1:1-6)
Kitab Zakharia seperti kitab-kitab yang lain adalah kitab sejarah, fakta asli
kehidupan manusia yang terjadi disuatu jaman dan permasalahannya. Apa problem
Zakharia? Yaitu umat Tuhan yang berada pada kondisi luluh lantak akibat dosa.
Peristiwa kepulangan umat Yahudi ketanah asal dan melihat kehancuran
Tempel yang adalah refleksi kondisi kerohaniannya. Akibat dosa yang
meninggalkan Tuhan maka Yerusalem hancur, Gereja Tuhan hancur, umat Allah
terhukum maka misi Zakharia adalah membangun dan membawa kembali umat
Tuhan kepada jalan berkat, 6 (demikian Ia mengambil tindakan terhadap kita).
Maka sampai disini kita melihat Zakharia adalah seorang Reformator sejati,
bagaimana Dia membangun gereja yang rusak untuk diperkenalkan kepada
pengajaran Tuhan. Maka pengajaran Zakharia sangat berguna bagi gereja masa
kini dengan segala permasalahan dan kesulitan yang sama.
Seperti biasanya untuk memahami pasal yang baru, saya selalu menjelaskan situasi
dan kondisi seperti apa kitab ini ditulis, dengan mengetahui latar belakang sejarah
akan memberikan pemahaman yang baik apa maksud kitab ini sebenarnya. Kitab
ini di awali dengan kalimat dalam bulan yang kedelapan pada tahun kedua jaman
Darius datanglah Firman Tuhan kepada Nabi Zakharia (1). Saudara perhatikan
nama Darius disebutkan dalam kitab ini, dan siapakah Darius ? Darius adalah
penerus raja generasi ketiga dari kerajaan Persia. Kita akan mempelajari
satu persatu.Raja pertama yang bernama Cyrus adalah raja yang sangat cerdas, dan
dengan kecerdasannya dia berhasil menghancurkan kekuatan Babylon yang
pada masa itu adalah negara yang paling kuat diseluruh dunia. Tidak ada satu pun
negara yang sanggup mengalahkan kekuatan Babylon dan atas seijin Tuhan
Babylon menjadi super power dunia selama kurang lebih 70 tahun. Kemudian
habis masanya kejayaan Babylon dan kekuatan beralih ketangan Persia. Dari
peristiwa sejarah ini kita mendapatkan pelajaran, bahwa tidak ada kekuatan negara
yang bersifat kekal, suatu hari kejayaan bangsa akan beralih kepada bangsa yang
lain. Itulah sebabnya jangan memperilah suatu kekuatan atau kejayaan suatu
bangsa, jikalau pengharapanmu pada hal-hal seperti ini maka suatu hari saudara
akan kecewa.
Saudara masih ingat Babylon menjajah Israel selama 70 tahun, sehingga pada saat
kekuatan beralih ketangan Persia maka orang Yahudi pun harus berganti majikan
yang baru yaitu Persia. Saudara melihat dibawah penjajahan dua negara ini orang
Yahudi sedikit mengalami keunikan tidak seperti dibawah jajahan Assyria yang
sangat bengis, apalagi dibawah kekuasaan Persia orang Yahudi mengalami
kehidupan yang jauh lebih baik. Memang dibawah penjajahan bangsa asing tetap
tidak baik terutama pada masa-masa awal yang penuh
genangan darah.Ada masanya bangsa ini sedikit mengalami toleransi dari penjajah
dan saya akan membahas sedikit dibawah jajahan Babylon kemudian Persia. Masih
ingatkah saudara dengan cerita Daniel yang karena kesalehannya dan hikmatnya
membuat kerajaan Babel gempar? Karena begitu kagum dan sukanya Raja
Nebukadnezar terhadap Daniel maka Nebukadnezar meninggikan Allah Yahudi
ditengah-tengah kerajaannya. Dengan mengeluarkan peraturan baru bahwa semua
orang di kerajaan Babel tidak boleh menghina Allah dari pada Daniel dan kalau
kedapatan taruhannya nyawa bisa melayang (Dan 3:29). Saudara melihat pengaruh
dan kekuatan hanya beberapa orang saleh termasuk Daniel dan ketiga temannya
telah memberikan berkat yang begitu dahsyat. Nama Allah ditinggikan ditengah-
tengah bangsa kafir. Jadi melalui jasa Daniel orang Yahudi yang berada
dipembuangan mengalami kehidupan yang lebih baik. Dan hal ini sangat jelas pada
saat Zerubabel memimpin orang yahudi pulang kenegerinya atas perintah dari Raja
Cyrus atau Koresh dalam terjemahan Indonesia (2 Tawarikh 36:22-23). Saudara
melihat diantara ratusan ribu atau jutaan orang Yahudi yang mau pulang
kenegrinya hanya berjumlah kurang dari 50.000 orang dan sisanya merasa sudah
nikmat tinggal di Babylon dengan membaur dengan bangsa tersebut.
