di kota tempat KOREM.

Anda mungkin juga menyukai