4
Prinsip Dasar Social learning
1. Sebagian besar dari yang dipelajari manusia melalui peniruan
(Imitation), penyajian contoh perilaku (modeling).
".
2. Dalam hal ini, peserta didik mengubah perilaku sendiri
melalui penyaksian cara orang/sekelompok orang
bereaksi/merespon sebuah stimulus tertentu.
7
CONTOH
Mula-mula seorang peserta didik mengamati model gurunya sendiri yang
sedang melakukan sebuah sosial, umpamanya menerima tamu, lalu
perbuatan menjawab salam, berjabat tangan, beramah-tamah, dll yang
dilakukan guru diserap oleh memori peserta didik tersebut.
Kualitas kemampuan peserta didik dalam melakukan perilaku sosial hasil
pengamatan terhadap model tersebut, antara lain bergantung pada
ketajaman persepsinya mengenai ganjaran dan hukuman yang berkaitan
dengan benar dan salahnya perilaku yang ia tiru dari model tadi.
Selain itu, tingkat kualitas imitasi tersebut juga bergantung pada persepsi
peserta didik “ siapa “ yang menjadi model.
Jadi dalam Social Learning, anak belajar karena contoh lingkungan. Interaksi
antara anak dengan lingkungan akan menimbulkan pengalaman baru bagi
anak-anak.
8
Implikasi penting teori belajar social
Bandura :
Satu Dua
Respon baru Hadiah dan hukuman terutama
mungkin dipelajari mempengaruhi pertunjukan (performance)
tanpa having to dari perilaku yang dipelajari: bagaimanapun
perform them ketika memberikan kemajuan, mereka
(learning by memiliki pengaruh tambahan / kedua dalam
observation) pengetahuan / belajar dari perilaku baru
yang terus pengaruhnya pada atensi dan
latihan.
9
kesimpulan
1. Belajar merupakan interaksi segitiga yang saling berpengaruh
dan mengikat antara lingkungan, faktor-faktor personal dan
tingkah laku yang meliputi proses-proses kognitif belajar.
10
Lanjutan,,,,,,
11
Sekian
&
terima kasih
12