Dan setelah lebih dari delapan tahun menjadi raja Persia maka kekuasaannya
digantikan oleh putranya yang bernama Cambyses yang memerintah selama 8
tahun (529-522 SM). Saudara melihat raja Cambyses ini adalah seorang raja yang
sangat jahat, tidak seperti ayahnya, karena raja ini telah dihasut oleh orang-orang
Samaria yang memberikan kabar busuk tentang orang yahudi. Orang Samaria
sangat iri hati terhadap pembangunan Bait Allah dan ingin sama-sama memilikinya
(Ezra 4), sampai akhirnya raja Cambyses menghapuskan pembangunan ijin Bait
Allah. Setelah Cambyses mati secara bunuh diri maka kekuasaan selanjutnya
diteruskan oleh Raja Darius yang disebutkan diayat 1 yang disebut dengan Darius
Hystaspes yang memerintah pada tahun 521-486 SM. Jadi saudara telah mengenal
Cyrus kemudian Cambyses dan Darius yang disebut di ayat 1. Akhirnya dibawah
pemerintahan Darius pembangunan Bait Allah yang terhenti selama 16 tahun ini
dijalankan kembali (Ezra 4:24). Jadi sampai disini saudara telah mengetahui krisis
dan permasalah yang terjadi atas orang Yahudi sebelum jaman Darius
Konteks
Topik/Tema Kamus: Zakharia | Nabi | Darius | Yido | selebihnya
Daftar Isi
Catatan Kata/Frasa
Catatan Kata/Frasa
Wycliffe
kecilkan semua
1. 1) Karena mereka tidak berbalik dari jalan-jalan mereka yang jahat, nenek moyang itu kehilangan
kesempatan mereka dan menderita sebagai akibatnya; peringatan-peringatan dalam pasal Ul 28:1-
68 tergenapi.
2. 2) Demikian pula, jikalau kita hidup untuk menikmati kesenangan berdosa dari sistem dunia masa
kini, kita juga akan kehilangan rencana Allah bagi hidup kita dan selamanya tidak menerima
berkat dan kebaikan terbesar yang dimaksudkan-Nya untuk kita.
Jerusalem: Za 1:5
Manusia memang mati, termasuk para nabi. Tetapi firman Allah, Zak 1:6, yang diperorangkan seperti
dalam Maz 147:15; Yes 55:11; Wis 18:14-15, tetapi tinggal. Bdk Yes 40:7-8.
Ende: Za 1:1
Oktober-Nopember 520 seb.Mas. Djadi Zakarja tampil kemuka dua bulan sesudah Hagai.
Ajat 2 dipindahkan ke 6a
Ende: Za 1:6
Sabda Jahwe (ketetapanNja) ialah antjaman jang diutjap para nabi dan jang terlaksana pula atas nenek-
mojang kaum buangan. Sabda itu diperorangkan dan dengan dajanja sendiri berlangsung terus, meskipun
nabi2 itu sudah lenjap. Makanja anak2 nenek-mojang akan ditimpa djuga oleh antjaman2 itu, bila
kelakuannja sama juga.
Ende: Za 1:6
Nenek-mojang, setelah dihukum menurut sabda Jahwe, terpaksa lalu mengakui, bahwa antjamanNja
tidaklah sia2 dan hampa.
Ref. Silang FULL: Za 1:1 - zaman Darius // nabi Zakharia // bin Berekhya // bin Ido
· zaman Darius: Ezr 4:24; [Lihat FULL. Ezr 4:24]; Ezr 6:15; [Lihat FULL. Ezr 6:15]
· nabi Zakharia: Ezr 5:1; [Lihat FULL. Ezr 5:1]
· bin Berekhya: Mat 23:35; Luk 11:51
· bin Ido: Za 1:7; Neh 12:4; [Lihat FULL. Neh 12:4]
Ref. Silang FULL: Za 1:6 - segala firman // nenek moyangmu // kita sesuai // mengambil
tindakan
· segala firman: Yes 44:26; [Lihat FULL. Yes 44:26]
· nenek moyangmu: Ul 28:2; [Lihat FULL. Ul 28:2]; Dan 9:12; [Lihat FULL. Dan 9:12]; Hos 5:9; [Lihat
FULL. Hos 5:9]
· kita sesuai: Yer 12:14-17; Rat 2:17
· mengambil tindakan: Yer 23:20; 39:16; Yer 44:17; [Lihat FULL. Yer 44:17]
kecilkan semua
buka semua
Utley: Za 1:1-6 - --NASKAH NASB (UPDATED): Za 1:1-61 Dalam bulan yang kedelapan pada
tahun kedua zaman Darius datanglah firman TUHAN kepada nabi Zakharia bin Berekhya bin...
Topik Teologia: Za 1:5 - -- Keselamatan Pertobatan Peringatan untuk Pertobatan Peringatan
Bagi yang Tidak Menyesal 2Ra 17:13-14,20 Maz 7:13-14 Ma...
buka semua