Anda di halaman 1dari 4

Amalan Yang Terus Dibaca Oleh KH.

Kholil
Bangkalan
SHARE

Facebook

Twitter
Publik-News.com – KH. Muhammad Kholil dilahirkan pada 11 Jamadilakhir 1235 Hijrah atau
27 Januari 1820 Masihi di Kampung Senenan, Desa Kemayoran, Kecamatan Bangkalan,
Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur.

Banyak ulama generasi sekarang yang meski tidak pernah ketemu fisik dan bahkan lahirnya jauh
sesudah syaikhona Kholil meninggal, mengakui kalau perintis dakwah di Pulau Madura ini
adalah guru mereka. Bukan guru secara fisik, melainkan pembimbing secara batin.

Kholil Bangkalan bahkan disebut-sebut sebagai wali dan memiliki amalan khusus yang
diturunkan kepada sebagian para muridnya, untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amalan
dan doa kepada Sang Pencipta, tak pernah lepas dari KH. Kholil Bangkalan.

Berikut adalah rangkaian amalan dari KH Syaikhona Kholil Bangkalan, mulai dari Sholawat
yang biasa dilantunkan beliau, ditambah AYAT 17-23 QS THAHA dan asmaul husna serta ayat
10-12 QS NUH diakhiri dengan Istighfar.

ALLAHUMMA SHOLLI ’ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIN TAJ’ALUNAA BIHAA


MIN AHLIL ’ILMI DZOOHIRON WABAATHINAN. WATAHSYURUNAA BI’IBAADIKAS
SHOOLIHIINA FII DUNYAANAA WA UKHROONAA WA’ALAA AALIHII
WASHOHBIHII WASALLIM. (1 X)

Semoga rahmat ta’dzim dan salam senantiasa atas junjungan kita sayyidina Muhammad yang
dengan shalawat tersebut semoga Engkau jadikan kami termasuk dari golongn ahli ilmu baik
dzohir maupun bathin. Dan semoga Engkau kumpulkan kami bersama hamba-hambaMu yg
sholeh baik di dunia maupun di akhirat. Dan semoga shalawat senantiasa atas para keluarga Nabi
dan para sahabatnya

WA MA TILKA BIYAMINIKA YA MŪSÁ QALA HIYA `AŞAYA ‘ATAWAKKA’U


`ALAYHA WA ‘AHUSHSHU BIHA `ALÁ GHANAMI WA LIYA FIHA MA’ARIBU
‘UKHRÁ QALA ‘ALQIHA YA MŪSÁ FA’ALQAHA FA’IDHA HIYA ĤAYYATUN TAS`Á
QALA KHUDH/HA WA LA TAKHAF SANU`IDUHA SIRATAHA AL-‘ŪLÁ WA AĐMUM
YADAKA ‘ILÁ JANAĤIKA TAKHRUJ BAYĐA‘A MIN GHAYRI SŪ‘IN ‘ĀYATAN
‘UKHRÁ LINURIYAKA MIN ‘ĀYATINA AL-KUBRÁ. (1x)

Apakah itu yang ada di tangan kananmu, hai Musa? Musa berkata, “Ini adalah tongkatku, aku
bertelekan padanya, dan aku pukul (dedaunan) dengannya untuk kambingku, dan aku (juga)
memiliki keperluan yang lain dengannya. Allah berfirman, “Lemparkanlah tongkat itu, hai
Musa! Lalu ia melemparkan tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular naga yang
merayap dengan cepat. Allah berfirman, “Peganglah ia dan jangan takut, Kami akan
mengembalikannya kepada keadaannya semula. Dan kepitkanlah tanganmu ke ketiakmu niscaya
ia keluar menjadi putih cemerlang tanpa cacat, sebagai mukjizat yang lain (pula), untuk Kami
perlihatkan kepadamu sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Kami yang sangat besar.

YA JABBARYA QAHHAR 1000 x


Yang Maha Perkasa Yang Menundukkan
FAQULTU ISTAGHFIROO RABBAKUM INNAHU KANA GHAFFARAN YURSILI
ALSSAMAA AAALAYKUM MIDRARAN WAYUMDIDKUM BIAMWALIN
WABANEENA WAYAJAAAL LAKUM JANNATIN WAYAJAAAL LAKUM ANHARAN (1
x)

Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan
mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat dan membanyakkan harta dan anak-anakmu. dan
Mengadakan untukmu kebun-kebun dan Mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-
sungai.

ASTAGHFIRULLAHALADZIM 1000 x

http://publik-news.com/amalan-yang-terus-dibaca-oleh-kh-kholil-bangkalan/

Anda mungkin juga menyukai