Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Tunjung Wahyu Nugroho

NIM : 952022A63
MATA KULIAH : COMPUTATIONAL THINKING

LEMBAR KERJA RELFEKTI 1-2 TOPIK I

LK REFLEKTIF I
Manfaat apa sajakah yang Anda peroleh setelah mempelajari CT?
Computational thinking melatih siswa untuk berpikir kritis, logis, sistematis dan
terstruktur. Meningkatkan kemampuan problem solving dalam kehidupan sehari-hari
hingga masalah kompleks. Menyediakan langkah problem solving yang
efektif. Melatih mindset untuk menjadi lebih kreatif. Pola pikir menjadi lebih logis
dan terstruktur Tujuan dari menerapkan kemampuan computational thinking ini
adalah mendorong kemampuan problem solving pekerja dan membuat pola pikir
yang efektif, efisien, dan optimal. Sehingga dapat disimpulkan manfaat dalam
mempelajari CT adalah:
a. Menyediakan langkah problem solving yang efektif.
b. Melatih mindset untuk menjadi lebih kreatif.
c. Pola pikir menjadi lebih logis dan terstruktur.
d. Mendorong pekerja untuk menjadi lebih profesional dan efisien.

LK REFLEKTIF-2
Menurut Anda, apakah Anda sudah dapat memahami apa itu CT dan 4 fondasi CT?
Jelaskan apa itu CT dan 4 fondasi dasarnya berdasarkan pemahaman Anda!
CT adalah proses berpikir dalam memformulasikan persoalan dan berstrategi dalam
menentukan/memilih solusi yang efektif, efisien, optimal untuk dikerjakan oleh agen
pemroses informasi (solusi) tersebut. Agen pemroses informasi yang dimaksud
adalah manusia atau komputer. Ada tiga hal utama yang terdapat pada definisi CT
tersebut, yaitu persoalan, solusi yang efektif, efisien, dan optimal, serta agen
pemroses informasi. CT memiliki empat fondasi yang menjadi landasan pemecahan
persoalan yaitu dekomposisi (decomposition), algoritma (algorithm), pengenalan
pola (pattern recognition), dan abstraksi (abstraction).
 Dekomposisi: Dekomposisi adalah pembagian persoalan ke dalam beberapa sub-
persoalan yang lebih kecil.
 Pengenalan pola: Pengenalan pola adalah pengamatan atau analisis terhadap
berbagai kesamaan yang ada di antara persoalan-persoalan. Jika seseorang telah
berkali-kali menyelesaikan persoalan, diharapkan dapat menemukan pola dari
persoalan-persoalan sejenis dan juga pola dari solusi-solusi yang
dirancang/diimplementasikan.
 Abstraksi: Abstraksi adalah proses eliminasi bagian-bagian yang tidak relevan
dari suatu persoalan. Dengan abstraksi, dapat dibuat suatu blueprint
penyelesaian persoalan yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persoalan-
persoalan sejenis.
 Algoritma: Algoritma adalah langkah-langkah terurut untuk menyelesaikan
suatu persoalan.

Anda mungkin juga menyukai